Stasiun Jatiroto: Perbedaan antara revisi

| tinggi = +29 m

| kode = JTR

| prov = Jawa Timur

| kabupaten = Lumajang

| lintang = -8.123302

| bujur = 113.364106

| class = III/kecil

| nomor = 5412

}}

[[Berkas:Station S. S. (titel op object), NG-1987-10-A-16.jpg|kiri|jmpl|Stasiun Jatiroto (1917) dalam album foto]]

 

 

PT KAI sempat menerapkan kebijakan bahwa semua KA harus melintas langsung di seluruh stasiun di Lumajang untuk mensterilkan stasiun dan KA dari pedagang asongan sejak 17 Agustus 2013 hingga 7 April 2015.<ref>{{Cite news|url=http://surabaya.tribunnews.com/2013/08/17/kereta-api-tidak-lagi-berhenti-di-stasiun-lumajang|title=Kereta Api Tidak Lagi Berhenti di Stasiun Lumajang|date=2013-08-17|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2018-05-28|first=Sri|last=Wahyunik}}</ref><ref>{{Cite news|url=http://surabaya.tribunnews.com/2015/04/09/hore-kereta-api-kini-berhenti-di-lumajang|title=Hore, Kereta Api Kini Berhenti di Lumajang|date=2015-04-09|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2018-05-28|first=Sri|last=Wahyunik}}</ref>

Stasiun ini awalnya memiliki empat jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus, tetapi jalur 4 sudah dibongkar sejak lama sehingga kini tersisa tiga jalur saja.

{| cellspacing="0" cellpadding="3"

|-

|-

|Jalur '''2'''

|← {{rint|KAI|KAI}} Sepur lurus sekaligus jalur utama pemberhentian kereta api →

|-

|-

|Jalur '''1'''

|-

|-

| style="border:solid 1px gray; border-right:none;" |'''G'''

 

{| class="wikitable"

!Nama kereta api

!Kelas

! colspan="2" |Relasi perjalanan

!Keterangan

|-

|{{kereta api|Tawang Alun}}

Berkas:85 big.jpg|Tampak muka Stasiun Jatiroto

Berkas:Jatiroto2 st Pj.JPG|Tampak dalam

</gallery>

 

== Referensi ==

 

== Pranala luar ==