Kalimantan Utara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
-iNu- (bicara | kontrib)
Menolak perubahan teks pertama (oleh Afrogindahood) setelah revisi 6123598 oleh Maqi
-iNu- (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 33:
}}
 
'''Kalimantan Utara''' adalah sebuah [[daftar provinsi Indonesia|provinsi]] di [[Indonesia]] yang terletak di bagian utara [[Pulau Kalimantan]]. Provinsi ini merupakan provinsi termuda Indonesia hingga saat ini, resmi menjadi provinsi melalui sebuah undang-undang yang disahkan pada tanggal 25 Oktober 2012. Saat ini, infrastruktur pemerintahan Kalimantan Utara masih dalam proses persiapan yang direncanakan akan berlangsung paling lama dalam 1 tahun.
'''Kalimantan Utara''' adalah bagian [[utara]] dari [[pulau Kalimantan]] ([[Borneo]]) yang meliputi [[Sabah]], [[Sarawak]], [[Brunei]] dan [[Kalimantan Timur]] bagian Utara (= Karasikan). Dalam sejarahnya negeri-negeri di bagian utara pulau Kalimantan ini adalah wilayah pengaruh [[Kesultanan Brunei]] dan [[Kesultanan Sulu]]. [[Raja]] [[pertama]] dari [[Kesultanan Bulungan]] yang berada di Kalimantan Timur bagian utara berasal dari [[Brunei]]. Namun pada masa Hindu wilayah utara Kalimantan Timur hingga sebagian Sabah merupakan bekas wilayah Berau
 
== Sejarah ==
Kalimantan Timur bagian utara merupakan bekas wilayah '''Kesultanan Bulungan'''. Daerah Kesultanan Bulungan merupakan bekas daerah milik Kerajaan Berau yang melepaskan diri.<ref>[http://www.indonesianhistory.info/map/borneoc15-16.html Borneo in the 15th and 16th centuries ]</ref> [[Kerajaan Berau]] menurut [[Hikayat Banjar]] termasuk dalam pengaruh mandala [[Kesultanan Banjar]] sejak zaman dahulu kala, ketika Kesultanan Banjar masih bernama Kerajaan Negara Dipa/Kerajaan Negara Daha. <ref name="hikayat banjar">{{ms}} [[Johannes Jacobus Ras]], [[Hikayat Banjar]] diterjemahkan oleh [[Siti Hawa Salleh]], Percetakan Dewan Bahasa dan Pustaka, Lot 1037, Mukim Perindustrian PKNS - Ampang/Hulu Kelang - [[Selangor]] Darul Ehsan, [[Malaysia]] [[1990]].</ref> Dalam tahun 1853, Bulungan sudah dimasukkan dalam wilayah pengaruh Belanda.<ref>[http://books.google.co.id/books?id=j8kZAQAAIAAJ&dq=adji%20mandoera&pg=RA1-PA357#v=onepage&q&f=true {{nl}} Verhandelingen en Berigten Betrekkelijk het Zeewegen, Zeevaartkunde, de Hydrographie, de Koloniën, Volume 13, 1853]</ref> Sampai tahun 1850, [[Bulungan]]/Kaltara berada di bawah [[Kesultanan Sulu]].<ref>[http://www.indonesianhistory.info/map/borneo1850.html Borneo in 1850]</ref>Pada tanggal [[13 Agustus]] [[1787]], Kesultanan Banjar beserta vazal-vazalnya di Kalimantan jatuh menjadi daerah protektorat VOC Belanda, maka Kompeni Belanda membuat batas-batas wilayah di Borneo berdasarkan batas-batas klaim Kesultanan Banjar yaitu wilayah paling barat adalah [[Kerajaan Sintang|Sintang]] dan wilayah paling timur adalah Berau (termasuk Bulungan & Tidung). Sesuai peta Hindia Belanda tahun [[1878]] saat itu menunjukkan posisi perbatasan jauh lebih ke utara dari perbatasan Kaltim-Sabah hari ini, karena mencakupi semua perkampungan [[suku Tidung]] yang ada di wilayah [[Tawau]].<ref>[http://www.indonesianhistory.info/map/borneo1879.html Administrative sub-divisions in Dutch Borneo, ca 1879]</ref>
'''KalimantanDalam Utara'''sejarahnya adalahnegeri-negeri di bagian [[utara]] dari [[pulau Kalimantan]] ([[Borneo]]), yang meliputi [[Sabah]], [[Sarawak]], [[Brunei]] dan [[Kalimantan Timur]] bagian Utara (= Karasikan). Dalam sejarahnya negeri-negeri di bagian utara pulau Kalimantan ini, adalah wilayah pengaruh [[Kesultanan Brunei]] dan [[Kesultanan Sulu]]. [[Raja]] [[pertama]] dari [[Kesultanan Bulungan]] yang berada di Kalimantan Timur bagian utara berasal dari [[Brunei]]. Namun pada masa Hindu wilayah utara Kalimantan Timur hingga sebagian Sabah merupakan bekas wilayah Berau.
 
Kalimantan Timur bagian utaraUtara merupakan bekas wilayah '''[[Kesultanan Bulungan''']]. Daerah Kesultanan Bulungan merupakan bekas daerah milik Kerajaan Berau yang melepaskan diri.<ref>[http://www.indonesianhistory.info/map/borneoc15-16.html Borneo in the 15th and 16th centuries ]</ref> [[Kerajaan Berau]] menurut [[Hikayat Banjar]] termasuk dalam pengaruh mandala [[Kesultanan Banjar]] sejak zaman dahulu kala, ketika Kesultanan Banjar masih bernama Kerajaan Negara Dipa/Kerajaan Negara Daha. <ref name="hikayat banjar">{{ms}} [[Johannes Jacobus Ras]], [[Hikayat Banjar]] diterjemahkan oleh [[Siti Hawa Salleh]], Percetakan Dewan Bahasa dan Pustaka, Lot 1037, Mukim Perindustrian PKNS - Ampang/Hulu Kelang - [[Selangor]] Darul Ehsan, [[Malaysia]] [[1990]].</ref> Dalam tahun 1853, Bulungan sudah dimasukkan dalam wilayah pengaruh Belanda.<ref>[http://books.google.co.id/books?id=j8kZAQAAIAAJ&dq=adji%20mandoera&pg=RA1-PA357#v=onepage&q&f=true {{nl}} Verhandelingen en Berigten Betrekkelijk het Zeewegen, Zeevaartkunde, de Hydrographie, de Koloniën, Volume 13, 1853]</ref> Sampai tahun 1850, [[Bulungan]]/Kaltara berada di bawah [[Kesultanan Sulu]].<ref>[http://www.indonesianhistory.info/map/borneo1850.html Borneo in 1850]</ref>Pada tanggal [[13 Agustus]] [[1787]], Kesultanan Banjar beserta vazal-vazalnya di Kalimantan jatuh menjadi daerah protektorat VOC Belanda, maka Kompeni Belanda membuat batas-batas wilayah di Borneo berdasarkan batas-batas klaim Kesultanan Banjar yaitu wilayah paling barat adalah [[Kerajaan Sintang|Sintang]] dan wilayah paling timur adalah Berau (termasuk Bulungan & Tidung). Sesuai peta Hindia Belanda tahun [[1878]] saat itu menunjukkan posisi perbatasan jauh lebih ke utara dari perbatasan Kaltim-Sabah hari ini, karena mencakupi semua perkampungan [[suku Tidung]] yang ada di wilayah [[Tawau]].<ref>[http://www.indonesianhistory.info/map/borneo1879.html Administrative sub-divisions in Dutch Borneo, ca 1879]</ref>
== Pembagian Wilayah ==
 
Proses pemekaran Kalimantan Utara menjadi suatu provinsi terpisah dari [[Kalimantan Timur]] telah dimulai pada tahun 2000-an.<ref>[http://regional.kompas.com/read/2011/03/30/06263980/Provinsi.Kalimantan.Utara.Perlu.Dibentuk Provinsi Kalimantan Utara Perlu Dibentuk]</ref><ref>[http://www.mediaindonesia.com/read/2012/04/17/313554/127/101/Segera-Lahir-Provinsi-Kalimantan-Utara Segera Lahir Provinsi Kalimantan Utara]</ref> Setelah melalui proses panjang, pembentukan provinsi Kalimantan Utara akhirnya disetujui dalam rapat paripurna [[Dewan Perwakilan Rakyat|DPR]] pada tanggal 25 Oktober 2012.<ref>[http://www.mediaindonesia.com/read/2012/10/10/358320/284/1/DPR_Sahkan_Kalimantan_Utara_sebagai_Provinsi_Baru DPR Sahkan Kalimantan Utara sebagai Provinsi Baru]</ref><ref>[http://news.detik.com/read/2012/10/25/125236/2072756/10/dpr-sahkan-provinsi-kalimantan-utara-sebagai-provinsi-ke-34-indonesia?9911012 DPR Sahkan Provinsi Kalimantan Utara Sebagai Provinsi ke 34 Indonesia]</ref>
Kalimantan Timur bagian Utara atau Kalimantan Utara dibagi menjadi 5 wilayah yang masing-masing 1 kota dan 4 kabupaten yaitu :
 
== Pemerintahan ==
 
#=== [[Kabupaten Tanadan Tidung]]kota ===
Pada saat dibentuknya, wilayah Kalimantan Utara dibagi menjadi 5 wilayah administrasi, yang terdiri dari 1 kota dan 4 kabupaten. Seluruh wilayah ini sebelumnya merupakan wilayah Kalimantan Timur.
 
=== Kota Tarakan ===
Baris 55 ⟶ 61:
=== Kabupaten Tana Tidung ===
[[Kabupaten Tana Tidung]] merupakan kabupaten termuda, terkecil serta berpenduduk tersedikit di Kalimantan Utara, yang berada di arus [[Sungai Sesayap]] dan berpenduduk 22.503 jiwa pada tahun [[2011]] dengan luas wilayah 4.828,58 km². Tana Tidung sama seperti [[Kabupaten Malinau]] yang pada umumnya berpenduduk [[Suku Tidung]] namun sangat jarang [[Suku Dayak]] tetapi yang terdapat hanyalah [[Suku Berushu]].{{fact}}
 
== Rencana Pembentukan Provinsi Kalimantan Utara ==
 
'''Kalimantan Timur bagian Utara''' atau sering disingkat '''Kalimantan Utara''' (''Kaltara'') yang sebenarnya lebih tepat disebut Kalimantan [[timur laut]] adalah wilayah [[Daftar provinsi Indonesia|provinsi]] yang rencananya akan memisahkan diri dari [[provinsi]] induknya [[Kalimantan Timur]].<ref>http://regional.kompas.com/read/2011/03/30/06263980/Provinsi.Kalimantan.Utara.Perlu.Dibentuk</ref><ref>http://www.mediaindonesia.com/read/2012/04/17/313554/127/101/Segera-Lahir-Provinsi-Kalimantan-Utara</ref>
 
Berikut adalah 1 [[kota]] dan 4 [[kabupaten]] yang siap membentuk provinsi Kalimantan Utara:
# [[Kota Tarakan]]
# [[Kabupaten Bulungan]]
# [[Kabupaten Malinau]]
# [[Kabupaten Nunukan]]
# [[Kabupaten Tana Tidung]]
 
== Referensi ==