Mahyeldi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
(15 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
<!---- Jika ada Humas Pemprov Sumbar yang melihat ini, mohon kiranya bersedia unggah foto gubernur ke https://commons.wikimedia.org/wiki/Special:UploadWizard. Dimohon agar meletakkan link gambar di laman pembicaraan. Terimakasih. --->
{{Infobox Officeholder
| honorific-prefix = <!-- Hanya gelar kenegaraan/kehormatan (bukan gelar akademis/keagamaan/pangkat) -->
| name = Mahyeldi
| honorific-suffix = <!-- Kolom ini hanya untuk gelar kenegaraan/kehormatan (bukan gelar akademis) -->
| image =
| imagesize =
| caption =
| office = [[Gubernur Sumatera Barat]] Terpilih
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
| term_start1 =
| term_end1 = 25
|lieutenant1 = {{unbulleted list|[[Emzalmi]]|[[Hendri Septa]]}}▼
| predecessor1 = [[
| successor1
| office2 =
| order2 = ke-
| term_start2 =
| term_end2 =
|
|
|
| order3 = ke-3
|office3 = [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Barat|Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Barat]]▼
|
|
|
|
|
| successor3 = [[Emzalmi]]
| office4 = |
|
| term_end4 = 2009
|constituency4 = [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Barat#Daerah pemilihan|Sumatera Barat 1]]▼
| 1blankname4 =
| 1namedata4 =
▲|
| term_start5 = 2004
|birth_place = [[Bukittinggi]], [[Sumatera Barat]], [[Indonesia]]▼
|
▲|
▲|death_place =
|
| 1namedata5 = 25.803 ([[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2004|2004]])<ref name="terbanyak"/>
|
| death_date =
|
|
|
|
|
|
|
|
|
| occupation = Politikus
| religion =
| residence =
| signature =
| website =
| footnotes =
}}
Sebagai anak dari ayah seorang buruh angkat, Mahyeldi kecil bersekolah sambil bekerja untuk membantu orang tua. Sewaktu berkuliah di [[Universitas Andalas]], ia berkecimpung dalam pergerakan Islam dan turun ke masyarakat sebagai mubalig. Oleh PKS, ia dicalonkan sebagai anggota [[DPRD Sumatera Barat]] pada [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2014|pemilihan umum legislatif 2004]] dan terpilih dengan perolehan suara terbanyak. Ia menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat periode 2004–2009, lalu menjadi [[Daftar Wakil Wali Kota Padang|Wakil Wali Kota Padang]] mendampingi Wali Kota [[Fauzi Bahar]] periode 2009–2014.
Baris 75 ⟶ 82:
Di kios buku dan koran tempat ia bekerja, Mahyeldi dapat membaca banyak buku, sembari menunggu jam sekolahnya yang masuk pada siang hari. Alhasil, pengetahuannya di atas rata-rata murid di sekolahnya. Buku-buku Islam menjadi buku yang digemari Mahyeldi. Saat gurunya memberi esai tentang tokoh idola, ia langsung menulis kisah [[Nabi Muhammad]] SAW.<ref name="humas" />
== Riwayat Organisasi ==
* Forum Bela Negara Sumbar sebagai Ketua Umum (2018-2023)
* Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sumbar sebagai Ketua Umum (2018-2022)
* PMI Kota Padang sebagai Ketua (2013-2024)
* ICMI Orda Padang sebagai Ketua (2010-2024)
* PSP Padang sebagai Ketua (2009-2019)
* BNK Padang sebagai Ketua (2009-2014)
* KPAI Kota Padang sebagai Ketua (2009)
* Ketua Karate INKANAS Kota Padang sebagai Ketua (2008)
* MPW PKS Sumbar sebagai Ketua (2015-2020)
* DPW PKS Sumbar sebagai Ketua (2020-2025)
* DPW PKS Sumbar sebagai Ketua (2002-2005)
* DPW PK Sumbar sebagai Ketua (2000-2002)
* DPW PK Sumbar sebagai Wakil Ketua (1999-2000)
* BKSPPI (Badan Kerja Sama Pondok Pesantren Sumatera Barat) sebagai Sekretaris (2005)
* WAMY (World Assembly Moslem Youth) sebagai anggota (2004)
* IIRO (International Islamic Relief Organization) sebagai pengurus (2004)
* BEM Fakultas Pertanian UNAND sebagai pengurus (1990)
* ROHIS SMAN 1 Bukittinggi sebagai pengurus (1985)
* OSIS SMPN GADUT sebagai pengurus (1981-1983)
== Aktivisme ==
Baris 83 ⟶ 112:
Selama SMA, ia masih bekerja dengan berjualan koran pada pagi hari dan menjual kue pada sore hari. Selain itu, ia juga pernah beternak kerbau. Dari hasil jerih payahnya bekerja, ia dapat menabung untuk biaya kuliah.<ref name="humas" /> Setamat SMA pada 1986, ia diterima di Program Studi Pembangunan Pedesaan Fakultas Pertanian [[Universitas Andalas]] (Unand).<ref name=ijazah>{{Cite web |url=https://infopemilu2.kpu.go.id/file/dok/syarat_calon/SYARAT_CALON_CAKADA_3_0129200104_Mahyeldi.pdf |title=Salinan arsip |access-date=2020-12-23 |archive-date=2021-05-08 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210508090832/https://infopemilu2.kpu.go.id/file/dok/syarat_calon/SYARAT_CALON_CAKADA_3_0129200104_Mahyeldi.pdf |dead-url=no }}</ref> Di sini, jiwa kepemimpinannya kian dikenal dan ia juga tercatat bergabung menjadi pengurus [[Badan Eksekutif Mahasiswa]] Fakultas Pertanian Unand pada 1990.<ref name="humas" /><ref name=bio2020/>
Selama kuliah di Unand, ia ikut menggerakan kegiatan dakwah dan tercatat menjadi salah satu pendiri Forum Studi Islam Fakultas Pertanian Unand.<ref name="unand" /><ref>https://www.facebook.com/groups/135991459788154/permalink/5609603985760180/?app=fbl</ref> Ia berkenalan dengan [[Irwan Prayitno]], mahasiswa [[Universitas Indonesia]] yang berkeliling ke [[Daftar kabupaten dan kota di Sumatera Barat|kota-kota di Sumatera Barat]] dalam sosialisasi petunjuk perjuangan [[Lembaga Dakwah Kampus]] atau khittah.<ref>Irwan Prayitno (2003). ''Dai di Tengah Kegalauan Politik''. Hal. 245. Jakarta: Pustaka Tarbiatuna. ISBN 979-3375-80-9.</ref> Aktivitasnya di bidang dakwah mengantarnya bergabung dengan [[Partai Keadilan Sejahtera]] (PKS), partai yang dimotori oleh aktivis dakwah di kampus-kampus. Ia meraih gelar [[Sarjana Pertanian]] pada 1995.<ref name=bio2020/><ref name=biopilgub/><ref name=ijazah/> Kelak di
Mahyeldi membantu [[Irwan Prayitno]] membuka kursus bimbingan belajar Adzkia di [[Lolong Belanti, Padang Utara, Padang|Lolong]] pada 1987 (cikal bakal [[PT Adzkia Masa Depan]] yang memiliki setidaknya 19 cabang di Indonesia). Saat itu, Mahyeldi diangkat sebagai pengelola dan [[Syukri Arief]] sebagai guru. Pada 1988, kelas kursus berpindah ke kompleks perguruan Persatuan Guru Agama Islam (PGAI), [[Jati, Padang Timur, Padang|Jati]]. Bermula dari kursus bimbingan belajar, Irwan membentuk [[Yayasan Pendidikan Adzkia]] yang secara bertahap mewadahi taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi.<ref>https://www.adzkiasumbar.or.id/profil</ref> Pada 1988, Mahyeldi diangkat menjadi pimpinan lembaga pendidikan Islam, Ma'had Almadaniy, Padang, hingga 2000.<ref name=bio2020/><ref name=biopilgub/>
Baris 122 ⟶ 151:
Ketika menjadi gubernur, ia sempat menyangkal terkait tingkat ketidakpatuhan masyarakat terkait [[Masker dalam pandemi COVID-19|pemakaian masker]] terkait [[Protokol kesehatan|protokol kesehatan ketika pandemi COVID-19]] dengan berkilah masih banyak masyarakat di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] yang tidak memakai masker serta ketiadaan dana untuk fasilitas tes ''swab'' di laboratorium [[Universitas Andalas]].<ref>{{Cite news|title=Mahyeldi soal Sumbar Tak Patuh Prokes: Orang Bosan Bermasker|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210805192221-20-677022/mahyeldi-soal-sumbar-tak-patuh-prokes-orang-bosan-bermasker|work=[[CNN Indonesia]]|language=id-ID|access-date=2021-08-08}}</ref><ref>{{Cite web|date=2021-07-26|title=Kerap Abai Protokol Kesehatan, Sikap Gubernur Mahyeldi Lawan Covid-19 di Sumbar Dipertanyakan|url=https://padangkita.com/kerap-abai-protokol-kesehatan-sikap-gubernur-mahyeldi-lawan-covid-19-di-sumbar-dipertanyakan/|website=Padangkita.com|language=id-ID|access-date=2021-08-08}}</ref><ref>{{Cite news|last=Teras.id|date=6 Agustus 2021|title=Nol APBD untuk Laboratorium Penyakit Infeksi Unand, Gubernur: Ada Mekanismenya|url=https://tekno.tempo.co/read/1491451/nol-apbd-untuk-laboratorium-penyakit-infeksi-unand-gubernur-ada-mekanismenya|work=[[Tempo.co]]|access-date=8 Agustus 2021|language=id|editor-last=Muhtarom|editor-first=Iqbal}}</ref> Terkait hal ini, ia berkilah bahwa fokus pemerintahannya tidak hanya terkait Covid-19, tetapi juga bidang lain terutama penanganan ''[[Hambatan pertumbuhan|stunting]]'' serta [[infrastruktur]].<ref>{{Cite web|date=2021-07-27|title=Dikritik Tidak Tanggap Tanggulangi Covid-19, Gubernur Mahyeldi: Tidak Apa-apa, Silakan Saja Dikatakan Apa|url=https://padangkita.com/dikritik-tidak-tanggap-tanggulangi-covid-di-sumbar-gubernur-mahyeldi-tidak-apa-apa-silakan-saja-dikatakan-apa/|website=Padangkita.com|language=id-ID|access-date=2021-08-08}}</ref>
PKS dan [[Partai Gerakan Indonesia Raya]] (Gerindra) resmi mengusung petahana Mahyeldi dan [[Vasko Ruseimy]] sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur pada [[Pemilihan umum Gubernur Sumatra Barat 2024|pemilihan umum Gubernur Sumatera Barat 2024]]. Pencalonan ini bertujuan untuk melanjutkan inisiatif pembangunan dan memenuhi kebutuhan masyarakat setempat. Mahyeldi, dengan pengalamannya sebagai gubernur saat ini, dan Vasko Ruseimy, yang dikenal karena kepemimpinannya dalam berbagai organisasi.<ref>{{Cite web|url=https://regional.kompas.com/read/2024/07/12/140256778/pks-dan-gerindra-berkoalisi-usung-mahyeldi-vasko-pada-pilkada-sumbar-2024|title=PKS dan Gerindra Berkoalisi Usung Mahyeldi-Vasko pada Pilkada Sumbar 2024|accessdate=21 Agu 2024|archive-date=2024-07-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20240715051111/https://regional.kompas.com/read/2024/07/12/140256778/pks-dan-gerindra-berkoalisi-usung-mahyeldi-vasko-pada-pilkada-sumbar-2024|dead-url=no}}</ref>
Pada tanggal 27 Agustus 2024, pasangan Mahyeldi-Vasko mendaftarkan diri ke KPU, diusung oleh PKS, Gerindra, Demokrat, Perindo, dan PBB.<ref>[https://news.detik.com/pilkada/d-7511750/mahyeldi-vasko-daftar-ke-kpu-sumbar-andre-rosiade-insyaallah-menang-80 ''Mahyeldi-Vasko Daftar ke KPU Sumbar, Andre Rosiade: InsyaAllah Menang 80%''.] dari situs detik</ref>
== Penghargaan ==
|