Ida Iasha: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Belanda-Indonesia menjadi Tokoh Indonesia keturunan Belanda
 
(8 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 70:
 
== Kehidupan Pribadi ==
Anak ketiga dari lima bersaudara ini, lahir di kota Zwijndrecht, Amsterdam, Belanda, 14 Mei 1963. Bernama asli Ida Albertina van Suchtelen van de Haere. Ayahnya, Adrianus Jacobus Constan van Suchtelen van de Haere adalah seorang pria berdarah Belanda-Jepang dan pemain terompet yang menjadi Kepala Riset ''[[Unilever]]'' Belanda, lahir di Pekalongan, Jawa Tengah. Sementara ibunya, Thelma Gassner memiliki darah Belanda-[[Orang Jerman|Jerman]] dari neneknya dari pihak ibu dan Solo, Jawa Tengah dari kakeknya dari pihak ibu. Masa kecil dan remajanya dihabiskan di Belanda, tetapi ia bercita-cita ingin mengunjungi dan bisa menetap di Indonesia, tanah kelahiran ayah dan ibunya.
 
Juni 1980, tepat 1 bulan setelah berusia 17 tahun dan menamatkan sekolahnya di HAVO (Hoger Algemeen Voortgezet Onderwijs), Ia dan kelima saudaranya diajak ke Indonesia dan tinggal di rumah kakek dari ibunya di ''[[Kemang, Jakarta]]''. Ketika orangtua dan saudaranya hendak kembali ke Belanda, ia menetap di Indonesia dan melanjutkan Pendidikan formalnya yang di tempuh di ''[[SMA Tarakanita 1]]'' Jakarta. Selain itu ia juga mengambil kursus singkat Bahasa Indonesia di Indonesia College.
Baris 79:
 
== Pengisi suara ==
Pada film-filmnya pada era 80-an, Ida tidak menggunakan suara aslinya karena kendala ketidak-mampuannya berbahasa Indonesia dan [[logat]] [[bahasa Belanda|Belandanya]] yang kental. Suara pada film-filmnya diisi oleh suara Ivonne Rose dalam film Kodrat, [[Dewi Yull|Dewi Yull]], [[Ivo Nilakreshna]] atau [[Maria Oentoe]]. Film yang menggunakan suaranya sendiri yaitu [[Kasmaran]], [[Perempuan Kedua]], [[Sajadah Ka'bah]]. Sedangkan sinetron yang menggunakan suara aslinya adalah sinetron [[Salah Asuhan|Salah Asuhan (sinetron)]] dan [[Kembang Setaman]].
 
== Filmografi ==
Baris 93:
| ''[[Tahu Sama Tahu]]''
| Indah Sari
|
| Karya debut
|-
| ''[[Takdir Marina]]''
| Marina
|
Baris 108:
|-
| rowspan="3"|1987
| ''[[Dendam Membara]]''
| Julia
|
|-
| ''[[Mekar Diguncang Prahara]]''
| Dinar
|
Baris 121:
|-
| rowspan="4"|1988
| ''[[Pemburu Berdarah Dingin]]''
| Janet
|
Baris 138:
|-
| rowspan="5"|1989
| ''[[Giliran Saya Mana]]''
| Dewi
|
Baris 219:
[[Kategori:Pemeran perempuan Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Indonesia keturunan Belanda]]
[[Kategori:Tokoh Indonesia keturunan Jerman]]
[[Kategori:Tokoh yang berpindah agama ke Islam]]
[[Kategori:Tokoh dari Zwijndrecht (Belanda)]]