Diaspora Jepang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.7 |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App section source |
||
(6 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Etnis Jepang}}
'''Diaspora Jepang''' ([[Bahasa Jepang]]: {{nihongo|'''''nikkei'''''|日系}}, sebutan perseorangan untuk mereka) adalah emigran dari [[Jepang]] dan [[hubungan kekerabatan|keturunan]] mereka yang terdapat di berbagai belahan dunia. Emigrasi dari Jepang pertama kali terjadi dan tercatat pada abad ke-12 ke [[Filipina]], tetapi belum menjadi fenomena massal sampai [[Zaman Meiji]]; yaitu ketika orang Jepang mulai pergi ke [[Amerika Utara]] yang dimulai pada 1897 dengan 35 emigran ke [[Meksiko]]<ref name="mofa1">[[Departemen Luar Negeri (Jepang)|''Ministry of Foreign Affairs'']] (MOFA), Japan: [http://www.mofa.go.jp/region/latin/mexico/index.html Japan-Mexico relations]</ref> dan kemudian ke [[Amerika Latin]] yang dimulai pada tahun 1899 dengan 790 emigran ke [[Peru]].<ref name="palm2008">Palm, Hugo. [http://www.universia.edu.pe/noticias/principales/destacada.php?id=65889 "Desafíos que nos acercan,"] ''El Comercio'' (Lima, Peru). March 12, 2008.</ref> Terdapat pula emigrasi yang signifikan ke wilayah-wilayah [[Kekaisaran Jepang]] pada masa kolonial, akan tetapi kebanyakan emigran tersebut dipulangkan ke Jepang setelah [[Perang Pasifik|berakhirnya Perang Dunia II di Asia]].<ref name="azuma">{{cite web | title = Brief Historical Overview of Japanese Emigration | author = Azuma, Eiichiro | publisher = International Nikkei Research Project | accessdate = 2007-02-02 | date = 2005 | url = http://www.janm.org/projects/inrp/english/overview.htm | archive-date = 2007-02-19 | archive-url = https://web.archive.org/web/20070219054825/http://www.janm.org/projects/inrp/english/overview.htm | dead-url = yes }}</ref>
Menurut ''Asosiasi Nikkei dan Bangsa Jepang di Luar Negeri'', terdapat sekitar 2,5 juta nikkei yang berada di negara-negara tempat tinggal mereka. Amerika Serikat menjadi negara kedua yang memiliki diaspora Jepang terbanyak setelah Brazil. Kelompok yang terbesar adalah masyarakat Jepang di [[Brasil]], [[Amerika Serikat]], dan [[Filipina]].
Keturunan dari para emigran Zaman Meiji masih membentuk komunitas yang dikenal di negara-negara tersebut, sebagai kelompok etnis yang berbeda dari berbagai kelompok etnis Jepang yang berada di Jepang.<ref name="shoji">{{cite web | title = Book Review | author = Shoji, Rafael | publisher = Journal of Global Buddhism 6 | accessdate = 2007-02-02 | date = 2005 | url = http://www.globalbuddhism.org/6/shoji05.pdf | archive-date = 2016-03-03 | archive-url = https://web.archive.org/web/20160303204047/http://www.globalbuddhism.org/6/shoji05.pdf | dead-url = yes }}</ref> == Terminologi ==
''Nikkei'' berasal dari istilah {{nihongo|''nikkeijin''|日系人}} dalam bahasa Jepang,<ref name="inrp">{{cite web | title = International Nikkei Research Project | author = International Nikkei Research Project | publisher = Japanese American National Museum | accessdate = 2007-02-02 | date = 2007 | url = http://www.janm.org/projects/inrp/ | archive-date = 2007-03-22 | archive-url = https://web.archive.org/web/20070322121900/http://www.janm.org/projects/inrp/ | dead-url = yes }}</ref><ref name="dic"/> yang digunakan untuk menyebut bangsa Jepang yang beremigrasi dari Jepang serta keturunan mereka.<ref name="dic">{{cite web | title = nikkei | author = Dictionary.com Unabridged (v 1.1) | publisher = Random House, Inc. | accessdate = 2007-02-02 | date = 2007 | url = http://dictionary.reference.com/browse/nikkei}}</ref><ref name="un">{{cite web | title = Japanese Policies and Realities | author = Komai, Hiroshi | publisher = United Nations
''Temukan Nikkei'', sebuah proyek dari [[Museum Nasional Jepang-Amerika]], Nikkei didefinisikan sebagai berikut:
Baris 23 ⟶ 24:
== Amerika ==
[[Berkas:Street in Liberdade,
Orang-orang Jepang mulai bermigrasi ke Amerika Serikat dan Kanada dalam jumlah yang signifikan sejak terjadinya perubahan politik, budaya, dan sosial yang terjadi karena [[Restorasi Meiji]] tahun 1868. (Lihat [[Jepang-Amerika]] dan [[Jepang-Kanada]]). Khususnya setelah [[Undang-Undang Pengecualian Cina]] tahun 1882, pengusaha mencari imigran Jepang untuk menggantikan imigran Cina. Pada 1907, terjadi ''"[[gentlemen's agreement]]"'' antara pemerintah Jepang dan Amerika Serikat mengakhiri imigrasi pekerja Jepang (laki-laki), namun tetap mengizinkan imigrasi dari pasangan imigran Jepang sudah berada di Amerika. [[Undang-undang Imigrasi tahun 1924]] melarang semua imigrasi kecuali sedikit sekali orang Jepang; dan sampai [[Undang-undang Imigrasi tahun 1965]] sangat sedikit terjadi imigrasi dari Jepang. Adapun imigrasi yang terjadi sebagian besar adalah para [[pengantin perang]]. Mayoritas orang Jepang yang menetap di Hawaii yang sekarang ini mencapai sepertiga dari penduduk negara bagian tersebut, lain-lainnya terdapat di Pantai Barat Amerika Serikat (California, Idaho, Nevada, Oregon dan negara bagian Washington), serta komunitas penting lainnya juga terdapat di wilayah Northeast dan Midwest Amerika Serikat. Diaspora Jepang ke Amerika Serikat dianggap unik karena tidak adanya emigrasi baru yang terjadi di paruh kedua abad ke-20.<ref>Maidment, Richard ''et all.'' (1998). [http://books.google.com/books?id=dK3WrSqLvgwC&pg=PA80&dq= ''Culture and Society in the Asia-Pacific'', hlm. 80.]</ref>
Baris 36 ⟶ 37:
== Eropa ==
[[Jepang-Britania|Orang Jepang di Britania]] membentuk kelompok masyarakat Jepang terbesar di Eropa, dengan lebih dari 100.000 orang hidup di seluruh Inggris Raya (mayoritas berada di London). Dalam beberapa tahun terakhir, banyak anak muda Jepang melakukan migrasi dari Jepang ke Britania untuk terlibat dalam pementasan budaya dan menjadi seniman yang sukses di London.<ref name="Fujita">{{cite book|last=Fujita|first=Yuiko|date=2009|title=Cultural Migrants from Japan: Youth, Media, and Migration in New York and London|url=https://archive.org/details/culturalmigrants0000fuji|publisher=Lexington Books|location=MD, United States|isbn=0-739-12891-4}}</ref>
Terdapat juga sejumlah kecil [[Jepang-Rusia|orang Jepang di Rusia]]. Sebagian dari mereka keturunan Jepang dari masa ketika kedua negara berbagi wilayah [[Sakhalin]] dan [[Kepulauan Kuril]], dan sebagian lagi adalah orang komunis Jepang yang memilih menetap di [[Uni Soviet]]; di antaranya adalah Mutsuo Hakamada, saudara mantan ketua [[Partai Komunis Jepang]] Satomi Hakamada.<ref name="Mitrokhin">{{cite book|last=Mitrokhin|first=Vasili|coauthors=Christopher, Andrew|date=2005|title=The World Was Going Our Way: The KGB and the Battle for the Third World|publisher=Basic Books|location=Tennessee, United States|isbn=0-476-00311-7}}</ref> [[Sensus Rusia (2002)|Sensus Rusia tahun 2002]] menunjukkan terdapat 835 orang yang mengaku beretnis (atau berkewarganegaraan) Jepang.<ref name="CensusNationalitiesByRegion">{{ru icon}} {{cite web|url=http://www.perepis2002.ru/ct/doc/TOM_04_06.xls|title=Владение языками (кроме русского) населением отдельных национальностей по республикам, автономной области и автономным округам Российской Федерации|format=[[Microsoft Excel]]|accessdate=2006-12-01|publisher=Федеральная служба государственной статистики|archive-date=2006-11-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20061104083616/http://www.perepis2002.ru/ct/doc/TOM_04_06.xls|dead-url=yes}}</ref>
Baris 46 ⟶ 47:
Gelombang besar imigran selanjutnya datang pada tahun 1600-an, yaitu ketika [[kapal segel merah]] menjalankan perdagangan di Asia Tenggara, dan kaum pekerja perkebunan dari Okinawa, serta ketika banyak pemeluk Katolik Jepang melarikan diri dari penganiayaan karena agama oleh para Shogun. Mereka ini kemudian menetap di Filipina, selain di tempat-tempat lainnya. Banyak di antara mereka mengawini perempuan lokal Filipina (baik keturunan asli maupun ''[[mestizo]]'' Spanyol dan Cina), sehingga membentuk komunitas masyarakat Jepang-Mestizo yang baru.
Pada zaman kolonial Amerika, jumlah kaum pekerja Jepang dari Okinawa yang bekerja di perkebunan naik begitu tingginya sehingga pada tahun 1900-an, [[Davao]] di Philippina dikenal dengan sebutan ''Ko Nippon Koku'' (arti dalam [[bahasa Jepang]]: "Jepang Kecil"), lengkap dengan sekolah Jepang, kuil Shinto, dan misi diplomatik dari Jepang. Terdapat pula sebuah restoran populer yang bernama "Terowongan Jepang", yang bagiannya meliputi suatu terowongan yang benar-benar dibuat oleh orang Jepang pada masa perang.<ref>{{cite paper|publisher=Pacific Citizen|location=Philippines|title=A Little Tokyo Rooted in the Philippines|date=April2007|url=http://www.pacificcitizen.org/content/2007/national/apr20-lin-davaokuo.htm}} {{
== Migrasi kembali ke Jepang ==
Baris 67 ⟶ 68:
[[Kategori:Sejarah Amerika-Jepang]]
[[Kategori:Tokoh keturunan Jepang]]
[[Kategori:
|