Pangeran Ratu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Alamnirvana (bicara | kontrib) |
Badak Jawa (bicara | kontrib) k Mengembalikan suntingan oleh Henrys Wirakusumah (bicara) ke revisi terakhir oleh Alamnirvana Tag: Pengembalian |
||
(8 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
<blockquote class="toccolours" style="text-align:justify; width:45%; float:right; padding: 10px; display:table; margin-left:10px;">"
Sebab perkara sepuluh, sebelas dan duabelas dari kontrak lama ada salah sedikit dari pada nama didalam dia punja Melaju maka diatur sekarang jang tersebut dibawah ini adanja. Selamanja pangiran jang Paduka Sri Sultan Bandjar dengan kesukaan geburmin sudah angkat akan mendjadi sultan punja ganti djikalo datang kehendak Allah kepada tuan Sultan nanti mesti pakai nama
| pages= 158
| url= http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20393402-Surat-surat%20perdjandjian%20antara%20kesultanan%20%20bandjarmasin%20dengan%20pemerintah2%20V.O.C.,%20bataafse%20republik,%20Inggris%20dan%20hindia~1.pdf
Baris 9:
}}</ref>
</blockquote>
'''Pangeran Ratu''' merupakan gelar untuk [[Pangeran Mahkota]] dari sebuah [[Kesultanan]] yang umumnya digunakan di [[Nusantara]] khususnya di [[pulau Kalimantan]], misalnya di Kesultanan Banjar, Sambas, Kerajaan Sanggau dan lain-lain. Gelar Pangeran Ratu tersebut lazimnya otomatis diberikan kepada putera sulung (tertua) Sultan yang bertahta. Gelar Pangeran Ratu kemudian
Namun ada pula gelar Pangeran Ratu yang dipakai sebagai gelar untuk raja-raja kecil atau raja-raja bawahan setingkat [[Panembahan]] atau [[Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya]]. Gelar Pangeran Ratu tersebut sejajar atau sama tingkatannya (selevel) dengan gelar Pangeran Ratu (Pangeran Mahkota/Sultan Muda) di Kesultanan induk, misalnya gelar Pangeran Ratu untuk Raja Kotawaringin (Kalimantan Tengah) sejajar dengan Pangeran Ratu untuk Pangeran Mahkota di [[Kesultanan Banjar]] (Kalimantan Selatan), karena Kesultanan Banjar merupakan induk dari Kerajaan Kotawaringin tersebut. Kotawaringin hanyalah salah satu daerah di dalam negara Banjar.<ref>{{id}} {{cite book|last=Kartodirdjo|first=Sartono|year=1993|url=http://books.google.co.id/books?id=TYYeAAAAMAAJ&q=sawakung&dq=sawakung&hl=id&ei=KLzPTfL6JIy3rAfs7rDCCg&sa=X&oi=book_result&ct=result&resnum=2&ved=0CDAQ6AEwAQ|title=Pengantar sejarah Indonesia baru, 1500-1900: Dari emporium sampai imperium
Penguasa [[Kerajaan Kotawaringin]] yang merupakan cabang
| url= http://books.google.co.id/books?id=59tK1hnwdqkC&dq=Padoeka%20Ratoe%20Iman%20Oeddin&pg=PA176#v=onepage&q=Padoeka%20Ratoe%20Iman%20Oeddin&f=false
| language= nl
Baris 28:
== Para Pangeran Ratu ==
Para [[Pangeran]] yang pernah atau sedang menjabat sebagai '''Pangeran Ratu''' (Pangeran Mahkota), diantaranya:
# [[Rakyatullah dari Banjar|Pangeran Tapa sana]]<ref name="Bibliotheca Indonesica">{{cite book
# [[Abdur Rahman dari Banjar|Sultan Muda Abdul Rahman bin Sultan Adam]] (Pangeran Mahkota Kesultanan Banjar pada masa pemerintahan Sultan Adam, namun tidak sempat menjadi raja karena meninggal dunia.<ref name="Tijdschrift 23">{{cite book▼
| authorlink= Johannes Jacobus Ras
| first= Johannes Jacobus
| last= Ras
| language= en
| url= https://books.google.co.id/books?id=dUM8AAAAIAAJ&q=pangeran+taliwang&dq=pangeran+taliwang&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwiil9r4__TiAhVCRKwKHYAtB5MQ6AEIOjADC
| title= Bibliotheca Indonesica
| location=
| publisher= [[Koninklijk Instituut voor Taal-, Land- en Volkenkunde]]
| year= 1968
| issn= 0067-8023
| volume= 1
}}</ref>
▲# [[Abdur Rahman dari Banjar|Sultan Muda Abdul Rahman bin Sultan Adam]] (Pangeran Mahkota Kesultanan Banjar pada masa pemerintahan Sultan Adam, namun tidak sempat menjadi raja karena meninggal dunia).<ref name="Tijdschrift 23">{{cite book
| language= nl
| pages= 70
| url= https://books.google.co.id/books?id=JGZfAAAAcAAJ&pg=PA70&dq=pangeran-ratoe-sulthan-moeda-ABDoE-RACHMAN&hl=jv&sa=X&ved=0ahUKEwiImNKPptToAhU74jgGHSRuBQMQ6AEILjAB#v=onepage&q=pangeran-ratoe-sulthan-moeda-ABDoE-RACHMAN&f=false
| title= Tijdschrift voor Nederlandsch Indië 23st Jaargang.
| volume= 51
| publisher= Ter Lands-drukkerij
| year= 1861
| contribution= Wolter Robert van Hoëvell, H.A. Lesturgeon
}}</ref>
# [[Tamjidullah II dari Banjar|Pangeran Tamjidillah]] bin [[Abdur Rahman dari Banjar|Sultan Muda Abdul Rahman]] (Pangeran Mahkota Kesultanan Banjar versi Belanda pada masa pemerintahan Sultan Adam, dilantik Belanda menjadi Sultan Muda sejak [[10 Juni]] [[1852]] menggantikan [[Abdur Rahman dari Banjar|Sultan Muda Abdul Rahman bin Sultan Adam]] yang meninggal dunia, kemudian menjadi Sultan Banjar sejak [[3 November]] [[1857]]).<ref name="Almanak 27">{{cite book
|