Portal:Budaya/Artikel pilihan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
M. Adiputra (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(12 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Gusti Nafsiah Sang Pelamut.jpg|kiri|110px|Maestro Lamut, Gusti Nafsiah sedang ''belamut''.]]
[[Gambar:Halloween.JPG|left|120px|Jack-O-Lantern, labu simbol Halloween]]
'''Lamut''' adalah sebuah tradisi berkisah yang berisi cerita tentang pesan dan nilai-nilai keagamaan, sosial dengan ciri khas [[budaya Banjar]]. Lamut merupakan seni cerita bertutur, seperti wayang atau cianjuran. Bedanya, wayang atau cianjuran [https://www.neonics.co.th/%E0%B8%AA%E0%B8%B4%E0%B8%99%E0%B8%84%E0%B9%89%E0%B8%B2/wt700 WT700] dimainkan dengan seperangkat [[gamelan]] dan [[kecapi]], sedangkan Lamut dibawakan dengan ''terbang'', alat tabuh untuk seni hadrah. Mereka yang baru melihat seni Lamut selalu mengira kesenian ini mendapat pengaruh dari [[Timur Tengah]].)
'''Halloween''' ([hælə'win], [hælo'win]) adalah tradisi perayaan malam tanggal [[31 Oktober]] di negara-negara berpenutur [[bahasa Inggris]], dilakukan anak-anak berpakaian aneh yang berkeliling dari pintu ke pintu rumah tetangga meminta [[permen]] atau [[coklat]] dengan berkata ''"Trick or treat!"'' Ucapan ''"Trick or treat!"'' merupakan semacam "ancaman" yang berarti "Beri kami (permen) atau kami jahili." Anak zaman sekarang biasanya tidak lagi menjahili rumah orang yang tidak memberi apa-apa. Sebagian anak-anak masih menjahili rumah orang yang dianggap pelit dengan cara "menghiasi" pohon yang ada di depan rumah dengan [[kertas toilet]] atau menulisi [[jendela]] dengan [[sabun]].
 
Pada masa Kerajaan Banjar yang dipimpin [[Suriansyah dari Banjar|Sultan Suriansyah]], Lamut hidup bersama seni tutur Banjar yang lain, seperti [[Dundam]], [[Madihin]], Bakesah, dan Bapantun. Pelaksanaan Lamut akan dilakukan pada malam hari mulai pukul 22.00 sampai pukul 04.00 atau menjelang subuh tiba. Pembawa cerita dalam Lamut ini diberi julukan ''Palamutan''. Pada acara, Palamutan dengan membawa ''terbang'' besar yang diletakkan dipangkuannya duduk bersandar di ''tawing halat'' (dinding tengah), dikelilingi oleh pendengarnya yang terdiri dari tua-muda laki-perempuan. Khusus untuk perempuan disediakan tempat di sebelah dinding tengah tadi.
Halloween biasanya identik dengan [[setan]], [[tukang sihir]], hantu [[Goblin]] dan makhluk-makhluk menyeramkan lain dari kebudayaan Barat. Halloween disambut dengan menghias rumah dan pusat perbelanjaan dengan simbol-simbol Halloween. Halloween berasal dari kata Hallowe'en yang merupakan kependekan dari All Hallow's Eve (malam sebelum hari raya ''All Hallow'')<ref name = "OED">{{cite book | first = John | last = Simpson | coauthors = Weiner, Edmund | title = Oxford English Dictionary | edition = second | year = 1989 | publisher = Oxford University Press | location = London | id = ISBN 0-19-861186-2}}</ref>. Hari raya agama Katolik bernama [[Hari Raya Semua Orang Kudus]] (All Saints Holy Day) yang dirayakan 1 November pernah dikenal sebagai All Hallows' Day yang merupakan penyingkatan dari ''All Hallowed Souls''. Dalam bahasa Inggris, kata ''Hallowed'' (''holy'') berarti Orang Kudus.
 
<div style="text-align:right">'''[[HalloweenLamut|Selengkapnya...]]'''</div>