Patean, Kendal: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mengembalikan suntingan Adrian_Wang_Yi (bicara): tidak menyertakan sumber tepercaya (WP:CITE, WP:RS) (HG) (3.4.10)
Tag: Pengembalian manual
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(11 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
|dati2=Kabupaten
|nama dati2=Kendal
|luas=-92,93 km²
|penduduk=-(tahun 2015) 50,904
|kelurahan=-
|nama camat=-
|kepadatan=-548 jiwa/km²
|provinsi=Jawa Tengah
}}
Baris 14:
 
=== Geografi ===
Luas keseluruhan wilayahWilayah Kecamatan Patean sekitarmemiliki [[wilayah]] dengan luas 92,9493 Km2km<sup>2</sup>.<ref>{{Cite book|last=Kurniasari|first=Fitri|date=2022|url=https://kendalkab.bps.go.id/publication/2022/09/26/9273529758dacfce8a75e0e3/kecamatan-patean-dalam-angka-2022.html|title=Kecamatan Patean Dalam Angka 2022|publisher=BPS Kabupaten Kendal|editor-last=Sufiati|editor-first=Eli|pages=3|issn=2621-167X|url-status=live}}</ref> Dari total luas ini, sebagian besar digunakan sebagai tanah tegalan 34,43 persen, hutan 19,99 persen, perkebunan 17,89 persen dan tanah persawahan 15,29 persen. Sedangkan sisanya, dimanfaatkan sebagai tanah pekarangan dan keperluan lainnya, seperti untuk jalan, pemakaman, pertokoan, dsb.{{Cn}} Wilayah Kecamatan Patean terbagi menjadi 14 [[desa,]].<ref>{{Cite book|last=Kurniasari|first=Fitri|date=2023|url=https://kendalkab.bps.go.id/publication/2023/09/26/ed98e0083a727bd4d6ad3a9e/kecamatan-patean-dalam-angka-2023.html|title=Kecamatan Patean Dalam Angka 2023|publisher=BPS Kabupaten Kendal|editor-last=Suliatun|pages=3|url-status=live}}</ref> Nama-nama desanya yaitu Desa Mlatiharjo, Pakisan, Plososari, Wirosari, Pagersari, Selo, Curugsewu, Gedong, Sukomangli, Kalibareng, Kalilumpang, Kalices, Sidokumpul, dan Sidodadi.<ref>{{Cite book|date=2021|url=https://kendalkab.bps.go.id/publication/2021/09/24/52a83c1cd87a446b59eeeb78/kecamatan-patean-dalam-angka-2021.html|title=Kecamatan Patean Dalam Angka 2021|publisher=BPS Kabupaten Kendal|pages=4|issn=2621-167X|url-status=live}}</ref> Desa dengan wilayah terluas di Kecamatan Patean adalah Desa Sidodadi. denganLuas luaswilayah Desa Sidodadi adalah 23,03 Km2km<sup>2</sup> dan mecakup (24,78% persen)dari luas keseluruhan Kecamatan Patean.<ref>{{Cite book|date=2020|url=https://kendalkab.bps.go.id/publication/2020/09/28/3840587b7cc61e7a349a4fd2/kecamatan-patean-dalam-angka-2020.html|title=Kecamatan Patean Dalam Angka 2020|publisher=BPS Kabupaten Kendal|pages=2|issn=2621-167X|url-status=live}}</ref> Sedangkan desa di Kecamatan Patean dengan luas wilayah paling kecil adalah Desa Sukomangli. denganLuas luasDesa Sukomangli adalah 1,96 Km2km<sup>2</sup> yang mencakup (2,11% persen)dari luas Kecamatan Patean.<ref>{{Cite book|date=2019|url=https://kendalkab.bps.go.id/publication/2019/09/26/f2920a47eb4d183510f2ad48/kecamatan-patean-dalam-angka-2019.html|title=Kecamatan Patean Dalam Angka 2019|publisher=BPS Kabupaten Kendal|pages=2|issn=2621-167X|url-status=live}}</ref>
 
=== Iklim ===
Baris 20:
 
== Pemerintahan ==
Kecamatan Patean sebagaimerupakan bagian dari wilayah [[Kabupaten Kendal,]].<ref>{{Cite secarabook|date=2018|url=https://kendalkab.bps.go.id/publication/2018/09/26/cec1a03dfbaa317f4a867252/kecamatan-patean-dalam-angka-2018.html|title=Kecamatan Patean Dalam Angka 2018|publisher=BPS Kabupaten Kendal|pages=2|url-status=live}}</ref> Secara administratif terdiri dari 14 desa dengan pusat pemerintahan berada di Desa Curugsewu. Sampai saat ini belum ada perubahan jumlah desa di Kecamatan Patean. Wilayah Kecamatan Patean dipimpin oleh seorang Camat yang bertanggung jawab kepada Bupati. Sementara itu, wilayah desa dipimpin oleh seorang Kepala Desa yang bertanggung jawab kepada Bupati melalui Camat. Secara administratif, Camat diangkat dan diberhentikan oleh Bupati, sedangkan Kepala Desa dipilih langsung oleh masyarakat di desa yang bersangkutan. Wilayah Kecamatan Patean terbentuk dari beberapa desa, sedangkan setiap desa terdiri dari beberapa dusun/dukuh. Dusun sendiri terbentuk dari beberapa Rukun Warga (RW), Sedangkan RW terdiri dari beberapa Rukun Tetangga (RT). Wilayah Kecamatan Patean terdiri dari 14 desa, 88 dusun/dukuh, 86 RW, dan 336 RT. Dari 14 desa tersebut, desa dengan jumlah RT terbanyak adalah Desa Sidokumpul (48 RT) dan desa dengan jumlah RT paling sedikit adalah Desa Sukomangli dan Desa Kalibareng (masing- masing 8 RT). Sementara itu, desa dengan jumlah RW paling banyak adalah Desa Sidokumpul dengan jumlah 13 RW, dan desa dengan jumlah RW paling sedikit adalah desa Sukomangli 1 RW.
 
Dengan melihat komposisi RT, maka terlihat bahwa jumlah RT di Desa Sidodadi dan Sidokumpul sangat banyak apabila dibandingkan dengan jumlah RT pada desa- desa lain. Hal ini tentu saja akan berdampak pada tidak optimalnya pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Untuk itu, wacana pemekaran desa sudah seharusnya menjadi pemikiran agar pelayanan kepada masyarakat bisa lebih optimal lagi. Seiring berkembangnya kehidupan Desa, maka pelayanan aparatur desa terhadap berbagai kebutuhan masyarakat harus semakin ditingkatkan. Apalagi, berbagai program pembangunan (baik dari Pemerintah Pusat, Provinsi, maupun Kabupaten) dewasa ini sudah difokuskan pada pembangunan berbasis desa. Secara umum, keberadaan aparatur desa di wilayah Kecamatan Patean sudah relatif baik. Hal ini ditandai dengan telah tercukupinya perangkat desa yang membantu tugas-tugas Kepala Desa, meskipun jumlahnya tidak sama untuk setiap desa.
Baris 27:
 
== Desa/kelurahan ==
Wilayah Kecamatan Patean terbagi menjadi 14 [[desa]]/[[kelurahan]] berikut:<ref>{{Cite book|date=2017|url=https://kendalkab.bps.go.id/publication/2017/09/20/9e58f0f33f2c5238db827483/kecamatan-patean-dalam-angka-2017.html|title=Kecamatan Patean Dalam Angka 2017|publisher=BPS Kabupaten Kendal|pages=4|url-status=live}}</ref>{{col-css3-begin|2}}
 
{{col-css3-begin|2}}
# [[Curugsewu, Patean, Kendal|Curugsewu]]
# [[Gedong, Patean, Kendal|Gedong]]