J.League: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) hapus infobox dan bilah sisi yang bertentangan dengan pedoman gaya. |
|||
(12 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox football league
| name = J.League <br/> (Liga Jepang) <br/> Jリーグ
Baris 90 ⟶ 52:
Manajemen liga menyadari bahwa mereka sedang menuju ke arah yang salah. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, manajemen mengeluarkan dua solusi.
Pertama, mereka mengumumkan Visi Seratus Tahun J.League, yang bertujuan untuk membuat 100 klub sepak bola profesional di negara Jepang pada tahun 2092, yang akan menjadi musim keseratus kompetisi J.League. Liga juga mendorong klub untuk mempromosikan
Kedua, infrastruktur liga berubah drastis pada tahun 1999. Liga mengakuisisi sembilan klub dari JFL semi-profesional dan satu klub dari J.League untuk menciptakan sistem dua divisi. Divisi teratas menjadi J.League Divisi 1 (J1) dengan 16 klub, sementara J.League Divisi 2 (J2) diluncurkan dengan sepuluh klub pada tahun 1999. [[Liga Sepakbola Jepang (semi-pro)|JFL]] yang awalnya merupakan tingkat kedua, sekarang menjadi liga tingkat ketiga.
Baris 173 ⟶ 135:
|1995
|
*
*Sistem poin diperkenalkan untuk pertama kalinya: sebuah klub menerima 3 poin untuk setiap kemenangan, 1 poin untuk kekalahan PK, dan 0 poin untuk kekalahan waktu regulasi atau perpanjangan waktu.
|14
|
Baris 181 ⟶ 143:
|1996
|
*
*Liga mengadopsi format satu musim
*Rata-rata penonton J.League
|16
|
Baris 190 ⟶ 152:
|1997
|
*
*
*Sistem poin berubah: klub menerima 3 poin untuk kemenangan reguler, 2 poin untuk kemenangan perpanjangan waktu, 1 poin untuk kemenangan PK, dan 0 poin untuk kekalahan apa pun.
|17
|
Baris 199 ⟶ 161:
|1998
|
*
*'''Yokohama Flügels'''
*Liga mengumumkan Visi Seratus Tahun J.League
*Liga mengumumkan pembentukan sistem dua divisi untuk musim 1999
*
|18
|
Baris 210 ⟶ 172:
|1999
|
*Yokohama Marinos
*[[Adu penalti (sepak bola)|Adu penalti]] dihapuskan di kedua divisi; namun, aturan perpanjangan waktu gol emas tetap dipertahankan
*Sistem poin berubah: klub menerima 3 poin untuk kemenangan reguler, 2 poin untuk kemenangan perpanjangan waktu, dan 1 poin untuk seri
*[[
:Catatan: Untuk membedakan antara JFL sebelumnya dan JFL saat ini, JFL baru diucapkan ''Liga Sepak Bola Nihon'' dalam bahasa Jepang.
|16/10
|
Baris 239 ⟶ 201:
|2003
|
*[[Waktu tambahan]] dihapuskan di Divisi 1 dan sistem poin tradisional 3–1–0 diadopsi
|16/12
|2
Baris 245 ⟶ 207:
|2004
|
*Tidak ada degradasi otomatis musim ini, karena liga utama akan diperluas menjadi 18 klub pada musim berikutnya
*Dimulainya [[Seri Promosi / Degradasi J.League | Seri playoff Promosi / Degradasi]] yang terdiri dari dua leg
|16/12
|2
Baris 253 ⟶ 215:
|2005
|
*J.League
*J.League
|18/12
|2
Baris 261 ⟶ 223:
|2006
|
*[[
*Liga membentuk komite perluasan J.League
*Liga memperkenalkan kembali [[Keanggotaan Asosiasi J.League]]
|18/13
|2
Baris 270 ⟶ 232:
|2007
|
*Juara J.League
:
*'''Urawa Red Diamonds'''
|18/13
|2
Baris 279 ⟶ 241:
|2008
|
*'''Gamba Osaka'''
|18/15
|2 + 1
Baris 286 ⟶ 248:
|2009
|
*
*
*[[Seri Promosi / degradasi J.League|Seri Playoff Promosi / degradasi]] dihapuskan dan klub peringkat ke-16 sekarang terdegradasi secara langsung.
|18/18
|4
Baris 301 ⟶ 263:
|2011
|
*Juara J.League
|18/20
|4
Baris 326 ⟶ 288:
|2015
|
*
|18/22/13
|3+1
Baris 333 ⟶ 295:
|2016
|
*Juara J.League
*'''Kashima Antlers'''
|18/22/16
|3+1
Baris 341 ⟶ 303:
|2017
|
*Liga J1
|18/22/17
|3+1
Baris 348 ⟶ 310:
|2018
|
*[[Seri Promosi / Degradasi J.League|Seri playoff promosi / degradasi]] kembali digelar.
*[[Piala J.League]] berubah menjadi format 20 tim.
|18/22/17
|3+1
Baris 360 ⟶ 323:
|-
|2020
|
*J.League terganggu karena [[pandemi COVID-19 di Jepang]], sehingga slot degradasi dikurangi.
|18/22/19
|2+2
Baris 366 ⟶ 330:
|-
|2021
|
*Liga J1 diperluas menjadi 20 tim dan kontrak J3 menjadi 15, keduanya hanya untuk musim 2021
|20/22/15
|3+1 → 4
Baris 372 ⟶ 337:
|-
|2022
|
*Liga J1 dikurangi menjadi 18 tim dan J3 diperluas menjadi 18 untuk musim 2022 saja
|18/22/18
|3+1
Baris 380 ⟶ 346:
{|class="wikitable"
|-
!Tahun
!Peristiwa penting
!#
!# Klub ACL Elite
!#
!{{Tooltip|
|-
|2023
|
*J3 diperluas menjadi 20 untuk musim 2023
*degradasi J3 ke JFL akan diperkenalkan.
*J1 diperluas dan J2 dikurangi menjadi 20 tim masing-masing di J. League mulai tahun 2024.
|align=center|18/22/20
|align=center|3+1
Baris 397 ⟶ 364:
|-
|2024
|
*
*Tiga divisi J. League akan terdiri dari 20 tim untuk musim 2024
|align=center|20/20/20
|align=center|2+1
Baris 405 ⟶ 373:
|}
==
{{Main|Sistem liga sepak bola Jepang}}
{|class="wikitable" style="float:right"
|+
|-
!Level
!Liga/Divisi
|-
|align=center| '''I'''
|'''[[J1 League|Liga J1]]'''<br />''18
|-
|align=center| '''II'''
|'''[[J2 League|Liga J2]]'''<br />''22
|-
|align=center| '''III'''
|'''[[J3 League|Liga J3]]'''<br />''20
|}
Sejak dimulainya divisi kedua pada tahun 1999, promosi dan degradasi mengikuti pola yang mirip dengan liga-liga di Eropa, di mana dua klub terbawah J1 dan dua klub teratas J2 dijamin akan pindah. Dari musim 2004 hingga 2008, klub J2 yang berada di posisi ketiga memasuki [[Seri Promosi / Degradasi J.League
Hingga musim 2004, musim J1 dibagi menjadi [[Apertura dan Clausura|dua
Dimulai pada tahun 2012, Divisi 2 menetapkan playoff promosi untuk klub peringkat 3 hingga 6, dengan cara yang mirip dengan [[EFL Championship]] di Inggris, [[Serie B]] di Italia, dan [[Segunda División]] di Spanyol. Namun, semifinal hanya akan berlangsung satu leg dan semua pertandingan yang berakhir seri akan memungkinkan klub dengan peringkat lebih tinggi di klasemen untuk maju atau dipromosikan.
Pada tahun 2013, J3 League didirikan dan meskipun juaranya dipromosikan secara otomatis, runner-up harus memainkan seri playoff promosi/degradasi hingga 2017. Dari tahun 2018 hingga 2023, dua klub dipromosikan secara otomatis. Mulai tahun 2024 dan seterusnya, Divisi 3 menetapkan playoff promosi untuk klub peringkat 3 hingga 6 dan pemenang playoff memasuki promosi tim ketiga.
Mulai tahun 2023 dan seterusnya, J. League memperkenalkan promosi dan degradasi antara J3 dan JFL.
Baris 445 ⟶ 413:
== Klub ==
=== Persyaratan keanggotaan ===
Persyaratan untuk bergabung dengan J. League meliputi hal-hal seperti stadion, status manajemen, dan status manajemen tim. Mengenai manajemen tim, tidak hanya mengenai tim
Selain itu sejak tahun 2006, telah diputuskan untuk mensertifikasi klub yang memenuhi kriteria untuk bergabung dengan J. League, dan setelah tahun 2014
=== Daftar klub anggota ===
Baris 454 ⟶ 422:
{| class="wikitable sortable"
|+
!Area !!
(Stadion kandang)
!Liga
!Tahun bergabung
|-
|align=center |[[Hokkaido]]
Baris 503 ⟶ 471:
|rowspan="18" align=center |[[Kantō region|Kantō]]
|[[Kashima Antlers]]
|[[Kashima, Ibaraki|Kashima]], [[Ibaraki Prefecture|Ibaraki]]<br />([[Stadion Kashima|Kashima Soccer Stadium]], Kashima)
|J1
|1993
Baris 769 ⟶ 737:
|}
===
{| class="wikitable sortable"
|+
!Area !!
(Stadion kandang)
!Liga
!Tahun Persetujuan
!Tahun Penarikan
|-
|[[Tohoku region|Tohoku]]
Baris 808 ⟶ 776:
{| class="wikitable sortable"
|+
!Area !!
(Stadion kandang)
!Liga
!Tahun Persetujuan
|-
|rowspan="5" align=center |[[Kantō region|Kantō]]
Baris 836 ⟶ 804:
|}
===
{| class="wikitable sortable"
|+
!
!
(Stadion kandang)
!Tahun
|-
|[[Yokohama Flügels]]
Baris 849 ⟶ 817:
|}
===
{| class="wikitable sortable"
|+
!
(Stadion kandang)
!Tahun
|-
|[[Tosu Futures]]
|