Manusia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tag: Pembatalan halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App undo |
||
(13 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Speciesbox
| item = Q15978631
| name = Manusia<ref name=msw3>{{MSW3 Groves | pages = | id = 12100795}}</ref>
| fossil_range = {{rentang fosil|0,35|0}} <small>[[Pleistosen Tengah]] – [[Holosen|Kini]]</small>
| image = Akha cropped hires.JPG <!-- Ini adalah gambar pilihan. Diharap jangan mengubahnya tanpa persetujuan konsensus. -->
| image_caption = Laki-laki (kiri) dan perempuan (kanan) dari
| taxon = Homo sapiens
| authority = [[Carolus Linnaeus|Linnaeus]], 1758
Baris 48:
}}
[[Berkas:Two young girls at Camp Christmas Seals.jpg|jmpl|250px|ka|Dua anak perempuan manusia]]
'''Manusia''' (''Homo sapiens'')
Meskipun beberapa ilmuwan memperlakukan istilah manusia sama dengan semua anggota genus ''[[Homo (genus)|Homo]]'', dalam penggunaan umum, istilah hari ini biasanya merujuk pada ''Homo sapiens'', satu-satunya anggota ''Homo'' yang masih ada. [[Manusia modern anatomis|Manusia modern secara anatomis]] muncul sekitar 300.000 tahun yang lalu di Afrika, berevolusi dari ''[[Homo heidelbergensis]]'' atau spesies yang serupa dan bermigrasi keluar dari Afrika, secara bertahap menggantikan atau melakukan kawin silang dengan populasi lokal [[manusia purba]]. Manusia merupakan [[pemburu-pengumpul]] yang hidup berpindah-pindah selama sebagian besar rentang sejarahnya. Manusia mulai menunjukkan perilaku modern sekitar 160.000-60.000 tahun yang lalu. [[Revolusi Neolitikum]], yang dimulai di Asia Barat Daya sekitar 13.000 tahun yang lalu (dan secara terpisah di beberapa tempat lain), melahirkan [[pertanian]] dan [[Pola pemukiman|pemukiman manusia]] yang permanen. Ketika populasi manusia menjadi lebih besar dan lebih padat, bentuk-bentuk pemerintahan berkembang di dalam dan di antara mereka, dan sejumlah [[peradaban]] telah bangkit dan runtuh. Manusia terus berkembang, dengan populasi global mencapai lebih dari 8 miliar hingga tahun 2022.
Faktor [[gen]] dan [[lingkungan]] memengaruhi variasi biologis manusia dalam karakteristik tampilan, fisiologi, kerentanan terhadap penyakit, kemampuan mental, ukuran tubuh, dan rentang hidup. Meskipun manusia bervariasi dalam banyak sifat (seperti pembawaan genetik dan ciri-ciri fisik), setiap dua orang manusia setidaknya 99% mirip secara genetik. Manusia secara [[Dimorfisme seksual|seksual bersifat dimorfik]]: secara umum, laki-laki memiliki tubuh yang lebih kuat dan perempuan memiliki persentase [[lemak tubuh]] yang lebih tinggi. Pada masa [[pubertas]], manusia mengembangkan [[Ciri kelamin sekunder|karakteristik seks sekunder]]. Wanita dapat [[Kehamilan|hamil]], biasanya antara masa pubertas, sekitar 12 tahun, hingga masa [[menopause]], sekitar usia 50 [[tahun]].
Baris 60:
== Evolusi ==
{{Main|Evolusi manusia}}
Manusia adalah kera ([[Hominoidea|superfamili Hominoidea]]).<ref>{{Cite book|vauthors=Tuttle RH|date=4 October 2018|title=International Encyclopedia of Biological Anthropology|place=[[Hoboken]], [[New Jersey]], [[United States]]|publisher=[[John Wiley & Sons, Inc.]]|isbn=978-1-118-58442-2|veditors=Trevathan W, Cartmill M, Dufour D, Larsen C|pages=1–2|language=en|chapter=Hominoidea: conceptual history|doi=10.1002/9781118584538.ieba0246|author-link=Russell Tuttle|access-date=26 May 2021|chapter-url=https://doi.wiley.com/10.1002/9781118584538.ieba0246|s2cid=240125199}}</ref> Garis keturunan kera yang akhirnya memunculkan manusia pertama kali berpisah dari [[Ungka|owa]] (famili ''Hylobatidae'') dan [[Orang utan|orangutan]] (genus Pongo), kemudian [[gorila]] (genus Gorilla), dan terakhir [[simpanse]] dan [[bonobo]] (genus Pan). Perpisahan terakhir, antara garis keturunan manusia dan simpanse-bonobo, terjadi sekitar 8-4 juta tahun yang lalu, pada akhir zaman [[Miosen]].<ref>{{cite journal|display-authors=6|date=March 1990|title=Primate evolution at the DNA level and a classification of hominoids|url=https://archive.org/details/sim_journal-of-molecular-evolution_1990-03_30_3/page/260|journal=[[Journal of Molecular Evolution]]|volume=30|issue=3|pages=260–6|bibcode=1990JMolE..30..260G|doi=10.1007/BF02099995|pmid=2109087|vauthors=Goodman M, Tagle DA, Fitch DH, Bailey W, Czelusniak J, Koop BF, Benson P, Slightom JL|s2cid=2112935|issn = 0022-2844 }}</ref><ref name="Ruvolo1997">{{cite journal|date=March 1997|title=Molecular phylogeny of the hominoids: inferences from multiple independent DNA sequence data sets|url=https://archive.org/details/sim_molecular-biology-and-evolution_1997-03_14_3/page/248|journal=[[Molecular Biology and Evolution]]|volume=14|issue=3|pages=248–65|doi=10.1093/oxfordjournals.molbev.a025761|pmid=9066793|vauthors=Ruvolo M|doi-access=free}}</ref><ref>{{cite journal|year=2012|title=Our True Dawn|journal=[[New Scientist]]|volume=216|issue=2892|pages=34–37|bibcode=2012NewSc.216...34B|doi=10.1016/S0262-4079(12)63018-8|vauthors=Brahic C}}</ref> Selama perpisahan ini, [[Kromosom 2 (manusia)|kromosom 2]] terbentuk dari penggabungan dua kromosom lainnya, sehingga manusia hanya memiliki 23 pasang kromosom, dibandingkan dengan 24 pasang kromosom untuk kera lainnya.<ref name="fusion">{{cite web|title=Human Chromosome 2 is a fusion of two ancestral chromosomes|url=https://www.evolutionpages.com/chromosome_2.htm|work=Evolution pages|archive-url=https://web.archive.org/web/20110809040210/https://www.evolutionpages.com/chromosome_2.htm|archive-date=9 August 2011|access-date=18 May 2006|vauthors=MacAndrew A}}</ref> Setelah perpisahan dengan simpanse dan bonobo, hominid terdiversifikasi menjadi banyak spesies dan setidaknya dua genera yang berbeda. Semua garis keturunan genus ''[[Homo]]'' telah punah kecuali Homo sapiens.<ref>{{Cite web|last=McNulty|first=Kieran P.|year=2016|title=Hominin Taxonomy and Phylogeny: What's In A Name?|url=https://www.nature.com/scitable/knowledge/library/hominin-taxonomy-and-phylogeny-what-s-in-142102877/|website=Nature Education Knowledge|language=en|archive-url=https://web.archive.org/web/20160110013134/https://www.nature.com/scitable/knowledge/library/hominin-taxonomy-and-phylogeny-what-s-in-142102877/|archive-date=10 January 2016|access-date=11 June 2022|url-status=live}}</ref>
{{clade|{{clade
|1=Hylobatidae ([[owa]])
Baris 118:
== Habitat dan populasi ==
{{Further|Demografi}}{{Infobox|image=[[Berkas:People's -Km² for all countries (and us states, uk kingdoms).png|300px]]|title=Statistik populasi{{#tag:ref|
Pemukiman manusia awal bergantung pada kedekatan jaraknya dengan [[Sumber daya air|air]] dan—tergantung pada gaya hidup—juga [[sumber daya alam]] lain yang diperlukan untuk [[subsistensi|bertahan hidup]], seperti populasi [[perburuan|hewan buruan]] dan [[lahan subur]] untuk bercocok tanam dan menggembalakan ternak.<ref>{{cite book|vauthors=Rector RK|url=https://www.worldcat.org/oclc/953735302|title=The Early River Valley Civilizations|date=2016|isbn=978-1-4994-6329-3|edition=First|location=New York, NY|page=10|oclc=953735302|access-date=30 July 2022|archive-date=30 July 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20220730032849/https://www.worldcat.org/title/early-river-valley-civilizations/oclc/953735302|url-status=live}}</ref> Namun, manusia modern memiliki kapasitas yang besar untuk mengubah [[habitat]] mereka melalui teknologi, [[irigasi]], [[perencanaan kota]], konstruksi, [[penggundulan hutan]] dan [[penggurunan]].<ref>{{cite web |url=https://www.westerville.k12.oh.us/userfiles/4188/Classes/7526/humanforcesthatchangeenvironment.pdf?id=448117 |title=How People Modify the Environment |author=<!--Not stated--> |publisher=[[Westerville City School District]] |access-date=13 March 2019 |archive-date=25 February 2021 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210225132108/http://www.westerville.k12.oh.us/userfiles/4188/Classes/7526/humanforcesthatchangeenvironment.pdf?id=448117 |url-status=live }}</ref> [[Pemukiman manusia]] senantiasa rentan terhadap [[bencana alam]], terutama yang berada di lokasi rawan dan dengan kualitas konstruksi yang rendah.<ref>{{cite web |url=https://siteresources.worldbank.org/INTLACREGTOPHAZMAN/Resources/EN_Breve_Oct03_32_Nat_Dis_EN.pdf |title=Natural disasters and the urban poor |publisher=[[Bank Dunia]] |date=Oktober 2003 |url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20170809063303/https://siteresources.worldbank.org/INTLACREGTOPHAZMAN/Resources/EN_Breve_Oct03_32_Nat_Dis_EN.pdf |archive-date=9 Agustus 2017 }}</ref> Pengelompokan dan perubahan habitat yang disengaja sering kali dilakukan dengan tujuan untuk memberikan perlindungan, meningkatkan kenyamanan atau kekayaan materi, memperbanyak jumlah makanan yang tersedia, menambah [[estetika]], memperluas ilmu pengetahuan, atau mendorong pertukaran sumber daya.<ref>{{cite book|vauthors=Habitat UN|url=https://www.worldcat.org/oclc/889953315|title=The state of the world's cities 2012 / prosperity of cities.|date=2013|publisher=Routledge|isbn=978-1-135-01559-6|location=[London]|pages=x|oclc=889953315|access-date=30 July 2022|archive-date=30 July 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20220730032849/https://www.worldcat.org/title/state-of-the-worlds-cities-2012-prosperity-of-cities/oclc/889953315|url-status=live}}</ref>
|