Siti Hutami Endang Adiningsih: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hansip Siber (bicara | kontrib)
Karier: Penambahan dan koreksi informasi sesuai kondisi lapangan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
 
(30 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox person
|name = Siti Hutami Endang Adiningsih
|image = Berkas:Mamiek Soeharto 1964-1.jpg
|other_names = Mamiek Soeharto
|ethnicity =
|birth_date = {{birth date and age|1964|08|23}}
|birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Jakarta]], [[Indonesia]]
|residence =
|nationality = {{flag|[[Indonesia}}]]
|occupation = Pengusaha
|party = [[Berkas:Logo_Partai_Berkarya.svg|25px]] [[Partai Berkarya]] (sejak 2018)
|parents = [[Soeharto]] (bapak)<br>[[Siti Hartinah]] (ibu)
|relatives = [[Siti Hardijanti Rukmana]] (kakak)<br>[[Sigit Harjojudanto]] (kakak)<br>[[Bambang Trihatmodjo]] (kakak)<br>[[Siti Hediati Hariyadi]] (kakak)<br>[[Hutomo Mandala Putra]] (kakak)
|religionspouse = [[Islam]]Pratikto Singgih (cerai)
|networthchildren = Wiratama Hadi Ramanto
|spouse = Pratikno Singgih (cerai)
|children = Wiratama Hadi Rachmanto
}}
 
'''Ir. Hj. Siti Hutami Endang Adiningsih, M.Si''' atau '''Mamiek Soeharto''' ({{lahirmati|[[Jakarta]]|23|8|1964}}), adalahatau putribiasa bungsudikenal mantandengan Presidennama [[Soeharto]].'''Mamiek menikahSoeharto''', denganadalah seorang insinyurpengusaha bernamadan Pratiknodermawati Prayitno Singgih pada tahun 1988. Pernikahannya dikaruniai seorang anak bernama Wiratama Hadi Ramanto (Wira)Indonesia. Mamiek danmerupakan Pratiknoputri akhirnyabungsu bercerai.dari Sementaramantan putranya[[Presiden WiraRepublik berprestasiIndonesia|Presiden]] dengan menjadi pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) pada 17 Agustus 2007, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun ke-62 RI di Istana Merdeka[[Soeharto]].
 
'''Mbak Mamiek''' panggilan akrabnya lebih memilih berkebun dan melestarikan berbagai jenis tanaman dibandingkan dengan terjun ke dalam partai [[politik]].
==Kehidupan awal dan pendidikan==
Dirinya juga memiliki perhatian atas partisipasi wanita di parlemen. Salah satu yang disuarakan adalah keterwakilan 30 persen politikus perempuan di legislatif.
=== Kehidupan awal ===
Seperti diketahui pada pemilu 1999 yang merupakan pemilu pertama era reformasi, 44 perempuan atau 8,8 persen dari seluruh calon legistlatif melenggang ke DPR. Tahun 2004, jumlah perempuan yang masuk ke DPR bertambah 4,7 persen, menjadi 65 orang. Tahun 2009 jumlah perempuan yang masuk ke DPR mencapai angka tertinggi yaitu 17,86 persen. Tapi pada Pemilu 2014 turun ke posisi 17,32 persen, atau 97 dari 560 anggota legislatif.
Mamiek Soeharto lahir di [[Jakarta]] pada 23 Agustus 1964. Ia adalah anak keenam (dan putri bungsu) dari pasangan [[Soeharto]] dan [[Siti Hartinah|Tien Soeharto]]. Mamiek lahir pada hari ulang tahun ibundanya, sehingga memiliki tanggal ulang tahun yang sama dengan [[Siti Hartinah|Ibu Tien]]. Pada saat itu, ayahnya menjabat sebagai [[Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat|Panglima Komando Strategis Angkatan Darat]] dengan pangkat [[Mayor Jenderal]]. Ia juga merupakan keturunan [[Mangkunegara III]] dari garis ibu.
'''Mamiek Soeharto''' juga aktif dibidang kegiatan sosial dibawah naungan Yayasan Dharmais. Bersama kakaknya '''Siti Hardijanti Rukmana''' atau '''Mbak Tutut''' mereka membantu operasi katarak bagi masyarakat tidak mampu di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar). Mulai didirikan pada 1976 Yayasan ini memberi manfaat bagi 140.000 orang.
 
=== Pendidikan ===
Mamiek bersekolah di SMP [[Perguruan Cikini]] dan SMA Santa Theresia Menteng di Jakarta. Setamatnya dari Sekolah Menengah Atas pada tahun 1983, ia kemudian kuliah di [[Institut Pertanian Bogor]] (IPB) dengan mengambil jurusan Statistika di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). Mamiek lulus pada tahun 1987 dengan gelar [[Rekayasawan|Insinyur]] pertanian.<ref>{{cite news|date=10 October 1987|title=Wisuda di IPB|language=id|work=TEMPO|url=https://www.tempo.co/tokoh/wisuda-di-ipb-1060202|access-date=22 December 2024}}</ref> Upacara wisudanya dihadiri oleh kedua orang tuanya, yang saat itu menjabat sebagai Presiden & Ibu Negara Indonesia.<ref>{{cite web|date=20 October 1987|title=Kegiatan Presiden Soeharto Wisuda di IPB|language=id|work=Antara|url=https://soehartolibrary.id/kegiatan-presiden-soeharto-wisuda-ipb-1987/|access-date=22 December 2024}}</ref>
 
== Karier ==
Dibanding bisnis kakak-kakaknya, Mamiek Soeharto terjunmenjabat sangatsebagai terlambat.direktur Bisnis[[Taman yangWisata iaMekarsari|Taman milikiBuah sekarangMekarsari]] hanyasejak tamandidirikan buahpada Mekar Saritahun seluas 31995.000 hektar<ref>{{Cite web|url=https://rencongpost.com/taman-buah-mekar-sari-pusat-pelestarian-buah-buahan-terbesar-di-dunia/|title=Taman Cileungsi,Buah Bogor, PerkebunanMekar kelapa sawit di CileungsiSari, BogorPusat danPelestarian SejumlahBuah-Buahan tanahTerbesar diDi Kecamatan JonggolDunia|date=2019-03-02|website=rencongpost.com|language=id|access-date=2019-11-8|archive-date=2019-11-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20191108041234/https://rencongpost.com/taman-buah-mekar-sari-pusat-pelestarian-buah-buahan-terbesar-di-dunia/|dead-url=yes}}</ref> Tujuan taman ini sebagai sarana pendidikan bagi anak bangsa, pelestarian lingkungan, taman rekreasi edukatif dan mempromosikan riset mengenai botani.<ref>{{cite Tamanweb |url=https://mekarsari.com/web/about-mekarsari-taman-buah/ |title=Tentang Mekarsari didirikan|access padadate=29 tahunDecember 1995.2024 |publisher=Mekarsari}}</ref>
 
Tidak seperti kakak-kakaknya, Mamiek lebih memilih untuk tidak terlibat di dalam dunia politik.<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/share/p5fcxq409|title=Mamiek Soeharto Pilih Berkebun daripada Terjun ke Politik|date=2018-03-12|website=Republika Online|access-date=2019-11-08}}</ref>
 
Selain bisnis, Mamiek aktif di bidang kegiatan sosial. Ia menjabat sebagai Pembina Yayasan Dana Sejahtera Mandiri (Damandiri)<ref>{{cite web |url=https://damandiri.id/home/article/read/1029682594-tentang-kami/1392428579-struktur-organisasi |title=Struktur Organisasi |date=18 March 2023 |publisher=Yayasan Damandiri}}</ref> yang mempunyai tujuan untuk membantu keluarga Indonesia yang masih hidup dibawah garis kemiskinan.<ref>{{cite web |url=https://damandiri.id/home/article/read/1029682594-tentang-kami/1405562838-profil-yayasan |title=Profil Yayasan |date=18 March 2023 |publisher=Yayasan Damandiri}}</ref> Di bawah pembinaannya, Yayasan Damandiri berhasil menjalankan berbagai program sosial seperti membangun Kawasan Wisata [[Suku Badui|Baduy]] Saung Sadulur di [[Kabupaten Lebak]], [[Banten]] pada tahun 2023<ref>{{cite news|date=1 September 2023|title=Rumah Singgah Wisatawan di Kawasan Baduy Diresmikan|language=id|work=Radio Republik Indonesia|url=https://www.rri.co.id/wisata/342485/rumah-singgah-wisatawan-di-kawasan-baduy-diresmikan|access-date=22 December 2024}}</ref> dan Desa Wisata Samiran di [[Kabupaten Boyolali]], [[Jawa Tengah]] pada tahun 2019.<ref>{{cite news|date=1 Maret 2019|title=Samiran, Desa Wisata Baru di Lereng Merapi|language=id|work=Kompas.com|url=https://travel.kompas.com/read/2019/03/01/110900627/samiran-desa-wisata-baru-di-lereng-merapi|access-date=23 December 2024}}</ref>
 
Bersama kakaknya, [[Siti Hardijanti Rukmana]] (atau Mbak Tutut), Yayasan Dharmais menyelenggarakan operasi katarak bagi masyarakat tidak mampu di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar). Sejak didirikan pada tahun 1976, Yayasan Dharmais sudah memberikan manfaat bagi 140.000 orang.<ref>{{Cite news|url=https://m.tribunnews.com/regional/2019/04/12/yayasan-dharmais-gelar-operasi-katarak-dan-bibir-sumbing-gratis-di-ntt|title=Yayasan Dharmais Gelar Operasi Katarak dan Bibir Sumbing Gratis di NTT|author=Eko Sutriyanto|publisher=Tribunnews|date=2019-04-12||first=Eko|last=Sutriyanto|language=id|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]}}</ref>
 
Pada pandemi [[Covid-19]], di April 2020, Mamiek mengirim bantuan 1,500 paket sembako ke komunitas [[Institut Pertanian Bogor]] yang saat itu partially close down. Bantuan diterima langsung oleh Dekan FMIPA, Dr Ir Sri Nurdiati, MSc di Auditorium FMIPA, Kampus IPB Dramaga.<ref>{{cite web |url=https://sustainability.ipb.ac.id/alumni-menjawab-panggilan-ipb-university-untuk-berbakti-pada-negeri/ |title=Alumni Menjawab Panggilan IPB University untuk Berbakti pada Negeri
|date=3 April 2020 |publisher=IPB University}}</ref>
 
==Kehidupan pribadi==
Mamiek menikah dengan Pratikto Singgih pada tahun 1988.<ref>{{Cite web|url=https://bisnis.tempo.co/read/386647/apa-hubungan-yawadwipa-dengan-keluarga-cendana|title=Apa Hubungan Yawadwipa dengan Keluarga Cendana?|date=2012-02-27|website=tempo.co|access-date=2019-11-08}}</ref> Pratikto adalah lulusan [[Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia|
Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia]] dan juga putra dari Prayitno Singgih, seorang diplomat [[Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia|Departemen Luar Negeri Indonesia]].<ref>{{cite news|date=1 October 1988|title=Menikah dengan Tito|language=id|work=TEMPO|url=https://www.tempo.co/tokoh/menikah-dengan-tito-1055623|access-date=22 December 2024}}</ref>
Pernikahannya dikaruniai seorang anak bernama Wiratama Hadi Ramanto (Wira). Mamiek dan Pratikto akhirnya bercerai. Sementara putranya, Wira, berprestasi dengan menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) pada 17 Agustus 2007, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun ke-62 RI di Istana Merdeka.<ref>{{Cite web|url=https://www.antaranews.com/berita/73922/cucu-hm-soeharto-terpilih-jadi-anggota-paskibraka|title=Cucu HM Soeharto Terpilih Jadi Anggota Paskibraka|date=2007-08-15|website=Anatara News|access-date=2024-28-10}}</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
{{Soeharto}}
 
[[Kategori:PengusahaAktivis perempuan Indonesia]]
[[Kategori:Wirausahawan pertanian Indonesia]]
[[Kategori:Sosialita Indonesia]]
[[Kategori:TokohFilantropis Jawa TengahIndonesia]]
[[Kategori:Insinyur Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
[[Kategori:PengusahaWirausahawan Jawa]]
[[Kategori:Politikus Partai Berkarya]]
[[Kategori:Politikus perempuan Indonesia]]