Nedi Gampo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Hanamanteo (bicara | kontrib) k tak ensiklopedik |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(35 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox
| honorific_prefix =
| name = Nedi Gampo
|
|
|
| image_size =
| landscape = <!-- yes, if wide image, otherwise leave blank -->
| alt =
| caption =
| native_name =
| native_name_lang =
| birth_name = Nedi Erman
| alias =
| birth_date = {{birth date|1965|4|23}}
| birth_place = Parak Jua, [[Baringin, Lima Kaum, Tanah Datar]], [[Sumatera Barat]]
| death_date = {{death date and age|2019|2|28|1965|4|23}}
| death_place = [[Padang]], Sumatera Barat
| occupation = [[Pembawa acara]], [[pelawak]], [[penyanyi-penulis lagu]]
|
|
|
|
| relatives=
|
|
| website =
| signature =
| module=
{{Infobox musical artist|embed=yes
| background =
|
| genre = [[Musik Minang#Musik Minang modern. Pop Minang|Pop Minang]], [[komedi]]
| instrument = [[Vokal]]
| years_active = 1993—2019
| label = Pitunang Record, Gita Virma Record, Balada Record, [[Elta Record]]
| associated_acts =
|
|
}}
}}
'''Nedi Erman''' atau lebih dikenal dengan [[nama panggung]] '''Nedi Gampo''' ({{lahirmati|[[Lima Kaum, Tanah Datar|Lima Kaum]], [[Tanah Datar]], [[Sumatera Barat]]|23|4|1965|[[Padang]], Sumatera Barat|28|2|2019}}) adalah seorang seniman legendaris Minangkabau.<ref name=covesia>{{Cite web |url=https://www.covesia.com/lifestyle/baca/70302/seniman-lagendaris-minang-nedi-gampo-meninggal-dunia |title=Salinan arsip |access-date=2019-02-28 |archive-date=2019-02-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190228192004/https://www.covesia.com/lifestyle/baca/70302/seniman-lagendaris-minang-nedi-gampo-meninggal-dunia |dead-url=yes }}</ref> Ia dikenal sebagai [[pembawa acara]], [[pelawak]], [[penyanyi]], dan [[pencipta lagu]] [[musik Minang#Musik Minang modern. Pop Minang|pop Minang]]. Ia memulai karier sejak tahun 1990-an. Dengan ciri khas lagunya yang lawak dan kocak, lagu-lagunya disukai oleh masyarakat [[Sumatera Barat]].<ref name=anak1>{{Cite web |url=http://www.anakminang.com/2017/09/biografi-nedi-gampo-penyanyi-minang.html |title=Salinan arsip |access-date=2019-02-28 |archive-date=2019-02-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190228191847/http://www.anakminang.com/2017/09/biografi-nedi-gampo-penyanyi-minang.html |dead-url=yes }}</ref>
Ia meninggal dunia pada 28 Februari 2019 pukul 07.30 WIB di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Padang.<ref name=covesia/> Sebelum meninggal, Nedi Gampo terdaftar sebagai calon anggota legislatif untuk [[DPRD Sumatera Barat]] dari [[Partai Gerindra]].<ref>{{Cite web|url=https://pekanbaru.tribunnews.com/2019/02/28/kabar-duka-nedi-gampo-seniman-minang-meninggal-dunia|title=Kabar Duka, Nedi Gampo Seniman Minang Meninggal Dunia|website=Tribunpekanbaru.com|accessdate=16 Agu 2024|archive-date=2021-02-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20210224180025/https://pekanbaru.tribunnews.com/2019/02/28/kabar-duka-nedi-gampo-seniman-minang-meninggal-dunia|dead-url=no}}</ref>
== Kehidupan awal ==
Nedi Erman lahir di Parak Jua, [[Baringin, Lima Kaum, Tanah Datar|Nagari Baringin]], [[Lima Kaum, Tanah Datar|Kecamatan Lima Kaum]], Kota [[Batusangkar]], [[Tanah Datar]] pada 23 April 1965 sebagai anak pertama dari lima bersaudara.<ref name=satu>{{Cite web|url=https://sumbarsatu.com/berita/20447-nedi-gampo-dan-musik-minang-kocak|title=Nedi Gampo dan Musik Minang Kocak | sumbarsatu.com|accessdate=16 Agu 2024}}</ref> Tanah Datar adalah pusat kebudayaan [[Minangkabau]] dan menjadi daerah ''[[Dataran Tinggi Minangkabau|darek]]'' atau tanah asal suku Minang.
Nedi Gampo pernah berkuliah di [[Institut Seni Indonesia Padang Panjang|ASKI Padang Panjang]] (kini ISI).<ref name=satu/>
== Karier ==
Ia memulai karier sebagai penyanyi pada awal dekade 1990-an dengan memakai nama panggung '''Nedi Gampo'''. Ia mengaku terinspirasi dari penyanyi legendaris Minang, [[Zalmon]].<ref>{{Cite web |url=http://www.anakminang.com/2018/03/biografi-maestro-penyanyi-minang-nan.html |title=Salinan arsip |access-date=2019-02-28 |archive-date=2019-02-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190228191938/http://www.anakminang.com/2018/03/biografi-maestro-penyanyi-minang-nan.html |dead-url=yes }}</ref>
Album lagu pertamanya berjudul ''Sayuik Sauleh'' produksi Pitunang Record.<ref name=satu/><ref name=portal>{{Cite web|url=https://www.portalberitaeditor.com/nedi-gampo-rajo-oyak-tekong-wafat/|title=Nedi Gampo, “Rajo Oyak Tekong” Wafat|first=Rhian|last=DKincai|accessdate=16 Agu 2024|archive-date=2019-03-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20190302024700/http://www.portalberitaeditor.com/nedi-gampo-rajo-oyak-tekong-wafat/|dead-url=no}}</ref> Saat itu, lagu-lagunya diputar dengan pemutar musik tape dari kaset berpita hitam. Ia mencuat sebagai pencipta lagu lewat lagu ''Sapayuang Bajauah Hati'' dan ''Lenyai'' yang dipopulerkan Zalmon, juga telah berpulang pada 21 Mei 2011 di Padang.<ref name=satu/>
Nedi dikenal pula sebagai penata musik rekaman setelah sukses mengaransir lagu-lagu pada album ''Cinto Putiah Babungo Ungu''. Ia punya talenta membawakan musik serius. “Suaranya bagus. Tapi, Nedi memilih menekuni jalur musik jenaka. Bukan dia tidak bisa (membawakan lagu serius). Dia punya kemampuan musik dan vokal bagus, tapi dia berpikir tidak akan bisa bersaing dengan misalnya, Zalmon dan [[An Roys]] dan lainnya,” terang Rhian D’Kincai, pencipta lagu Minang dan jurnalis senior di Sumatera Barat.<ref name=satu/>
Nedi Gampo dikenal sebagai penyanyi dengan sentuhan lirik yang mengocok perut.<ref name=anak1/> Meskipun dengan penyampaian yang lawak, tetapi banyak sekali pesan dan pembelajaran yang bisa dipetik dari lagu-lagunya. Nedi Gampo lewat liriknya juga leluasa menyuarakan kritikan sosial, yang salah satunya tersaji di album ''Dimakan Caciang''.
Sampai jelang wafatnya, Nedi aktif dengan job dendang KIM-nya. Selain lagu jenaka, Nedi mengangkat popularitas lagu Kim yang sempat merajai lagu Minang pada dekade 90-an.<ref name=satu/>
''Damam Akiak'', ''Angguak-angguak Geleng'', dan ''Kaleng Kuncang'' ialah beberapa ratusan judul lagu lagu yang ia bawakan dan ciptakan sendiri. Setelah diangkat kembali oleh Nedi, lagu Kim kembali populer dan digarap oleh banyak penyanyi setelahnya.<ref name=satu/>
Rhian mengenang Nedi sebagai sosok yang berani bersikap dan tegas. Nedi adalah salah seorang pegawai di [[Universitas Andalas]].<ref name=satu/> Lalu memutuskan berhenti sebagai [[PNS]]. Sementara untuk menjadi PNS itu sangat sulit, dia malah berhenti. “Tidak berapa seniman yang seperti itu,” tandas Rhian.
== Meninggal dunia ==
Penyanyi legendaris ini meninggal dunia pada Kamis 28 Februari 2019, pukul 07.30 di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Padang akibat [[serangan jantung]].<ref name=satu/><ref>{{Cite web|url=https://sumbar.antaranews.com/amp/berita/248806/musisi-minang-nedi-gampo-tutup-usia|title=Musisi Minang Nedi Gampo tutup usia|first=ANTARA News Sumatera|last=Barat|website=ANTARA News Sumatera Barat|accessdate=16 Agu 2024|archive-date=2019-03-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20190301201539/https://sumbar.antaranews.com/amp/berita/248806/musisi-minang-nedi-gampo-tutup-usia|dead-url=no}}</ref> Beberapa waktu yang lalu, ia juga terkena [[strok]].<ref name=portal/>
Sebelum meninggal, Nedi tampil di [[Tanjung Pinang]] pada Selasa malam, 26 Februari 2019. Keesokan harinya, ia pulang dan tiba di Padang langsung dirawat. "Sebelum tampil di Tanjung Pinang, Uda Nedi main Kim di Kalimantan," ujar Noverman, adik Nedi Gampo.<ref name=satu/>
Jenazah disemayamkan dan dimandikan di rumah orang tuanya di Parak Jua, Nagari Baringin, [[Lima Kaum, Tanah Datar|Kecamatan Lima Kaum]], Kota [[Batusangkar]], [[Tanah Datar]], setelah disemayamkan terlebih dahulu di rumahnya Kompleks Perumahan Batang Kabuang Asri dan Kompleks Perumahan Jihad Padang. Nedi meninggalkan anak 3 perempuan dan 2 laki-laki dari 2 orang istri.<ref name=satu/> Lima ratusan pelayat tampak berduka saat almarhum dilepas ke taman keabadiannya.
[[Muhammad Shadiq Pasadigoe]] mewakili Ikatan Keluarga Tanah Datar melepas almarhum dengan duka cita dan ditutup dengan doa oleh Muasri.
Terlihat melayat tokoh dan seniman antara lain Muasri (Kepala Taman Budaya Sumatera Barat), Desri Ayunda, Asnam Rasyid, Agus Taher, Rina Hastuti, Indra Sakti Nauli, H. [[Boy Lestari]] Datuak Palindih, Bupati Tanah Datar [[Irdinansyah Tarmizi]], para kepala OPD Pemda Tanah Datar, tokoh masyarakat serta para artis, seniman, budayawan, produser, dan lainnya.<ref name=satu/>
Jenazah Nedi Gampo tiba di rumah duka di Parak Jua Batusangkar sekitar pukul 13.30 dan dikebumikan di pandam pekuburan keluarga di Pincuran Tujuah, Batusangkar. Sebelum dikebumikan jenazah disalatkan di Masjid Raya Lantai Batu yang merupakan tempat dulu semasa kecil almarhum mengaji.<ref name=satu/>
== Album ==
Baris 79 ⟶ 95:
== Rujukan ==
{{Reflist}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Penyanyi-penulis lagu]]
[[Kategori:Penulis lagu Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi laki-laki Indonesia]]
[[Kategori:Musisi Minangkabau]]
[[Kategori:Penyanyi berbahasa Minangkabau]]
[[Kategori:Pelawak Indonesia]]
[[Kategori:Pembawa acara Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh dari Tanah Datar]]
|