Reaksi penetralan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
higher quality image |
||
(13 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Titolazione.gif|jmpl|ka|Animasi titrasi netralisasi basa kuat-asam kuat (menggunakan [[fenolftalein]]). Titik ekivalen ditandai dengan warna merah.]]
'''Reaksi penetralan''' merupakan reaksi yang terjadi antara [[asam]] dan [[basa]]. [[Reaksi asam-basa]] dalam medium air biasanya menghasilkan [[garam]] dan air''',''' yang merupakan senyawa ionik yang terbentuk dari suatu [[kation]] selain H<sup>+</sup> dan suatu [[anion]] selain OH<sup>‑</sup> atau O<sup>2-</sup><ref>Chang, R. 2004. ''Kimia Dasar : Konsep-konsep Inti.'' Jakarta: Erlangga </ref>.▼
[[Berkas:Artikel-8.svg|jmpl|Reaksi penetralan merupakan reaksi yang melibatkan hidrogen dan hidroksida]]
▲'''Reaksi penetralan''' merupakan reaksi yang terjadi antara [[asam]] dan [[basa]]. [[Reaksi asam-basa]] dalam medium air biasanya menghasilkan [[garam]] dan air''',''' yang merupakan senyawa ionik yang terbentuk dari suatu [[ion|kation]] selain H<sup>+</sup> dan suatu [[ion|anion]] selain OH<sup>‑</sup> atau O<sup>2-</sup>.<ref>Chang, R. 2004. ''Kimia Dasar
Asam
Semua garam merupakan [[elektrolit]] kuat yang berasal dari reaksi antara asam dan basa, karena baik asam maupun basa keduanya merupakan elektrolit kuat, [[senyawa kimia|senyawa]] ini terionisasi
Contoh reaksi antara asam dan basa yang senyawanya terionisasi secara sempurna yaitu:
HCl<sub>(''aq'')</sub> + NaOH<sub>(''aq'')</sub>
== Jenis-jenis reaksi ==
Baris 15 ⟶ 17:
Contoh reaksi asam basa yang menghasilkan pH netral:
HCl<sub>(''aq'')</sub> + NaOH<sub>(''aq)''
=== Reaksi asam kuat dan basa lemah ===
Baris 22 ⟶ 24:
Contoh reaksi asam basa yang menghasilkan pH asam:
HCl<sub>(''aq'')</sub> + NH<sub>3(''aq'')</sub>
=== Reaksi asam
[[Berkas:weak acid titrations.png|jmpl|300px|Kurva titrasi untuk penambahan basa kuat ke dalam asam lemah dengan p''K''<sub>a</sub> 4,85. Kurva diberi label dengan konsentrasi asam.]]
Reaksi antara asam lemah dengan basa kuat akan menghasilkan pH larutan yang di hasilkan bersifat basa atau pH > 7.▼
▲Reaksi antara asam lemah dengan basa kuat akan menghasilkan pH larutan yang di hasilkan bersifat
Contoh reaksi asam basa yang menghasilkan pH basa:
HC<sub>2</sub>H<sub>3</sub>O<sub>2(''aq)''</sub>
=== Reaksi asam lemah dan basa lemah ===
Reaksi antara asam lemah dengan basa lemah akan mengahasilkan pH larutan yang di hasilkan bersifat netral atau pH = 7.<ref>Syukri. 1999. ''Kimia Dasar 2.'' Bandung: ITB</ref>
Contoh reaksi asam basa yang menghasilkan pH netral:
HC<sub>2</sub>H<sub>3</sub>O<sub>2(''aq)''</sub>
Reaksi asam dan basa yang sama kekuatannya,akan menghasilkan larutan netral, baik yang reaksi antara asam dan basa yang keduanya kuat maupun keduanya lemah. Reaksi asam dan basa dengan kekuatan yang berlainan akan menghasilkan larutan
== Aplikasi ==
Metode [[titrasi]] kimia digunakan untuk menganalisis asam atau basa untuk menentukan [[konsentrasi]] yang tidak diketahui. Baik [[pH meter]] atau [[indikator pH]] dapat digunakan untuk menunjukkan titik netralisasi dengan perubahan warna yang berbeda. Perhitungan [[stoikiometri]] sederhana dengan volume yang diketahui dari volume yang diketahui dan yang tidak diketahui serta [[molaritas]] dari bahan kimia yang ditambahkan memberikan molaritas yang tidak diketahui.
Dalam [[pengolahan air|pengolahan air limbah]], metode netralisasi kimia sering diterapkan untuk mengurangi kerusakan yang dapat ditimbulkan oleh limbah setelah dilepaskan ke lingkungan. Untuk kontrol pH, bahan kimia yang populer digunakan termasuk [[kalsium karbonat]], [[kalsium oksida]], [[magnesium hidroksida]], dan [[natrium bikarbonat]]. Pemilihan bahan kimia netralisasi yang tepat tergantung pada aplikasi tertentu.
== Referensi ==
<references />
== Bacaan lebih lanjut ==
Netralisasi tercakup dalam sebagian besar buku teks kimia umum. Ulasan terperinci dapat ditemukan dalam buku teks mengenai kimia analitik seperti
* {{cite book
|last=Skoog |first=D.A
|author2=West, D.M.|author3= Holler, J.F.|author4= Crouch, S.R.
|title=Fundamentals of Analytical Chemistry
|publisher=Thomson Brooks/Cole
|year=2004
|edition=8
|isbn=0-03-035523-0
}} Bab 14, 15 dan 16
;Aplikasi
{{refbegin}}
* {{cite book
|title=Water Chemistry
|last=Stumm |first=W.
|author2=Morgan, J.J.
|year=1996
|publisher=Wiley
|location=New York
|isbn=0-471-05196-9
}}
* {{cite book
|title=Aquatic Chemistry: Chemical Equilibria and Rates in Natural Waters
|url=https://archive.org/details/waterchemistry00snoerich
|last=Snoeyink |first=V.L.
|author2=Jenkins, D.
|year=1980
|publisher=Wiley
|location=New York
|isbn=0-471-51185-4
}}
* {{cite book
|title=Chemical Oceanography
|last=Millero |first=F.J.
|edition=3
|year=2006 |publisher=Taylor and Francis
|location=London
|isbn=0-8493-2280-4
}}
* Metcalf & Eddy. ''Wastewater Engineering, Treatment and Reuse''. 4th ed. New York: McGraw-Hill, 2003. 526-532.
{{refend}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Reaksi kimia]]
|