Glodok, Taman Sari, Jakarta Barat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (- di masa + pada masa , -Di masa +Pada masa ) |
k Mengembalikan suntingan oleh 114.79.7.249 (bicara) ke revisi terakhir oleh 114.79.7.140 Tag: Pengembalian |
||
(56 revisi perantara oleh 27 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Kelurahan
|nama = Glodok▼
|peta = <!-- Tuliskan nama berkas lengkap. -->
▲|nama=Glodok
|foto = [[Berkas:Kantor Kelurahan Glodok, Jakarta Barat.jpg|300px|pus|Kantor kelurahan Glodok]]
|kecamatan=Taman Sari▼
|koordinat =
|kode pos =11120▼
|provinsi = Daerah Khusus Ibukota Jakarta
|dati2 = Kota Administrasi
|
|dati3 = Kecamatan
▲|kecamatan = Taman Sari
|lurah = {{Flatlist|
* Jhoni Palar, S.Sos (2016- 2017)
* Lukman Wahid, SE, M.Si (2017 - 2019)
* Dian Rahadian, SKM, M.Si (2020-sekarang)}}
|luas = 0,38 km²<ref name="BPS Taman Sari 2017"/>
|penduduk = 8.626 jiwa (2016)<ref name="BPS Taman Sari 2017"/>
|kepadatan = 22.700 jiwa/km² (2016)<ref name="BPS Taman Sari 2017"/>
|kemendagri =
|RT = 61<ref name="BPS Taman Sari 2017"/>
|RW = 5<ref name="BPS Taman Sari 2017"/>
|KK = 4.772 <ref name="BPS Taman Sari 2017"/>
|APBDesa =
|bahasa =
|BPS_code =
|situs web =
}}
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Glodok Djakarta West-Java TMnr 10014929.jpg|
[[Berkas:
'''Glodok''' adalah [[kelurahan]] yang terletak di [[Taman Sari, Jakarta Barat|Kecamatan Taman Sari]], [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]], [[Indonesia]].<ref name="Permendagri-137-2017">{{cite web |url= https://www.kemendagri.go.id/pages/detail/108-permendagri-no137-tahun-2017 |title= Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |publisher= Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date= 5 Desember 2018 |archive-date= 2019-09-19 |archive-url= https://web.archive.org/web/20190919205500/https://www.kemendagri.go.id/pages/detail/108-permendagri-no137-tahun-2017 |dead-url= yes }}</ref> Pada masa kini [[Glodok]] dikenal sebagai salah satu sentra penjualan [[elektronik]] di [[Jakarta]], [[Indonesia]]. Secara administratif, daerah ini merupakan kelurahan yang termasuk dalam wilayah kecamatan [[Taman Sari, Jakarta Barat]].
== Sejarah ==▼
Kata Glodok berasal dari Bahasa Sunda
Nama Glodok juga berasal dari suara air pancuran dari sebuah gedung kecil persegi delapan di tengah-tengah
halaman gedung Balai Kota (Stadhuis) – pusat pemerintahan [[Kumpeni]] [[Belanda]] di kota [[Batavia]]. Gedung persegi delapan ini, dibangun sekitar tahun 1743 dan sempat dirubuhkan sebelum dibangun kembali tahun 1972, banyak membantu serdadu Kumpeni Belanda karena di situlah mengalir air bersih yang dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Tak cuma bagi serdadu Kumpeni Belanda
Dari nama ”pancuran” akhirnya menjadi nama sebuah daerah yang kini dikenal sebagai Pancoran atau orang di kawasan Jakarta Kota menyebutnya dengan istilah ”Glodok Pancoran”. Hingga kini kedua nama yakni Glodok dan Glodok Pancoran masih akrab di telinga orang Jakarta, bahkan hingga ke luar Jakarta.▼
▲==Sejarah==
▲Kata Glodok berasal dari Bahasa Sunda "Golodog". Golodog berarti pintu masuk rumah, karena Sunda Kalapa(Jakarta) merupakan pintu masuk ke kerajaan Sunda. Karena sebelum dikuasai Belanda yang membawa para pekerja dari berbagai daerah dan menjadi Betawi atau Batavia, Sunda Kelapa dihuni oleh orang Sunda. Perubahan 'G' jadi 'K' di belakang sering ditemukan pada kata-kata Sunda yg dieja oleh orang non-Sunda, terutama suku Jawa dan Melayu yang kemudian banyak menghuni Jakarta. Sampai saat ini di Jakarta masih banyak ditemui nama daerah yang berasal dari Bahasa Sunda meski dengan ejaan yang telah sedikit berubah.
=== Peristiwa penting ===
▲Nama Glodok juga berasal dari suara air pancuran dari sebuah gedung kecil persegi delapan di tengah-tengah
* [[4 Oktober]] [[1984]] - Tiga gedung [[Bank Central Asia]] (BCA), satu di antaranya di Glodok, dibom. Beberapa orang yang dituduh terlibat dalam kasus ini ditangkap, termasuk [[H.R. Dharsono]].
▲halaman gedung Balai Kota (Stadhuis) – pusat pemerintahan [[Kumpeni]] [[Belanda]] di kota [[Batavia]]. Gedung persegi delapan ini, dibangun sekitar tahun 1743 dan sempat dirubuhkan sebelum dibangun kembali tahun 1972, banyak membantu serdadu Kumpeni Belanda karena di situlah mengalir air bersih yang dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Tak cuma bagi serdadu Kumpeni Belanda tapi juga dimanfaatkan minum bagi kuda-kuda serdadu usai mengadakan perjalanan jauh. Bunyi air pancurannya grojok..grojok..grojok. Sehingga kemudian bunyi yang bersumber dari gedung kecil persegi delapan itu dieja penduduk pribumi sebagai Glodok.<ref>[http://www.sinarharapan.co.id/berita/0109/08/jab07.html Dari ”Grojok” Menjadi Glodok] "sinarharapan".</ref>
* [[13 Mei|13]]-[[14 Mei]] [[1998]] - Menjadi sasaran penjarahan dan pembakaran.<ref>[http://www.indonesiamedia.com/rubrik/berta/berta99december-glodok.htm Pasar Glodok Kembali ke Arsitektur Tiongkok] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070311041625/http://www.indonesiamedia.com/rubrik/berta/berta99december-glodok.htm |date=2007-03-11 }}, "indonesiamedia"</ref>▼
* [[13 Mei]] [[2000]] - massa mengamuk setelah [[Mabes Polri]] melakukan razia terhadap para penjual VCD porno. Terbit desas-desus bahwa kerusuhan ini dimaksudkan untuk menggoyahkan kedudukan [[Presiden]] [[Abdurrahman Wahid]].<ref>
▲Dari nama ”pancuran” akhirnya menjadi nama sebuah daerah yang kini dikenal sebagai Pancoran atau orang di kawasan Jakarta Kota menyebutnya dengan istilah ”Glodok Pancoran”. Hingga kini kedua nama yakni Glodok dan Glodok Pancoran masih akrab di telinga orang Jakarta, bahkan hingga ke luar Jakarta.
== Pariwisata ==
=== Tempat bersejarah ===
{{see also|Kawasan Cagar Budaya Glodok}}
[[Berkas:toasebio.jpg|jmpl|ka|Toa Se Bio / Hong San Bio]]
[[Berkas:Liong.jpg|jmpl|ka|Paifang]]
* Pasar Petak Sembilan Jalan Kemenangan Raya
* Pertokoan Chandra
* Klenteng Fat Cu Kung
* Klenteng Tanda Bhakti
* Ex Chandra Naya
* [[Gereja Santa Maria de Fatima Jakarta]] (Circa Awal Abad Ke-19)
* Klenteng Dharma Bhakti (Jin De Yuan) [[Kim Tek Ie]] (Circa 1650)
* Toko Obat '''Thaij Seng Hoo'''
* Klenteng '''Toa Se Bio''' (Circa 1751)
* Toko '''Tian Liong'''
Baris 61 ⟶ 89:
* [[Mikrolet]] M53 ke Pulo Gadung (via Mangga Dua - PRJ - Cempaka Putih - Perintis Kemerdekaan)
==
Pada tahun 2016, Kelurahan ini dihuni oleh 8.626 penduduk yang terbagi dari 4.407 laki-laki dan 4.219 perempuan dengan [[Rasio jenis kelamin manusia|seks rasio]] 104,46 dan 4.772 [[kepala keluarga]].<ref name="BPS Taman Sari 2017">{{cite web |url=https://jakbarkota.bps.go.id/publication/2017/10/02/a986ae2a017aa8ddc496b194/kecamatan-taman-sari-dalam-angka-2017.html |title=Kecamatan Taman Sari dalam Angka 2017 |publisher=Badan Pusat Statistik Indonesia |year=2017 |language=id |access-date=16-12-2018 |archive-date=2023-04-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230425123534/https://jakbarkota.bps.go.id/publication/2017/10/02/a986ae2a017aa8ddc496b194/kecamatan-taman-sari-dalam-angka-2017.html |dead-url=no }}</ref>
▲*[[4 Oktober]] [[1984]] - Tiga gedung [[Bank Central Asia]] (BCA), satu di antaranya di Glodok, dibom. Beberapa orang yang dituduh terlibat dalam kasus ini ditangkap, termasuk [[H.R. Dharsono]].
Kemudian dalam hal keagamaan, penduduk kelurahan ini juga cukup beragam. Berdasarkan data [[Badan Pusat Statistik]] kota Jakarta Barat tahun [[2020]] mencatat jumlah pemeluk agama di kelurahan ini, di mana [[Buddha]] sebanyak 42,8%, kemudian [[Kekristenan|Kristen]] 37,9% ([[Protestan]] 22,1% dan [[Katolik]] 15,8%), [[Islam]] 19,3%, dan sebagian kecil beragama [[Hindu]] 0,1%.<ref name="JAKARTABARAT"/>
▲*[[13 Mei|13]]-[[14 Mei]] [[1998]] - Menjadi sasaran penjarahan dan pembakaran.<ref>[http://www.indonesiamedia.com/rubrik/berta/berta99december-glodok.htm Pasar Glodok Kembali ke Arsitektur Tiongkok], "indonesiamedia"</ref>
{{Pie chart|caption= Data Agama di Glodok, Jakarta Barat(2020)|label1=[[Buddha]]|color1=Yellow|value1=42.8|label2=[[Kekristenan|Kristen]] [[Protestan]]|color2= Aqua|value2=22.1|label3=[[Kekristenan|Kristen]] [[Katolik]]|color3= Purple|value3=15.8|label4=[[Islam]]|color4= Green|value4=19.3|label5=[[Hindu]]|color5=Blue|value5=0.1}}
▲*[[13 Mei]] [[2000]] - massa mengamuk setelah [[Mabes Polri]] melakukan razia terhadap para penjual VCD porno. Terbit desas-desus bahwa kerusuhan ini dimaksudkan untuk menggoyahkan kedudukan [[Presiden]] [[Abdurrahman Wahid]].<ref>[http://www.indonesiamedia.com/rubrik/berta/berta00june-glodok.htm Lagi Kerusuhan 13 Mei di Glodok]</ref>
==
* [[Kesawan, Medan Barat, Medan]], pecinan serupa di Medan
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
* {{id}} [https://jakbarkota.go.id Situs Resmi Pemerintahan Kota Jakarta Barat]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* {{id}} [https://jakbarkota.bps.go.id BPS Kota Jakarta Barat] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230608212447/https://jakbarkota.bps.go.id/ |date=2023-06-08 }}
* {{id}} [http://www.bappedajakarta.go.id/barat.html Bapeda Jakarta Barat] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070707050349/http://www.bappedajakarta.go.id/barat.html |date=2007-07-07 }}
{{Commonscat|Glodok}}
{{Tionghoa Indonesia}}
{{
{{pecinan2}}
{{Batavia}}
{{Rintisan-Kelurahan-DKI}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Sejarah Jakarta]]
[[Kategori:Pusat perbelanjaan di Jakarta]]
[[Kategori:Pecinan]]
|