Jerman Timur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Mengganti Coat_of_arms_of_East_Germany.svg dengan Coat_of_arms_of_East_Germany_(1955–1990).svg (berkas dipindahkan oleh CommonsDelinker; alasan: [[:c:COM:FR|File rename
 
(7 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 29:
|flag = Bendera Jerman
|flag_type = Bendera (1959-90)
|image_coat = Coat_of_arms_of_East_GermanyCoat of arms of East Germany (1955–1990).svg
|symbol_type = Lambang
|symbol = Lambang Jerman
Baris 69:
|calling_code = 37
|today = {{flag|Jerman}}
|footnotes = Awalnya Bendera Jerman Timur (1948) hampir sama dengan bendera [[Jerman Barat]]. Tahun 1959, pemerintah DDR mengeluarkan versi baru dengan diberi lambang negara, untuk membedakan Barat dan Timur.<hr/>{{note|a|a}} Dibubarkan ''Volkskammer'' pada 8 Desember 1958.<hr/>{{note|b|b}} Statistik merujuk pada ''[[Statistisches Bundesamt]]''.<ref>{{Cite web |url=https://www.destatis.de/DE/ZahlenFakten/Indikatoren/LangeReihen/Bevoelkerung/lrbev03.html |title=Bevölkerungsstand |access-date=2015-05-19 |archive-date=2013-11-13 |archive-url=https://web.archive.org/web/20131113231041/https://www.destatis.de/DE/ZahlenFakten/Indikatoren/LangeReihen/Bevoelkerung/lrbev03.html |dead-url=no }}</ref><hr/>{{note|c|c}} Meskipun [[.dd]] dibuat agar sesuai dengan [[ISO 3166|ISO code]] untuk DDR, tetapi tidak memasuki akarnya sebelum negara ini bergabung dengan Jerman Barat.<ref>{{Cite web |url=http://internet.robert-scheck.de/tld-dd/ |title=Top-Level-Domain .DD |access-date=2015-05-19 |archive-date=2015-11-04 |archive-url=https://web.archive.org/web/20151104112107/http://internet.robert-scheck.de/tld-dd/ |dead-url=no }}</ref>
}}
 
Baris 82:
 
== Penamaan ==
Nama resmi Jerman Timur adalah ''Deutsche Demokratische Republik'' (Republik Demokratis Jerman ), biasanya disingkat ''DDR''. Kedua nama tersebut digunakan di Jerman Timur, dengan meningkatnya penggunaan singkatan nama, terutama setelah Jerman Timur menganggap warga Jerman Barat dan Beriln Barat sebagai warga negara asing setelah perumusan [[Konstitusi Jerman Timur (1968)|konstitusi kedua]] pada 1968.
Jerman Barat, media dan politikus barat menghindari penggunaan nama resmi dan singkatannya dan lebih memilih memakai istilah seperti ''Ostzone'' (Zona Timur),<ref name=zeit49>{{cite web|last=Berlin Korrespondent|title=Nationale Front in der Ostzone|url=http://www.zeit.de/1949/22/nationale-front-in-der-ostzone|publisher=[[Die Zeit]], June 1949|accessdate=10 May 2013|archive-date=2013-11-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20131111023236/http://www.zeit.de/1949/22/nationale-front-in-der-ostzone|dead-url=no}}</ref> ''Sowjetische Besatzungszone'' (Zona Pendudukan Soviet; sering disingkat ''SBZ''), dan ''sogenannte DDR''<ref>[http://www.spiegel.de/spiegel/print/d-45935352.html Vom Sogenannten] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20190129024158/http://www.spiegel.de/spiegel/print/d-45935352.html |date=2019-01-29 }}, ''[[Der Spiegel]]'', 21 October 1968, page 65</ref> (atau "yang disebut RDJ").<ref>[https://books.google.co.uk/books?id=9gQMAQAAIAAJ&q=%22so-called+%27DDR%27%22&dq=%22so-called+%27DDR%27%22&hl=en&sa=X&ved=0ahUKEwjp-M_NkMnKAhXEPxoKHUj4BrIQ6AEIIDAA ''Facts about Germany: The Federal Republic of Germany''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230218074043/https://books.google.co.uk/books?id=9gQMAQAAIAAJ&q=%22so-called+%27DDR%27%22&dq=%22so-called+%27DDR%27%22&hl=en&sa=X&ved=0ahUKEwjp-M_NkMnKAhXEPxoKHUj4BrIQ6AEIIDAA |date=2023-02-18 }}, 1959 - Germany (West), page 20</ref>
Pusat kekuasaan politik di Jerman Timur sering disebut ''[[Pankow]]''. (Pusat komando Pasukan Soviet di Jerman Timur sering disebut [[Karlshorst]].<ref name=zeit49 />) Seiring berjalannya waktu, istilah ''DDR'' juga sering digunakan oleh Jerman Barat dan media Jerman Barat.<ref>Namun, penggunaan singkatan ''BRD'' (RFJ) untuk Jerman Barat, ''Bundesrepublik Deutschland'' (''Republik Federal Jerman'') tidak pernah diterima di Jerman Barat karena dianggap pernyataan politik. Maka ''BRD'' (RFJ) adalah istilah yang digunakan oleh Jerman Timur, atau oleh warga Jerman Barat yang mempunyai pandangan pro-Jerman Timur. Dalam penggunaan sehari-hari, warga Jerman Barat menyebut Jerman Barat sebagai "Jerman" saja (menggambarkan klaim Jerman Barat untuk mewakilkan keseluruhan Jerman) atau ''Bundesrepublik'' atau ''Bundesgebiet'' (republik federal atau wilayah federal), untuk menyebut negaranya, dan ''Bundesbürger'' (warga federal) untuk menyebut warganya, dengan adjektiva, ''bundesdeutsch'' (Jerman federal).</ref>
Baris 91:
{{Utama|Sejarah Jerman Timur}}
{{Further|Sejarah Jerman}}
[[Berkas:Soviet Sector Germany.png|jmpl|220px|ki|'''Jerman dikalahkan:''' Berdasarkan [[Konferensi Potsdam]], Sekutu bersama-sama menduduki Jerman sebelah barat [[perbatasan Oder-Neisse]].]]
 
Untuk menjelaskan dampak internal pemerintahan Jerman Timur dari sudut pandang sejarah Jerman jangka panjang, sejarawan Gerhard A. Ritter (2002) berpendapat bawhabahwa Jerman Timur dibentuk oleh dua kekuatan dominan – [[Ideologi Partai Komunis Uni Soviet|Komunisme Soviet]] dan tradisi Jerman yang dipilah dengan pengalaman komunis Jerman selama dua perang dunia. Perubahan yang dilakukan oleh pemerintah komunis yang terlihat jelas adalah mengakhiri kapitalisme dan mentransformasikan industri dan pertanian, dan mengubah sistem pendidikan dan media massa. Di sisi lain, relatif tidak terdapat perubahan dalam bidang yang tidak berkaitan dengan sejarah seperti sains, profesi insinyur, gereja Protestan, dan sebagian besar gaya hidup borjuis. Menurut Ritter, kebijakan sosial menjadi alat legitimasi penting dalam dekade terakhir.<ref>Gerhard A. Ritter, "Die DDR in der deutschen Geschichte," [The GDR in German history] ''Vierteljahrshefte für Zeitgeschichte,'' Apr 2002, Vol. 50 Issue 2, pp 171–200; this author is the son of historian [[Gerhard Ritter]].</ref>
 
=== Asal mula ===
Baris 166:
{{Utama|Die Wende|Reunifikasi Jerman}}
 
Pada tahun 1989, setelah kemarahan masyarakat mengenai pemalsuan hasil dari pemilihan pemerintah daerah di musim semi tahun yang sama, banyak warga mengajukan visa keluar atau meninggalkan negara dengan cara yang tidak diperbolehkan oleh hukum RDJ. Pada bulan Agustus 1989 [[Hungaria]] menghapus pembatasan perbatasan dan membuka perbatasannya. Sebanyak 13.000 orang meninggalkan Jerman Timur melalui perbatasan via [[Cekoslowakia]] menuju Hungaria dan kemudian menuju [[Austria]] dan Jerman Barat.<ref>[http://www.germannotes.com/hist_east_wall.shtml The Berlin Wall (1961–89)] {{Webarchive|url=https://archive.istoday/20050419213613/http://www.germannotes.com/hist_east_wall.shtml |date=2005-04-19 }} German Notes. Retrieved 24 October 2006.</ref> Banyak warga lainnya [[Demonstrasi Senin di Jerman Timur|berunjuk rasa melawan partai penguasa]], terutama di Kota [[Leipzig]]. [[Kurt Masur]], konduktor [[Orkestra Leipzig Gewandhaus]], memimpin negosiasi dengan pemerintah dan mengadakan pertemuan kota di aula.<ref>Darnton, Robert, ''Berlin Journal'' (New York, 1992, W.W. Norton) pp.98–99</ref> Unjuk rasa tersebut akhirnya membuat Erich Honecker mengundurkan diri di bulan Oktober, dan ia digantikan oleh tokoh yang sedikit lebih moderat, [[Egon Krenz]].<ref name="ReferenceB">Mary Elise Sarotte, ''Collapse: The Accidental Opening of the Berlin Wall'', New York: Basic Books, 2014</ref>
 
Pada tanggal 9 November 1989, beberapa sektor Tembok Berlin dibuka, menyebabkan ribuan warga Jerman Timur menyeberang secara bebas ke Berlin Barat dan Jerman Barat untuk pertama kalinya dalam waktu hampir 30 tahun. Krenz mengundurkan diri beberapa hari kemudian, dan SED meninggalkan kekuasaannya setelah itu. Walau terdepat beberapa usaha kecil untuk membentuk pemerintahan demokratis permanen di Jerman Timur, usaha tersebut akhirnya gagal.
Baris 442:
[[Margot Honecker]], mantan Menteri Pendidikan Jerman Timur, merangkum peninggalan Jerman Timur sebagai berikut:
 
:"Di negara ini, setiap orang punya tempat. Semua anak-anak dapat bersekolah tanpa biaya, mereka menerima pelatihan atau pembelajaran kejuruan, dan dijamin mendapat pekerjaan setelah pelatihan. Kerja lebih dari sekadar mendapat uang. Pria dan wanita menerima gaji yang setara untuk kerja yang setara dan hasil yang diperoleh. Kesetaraan untuk wanita tidak sekadar diatas kertas. Perlindungan untuk anak-anak dan lansia dijamin hukum. Perawatan medis gratis, aktivitas kebudayaan dan hiburan dapat dibeli siapa saja. Jaminan sosial adalah suatu hal yang pasti. Kita tidak mengenal pengemis atau tunawisma. Di sini terdapat rasa solidaritas. Rakyat merasa bertanggung jawab tidak hanya untuk dirinya, tetapi bekerja di berbagai lembaga demokratis lainnya dengan dasar kepentingan bersama."<ref>[http://www.workers.org/articles/2015/11/16/interview-with-the-gdrs-margot-honecker-the-past-was-brought-back/ Interview with the GDR’s Margot Honecker — 'The past was brought back'] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20151221133853/http://www.workers.org/articles/2015/11/16/interview-with-the-gdrs-margot-honecker-the-past-was-brought-back |date=2015-12-21 }}, ''[[Workers World]]'', November 16, 2015</ref>
 
Sejarawan Jerman [[Jürgen Kocka]] pada tahun 2010 menyimpulkan konsensus dari berbagai cendekiawan: