Goenarso: Perbedaan antara revisi

|image = 06Gunarso, gunarsoPekan Buku Indonesia 1954, p241.jpg

| office = [[Daftar RektorPresidium Institut Teknologi Bandung|Presidium/Rektor ITB]]

| order = ke-1

| term_start = [[2 Maret]] [[1959]]

| term_end = [[1 November]] [[1959]]

| predecessor= [[Universitas Indonesia Bandung|Periode FT & FIPIA UI Bandung]]

| successor = {{nowrap|Prof. Ir. [[R. O. Kosasih]]}}

|birth_place = {{negara|Belanda}} [[Ponorogo]], [[Jawa Timur]], [[Hindia Belanda]]

|death_place = {{negara|Indonesia}} [[Indonesia]]

|nationality = {{flagicon|Indonesia}} [[Indonesia]]

'''[[Profesor|Prof.]] [[Insinyur|Ir.]] R. Goenarso''' ({{lahirmati|[[Ponorogo]], [[Jawa Timur]]|22|10|1908||6|3|1992}}) adalah Menteri Muda Pengajaran pada [[Kabinet Sjahrir III]] periode [[2 Oktober]] [[1946]] - [[27 Juni]] [[1947]], guru besar Teknik Sipil dan Matematika [[Institut Teknologi Bandung]], dan tokoh yang banyak berkiprah dalam dunia pendidikan tinggi teknik seperti turut membuka [[Sekolah Tinggi Teknik Bandung]], turut memindahkan STT Bandung ke Yogyakarta, dan turut mempersiapkan pengalihan Kampus Ganesha menjadi [[Institut Teknologi Bandung]]. Ia adalah Menteri yang pertama kali menggalakkan pemberantasan [[buta huruf]] di [[Indonesia]].

Setelah menyelesaikan pendidikan menengahnya di [[MULO]] (pendidikan setara [[SMP]] sekarang) di [[Madiun]] pada tahun 1926 dan [[AMS]]-B (pendidikan setara [[SMA]] [[SMA Negeri 3 Yogyakarta|sekarang]]) di [[Yogyakarta]]<ref name="sedi">[{{Cite web |url=http://books.google.co.id/books?id=XT6LWEfODUgC&pg |title=Effendi, A. & Aksan, H. (2009). ''Prof. Dr. Ir. Sedyatmo: intuisi mencetus daya cipta.'' Jakarta: PT Mizan Publika.] |access-date=2014-10-04 |archive-date=2023-08-07 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230807024113/https://books.google.co.id/books?id=XT6LWEfODUgC&pg=&hl=id |dead-url=no }}</ref>{{rp|60}} pada tahun 1929, {{PAGENAME}} melanjutkan pendidikan tingginya di ''[[Technische Hoogeschool te Bandoeng]]'' ([[TH Bandung]] - yang kemudian menjadi [[Institut Teknologi Bandung]] - [[ITB]]). Setelah lulus ujian tahap persiapan (''propaedeutisch-examen'' - ujian kenaikan tingkat 1) pada bulan Mei 1930, ujian kenaikan tingkat 2 pada bulan Mei 1932, ujian tahap kandidat (''candidaats-examen'' - ujian kenaikan tingkat 3) pada bulan Mei 1933, dan ujian akhir keinsinyuran (''ingenieurs-examen'' - ujian akhir tingkat 4) pada bulan Juni 1935,<ref name="sak-b">Sakri, A. (1979b). ''Dari TH ke ITB: Kenang-kenangan lustrum keempat 2 Maret 1979'', Jilid 2: Daftar lulusan ITB. Bandung: Penerbit ITB.</ref>, maka secara resmi {{PAGENAME}} menjadi seorang insinyur sipil lulusan Bandung (''Bandoengsche civiel ingenieur'').<ref>[[Daftar lulusan Technische Hoogeschool te Bandoeng]]</ref>

Pada hari Rabu pagi tanggal 1 April 1953 Ir. {{PAGENAME}} diangkat menjadi Kepala [[Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika|Jawatan Meteorologi dan Geofisika]] di Jakarta menggantikan Prof. Dr. [https://profs.library.uu.nl/index.php/profrec/getprofdata/1841/7/9/0 Franz Heinrich Schmidt] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230401075927/https://profs.library.uu.nl/index.php/profrec/getprofdata/1841/7/9/0 |date=2023-04-01 }} (guru besar luar biasa untuk Meteorologi dan Fisika [[Universitas Indonesia Bandung#Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam|FIPIA Bandung]]).<ref>{{nl}} [http://resolver.kb.nl/resolve?urn=ddd:010865309:mpeg21:a0078 ''"Nieuw hoofd meteorologische dienst"'' dalam Harian ''Java-bode: nieuws, handels- en advertentieblad voor Nederlandsch-Indie'' edisi 2 April 1953 Tahun ke-101 No.194.] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230807024144/https://www.delpher.nl/nl/kranten/view?coll=ddd&identifier=ddd:010865309:mpeg21:a0078 |date=2023-08-07 }}</ref> Sejak saat itu Jawatan Meteorologi dan Geofisika dipimpin oleh orang pribumi.

Pada tahun 1954 Prof. Ir. {{PAGENAME}} diangkat sebagai salah satu anggota "Panitia Negara untuk Penjelidikan Radio-aktivitet" yang bertugas untuk menyelidiki radio-aktivitet dan tenaga atom, menyelidiki pemakaian tenaga atom sebagai energi baru, dan memberikan penjelasan kepada publik tentang tenaga atom dan akibatnya pada masa damai dan pada masa perang. Panitia itu diketuai oleh dr. [[Gerrit Augustinus Siwabessy]] beranggotakan Charidji Kesuma, dr. Sjahrial Rasad, Prof. Ir. [[Herman Johannes]], Ir. Sudjito Danusaputro, Prof. Ir. R. Goenarso, Prof. dr. [[Bahder Djohan]], dr. [[Roebiono Kertopati]], Suwito, Ir. [[Freddy Jaques Inkiriwang|Inkiriwang]], Kolonel Adam, dan Mayor Udara dr. Sarjanto.<ref>[{{Cite web |url=http://sipuu.setkab.go.id/PUUdoc/9930/Keppres2301954.htm |title=Keputusan Presiden RI Nomor 230 Tahun 1954 tanggal 23 November 1954.] |access-date=2014-10-02 |archive-date=2014-10-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20141006100402/http://sipuu.setkab.go.id/PUUdoc/9930/Keppres2301954.htm |dead-url=yes }}</ref>

Prof. Ir. {{PAGENAME}} termasuk dalam panitia persiapan pendirian "Institut Teknologi" di Kota Bandung dan diangkat sebagai anggota Presidium [[ITB]] untuk menjalankan tugas-tugas administrasi penyelenggaraan [[ITB]] sejak [[ITB]] diresmikan tanggal 2 Maret 1959 hingga tanggal 1 November 1959 ketika Prof. Ir. [[R. O. Kosasih]] diangkat sebagai Rektor ITB yang definitif. Presidium tersebut dipimpin Prof. Ir. R. [[Soemono]] yang beranggotakan Prof. Ir. Goenarso; Prof. dr. R. M. [[Djoehana Wiradikarta]]; Prof. Ir. [[Soetedjo (akademisi)|Soetedjo]]; Panitera: Prof. Dr. Ir. R. M. [[Soemantri Brodjonegoro]].<ref>[{{Cite web |url=http://rektorkita.itb.ac.id/sejarah |title=Sejarah Rektor TH Bandung - ITB] |access-date=2012-06-10 |archive-date=2017-07-13 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170713195932/http://rektorkita.itb.ac.id/sejarah |dead-url=yes }}</ref>

Kiprah lainnya di ITB tercatat pernah menjabat sebagai Ketua Departemen Matematika (1958-1960),<ref name="sak-a"/>, Ketua Departemen Geofisika dan Meteorologi (1959-1967).<ref name="sak-a"/> Ia memang lebih banyak berkecimpung di bidang Matematika walaupun tercatat sebagai pengajar luar biasa Departemen Teknik Sipil ITB.<ref name="sak-a"/>

Selain di ITB ia juga pernah mengajar di beberapa perguruan tinggi lain termasuk Akademi Teknik Angkatan Darat (ATEKAD).<ref>[http://bumipanorama.darmasadtri.org/index.php?view=article&catid=34%3Anostalgia&id=58%3Akenangansayidiman&tmpl=component&print=1&page=&option=com_content&Itemid=56 Kenangan Sayidiman]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>

Pada tanggal 6 Maret 1992 ia meninggal dunia.<ref name="gun">Goenarso (1995). ''Riwayat perguruan tinggi teknik di Indonesia, periode 1920-1942''. Bandung: Penerbit ITB.</ref>{{rp|7a}} Namanya kemudian diabadikan sebagai nama Ruang Seminar [http://www.meteo.itb.ac.id/ Program Studi Meteorologi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180222084132/http://www.meteo.itb.ac.id/ |date=2018-02-22 }} [[Institut Teknologi Bandung]] di Gedung Labtek XI.

* [[AMS]] B, [[SMA Negeri 3 Yogyakarta|Yogyakarta]] ([[1929]])

* [http://rektorkitawww.itb.ac.id/sejarahabout-itb/timeline Sejarah RektorTimeline TH Bandung - ITB.] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120511153846/http://www.itb.ac.id/about-itb/timeline |date=2012-05-11 }}

|jabatan=[[Daftar RektorPresidium Institut Teknologi Bandung|Presidium / Rektor ke-1 ITB]]

|tahun=2 Maret - 1 November 1959

|with3 =Prof. Ir. [[Soetedjo (akademisi)|Soetedjo]]

|pengganti=Prof. Ir. [[R. O. Kosasih]]<br />}}

[[Kategori:Insinyur sipil Indonesia]]

[[Kategori:PengajarGuru Indonesiabesar Institut Teknologi Bandung]]

[[Kategori:Ilmuwan meteorologi Indonesia]]

[[Kategori:Tokoh dari Ponorogo]]