Arif Budimanta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(46 revisi perantara oleh 25 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{nama Karo||[[Sebayang]]}}
{{Infobox
| name = Arif Budimanta▼
|name
|image
|alt
|caption =
|office = Staf Khusus Presiden
| birth_date = {{Birth date and age|1968|3|15}}▼
|order = Bidang Ekonomi
| birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Medan]], [[Sumatera Utara]]▼
|term_start = 2019
| death_date = <!-- {{Death date and age|YYYY|MM|DD|YYYY|MM|DD}} (tanggal meninggal diikuti tanggal lahir) -->▼
|term_end =
| death_place = ▼
|president = [[Joko Widodo]]
| nationality = {{negara|Indonesia}} [[Indonesia]]▼
|predecessor = [[Firmanzah]] (2014)
| other_names = ▼
|successor =
| alma_mater = [[Institut Pertanian Bogor]]{{br}}[[Universitas Indonesia]]▼
|office1 = Wakil Ketua [[Komite Ekonomi Industri Nasional]]
| occupation = [[Politisi]], [[Dosen]], [[Penulis]]▼
|
|term_start1 = 19 Januari 2016
| known_for = ▼
|term_end1 = 26 November 2020
| religion = [[Islam]]▼
|predecessor1 = ''Tidak ada, jabatan baru''
|successor1 = ''Tidak ada, jabatan dihapuskan''
|office2 = Anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia]]
|term_start2 = 1 Oktober 2009
|term_end2 = 30 September 2014
|constituency2 = [[Jawa Barat III (daerah pemilihan)|Jawa Barat III]]
|predecessor2 = <!-- kalau mengganti di tengah jabatan -->
|successor2 = <!-- kalau digantikan di tengah jabatan -->
▲|
}}
{{Nama Karo||[[Sebayang]]}}
'''Arif Budimanta Sebayang''' atau yang lebih dikenal dengan '''Arif Budimanta''' ({{lahirmati|[[Medan]], [[Sumatera Utara]]|15|3|1968}}) adalah seorang
Tulisan dan pemikiran Arif Budimanta di bidang perekonomian, pembangunan dan kemanusian dapat diikuti di Harian Kompas, Jakarta Post, Majalah Prisma, jurnal dan buku oleh penerbit nasional dan internasional. Di antaranya, berkontribusi dalam buku “[https://www.igi-global.com/book/handbook-research-green-circular-digital/280314 Handbook of Research on Green, Circular, and Digital Economies as Tools for Recovery and Sustainability]” yang terbit pada Maret 2022. Di buku tersebut, Arif menulis dengan judul [https://www.igi-global.com/chapter/digital-economy-transformation-in-nexus-with-external-and-social-sustainability/296670 Digital Economy Transformation in Nexus With External and Social Sustainability: The Indonesian Experience]. Peserta World Social Forum di Tahun 2005 ini juga aktif mengikuti isu-isu ekonomi dan pembangunan di forum-forum internasional.
==Pendidikan==▼
Saat ini Arif adalah tercatat sebagai pengajar pada program pascasarjana di Sekolah Muhammadiyah ITB Ahmad Dahlan dan Universitas Indonesia, serta rutin menjadi narasumber di Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas) dan Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP). Sejak 2019, Arif membantu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo sebagai staf khusus bidang ekonomi. Sebelumnya Arif tercatat sebagai Wakil Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional/penasihat Presiden di Bidang Ekonomi dan Industri (2016-2019), Senior Advisor Menteri Keuangan (2014-2016), Tim Ahli Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (2014-2019), Dewan Direktur Indonesia Eximbank (2015-2020), Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (2009-2014) bidang Keuangan, Moneter, Perencanaan dan Pengawasan Pembangunan, dan Wakil Ketua Lembaga Pengkajian MPR RI 2015-20
Arif saat ini tercatat sebagai Direktur Eksekutif Megawati Institute dan aktif menggelar diskusi seputar ekonomi kerakyatan, ekonomi Pancasila, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), hingga industri keuangan dan kebijakan moneter. Ia merupakan anggota [[DPR]] [[RI]] [[Daftar anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia 2009–2014|periode 2009-2014]] dari Fraksi [[PDI Perjuangan]], dan menjabat sebagai Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan [[MPR]] RI. Ia kemudian ditunjuk sebagai Wakil Ketua [[Komite Ekonomi dan Industri Nasional]] (KEIN) pada 2016.<ref>{{Cite news|last=Angriani|first=Desi|date=2016-01-20|title=Dilantik Jokowi, Ini Susunan Pengurus KEIN|url=https://www.medcom.id/ekonomi/mikro/GNlxvM2N-dilantik-jokowi-ini-susunan-pengurus-kein|work=[[Medcom.id]]|language=id|access-date=2021-12-04|editor-first=Ade Hapsari|editor-last=Lestarini}}</ref> Selanjutnya, ia dipercaya oleh Presiden [[Joko Widodo]] untuk menjadi [[Staf Khusus Presiden]] Bidang Ekonomi.<ref>{{Cite news|date=2019-11-21|title=Arif Budimanta, Politisi PDI-P yang Jadi Staf Khusus Presiden|url=https://nasional.kompas.com/read/2019/11/21/19422641/arif-budimanta-politisi-pdi-p-yang-jadi-staf-khusus-presiden|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2021-12-04|editor-last=Galih|editor-first=Bayu|first=Haryanti Puspa|last=Sari}}</ref> Selain aktif sebagai politisi, pria berdarah [[Suku Karo]] ini juga merupakan pendiri Indonesia Center for Sustainable Development (ICSD)[http://www.icsd.or.id/index.php/en/about-us/staff/134-arif-budimanta-ir-msc-ph-d-senior-advisor-founder]
▲== Pendidikan dan penghargaan ==
Arif Budimanta menamatkan pendidikan sarjana di [[Institut Pertanian Bogor]] jurusan [[Ilmu tanah|Ilmu Tanah]] pada tahun 1990. Selanjutnya ia melanjutkan pendidikan Program Pasca Sarjana di [[Universitas Indonesia]] dengan konsentrasi Ekonomi [[Sumber daya alam|Sumber Daya Alam]] dan lulus pada tahun 1996. Selanjutnya, Arif meraih gelar Doktor dari [[Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia]] pada tahun 2006. Terakhir, ia melanjutkan studi mengenai keuangan di [[University of Chicago]], ''Senior Executive Program'' di [[Harvard Business School]], serta ''ASEAN-ROK Next Generation Opinion Leaders Program'' yang diselenggarakan oleh ''The Korea Foundation'' tahun 2015. Saat ini juga tercatat aktif mengajar di [[Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta|Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan]].
Arif menerima penghargaan Bata Ilyas pada tahun 2019 karena dinilai berkontribusi pada upaya penguatan posisi koperasi dalam sistem perekonomian Indonesia. Bata Ilyas Award adalah sebuah penghargaan yang diambil dari nama tokoh koperasi asal Sulawesi Selatan, Bata Ilyas. Dalam dunia profesi, Arif aktif dan menjadi pengurus di sejumlah organisasi seperti Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI), Masyarakat Ekonomi Islam (MES), Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI), Indonesia Risk Professional Association (IRPA), dan anggota Royal Economic Society (RES) London.
Arif Budimanta juga dikenal sebagai penulis buku. Buku terbarunya berjudul "Pancasilanomics: Jalan Keadilan dan Kemakmuran" (2019).<ref>{{Cite news|last=Pribadi|date=2019-10-07|title=Arif Budimanta luncurkan buku "Pancasilanomics"|url=https://www.antaranews.com/berita/1100220/arif-budimanta-luncurkan-buku-pancasilanomics|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=2021-12-04|first=Indra Arief|editor-last=Yuliastuti|editor-first=Nusarina}}</ref>
== Referensi ==▼
▲==Referensi==
{{reflist}}
{{DEFAULTSORT:Budimanta, Arif}}
▲[[Kategori:Tokoh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]]
[[Kategori:Tokoh Sumatera Utara]]▼
[[Kategori:Suku Karo]]▼
[[Kategori:Tokoh Batak|S]]▼
[[Kategori:Marga Sebayang|Arif]]▼
[[Kategori:Alumni Institut Pertanian Bogor]]
[[Kategori:Alumni Universitas Indonesia]]
▲[[Kategori:Tokoh Batak|S]]
▲[[Kategori:Marga Sebayang|Arif]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]]
[[Kategori:Anggota DPR RI 2009–2014]]
[[Kategori:Tokoh Himpunan Mahasiswa Islam]]
|