Kota Metro: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
(44 revisi perantara oleh 21 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
{{Dati2
| settlement_type = Kota
| translit_lang1_type = [[Aksara Lampung]]
| translit_lang1_type1 = [[Abjad Jawi|Jawi]]
| nama = Kota Metro
| translit_lang1 = bahasa daerah
| translit_lang1_info = [[Berkas:HadTransparanMetro.PNG|100px]]
| translit_lang1_type = [[Surat Lampung|Lampung]]
| translit_lang1_info1 = کوتا ميترو
| translit_lang1_info = [[File:HadTransparanMetro.PNG|nirbing|150px]]
| foto = {{multiple image
|border= infobox
Baris 27 ⟶ 26:
| pushpin_map = Indonesia Lampung#Indonesia Sumatra#Indonesia
| provinsi = [[Lampung]]
| tanggal = 9 Juni [[1937]]
| dasar hukum = [[Undang-Undang|UU]] No 12 Tahun 1999
| hari jadi = {{tanggal lahir dan umur|1937|06|9}}
| koordinat = {{Coord|-5.1210832|105.2720471}}
| nama walikota = [[WahdiDescatama Paksi Muda|Descatama Paksi Moeda]] <br><small> ''(Pjs.)'' </small><br>
| nama wakil walikota = [[Qomaru Zaman]]<i>lowong</i>
| sekretaris daerah = Bangkit Haryo Utomo
| area_rank = 67
| luasref = <ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=22 Agustus 2021|format=visual|archive-date=2021-08-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20210805043517/http://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|dead-url=no}}</ref>
Baris 50:
| bahasa = {{plainlist|
*'''Bahasa resmi''':<br>[[Bahasa Belanda|Indonesia]]
*'''Bahasa setempat''':<br>[[Bahasa Lampung Nyo|Lampung PepadunNyo]], [[Bahasa Lampung Api|Lampung PeminggirApi]], [[Bahasa Komering|Komering]]
*'''Bahasa lainnya''':<br>[[Bahasa Jawa|Jawa]], [[Bahasa Sunda|Sunda]], [[Bahasa Ogan|Ogan]], [[Bahasa Padang|Padang]], [[Bahasa Hokkien|Hokkien]]
}}
Baris 59:
| nomor_polisi = BE ''xxxx'' F*
| SNI = MET
| dau = Rp 477.318.875.000,- ([[2020]])<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=22 Agustus 2021|format=pdf}}</ref>
| dau = Rp 477.318.875.000,- ([[2020]])
| dauref = <ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=22 Agustus 2021|format=pdf}}</ref>
| IPM = {{increase}} 77,89 ([[2022]])<br/> {{fontcolor|Green|Tinggi}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia.html|title=Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2021-2022|website=www.bps.go.id|accessdate=11 Februari 2023|format=pdf|archive-date=2021-01-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20210127193437/https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia.html|dead-url=no}}</ref>
| web = {{url|https://metrokota.go.id}}
}}
 
'''Kota Metro''' ([[aksara Lampung]]: [[Berkas:HadTransparanMetro.PNG|nirbing|104x104px]] ) adalah [[kota]] di provinsi [[Lampung|Provinsi Lampung]], [[Indonesia]]. BerjarakKota ini berjarak sekitar 52&nbsp;km dari ibu kota provinsi, yaitu [[Kota Bandar Lampung]], ibu kota provinsi Lampung,<ref name="jarak">{{Cite web |url=http://regionalinvestment.bkpm.go.id/newsipid/geografislj.php?ia=18&is=34 |title=Salinan arsip |access-date=2016-06-10 |archive-date=2016-06-17 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160617184551/http://regionalinvestment.bkpm.go.id/newsipid/geografislj.php?ia=18&is=34 |dead-url=yes }}</ref> serta merupakan kota terbesar kedua di provinsiProvinsi [[Lampung]]. Kota Metro masuk dalam Daftar 10 kota di [[Indonesia]] dengan biaya hidup terendah ke-9 di [[Indonesia]] serta urutan kedua di [[Pulau Sumatra]] berdasarkan Survei [[Badan Pusat Statistik|BPS]] tahun [[2017]].
 
Kota Metro masuk dalam daftar 10 kota di Indonesia dengan biaya hidup terendah ke-9 di Indonesia serta urutan kedua di [[Pulau Sumatra]] berdasarkan Survei [[Badan Pusat Statistik|BPS]] tahun [[2017]].
Kota Metro juga merupakan target cetak biru [[Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia]] sebagai kawasan strategis dan target pengembangan kota metropolitan setelah [[Kota Bandar Lampung|Bandar Lampung]].<ref>{{Cite news|last=Tempo|date=8 Juni 2015|title=Metro-Bandar Lampung Akan Jadi Kota Metropolitan|url=https://bisnis.tempo.co/read/672951/metro-bandar-lampung-akan-jadi-kota-metropolitan|work=[[Tempo.co]]|access-date=04 Agustus 2021|editor-last=Widayati|editor-first=Rully|language=id|archive-date=2021-08-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20210804025443/https://bisnis.tempo.co/read/672951/metro-bandar-lampung-akan-jadi-kota-metropolitan|dead-url=no}}</ref>
 
Kota Metro juga merupakan target cetak biru [[Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia]] sebagai kawasan strategis dan target pengembangan [[kawasan metropolitan di Indonesia|kota metropolitan]] setelah Kota Bandar Lampung.<ref>{{Cite news|last=Tempo|date=8 Juni 2015|title=Metro-Bandar Lampung Akan Jadi Kota Metropolitan|url=https://bisnis.tempo.co/read/672951/metro-bandar-lampung-akan-jadi-kota-metropolitan|work=[[Tempo.co]]|access-date=04 Agustus 2021|editor-last=Widayati|editor-first=Rully|language=id|archive-date=2021-08-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20210804025443/https://bisnis.tempo.co/read/672951/metro-bandar-lampung-akan-jadi-kota-metropolitan|dead-url=no}}</ref>
 
== Sejarah ==
Baris 82 ⟶ 83:
Belanda memperkerjakan Ir. Swam untuk merancang sistem irigasi. Desainnya dikenal dengan nama tanggul ([[bahasa Prancis]] "leeve", sekarang bentukan ini dikenal dengan "ledeng") selebar 30 meter dan sedalam 10 meter saluran irigasi dari [[Sungai Sekampung]] ke Metro. Buruh disediakan oleh pendatang, yang diwajibkan dan bekerja dalam ''shift''. Konstruksi dimulai pada tahun [[1937]] dan selesai pada tahun [[1941]].<ref>{{harvnb|Sudarmono|Edi Ribut Harwanto|2004|pp=31–39}}</ref>
 
Metropolis-Metro dipilih dan ditetapkan sejak tahun 1935 telah direncanakan dengan matang oleh kolonial belanda sebagai Megaproyek Kolonisasi Sukadana. Pada tahun 1935, ditetapkanlah nama Metropolis-Metro dan menjadi ibukota dari Kolonisasi Sukadana.<ref>{{Cite book|last=M.G.H.A fr Graaff|first=A.M. Tempelars|date=1990|url=https://www.scribd.com/document/477137351/NL-HaNA-2-10-39-ead|title=Kolonisatie-verslag Lampongsche Districten Over Het Vierde Kwartal dan Ritchlijnen voor Kolonisatie|location=Den Haag|publisher=Nationaal Archief|pages=235|url-status=live|access-date=2023-06-13|archive-date=2023-06-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20230613053543/https://www.scribd.com/document/477137351/NL-HaNA-2-10-39-ead|dead-url=no}}</ref>
 
=== Asal nama ===
Versi pertama nama "Metro" yaitu berasal dari nama resminya yaitu "Metropolis" yang ditetapkan sebagai pusat ibukota Kolonisasi Sukadana. Dalam penggunaannya, nama Metropolis disingkat menjadi Metro. Nama Metropolis-Metro diberikan langsung oleh [[Hendrik Roelof Rookmaaker]] yang mulai bertugas sebagai penjabat gubernur wedana pada 22 Juni 1933. Nama tersebut dipilih karena proyeksinya di masa depan, kota terencana ini akan menjadi kota besar seperti halnya Metropolis (metropolitan). <ref>{{Cite web|title=NL-HaNA 2.10.39.ead {{!}} PDF|url=https://www.scribd.com/document/477137351/NL-HaNA-2-10-39-ead|website=Scribd|language=id|access-date=2023-06-13|archive-date=2023-06-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20230613053543/https://www.scribd.com/document/477137351/NL-HaNA-2-10-39-ead|dead-url=no}}</ref> Versi kedua atau yang populer yaitu nama Metro berasal dari kata “Meterm” atau "Metreum" dalam [[Bahasa Belanda]] yang artinya "titik tengah" atau “titik pusat wilayah". Pendapat ini muncul dikarenakan letak geografis Metro yang berada di tengah antara desa kolonis pertama yaitu Rancangpurwo dan desa induk Trimurjo.<ref name="Sudarmono28" /><ref>{{Cite news|last=Amboro|first=Kian|date=2023-06-06|title=Dari Metropolis Hingga Meterm, Telisik Asal Mula Nama Kota metro|url=https://www.instagram.com/p/CtJmZ9kSzSm/|work=KianAmboro|access-date=2023-06-13|archive-date=2023-06-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20230613052045/https://www.instagram.com/p/CtJmZ9kSzSm/|dead-url=no}}</ref><ref name="Sudarmono28" /><ref>{{harvnb|Prahana|1997|p=20}}</ref> Versi ketiga nama Metro berasal dari kata "Mitro" ([[Bahasa Jawa]]) yang berarti artinya teman, mitra, kumpulan. Hal tersebut dilatarbelakangi dari kolonisasi yang datang dari berbagai daerah di luar wilayah [[Sumatra]] yang masuk ke daerah [[Lampung]].<ref name="Sudarmono28" /> Pada zaman kemerdekaan nama Kota Metro tetap Metro. Dengan berlakunya Pasal 2 Peraturan Peralihan Undang-undang Dasar 1945 maka Metro Termasuk dalam bagian Kabupaten Lampung Tengah yang dikepalai oleh seorang Bupati pada tahun 1945, yang pada waktu itu Bupati yang pertama menjabat adalah [[Burhanuddin]] (1945-1948)
 
=== Masa pendudukan Jepang ===
Baris 116 ⟶ 117:
* Bedeng 1, bedeng 4, bedeng 5, bedeng 10: untuk menyebut wilayah di kelurahan Trimurjo;
* Bedeng 2, bedeng 3: untuk menyebut wilayah di kelurahan Adipuro;
* Bedeng 6c, 6 polos, 6b, 6d: untuk menyebut wilayah di kelurahandesa Liman Benawi;
* Bedeng 7a, 7c, 8: untuk menyebut wilayah di kelurahandesa Depokrejo;
* Bedeng 11a, 11b, 11c, 11d, 11f: untuk menyebut wilayah di kelurahan Simbarwaringin;
* Bedeng 12a, 12b, 12c, 12d: untuk menyebut wilayah di kelurahandesa Tempuran;
* Bedeng 13a, 13 polos, 20: untuk menyebut wilayah di kelurahandesa Purwodadi;
* Bedeng 14-1, 14-2, 14-3, 14-4: untuk menyebut wilayah di kelurahan Ganjaragung dan Ganjar asri;
* Bedeng 15a, 15 polos: untuk menyebut wilayah di kelurahan Iringmulyo;
Baris 321 ⟶ 322:
 
=== Rencana perluasan wilayah ===
Dengan alasan historis, kota Metro menegaskan dukungan sepenuhnya atas ekspansi hingga ke Kecamatan [[Punggur, Lampung Tengah|Punggur (Lampung Tengah)]], [[Pekalongan, Lampung Timur|Pekalongan (Lampung Timur)]], [[Trimurjo, Lampung Tengah|Trimurjo (Lampung Tengah)]], dan [[Metro Kibang, Lampung Timur|Metrokibang (Lampung Timur)]].<ref>http://www.radarlampung.co.id/read/lampung-raya/lamteng-metro/49441-ekspansi-metro-mencuat-lagi-{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Namun pihak [[Lampung Tengah]] menunggu izin dari pemerintah pusat untuk menyerahkan beberapa kecamatannya.<ref>http://www.radarlampung.co.id/read/lampung-raya/lamteng-metro/49726--ambil-saja-kalau-bisa-{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
== Pemerintahan ==
 
=== Daftar Walikota Metro ===
{{utama|Daftar Wali Kota Metro}}Kota Metro dipimpin oleh seorang Wali kota dikarenakan keadaan dan status wilayah yang ada di Kota Metro. Saat ini, jabatan wali kota Metro dijabat oleh [[Wahdi]]penjabat sementara dengan jabatan wakil wali kota dijabat olehsaat [[Qomaruini Zaman]]lowong. Berikut ini adalah daftar '''Wali Kota Metro:'''
{{Daftar Wali Kota Metro}}
 
Baris 336 ⟶ 337:
=== Perangkat Pemerintahan ===
Kota Metro dibentuk berdasarkan Undang-undang Nomor 12 Tahun 1999 yang peresmiannya dilakukan di Jakarta pada tanggal 27 April 1999. Struktur Organisasi Pemerintah Kota Metro pada mulanya dibentuk melalui Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2001 yang terdiri dari 9 Dinas Otonom Daerah, yaitu: 10 Bagian Sekretariat Daerah, 4 Badan dan 2 Kantor. Dalam perkembangan berikutnya, dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2003, Pemerintah Daerah Kota Metro melakukan penataan organisasi Perangkat Daerah sebagaimana diatur dalam Perda Nomor 3 Tahun 2003 tentang Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah.
 
Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Metro adalah sebagai berikut:
# Sekretariat Daerah, terdiri dari:
## Asisten I/Pemerintahan, meliputi Bagian Pemerintahan, Bagian Hukum, Bagian Humas dan Protokol.
## Asisten II/Pembangunan, meliputi Bagian Perekonomian, Administrasi Pembangunan, Kesejahteraan Rakyat dan Pemberdayaan Perempuan.
## Asisten III/Administrasi, meliputi Bagian Organisasi, Bagian Keuangan Bagian Perlengkapan dan Bagian Umum.
# Sekretariat DPRD, terdiri dari:
## Bagian Persidangan
## Bagian Hukum
## Bagian Keuangan
## Bagian Umum
# Dinas Daerah, terdiri dari:
## Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan
## Dinas Kesehatan
## Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang
## Dinas Perumahan Dan Kawasan Permukiman
## Dinas Sosial
## Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi
## Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak
## Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian Dan Perikanan
## Dinas Lingkungan Hidup
## Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil
## Dinas Perhubungan
## Dinas Komunikasi Dan Informatika
## Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Usaha Menengah Dan Perindustrian
## Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
## Dinas Kepemudaan, Olahraga Dan Pariwisata
## Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah
## Dinas Perdagangan
# Lembaga Teknis Daerah dan Badan, terdiri dari:
## Inspektorat Kota Metro
## Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
## Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
## Badan Kependudukan, Catatan Sipil dan Keluarga Berencana
## Rumah Sakit Umum Ahmad Yani
## Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
## Kantor Pelayanan Administrasi Perizinan Terpadu
## Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah
## Satuan Polisi Pamong Praja
## Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah
## Badan Pengelolaan Pajak Dan Retribusi Daerah
## Badan Penanggulangan Bencana Daerah
 
=== Kecamatan ===
Baris 385 ⟶ 344:
== Pelayanan publik ==
=== Rumah sakit, puskesmas, dan klinik ===
{{col|3}}* RSUD Ahmad Yani /Metro
* [[Rumah Sakit Umum Daerah Jenderal Ahmad Yani Metro|RSUD Ahmad Yani Metro]]
* RSUD Sumbersari Bantu
* RSUD Sumbersari Bantul
* RS Islam Metro
* RS Mardi Waluyo
* RSU Muhammadiyah Metro
* RS AMC (Anugerah Medical Center)
* RS Bersalin Asih 15A Iringmulyo
Baris 431 ⟶ 391:
 
=== Landmark atau ikon kota ===
* Tugu Pena Buku, Alun Alun Kota Metro
* Menara Meterm, Taman Merdeka Metro, Metro
* Menara PAM, Kota Metro
Baris 438 ⟶ 398:
* Masjid Taqwa, Kota Metro
* Monumen Pengantin Lampung
* Tugu Gemerlang, Iringmulyo Metro
 
=== Hutan kota ===
Baris 459 ⟶ 420:
* Waterpark and Waterboom Palem Indah
* Taman Metro Indonesia Indah (TMII)
* Taman Wisata Metro Garden
* Kolam Renang Stadion Tejosari
* [[Bendungan Dam Raman|Bendungan Dam Way Raman]]
Baris 483 ⟶ 445:
 
=== Bioskop ===
WalauKota Metro sebuahmempunyai kotasatu kecilbioskop yang berdiri bangunan sendiri. Bioskop [[BES Cinema]] asal Pangkalpinang, Bangka Belitung ini diresmikan pada bulang September 2024 dan menayangkan film terbaru. Namun tempo dulu sekitar tahun 1990-an telah bediri 4 bioskop yaitu '''Nuban Ria Theater,''' '''Metropole Theather, Department Store Chandra''', dan '''Bioskop Metro Theater Shopping (Pertokoan Metro)'''. Namun kini tak ada satupun yang masih bertahan. Bahkan, bangunan bioskop sudah digantikan dengan bangunan yang baru atau dialih fungsikan seperti Bioskop Nuban Ria yang dihancurkan dan diganti dengan Ruko Nuban Center senada dengan Metropole Theater, Department Store Chandra yang beralih fungsi sebagai kanal fashion di Departement Store Chandra.
 
=== Kuliner ===
Baris 492 ⟶ 454:
 
* Seruit dan pindang
Makanan Asli Khas Lampung dan SumatraSumatera Selatan ini banyak sekali dijumpai di Kota Metro, Seperti di '''Pindang MeranjatManap RiuOKI (21Distrik Yosomulyo29)''', '''Sambol Lalak''' '''Ibung Err (Distrik 21c)''', '''Rumah Makan Omega (Kodim Distrik 22 Hadimulyo Barat), RM SeruwitSeruit Hj. Yohana (24 Tejoagung)''' dan masih banyak lainnya'''.'''
 
=== Bank dan ATM ===
Semua bank pemerintah dan swasta nasional sudah semuanya memliki cabang di Metro. ATM dengan mudah dapat ditemui di dalam wilayah kota ini.
* ATM BNI: Kantor Cabang BNI Metro di 21, RS Ahmad Yani, RS Mardi Waluyo, Chandra Supermarket, perempatan terminal 16c, RS Muhammadiyah
* ATM Mandiri: Kantor Cabang Bank Mandiri di 21 Metro, Chandra Supermarket, PB Swalayan 15A, RS Mardiwaluyo,SPBU 24
* ATM BRI: Kantor Cabang BRI di Jl. Jend. Soedirman, Depan Polres Metro, 15B Timur (Samping Creative Computer), PB Swalayan
* ATM BCA: Kantor Cabang BCA di Jl Jend. Sudirman, Chandra Supermarket, Pertokoan M3, PB Swalayan
* ATM BSI: Kantor Cabang BSI Metro depan Taman Kota, Depan Gereja 21
* ATM Bank Eka: Kantor Pusat Bank Eka di Jl. Ahmad Yani, Iringmulyo 15A, Metro Timur
* ATM Bank Mega: Kantor Cabang Bank Mega Jl. Jend. Sudirman (Depan Gereja Kristen Indonesia (GKI))
* ATM Bank Danamon, Kantor Pusat Bank Danamon (Belakang Pertokoan Metro Sudirman Centre)
* ATM Bank Sinarmas, Kantor Pusat Pertokoan Metro Mega Mall (M3)
* ATM Bank Lampung: Kantor Pusat Bank Lampung, Alun Alun Kota Metro
* ATM Bank BTPN: Kantor Pusat Bank BTPN, Jl. Jend. Sudirman Metro
* ATM Bank Sinarmas: Kantor Pusat Bank Sinarmas, Jl. Jend. Sudirman Metro
* ATM Bank Bukopin: Kantor Pusat Bank Bukopin, Jl. Jend. Sudirman Metro
* ATM Bank Mantap (Mandiri Taspen): Kantor Pusat Bank Mantap, Jl. Jend. Sudirman Metro
* Bank Woori Saudara : Jl. Jend. Sudirman Metro
 
=== Kepolisian (keamanan publik) ===
Di Kota Metro terdapat Polresta Metro yang membawahi beberapa Polsek seperti:
* '''Polsek Metro Pusat'''
* '''Polsek Metro Timur'''
* '''Polsek Metro Barat'''
* '''Polsek Metro Selatan'''
* '''Polsek Metro Utara.'''
 
=== Militer ===
* Kodim 0411 Lampung Tengah di Hadimulyo Barat Metro Pusat
* Koramil Iringmulyo Metro Timur
 
== Demografi ==
Baris 538 ⟶ 470:
=== Mata pencaharian penduduk ===
Mata pencaharian penduduk Kota Metro pada tahun 2005 bergerak pada sektor pemerintahan (28,56%), sektor perdagangan (28,18), sektor pertanian (23,97%), transportasi dan komunikasi (9,84%) serta konstruksi (5,63%). Metro tidak hanya menjadi tempat mencari nafkah penduduknya. Penduduk kabupaten yang berbatasan langsung dengan wilayah ini, seperti [[Kabupaten Lampung Tengah|Lampung Tengah]] dan [[Lampung Timur]] yang mencari nafkah dengan berdagang dan menjual jasa. Karena itu, di pagi, siang dan sore hari penduduk Metro lebih padat dibanding jumlah penduduk resminya.
 
== Ekonomi ==
=== Daftar pusat perbelanjaan di Kota Metro ===
* Pasar Modern Metro
* Pertokoan M3 (Metro Mega Mall)
* Shopping Center atau Pertokoan Metro
* Department Store & Mall Chandra Metro
* PB Swalayan
* Supermarket & Mall Bahan Bangunan Indo Metro
* PB Kado 21 dan Swalayan
* Chandra Mart
* Rumah Belanja Chandra
*Supermarket Superindo
 
=== Daftar pasar tradisional di Kota Metro ===
* Pasar Kopindo<ref name="pasar">{{Cite web |url=http://www.nusantara9news.com/metro/v1454475618/prestasi-pasar-margorejo-dan-pasar-kopindo-kota-metro.html |title=Salinan arsip |access-date=2016-06-10 |archive-date=2016-07-01 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160701155652/http://www.nusantara9news.com/metro/v1454475618/prestasi-pasar-margorejo-dan-pasar-kopindo-kota-metro.html |dead-url=yes }}</ref>
* Pasar Cendrawasih
* Pasar Margorejo<ref name="pasar" />
* Pasar Tradisional Modern Tejoagung (24)
* Pasar Tradisional 24
* Pasar Burung dan Unggas Ganjar Agung
* Kompleks Nuban Center
* Kompleks Pertokoan Sumur Bandung,
 
===Daftar SPBU di kota Metro===
* SPBU Ganjar Agung, Jl Jenderal Soedirman
* SPBU 16c, Jl Soekarno Hatta
* SPBU Kauman, Jl AR Prawiranegara
* SPBU 21, Jl AH Nasution
* SPBU 24
* SPBU Metro Utara
 
== Kesehatan ==
Baris 584 ⟶ 485:
 
=== Perguruan tinggi swasta dan akademi ===
* [[Institut Agama Islam Ma'arif Nahdlatul Ulama Metro|Institut Agama IslamUniversitas Ma'arif NULampung (IAIMNUUMALA) Metro Lampung]]
* [[Universitas Muhammadiyah Metro]]
* [[Persatuan Guru Republik Indonesia|STKIP PGRI]] Metro
Baris 596 ⟶ 497:
* STMIK Dharma Wacana Metro
* Akademi Keperawatan Dharma Wacana
 
=== [[Sekolah menengah atas]] ===
{{col|4}}
* [[SMA Muhammadiyah Ahmad Dahlan Metro]]
* [[SMA Negeri 1 Metro]]
* [[SMA Negeri 2 Metro]]
* [[SMA Negeri 3 Metro]]
* [[SMA Negeri 4 Metro]]
* [[SMA Negeri 5 Metro]]
* [[SMA Negeri 6 Metro]]
* [[SMA Yos Sudarso Metro]]
* [[SMK Negeri 1 Metro]]
* [[SMK Negeri 2 Metro]]
* [[SMK Negeri 3 Metro]]
* [[SMK Negeri 4 Metro]]
* [[SMA Kartikatama]]
* SMK Kartikatama 1
* SMK Kartikatama 2
* SMA Muhammadiyah 1 Metro
* SMK Muhammadiyah 1 Metro
* SMK Muhammadiyah 2 Metro
* SMK Muhammadiyah 3 Metro
* SMA Kristen 1 Metro
* SMK Taruna Bumi
* SMK Ganesha
* [[MAN 1 Metro]] (Sebelumnya MAN 2 Metro)
* MA Muhammadiyah Metro
* [[SMK KP Gadjah Mada 1 Kota Metro]]
* [[SMK KP Gadjah Mada 2 Kota Metro]]
* [[SMK Darul Akmal Kota Metro]]
* [[SMK Darul Ulya Kota Metro]]
* [[SMK Bina Khalifah Bangsa Kota Metro]]
* [[SMK DCC Kota Metro]]
{{EndDiv}}
 
== Media massa ==
=== Televisi ===
{{further|Daftar stasiun televisi di Lampung}}
 
{{excerpt|Daftar stasiun televisi di Lampung|Lampung-1}}
 
=== Telekomunikasi ===
Telekomunikasi dan jaringan sudah berjalan dengan baik Seperti jaringan telpon, internet kabel Fiber Optik berkecepatan tinggi dan jaringan 4G LTE untuk beberapa operator telekomunikasi sudah berjalan dengan cukup baik seperti [[Smartfren]], [[Telkomsel]], dan [[Indosat Ooredoo Hutchison]]. Namun, [[XL Axiata]] hanya mendukung di beberapa distrik kawasan dan sekitar Alun Alun Kota Metro saja. Selebihnya jaringan HSPA, EVDO, 3G, 1x dan 2G (EDGE) sudah 100% didukung oleh seluruh operator GSM dan CDMA terkemuka. Ini semua untuk menunjang fasilitas publik dan Visi Kota Metro sebagai kota pendidikan yang unggul dan masyarakatnya yang sejahtera.
 
=== Radio ===
{{Lihat pula|Daftar stasiun radio di Lampung}}
* Radio Ramayana, FM
* Radio Kartika, FM 99,5
* Radio SSB FM
* Radio Duta Paramita, AM
* Radio Metropolis
* Radio Ramanda (Radio MAN 1 Metro)
 
== Referensi ==