Devisa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Parsoid bug phab:T107675 |
Ariandi Lie (bicara | kontrib) k Membatalkan 1 suntingan by 2001:448A:4005:26D2:C9AC:2A9:558C:D0B7 (bicara): Spam pranala(Tw) Tag: Pembatalan |
||
(55 revisi perantara oleh 35 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Underlinked}}
{{rapikan}}
'''Devisa''' adalah istilah yang erat kaitannya dengan ekonomi sebuah negara. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ([[Kamus Besar Bahasa Indonesia|KBBI]]) devisa adalah alat pembayaran luar negeri yang dapat ditukarkan dengan uang luar negeri.<ref>{{Cite news|title=Apa Itu Devisa: Devinisi, Fungsi, Manfaat, Cintoh dan Sumbernya?|url=https://money.kompas.com/read/2022/03/18/201455626/apa-itu-devisa-definisi-fungsi-manfaat-contoh-dan-sumbernya?page=all|work=[[Kompas.com]]|editor-last=Shaid|editor-first=Nur Jamal|first=Nur Jamal|last=Shaid}}</ref>
== Jenis Devisa ==
Jenis dari devisa adalah dapat berupa mata uang asing (valuta asing), sejumlah emas, dan surat-surat berharga.
=== Valuta Asing ===
[[Valuta asing]] adalah mata uang yang dapat diterima oleh hampir semua negara di dunia (seperti [[US dollar|US Dollar ($)]], [[Yen|Yen Jepang]], [[Euro]], dan Poundsterling) dan dapat diperjual belikan.
=== Emas ===
[[Emas]] mempunyai sifat ''convertible'' yakni semua negara mau menerima emas sebagai alat pembayaran internasional yang sah jika berbentuk batangan.
=== Surat berharga ===
Negara dapat memberi [[Surat Berharga Syariah Negara|surat berharga]] seperti:
* ''Special Drawing Rights (SDR)'' yaitu hak kredit bagi negara anggota [[IMF]] bertujuan untuk membantu Negara yang mengalami kesulitan dalam pembayaran internasional.
* ''[[Telegraphic Transfer|Cable Order (Telegraphic Transfer)]] ''merupakan [[cek]] yang dikirimkan melalui [[telegram]], [[Radiografi|radiogram]] atau [[telepon]] dari [[bank]] di dalam negeri dengan bank di luar negeri.
* ''[[Wesel aksep|Bill of Exchange (Wesel)]]'' merupakan surat perintah kepada bank untuk membayarkan sejumlah uang kepada seseorang.
* ''Traveller Cheque (TC)'' adalah cek untuk berpergian biasanya dibawah oleh turis dan dapat dicairkan pada bank-bank perwakilannya.
== Macam - Macam Devisa ==
=== Devisa Umum ===
Devisa umum adalah devisa yang didapat dari kegiatan ekspor, penjualan jasa, serta bunga modal.
=== Devisa Kredit ===
Devisa kredit adalah devisa yang diperoleh dari kredit pinjaman luar negeri.
=== Devisa Negara ===
Devisa negara adalah devisa yang dimiliki oleh pemerintah yang ditatausahakan dalam dana devisa.
=== Devisa Pelengkap ===
Devisa pelengkap adalah devisa yang dimiliki oleh pihak swasta tetapi penggunaanya diawasi dan diatur pemerintah yaitu sebagian tertentu dari devisa hasil penjualan
jasa (dalam valas) dari transfer, dan lain-lain yang berlaku saat itu
dapat dimiliki oleh yang menghasilkan.
=== Devisa Ekspor ===
Cadangan devisa yaitu simpanan mata uang asing oleh bank sentral dan otoritas moneter. Simpanan ini merupakan asset [[bank sentral]] yang tersimpan dalam beberapa mata uang cadangan (''reserve currency'') seperti US Dollar, Euro, atau Yen, dan digunakan untuk menjamin kewajibannya, yaitu mata uang lokal yang diterbitkan dan cadangan berbagai bank yang disimpan di bank sentral oleh pemerintah atau lembaga keuangan.
== Fungsi Devisa ==
Devisa memiliki beberapa fungsi meliputi:
* Alat pembayaran hutang luar negeri
* Alat transaksi pembayaran barang dan jasa luar negeri (perdagangan, ekspor, impor, dan seterusnya).
* Alat transaksi pembiayaan hubungan dengan luar negeri seperti membiayai kedutaan, misi budaya, hadiah atau bantuan
* Sebagai sumber pendapatan negara
== Sumber Devisa ==
=== Pinjaman / Hutang Luar Negeri ===
Pinjaman luar negeri yang berupa uang, secara langsung dapat menambah devisa. Pinjaman ini dapat digunakan untuk membayar semua pembiayaan ke luar negeri. Meskipun ada kewajiban untuk mengembalikan, akan tetapi uang yang diperoleh dari luar negeri tetap akan menambah devisa negara.
=== Hadiah, Bantuan atau Sumbangan Luar Negeri ===
Bantuan yang diperoleh dari luar negeri dapat berupa barang ataupun uang. Apabila bantuannya berupa barang, maka hal ini dapat menghemat devisa negara karena negara dapat memperoleh barang tanpa harus membayarnya. Sedangkan bantuan yang berupa uang, otomatis dapat langsung menambah devisa negara.
=== Penerimaan Deviden atau Jasa Serta Bunga dari Luar Negeri ===
Penerimaan jasa adalah penerimaan devisa yang berasal dari pengiriman jasa-jasa ke luar negeri. Apabila suatu negara mengadakan atau menyelenggarakan jasa untuk negara lain, maka negara tersebut akan memperoleh devisa. Misalnya Indonesia mengirimkan tenaga kerjanya ke negara lain, berarti Indonesia akan memperoleh devisa atas jasa yang telah digunakan oleh negara lain. Selain pengiriman jasa tenaga kerja, ekspor jasa dapat berupa jasa pengiriman barang-barang ke luar negeri serta jasa dari pelabuhan dan bandar udara.
=== Hasil ekspor barang dan jasa ===
Apabila suatu negara mengekspor barang ke negara lain, maka negara tersebut akan memperoleh devisa dari negara pengimpor berupa devisa. Semakin banyak barang yang diekspor, maka devisa yang akan diperoleh juga semakin banyak.
Jumlah TKI yang bekerja di luar negeri cukup banyak, sehingga dapat memberikan sumbangan devisa ke negara kita cukup besar. Hal ini dapat dilihat dari kegiatan pengiriman uang asing dari TKI yang bekerja di luar negeri untuk keluarganya yang ada di Indonesia. Uang asing yang dikirimkan dari luar negeri harus ditukar menjadi uang rupiah di bank devisa. Penukaran inilah yang dapat menambah simpanan devisa bagi negara.
=== Wisatawan yang belanja di dalam negeri ===
Banyaknya turis yang datang ke Indonesia dapat menambah devisa negara. Turis-turis yang datang dari negara lain, tentunya akan membawa uang dari negara asalnya. Akan tetapi uang dari negaranya tidak bisa digunakan di Indonesia. Untuk itu, para turis harus menukarkan uangnya menjadi mata uang rupiah. Penukaran uang asing menjadi uang rupiah akan menjadi devisa bagi Indonesia. Semakin banyak turis mancanegara yang datang maka pemasukan
devisa akan semakin banyak.
Bea masuk yang diperoleh dari pungutan biaya barang-barang luar negeri yang dimasukkan ke Indonesia, dapat menambah devisa. Semakin banyak arus barang luar negeri yang masuk ke Indonesia maka devisa yang diperoleh akan semakin banyak. Akan tetapi pada kenyataannya, banyak barang-barang yang masuk tanpa ada izin (diselundupkan), sehingga hal ini dapat mengurangi perolehan devisa bagi negara.
== Kegunaan Devisa ==
* Membeli barang atau jasa dari luar negeri (impor)
* Membayar hutang pokok serta bunga hutang luar negeri
* Pembiayaan kegiatan perdagangan luar negeri
* Membiayai perwakilan di luar negeri (duta besar, konsulat, dll)
* Membiayai atlet, misi kebudayaan, studi banding/perjalanan dinas pejabat negara
== Mekanisme Devisa ==
Pejabat sementara (Pjs.) Gubernur Bank Indonesia, [[Darmin Nasution]], meresmikan secara langsung penyelenggaraan mekanisme setelmen
mendukung peningkatan manajemen risiko, permodalan dan likuiditas yang semakin baik, serta operasional kegiatan ''back office'' yang semakin efisien di bank umum devisa yang menggunakannya
Pada saat ini terdapat 28 bank umum devisa yang terdaftar pada Sistem BI-RTGS sebagai pengguna mekanisme setelmen USD/IDR PVP. Sebagiandiantaranya, atau 18 bank telah aktif menggunakan mekanisme tersebut. Sementara bank-bank umum devisa lainnya masih dalam proses pendaftaran untuk dapat menggunakan fasilitas tersebut.
== Fungsi devisa ==
Pada dasarnya devisa dapat berfungsi sebagai :
# Alat pembayaran luar negeri (perdagangan, ekspor, impor, dan seterusnya).
# Alat pembayaran utang luar negeri.
# Alat pembiayaan hubungan luar negeri, misalnya perjalanan dinas, biaya korps diplomatik kedutaan dan konsultan, serta hibah (hadiah, bantuan) luar negeri.
# Sebagai sumber pendapatan negara.
== Referensi ==
[[Kategori:Ekonomi]]
|