Kontroversi yang melibatkan Prabowo Subianto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(11 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{pp-protected|reason=Suntingan bagi pengguna anon dan pengguna baru|small=yes}}
[[Berkas:Prabowo Subianto, Pidato Prabowo Subianto Untuk Memperkokoh Indonesia - NET JATENG.jpg|thumb|240px|Prabowo Subianto berpidato dalam kampanye pilpres 2019.]]
Selama karier militer dan politiknya, [[Prabowo Subianto]], [[Presiden Indonesia]] ke-8 dan [[Daftar Menteri Pertahanan Republik Indonesia|Menteri Pertahanan]] [[Indonesia]] ke-26 telah menuai banyak kontroversi. Dimulai dari kontroversinya saat masih aktif di [[karier militer Prabowo Subianto|ketentaraan]] yang meliputi dugaan pelanggaran [[HAM]], isu kudeta serta konflik antara dirinya dengan Presiden [[BJ Habibie]], yang kemudian berujung pada pemberhentiannya dari ketentaraan. Kontroversi mengenai dirinya tetap berlanjut sepanjang karier politiknya, terutama selama pencalonannya dalam [[Pemilihan umum Presiden Indonesia 2014|pilpres 2014]], [[Pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|pilpres 2019]], kariernya sebagai Menteri Pertahanan, dan [[Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024|pilpres 2024]].
 
== Manuver saat Orde Baru ==
Baris 25:
Prabowo juga diduga terlibat dalam peristiwa [[pembantaian Kraras]] yang terjadi pada tahun 1983 di Timor Timur.<ref>{{cite web|url=http://www.thejakartapost.com/news/2013/12/20/what-ever-happened-kraras-timor-leste-pak-prabowo.html|title=What ever happened in Kraras, Timor Leste, ‘Pak’ Prabowo?|date=20 Desember 2013|accessdate=27 Maret 2014|archive-date=2014-03-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20140327223205/http://www.thejakartapost.com/news/2013/12/20/what-ever-happened-kraras-timor-leste-pak-prabowo.html|dead-url=no}}</ref><ref>{{cite journal|journal=Indonesia|title=Interview with Mário Carrascaläo|last=Anderson|first=Ben|last2=Djati|first2=Arief|last3=Kammen|first3=Douglas|volume=76|date=Oktober 2003|pages=1-22|publisher=Cornell University Southeast Asia Program|url=http://cip.cornell.edu/seap.indo/1106934990|access-date=2014-03-27|archive-date=2023-03-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20230324125305/https://ecommons.cornell.edu/handle/1813/52499|dead-url=no}}</ref> Prabowo sendiri membantah dan menyebutnya sebagai tuduhan tak berdasar.<ref>{{cite web|url=http://www.thejakartapost.com/news/2013/12/27/letter-editor-prabowo-clarifies.html|title=Letter to the editor: Prabowo clarifies|date=27 Desember 2013|accessdate=27 Maret 2014|archiveurl=https://www.webcitation.org/6OvTYW0YR?url=http://www.thejakartapost.com/news/2013/12/27/letter-editor-prabowo-clarifies.html|archivedate=2014-04-18|deadurl=no}}</ref> Sementara itu, seperti yang tertulis dalam sebuah dokumen yang dibawa dari [[Dili]] ke [[Lisbon]] pada Juni 1989 oleh seorang pengungsi, dua puluh orang ditembak mati oleh tentara-tentara yang berada di bawah komando Prabowo di wilayah [[Bere-Coli]], [[Baucau]], antara 12 hingga 15 April 1989.<ref>{{cite book|last=Taylor|first=John G.|date=1991|title=Indonesia's forgotten war: the hidden history of East Timor|location=London|publisher=Zed Books|pages=103|isbn=9781856490153}}</ref>
 
== Kejatuhan Soeharto ==
== Kontroversi selama 1997–1998 ==
{{Main|Kejatuhan Soeharto}}
=== Penculikan aktivis ===
=== Tim Mawar ===
{{main|Penculikan aktivis 1997/1998}}
Antara tahun 1997 dan 1998, anggota Kopassus dari Tim Mawar bertanggung jawab atas [[Penculikan aktivis 1997/1998|penculikan aktivis pro-demokrasi]] terhadap sedikitnya 22 orang yang sebagian besar berada di Jakarta.<ref name="JP2020">{{cite news |last1=Nurbaiti |first1=Alya |title=Former Tim Mawar members appointed to Prabowo's office |url=https://www.thejakartapost.com/news/2020/09/25/former-tim-mawar-members-appointed-to-prabowos-office.html |access-date=19 Februari 2021 |work=The Jakarta Post |date=26 September 2020}}</ref> Sembilan aktivis dibebaskan dan 13 lainnya masih hilang.<ref name="JP2020"/><ref>{{cite news |title=Jakarta probes missing activists |url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/asia-pacific/4605931.stm |access-date=19 Februari 2021 |work=BBC |date=3 Juni 2005}}</ref> Pada tahun 1999, 11 anggota Tim Mawar dinyatakan bersalah oleh pengadilan militer.<ref name="JP2020"/> Namun, mereka mengajukan banding atas putusan tersebut ke Mahkamah Agung, yang tidak dipublikasikan dan baru terungkap pada tahun 2007, dan tidak pernah dipenjara dan semua kecuali satu orang tetap berada di militer.<ref name="JP2020"/><ref name="HRW2018"/><ref>{{cite news |last1=Scarpello |first1=Fabio |title=Activists outraged at promotion of disgraced Indonesian soldiers |url=https://www.scmp.com/article/594176/activists-outraged-promotion-disgraced-indonesian-soldiers |date=24 Mei 2007|access-date=19 Februari 2021 |work=South China Morning Post|url-access=subscription}}</ref> Pada bulan September 2020, Menteri Pertahanan [[Prabowo Subianto]] menunjuk dua perwira Tim Mawar, dua orang yang menjabat [[Brigadir Jenderal]], ke posisi senior di [[Kementerian Pertahanan Republik Indonesia|Kementerian Pertahanan]] setelahnya persetujuan oleh Presiden [[Joko Widodo]].<ref name="HRW2018"/> [[Amnesty International]] mengkritik penunjukan tersebut karena Presiden dan [[Dewan Perwakilan Rakyat|DPR]] telah berjanji untuk menyelidiki kasus-kasus aktivis yang hilang dan malah menempatkan tersangka pada posisi yang berkuasa<ref name="JP2020"/><ref>{{cite news |title=Amnesty International Slams Decision to Appoint Former 'Tim Mawar' Into Govt |url=https://en.tempo.co/read/1390203/amnesty-international-slams-decision-to-appoint-former-tim-mawar-into-govt |access-date=19 Februari 2021 |work=Tempo |date=25 September 2020}}</ref> dan tak lama setelah Prabowo dilantik sebagai presiden, dua lagi anggota Tim Mawar menjadi kepala Badan Siber dan Sandi Negara (Badan Siber dan Sandi Negara) dan Sekretariat Utama [[Badan Intelijen Negara Republik Indonesia|Badan Intelijen Negara]].<ref>https://www.tempo.co/politik/tim-mawar-kopassus-prabowo-mutasi-tni-1180748</ref>
Pada tahun [[1997]], Prabowo diduga kuat mendalangi [[Penculikan aktivis 1997/1998|penculikan dan penghilangan paksa terhadap sejumlah aktivis]] pro-Reformasi.<ref>{{id}} {{Cite news|first =Agus
|last =Supriyanto
|url =http://www.tempo.co/read/news/2005/06/03/05562010/Prabowo-dan-Sjafrie-Tak-Penuhi-Panggilan-Komnas-HAM
|title =Prabowo dan Sjafrie Tak Penuhi Panggilan Komnas HAM
|publisher =tempointeraktif
|date =3 juni 2005
|accessdate =7 oktober 2008
|archiveurl =https://www.webcitation.org/6OvVE8HKc?url=http://www.tempo.co/read/news/2005/06/03/05562010/Prabowo-dan-Sjafrie-Tak-Penuhi-Panggilan-Komnas-HAM
|archivedate =2014-04-18
|deadurl =no
|language =id
|work =[[Tempo.co]]
}}</ref> Setidaknya 14 orang,<ref>{{cite news
|quote =''Prabowo, 46, who attended the advanced officers training course at Ft. Bragg, N.C., in 1980 and wanted Wiranto's job as defense chief, was widely believed to be behind some of Indonesia's most flagrant human rights abuses. Among them are the disappearances of 14 student activists--five remain unaccounted for--and the supplying of provocateurs to encourage riots against ethnic Chinese merchants''
|last =Lamb
|first =David
|url =http://articles.latimes.com/1998/may/24/news/mn-53152
|title =Gen. Wiranto: From Brink of a Sacking to Strongman
|publisher =Los Angeles Times
|date =24 Mei 1998
|accessdate =17 April 2014
|archive-date =2014-04-18
|archive-url =https://web.archive.org/web/20140418234324/http://articles.latimes.com/1998/may/24/news/mn-53152
|dead-url =no
}}</ref> termasuk seniman 'Teater Rakyat' [[Widji Thukul]], aktivis [[Herman Hendrawan]], dan [[Petrus Bima]] masih hilang dan belum ditemukan hingga sekarang.<ref>{{cite journal
|quote =''(...) but until 2004 there are still 14 people missing. They are Suyat, Yani afri, Sonny, M.Yusuf, Noval Alkatiri, Dedy Hamdun, Ismail, Bimo Petrus, Abdun Naser, Hendra Hambali, Ucok Siahaan, Yadin Muhidin and Wiji Thukul''
|url =https://www.kontras.org/data/Progress%20Case%20Activists%20kidnapping%20in%201998.pdf
|title =Progress Case Activists kidnapping in 1998
|publisher =Kontras
|accessdate =17 April 2014
|journal =
|archive-date =2014-01-03
|archive-url =https://web.archive.org/web/20140103022027/http://www.kontras.org/data/Progress%20Case%20Activists%20kidnapping%20in%201998.pdf
|dead-url =yes
}}</ref> Mereka diyakini sudah meninggal.<ref>{{Cite news
|last =Asydhad
|first =Arifin
|url =http://news.detik.com/read/2005/06/14/141226/381051/10/14-korban-penculikan-1997-1998-diyakini-sudah-meninggal
|title =14 Korban Penculikan 1997-1998 Diyakini Sudah Meninggal
|publisher =Detik
|date =14 Juni 2005
|accessdate =17 April 2014
|work =[[Detik.com|detikcom]]
|archive-date =2013-11-13
|archive-url =https://web.archive.org/web/20131113091116/http://news.detik.com/read/2005/06/14/141226/381051/10/14-korban-penculikan-1997-1998-diyakini-sudah-meninggal
|dead-url =no
}}</ref> Prabowo sendiri mengakui memerintahkan [[Tim Mawar]] untuk mengeksekusi operasi tersebut karena menurutnya hal tersebut merupakan hal yang benar menurut rezim saat itu.<ref>{{Cite news|url = http://www.tempo.co/read/news/2013/10/28/078525274/Penculikan-Aktivis-Prabowo-Saya-Tidak-Ngumpet|archiveurl = https://www.webcitation.org/6OMZDajVy?url=http://www.tempo.co/read/news/2013/10/28/078525274/Penculikan-Aktivis-Prabowo-Saya-Tidak-Ngumpet|title = Penculikan Aktivis, Prabowo: Saya Tidak Ngumpet|date = 28 Oktober 2013|archivedate = 2014-03-26|accessdate = 26 Maret 2014|deadurl = no|language = id|work = [[Tempo.co]]}}</ref><ref>{{cite journal
|quote =''TNI Prabowo Subianto admitted that he gave an order to kidnap and he also admitted mistake in analyzing an order under the operational control and is willing to take responsibility.''
|url =https://www.kontras.org/data/Progress%20Case%20Activists%20kidnapping%20in%201998.pdf
|title =Progress Case Activists kidnapping in 1998
|publisher =Kontras
|accessdate =17 April 2014
|journal =
|archive-date =2014-01-03
|archive-url =https://web.archive.org/web/20140103022027/http://www.kontras.org/data/Progress%20Case%20Activists%20kidnapping%20in%201998.pdf
|dead-url =yes
}}</ref> Prabowo hanya mengakui menculik 9 orang aktivis pada saat itu, yang semuanya telah ia kembalikan dalam keadaan hidup. Sementara 13 orang sisanya, ia tidak tahu-menahu. Pernyataan ini dikuatkan oleh Pius Lustrilanang, yang mengaku telah dimintai maaf oleh Prabowo dan kini menjadi anggota DPR dari Partai Gerindra.<ref>[http://www.tempo.co/read/news/2013/10/28/078525234/Pernah-Diculik-Pius-Prabowo-Tak-Bersalah ''Pernah Diculik Pius, Prabowo Tak Bersalah''.] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20131104015243/http://www.tempo.co/read/news/2013/10/28/078525234/Pernah-Diculik-Pius-Prabowo-Tak-Bersalah |date=2013-11-04 }} Diakses dari situs berita Tempo pada 3 Mei 2014</ref>
 
Sementara saat mengumumkan pembebastugasan Prabowo, [[Jenderal TNI]] [[Wiranto]] menyatakan bahwa Prabowo dapat diadili karena adanya bukti keterlibatan Prabowo dalam kasus penculikan aktivis ini.<ref>{{cite news
|last =Mydans
|first =Seth
|url =http://www.nytimes.com/1998/08/25/world/suharto-s-son-in-law-a-much-feared-general-is-ousted.html
|title =Suharto's Son-in-Law, a Much-Feared General, Is Ousted
|publisher =New York Times
|date =25 Agustus 1998
|accessdate =17 April 2014
|quote =''In announcing General Prabowo's discharge, the armed forces chief, Gen. Wiranto, said General Prabowo, 47, could face a court-martial as more evidence emerges about the abduction of more than two dozen dissidents earlier this year. At least 14 are missing and feared dead.''
|archive-date =2014-04-23
|archive-url =https://web.archive.org/web/20140423002854/http://www.nytimes.com/1998/08/25/world/suharto-s-son-in-law-a-much-feared-general-is-ousted.html
|dead-url =no
}}</ref> Namun, Prabowo masih belum diadili atas kasus tersebut hingga sekarang walau anggota [[Tim Mawar]] sudah dijebloskan ke penjara.<ref>{{Cite news|last =Fadillah
|first =Ramadhian
|url =http://news.detik.com/read/2011/11/14/111757/1766824/159/3/jenderal-08-tak-kapok-dipecundangi
|title =Jenderal 08 Tak Kapok Dipecundangi
|publisher =Detik
|date =14 November 2011
|accessdate =17 April 2014
|archive-date =2014-03-25
|archive-url =https://web.archive.org/web/20140325035943/http://news.detik.com/read/2011/11/14/111757/1766824/159/3/jenderal-08-tak-kapok-dipecundangi
|dead-url =yes
|work =[[Detik.com|detikcom]]
}}</ref><ref>{{cite journal
|quote =''Late 1998, a military court was held to prosecute 11 members of Kopasus (Mawar Team) who admitted the crime out of their own conscience. This team admitted of kidnapping 9 activits but was unable to reveal the whereabouts of the other 14 victims. The team also denied of torturing the victims. The defendants were sentence 15 to 26 months of imprisonment and release from TNI.''
|url =https://www.kontras.org/data/Progress%20Case%20Activists%20kidnapping%20in%201998.pdf
|title =Progress Case Activists kidnapping in 1998
|publisher =Kontras
|accessdate =17 April 2014
|journal =
|archive-date =2014-01-03
|archive-url =https://web.archive.org/web/20140103022027/http://www.kontras.org/data/Progress%20Case%20Activists%20kidnapping%20in%201998.pdf
|dead-url =yes
}}</ref> Sementara itu, Prabowo dan koleganya, Sjafrie Syamsuddin, tidak pernah memenuhi Panggilan [[Komnas HAM]] yang berusaha untuk mengusut kasus tersebut.<ref>{{id}} {{cite news
|first =Agus
|last =Supriyanto
|url =http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2005/06/03/brk,20050603-62010,id.html
|title =Prabowo dan Sjafrie Tak Penuhi Panggilan Komnas HAM
|publisher =tempointeraktif
|date =3 Juni 2005
|accessdate =7 Oktober 2008
|archive-date =2008-12-04
|archive-url =https://web.archive.org/web/20081204000550/http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2005/06/03/brk,20050603-62010,id.html
|dead-url =yes
}}</ref><ref>{{id}} {{Cite news
|first =M. Rizal
|last =Maslan
|url =http://news.detik.com/read/2005/06/15/160543/381961/10/komnas-panggil-wiranto-prabowo--sjafrie-untuk-ketiga-kali
|title =Komnas Panggil Wiranto, Prabowo & Sjafrie untuk Ketiga Kali
|publisher =Detik
|date =15 Juni 2005
|accessdate =18 April 2014
|work =[[Detik.com|detikcom]]
|archive-date =2014-04-22
|archive-url =https://web.archive.org/web/20140422184551/http://news.detik.com/read/2005/06/15/160543/381961/10/komnas-panggil-wiranto-prabowo--sjafrie-untuk-ketiga-kali
|dead-url =no
}}</ref>
Pengakuan mengejutkan datang dari Kivlan Zen yang pada masa 1998 setia kepada Prabowo. Ia mengaku mengetahui pasti di mana keberadaan 13 orang aktivis yang dipermasalahkan, dan tahu pasti mereka telah dibunuh. Kivlan Zen menantang dibukanya kembali kasus penculikan ini dan dia mengatakan seluruh hal yang diketahuinya. Ia menyatakan operasi penculikan 13 orang tersebut adalah perbutan pihak yang ingin mendiskreditkan Prabowo. Karena pernyataan ini, Komnas HAM didesak untuk membuka kembali penyelidikan atas kasus ini, namun Komnas HAM berkomentar bahwa itu hanyalah pernyataan pribadi Kivlan Zen. Secara resmi pernyataan Kivlan Zen sudah pernah dicatat dalam penyelidikan Komnas HAM dan kini sudah berada di Kejaksaan Agung.<ref>[http://m.merdeka.com/peristiwa/heboh-ucapan-karib-prabowo-soal-penculikan-wiji-thukul-dkk.html ''Heboh Ucapan Karib Prabowo Soal Penculikan Wiji Tukhul dkk''.] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20140504223102/http://m.merdeka.com/peristiwa/heboh-ucapan-karib-prabowo-soal-penculikan-wiji-thukul-dkk.html |date=2014-05-04 }} Diakses dari situs berita Merdeka pada 3 Mei 2014</ref>
 
=== Tuduhan pernyataan pengusiran orang Tionghoa ===
Baris 261 ⟶ 146:
 
Pada 12 Desember 2023, Prabowo menjadi viral setelah komentarnya tentang saingannya [[Anies Baswedan]] tentang etika dengan mengatakan "Ndasmu etik!" yang dianggap menghina dalam kongres internal partai yang diadakan Gerindra.<ref name=":2">{{Cite web |last=Media |first=Kompas Cyber |date=2023-12-16 |title=Video Viral Prabowo Sebut "Ndasmu Etik", Jubir: 1.000 Persen Bercanda |url=https://nasional.kompas.com/read/2023/12/16/15153611/video-viral-prabowo-sebut-ndasmu-etik-jubir-1000-persen-bercanda |access-date=2024-02-16 |website=KOMPAS.com |language=id |archive-date=26 December 2023 |archive-url=https://web.archive.org/web/20231226193732/https://nasional.kompas.com/read/2023/12/16/15153611/video-viral-prabowo-sebut-ndasmu-etik-jubir-1000-persen-bercanda |url-status=live }}</ref> Juru bicaranya kemudian menyatakan bahwa itu hanya lelucon biasa.<ref name=":2" />
 
==Pengadaan Mirage 2000==
Pada tanggal 13 Februari 2024, [[Komisi Pemberantasan Korupsi]] telah menerima laporan dugaan korupsi yang dilakukan oleh Prabowo dalam pembelian pesawat eks-[[Angkatan Udara Qatar Emiri]] [[Dassault Mirage 2000|Dassault Mirage 2000-5]] pesawat jet yang dibatalkan oleh Kementerian Pertahanan karena keterbatasan fiskal.<ref name=":9">{{Cite web |last=Saputra |first=Dany |date=2024-02-13 |title=Dugaan Korupsi Mirage yang Seret Nama Prabowo akan Dilaporkan ke KPK Hari Ini |url=https://kabar24.bisnis.com/read/20240213/16/1740253/dugaan-korupsi-mirage-yang-seret-nama-prabowo-akan-dilaporkan-ke-kpk-hari-ini |access-date=2024-02-19 |website=Bisnis.com |language=id |archive-date=13 Februari 2024 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240213135324/https://kabar24.bisnis.com/read/20240213/16/1740253/dugaan-korupsi-mirage-yang-seret-nama-prabowo-akan-dilaporkan-ke-kpk-hari-ini |url-status=live }}</ref><ref>{{Cite web |last=Nugroho |first=Rosseno Aji |title=Viral Dugaan Korupsi Pembelian Mirage, Wakil Prabowo Angkat Bicara |url=https://www.cnbcindonesia.com/news/20240212182436-4-513604/viral-dugaan-korupsi-pembelian-mirage-wakil-prabowo-angkat-bicara |access-date=2024-04-16 |website=CNBC Indonesia |language=id-ID |archive-date=2024-12-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20241219231417/https://www.cnbcindonesia.com/news/20240212182436-4-513604/viral-dugaan-korupsi-pembelian-mirage-wakil-prabowo-angkat-bicara |dead-url=no }}</ref> Diduga, pesawat yang dibeli akan dibeli dengan harga jauh lebih tinggi dan ada unsur gratifikasi.<ref name=":9" /><ref name=":10">{{Cite web |date=2024-02-13 |title=KPK Terima Laporan Dugaan Korupsi Pembelian Jet 2000-5 Mirage yang Dibatalkan Kemenhan |url=https://nasional.kompas.com/read/2024/02/13/15152731/kpk-terima-laporan-dugaan-korupsi-pembelian-jet-2000-5-mirage-yang |access-date=2024-02-19 |website=KOMPAS.com |language=id |archive-date=13 Februari 2024 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240213093626/https://nasional.kompas.com/read/2024/02/13/15152731/kpk-terima-laporan-dugaan-korupsi-pembelian-jet-2000-5-mirage-yang |url-status=live |last1=Media |first1=Kompas Cyber }}</ref> Wakil Menteri Pertahanan [[Muhammad Herindra]] membantah tuduhan tersebut, menampik rumor tersebut sebagai tuduhan fitnah dan berita palsu.<ref name=":10" /> Menanggapi hal tersebut, Kementerian Pertahanan menunjuk pengacara [[Hotman Paris Hutapea]] untuk memimpin pertahanan.<ref>{{Cite web |date=2024-02-13 |title=Kemenhan Tunjuk Hotman Paris dalam Kasus Isu Korupsi Jet Tempur |url=https://www.kompas.com/tren/read/2024/02/13/080000665/kemenhan-tunjuk-hotman-paris-dalam-kasus-isu-korupsi-jet-tempur |access-date=2024-02-19 |website=KOMPAS.com |language=id |archive-date=19 Februari 2024 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240219145308/https://www.kompas.com/tren/read/2024/02/13/080000665/kemenhan-tunjuk-hotman-paris-dalam-kasus-isu-korupsi-jet-tempur |url-status=live }}</ref> Meski disebutkan dalam laporan yang diduga mengungkap korupsi, [[Kelompok Negara Anti Korupsi]] (GRECO) menyatakan bahwa mereka "tidak pernah melakukan pekerjaan apa pun yang berhubungan dengan Indonesia."<ref>{{Cite web |last=Mazrieva |first=Eva |date=14 Februari 2024 |title=GRECO Pastikan Belum Pernah Lakukan Pekerjaan Apapun terkait Indonesia |url=https://www.voaindonesia.com/a/greco-pastikan-belum-pernah-lakukan-pekerjaan-apapun-terkait-indonesia-/7486150.html |access-date=2024-03-21 |website=VOA Indonesia |language=id |archive-date=21 Maret 2024 |archive-url=https://web.archive.org/web/20240321152936/https://www.voaindonesia.com/a/greco-pastikan-belum-pernah-lakukan-pekerjaan-apapun-terkait-indonesia-/7486150.html |url-status=live }}</ref>
 
==Dukungan politik==
Saat [[Pemilihan umum Gubernur Jawa Tengah 2024]], Prabowo memberikan dukungan publiknya kepada [[Ahmad Luthfi]] dan [[Taj Yasin Maimoen]] melalui video yang diunggah di akun Instagram Taj Yasin. Dukungan tersebut dikecam oleh [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan|PDI-P]], dan [[Wakil Ketua MPR]] [[Bambang Wuryanto]] menyebut dukungan tersebut sebagai hal yang "mengkhawatirkan" dan mengingatkan Prabowo bahwa ia adalah presiden, bukan sekadar pemimpin partai.<ref>{{Cite web |date=12 November 2024 |title=Prabowo Dukung Ahmad Luthfi di Jateng, PDIP Sebut Mengkhawatirkan |url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20241112084825-617-1165599/prabowo-dukung-ahmad-luthfi-di-jateng-pdip-sebut-mengkhawatirkan |access-date=12 November 2024 |website=CNN Indonesia |archive-date=2024-12-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20241219084433/https://www.cnnindonesia.com/nasional/20241112084825-617-1165599/prabowo-dukung-ahmad-luthfi-di-jateng-pdip-sebut-mengkhawatirkan |dead-url=no }}</ref> Banyak juga yang mempertanyakan etika di balik dukungan tersebut karena para ahli hukum berpendapat bahwa presiden Indonesia tidak boleh mencampuri urusan lembaga hukum demi kepentingan seorang kandidat<ref>{{Cite web |title=Etika Prabowo Dipertanyakan Usai Dukung Cagub Jateng Ahmad Luthfi-Taj Yasin: Institusi Negara Dipolitisasi? |url=https://www.suara.com/kotaksuara/2024/11/10/200011/etika-prabowo-dipertanyakan-usai-dukung-cagub-jateng-ahmad-luthfi-taj-yasin-institusi-negara-dipolitisasi |access-date=2024-11-12 |website=suara.com |language=id |archive-date=2024-12-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20241219162643/https://www.suara.com/kotaksuara/2024/11/10/200011/etika-prabowo-dipertanyakan-usai-dukung-cagub-jateng-ahmad-luthfi-taj-yasin-institusi-negara-dipolitisasi |dead-url=no }}</ref> dan [[Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia]] (Bawaslu) mengumumkan bahwa mereka akan menyelidiki video tersebut untuk mengetahui apakah ada pelanggaran.<ref>{{Cite web |last=Media |first=Kompas Cyber |date=2024-11-11 |title=KPU Sebut Video Prabowo Dukung Ahmad Lutfi-Taj Yasin Akan Ditelaah Bawaslu |url=https://nasional.kompas.com/read/2024/11/11/08530001/kpu-sebut-video-prabowo-dukung-ahmad-lutfi-taj-yasin-akan-ditelaah-bawaslu |access-date=2024-11-12 |website=KOMPAS.com |language=id |archive-date=2024-11-11 |archive-url=https://web.archive.org/web/20241111024134/https://nasional.kompas.com/read/2024/11/11/08530001/kpu-sebut-video-prabowo-dukung-ahmad-lutfi-taj-yasin-akan-ditelaah-bawaslu |dead-url=no }}</ref> Namun, dukungan terhadap Prabowo juga dipertahankan karena politikus [[Partai NasDem|NasDem]] [[Muhammad Rifqinizamy Karsayuda]] dan Kepala [[Kantor Komunikasi Kepresidenan Republik Indonesia|Kantor Komunikasi Presiden]] [[Hasan Nasbi]] mengatakan bahwa Prabowo berbicara sebagai ketua partai dan tidak ada batasan bagi presiden untuk menjadi ketua partainya sendiri<ref>{{Cite web |date=2024-11-11 |title=Ketua Komisi II DPR Bela Prabowo yang Dukung Ahmad Luthfi di Pilkada Jawa Tengah {{!}} tempo.co |url=https://www.tempo.co/politik/ketua-komisi-ii-dpr-bela-prabowo-yang-dukung-ahmad-luthfi-di-pilkada-jawa-tengah-1166715 |access-date=2024-11-12 |website=Tempo |language=id |archive-date=2024-12-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20241219104551/https://www.tempo.co/politik/ketua-komisi-ii-dpr-bela-prabowo-yang-dukung-ahmad-luthfi-di-pilkada-jawa-tengah-1166715 |dead-url=no }}</ref><ref>{{Cite web |last=Media |first=Kompas Cyber |date=2024-11-09 |title=Prabowo Ajak Warga Jateng Pilih Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilkada, Ini Kata Istana |url=https://nasional.kompas.com/read/2024/11/10/06254311/prabowo-ajak-warga-jateng-pilih-ahmad-luthfi-taj-yasin-di-pilkada-ini-kata |access-date=2024-11-12 |website=KOMPAS.com |language=id}}</ref> sedangkan [[Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Republik Indonesia|Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan]] [[Budi Gunawan]] menyatakan bahwa dukungan terhadap Prabowo adalah "hal biasa" di negara demokrasi.<ref>{{Cite web |title=PDIP Kritik Prabowo Dukung Luthfi-Yasin, Menko Budi Gunawan Beri Respons |url=https://kumparan.com/kumparannews/pdip-kritik-prabowo-dukung-luthfi-yasin-menko-budi-gunawan-beri-respons-23tSzkT6tCN |access-date=2024-11-12 |website=kumparan |language=id-ID}}</ref> Bawaslu berpendapat bahwa meskipun video yang menampilkan dirinya memang menampilkan pesan kampanye politik, namun hasil penyelidikan mereka menunjukkan bahwa ia tidak melakukan pelanggaran apa pun karena video tersebut diunggah pada masa kampanye media sosial antara 25 September hingga 23 November, dan Prabowo diperbolehkan berkampanye. calon yang diusungnya, baik itu selama ia mengambil cuti kantor maupun pada hari libur, yang dalam klarifikasi Taj Yasin kepada Bawaslu menyebutkan, video tersebut dibuat pada Minggu, 3 November 2024.<ref>{{Cite web |date=2024-11-20 |title=Bawaslu RI: Video Dukungan Prabowo untuk Ahmad Luthfi tak Langgar Aturan |url=https://rejogja.republika.co.id/berita/sn932m282/bawaslu-ri-video-dukungan-prabowo-untuk-ahmad-luthfi-tak-langgar-aturan-part2 |access-date=2024-11-22 |website=Republika Online |language=id}}</ref>
 
== Lihat pula ==