Perubahan iklim: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Memperbaiki kesalahan |
k Mengubah sedikit Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(28 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{For|perubahan iklim global saat ini|
{{For|istilah yang menggambarkan pemanasan global dan perubahan iklim|Krisis iklim}}
{{Dablink|Untuk perubahan iklim lampau, lihat [[paleoklimatologi]] dan [[catatan suhu geologi]].}}
{{atmospheric sciences}}
'''Perubahan iklim''' adalah perubahan
Perubahan iklim terjadi melalui interaksi antarunsur iklim selama puluhan hingga jutaan tahun. Masing-masing unsur iklim memberikan pengaruh terhadap kondisi iklim dengan tingkat pengaruh yang berubah-ubah. Pengaruh perubahan iklim dapat dimulai dalam skala
== Istilah ==
Istilah ini bisa juga berarti perubahan keadaan cuaca rata-rata atau perubahan distribusi peristiwa cuaca rata-rata, contohnya, jumlah peristiwa cuaca ekstrem yang semakin banyak atau sedikit. Perubahan iklim terbatas hingga
Dalam penggunaannya saat ini, khususnya pada
Perubahan iklim terjadi ketika perubahan dalam sistem iklim bumi menghasilkan pola
Saat energi ini bergerak melalui sistem iklim Bumi, ia menciptakan
Bidang [[klimatologi]] menggabungkan banyak bidang penelitian
== Terminologi ==
Definisi paling umum dari perubahan iklim adalah perubahan dalam sifat statistik (terutama
| title=Understanding and Attributing Climate Change
| work=Contribution of Working Group I to the Fourth Assessment Report of the Intergovernmental Panel on Climate Change
Baris 31 ⟶ 32:
| editor8-first=H.L. | editor8-last=Miller
| url=https://www.ipcc.ch/publications_and_data/ar4/wg1/en/ch9s9-1.html
}}</ref> dari [[sistem iklim]] ketika dipertimbangkan dalam jangka waktu yang lama, terlepas dari penyebabnya.<ref>{{cite web |title=Glossary – Climate Change |work=Education Center – Arctic Climatology and Meteorology |publisher=NSIDC National Snow and Ice Data Center |url=http://nsidc.org/arcticmet/glossary/climate_change.html |access-date=2019-03-09 |archive-date=2010-01-18 |archive-url=https://web.archive.org/web/20100118201820/http://nsidc.org/arcticmet/glossary/climate_change.html |dead-url=yes }}; [http://www.ipcc.ch/ipccreports/tar/wg1/518.htm Glossary] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180307135344/https://www.ipcc.ch/ipccreports/tar/wg1/518.htm |date=2018-03-07 }}, in {{Harvnb|IPCC TAR WG1|2001}}.</ref> Karenanya, fluktuasi dalam periode yang lebih singkat dari beberapa dekade, seperti [[El Niño]], tidak mewakili perubahan iklim.
Istilah "perubahan iklim" sering digunakan untuk merujuk secara khusus pada perubahan iklim antropogenik (juga dikenal sebagai
Dalam pengertian ini, terutama dalam konteks
Istilah terkait, "perubahan iklim", diusulkan oleh [[Organisasi Meteorologi Dunia]] (WMO) pada tahun 1966 untuk mencakup semua bentuk variabilitas iklim pada skala waktu lebih dari 10 tahun, tetapi terlepas dari penyebabnya. Selama tahun 1970-an, istilah perubahan iklim menggantikan perubahan iklim untuk fokus pada penyebab antropogenik, karena menjadi jelas bahwa aktivitas manusia berpotensi mengubah iklim secara drastis.<ref name=":1"/> Perubahan iklim dimasukkan dalam judul [[Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim]] (IPCC) dan [[Konvensi Kerangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim]] (UNFCCC). Perubahan iklim sekarang digunakan sebagai deskripsi teknis dari proses, serta kata benda yang digunakan untuk menggambarkan masalah.<ref name=":1">{{cite book |last=Hulme |first=Mike |year=2016 |title=Concept of Climate Change, in: The International Encyclopedia of Geography |publisher=Wiley-Blackwell/Association of American Geographers (AAG) |url=https://www.academia.edu/10358797/Climate_change_concept_of_ |accessdate=16 May 2016}}</ref>
Baris 40 ⟶ 41:
== Penyebab ==
Perubahan iklim terjadi ketika perubahan dalam sistem
Sistem iklim menerima hampir semua energinya dari
Saat ini, energi yang diterima dari matahari semakin lama semakin banyak namun, proses pengeluaran energi tersebut terhalang atau terpantulkan karena adanya
Berikut ini adalah penyebab-penyebab makin tingginya konsentrasi gas-gas rumah kaca di atmosfer:
=== Penebangan dan pembakaran hutan ===
=== Penggunaan bahan bakar fosil ===
Penggunaan bahan bakar fosil seperti
=== Pencemaran laut ===
=== Industri pertanian ===
== Jenis ==
=== Perubahan iklim tiba-tiba ===
Perubahan iklim yang terjadi secara tiba-tiba terjadi akibat kondisi sistem iklim yang tidak linier. Proses perubahan terjadi secara mendadak dan tidak terduga sebelumnya. Suatu perubahan iklim dikatakan mengalami perubahan yang tiba-tiba apabila terjadi perubahan ciri khas iklim karena ada paksaan dari luar. Peristiwa yang termasuk dalam perubahan iklim tiba-tiba yaitu sirkulasi termohalin, pencairan [[gletser]] secara cepat, pencairan [[Senyawa organik|material organik]] dari tanah atau batuan es yang bersuhu dibawah 0°C secara cepat atau percepatan siklus karbon akibat peningkatan [[respirasi]] tanah.<ref>{{Cite book|last=Aldrian, E., dan Sucahyono S., D.|first=|date=2013|url=http://puslitbang.bmkg.go.id/litbang/wp-content/uploads/2018/01/kamus-istilah-PI.pdf|title=Kamus Istilah Perubahan Iklim|location=Jakarta|publisher=Pusat Penelitian dan Pengembangan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika|isbn=|pages=1|url-status=live}}{{Pranala mati|date=November 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
== Dampak ==
Perubahan iklim merusak ekosistem penting, seperti terumbu karang yang hancur karena suhu laut yang lebih tinggi. Hutan hujan tropis juga terancam, dan banyak spesies mengalami perubahan dalam pola migrasi dan reproduksi mereka, yang mengganggu keseimbangan alam.
=== Peningkatan suhu Bumi ===
Peningkatan suhu Bumi terwujud dalam bentuk pemanasan global. Suhu bumi yang meningkat berdampak pada peningkatan konsumsi energi dan peningkatan bencana penyakit di dalam kehidupan manusia. Peningkatan penggunaan
=== Perubahan curah hujan ===
Perubahan curah hujan teramati dengan jenis
=== Kenaikan suhu dan tinggi muka laut ===
Kenaikan suhu permukaan laut membuat
=== Pergeseran musim ===
Perubahan iklim mengakiatkan terjadinya pergeseran musim. Bencana kekeringan dan penggurunan terjadi larena musim kemarau akan berlangsung lebih lama dari waktu normalnya. Dampak lekeringan akan dirasakan terutama di [[Afrika]], [[Eropa]], [[Amerika Utara]], dan [[Australia]]. Sementara itu, tingkat curah hujan sangat tinggi pada saat musim hujan dengan waktu yang lebih singkat dari waktu normalnya. Peningkatan curah hujan ini menyebabkan bencana banjir dan tanah longsor.<ref>{{Cite book|last=Meiviana, dkk.|first=|date=2004|url=https://id.b-ok.asia/dl/1122555/92ca24|title=Bumi Makin Panas: Ancaman Perubahan Iklim di Indonesia|location=Jakarta|publisher=Kementrian Lingkungan Hidup Republik Indonesia dan Yayasan Pelangi Indonesia|isbn=979-98399-0-4|pages=4-5|url-status=live}}{{Pranala mati|date=Februari 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
=== Kesadaran pembangunan berkelanjutan ===
Perubahan iklim memberi peluang bagi terciptanya kesadaran akan
== Referensi ==
Baris 103 ⟶ 104:
* [http://ucblibraries.colorado.edu/govpubs/us/climatechange.htm Climate Change] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100611205550/http://ucblibraries.colorado.edu/govpubs/us/climatechange.htm |date=2010-06-11 }} from the ''UCB Libraries GovPubs''
* [http://www.beritalingkungan.com/search/label/Perubahan%20Iklim/ Berita Perubahan Iklim ]
* [http://www.metoffice.gov.uk/climatechange/ Climate Change] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20101127075407/http://www.metoffice.gov.uk/climatechange/ |date=2010-11-27 }} from the [[Met Office]] (UK)
* [http://climate.nasa.gov/ Global Climate Change] from [[NASA]] (US)
* [http://www.oceanmotion.org/html/impact/climate-variability.htm Ocean Motion: Satellites Record Weakening North Atlantic Current]
Baris 118 ⟶ 119:
{{DEFAULTSORT:Perubahan Iklim}}
{{lingkungan-stub}}▼
[[Kategori:Perubahan iklim| ]]
[[Kategori:Masalah ekonomi]]
▲{{lingkungan-stub}}
|