Rinitis atrofi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k pembersihan kosmetika dasar, added orphan, uncategorised tags |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Orphan|date=Februari 2023}}
== Tanda dan gejala ==
Baris 9:
Berdasarkan penyebabnya, penyakit ini diklasifikasikan menjadi dua, yaitu rinitis atrofi primer dan rinitis atrofi sekunder. Rinitis atrofi primer dapat mucul tanpa didahului oleh penyakit atau kondisi medis tertentu. Rinitis atrofi tipe ini belum diketahui secara jelas, tetapi sebagian penderita diketahui mengalami infeksi bakteri kronis dan sinus pada hidung dengan sejumlah mikroorganisme ''Klebsiella ozaenae'' yang cukup banyak.<ref name=":2" /> Beberapa faktor risiko yang dapat dikaitkan dengan tipe ini antara lain; faktor keturunan, adanya infeksi atau agen infeksius, malnuturisi kurang, gangguan pertumbuhan, deifisiensi fosfolipid, ketidaseimbangan hormon, dan gangguan imun dan adanya alergi.<ref name=":1" />
Rinitis atrofi sekunder didahului atau disebabkan oleh kodisi penyebab lain atau pasca
== Pemeriksaan dan diagnosa ==
|