Manduamas, Tapanuli Tengah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Perbaikan kata umumnya. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(34 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{kecamatan
|nama = Manduamas
|peta = [[Berkas:(Peta Lokasi) Kecamatan Manduamas, Tapanuli Tengah.svg|200px]]
|
|provinsi = Sumatera Utara▼
|coordinates ={{coor|2.152367|98.255418}}
|pushpin_map =Sumatera Utara# Indonesia#
|luas = 99,55 km²
|penduduk = 23571
▲|provinsi=Sumatera Utara
|penduduktahun = [[2021]]
|pendudukref = <ref name="DUKCAPIL"/>
|kelurahan = 3 [[kelurahan]]<br>17 [[desa]]
|nama camat = Sahala Sihotang<ref>{{cite web|url=https://impresinews.com/dua-rumah-warga-madumaas-dilumat-api-satu-bangunan-rata-dengan-tanah/|title=Dua Rumah Warga Manduamas Dilumat Api, Satu Bangunan Rata Dengan Tanah|website=impresinews.com|date=25 September 2021|accessdate=30 Desember 2021}}</ref>
|kepadatan = 233,67
|kode pos = 22565
}}
'''Manduamas''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Tapanuli Tengah]], [[Sumatera Utara]], [[Indonesia]]. Ibu kota kecamatan ini berada di kelurahan [[Pasar Onan Manduamas, Manduamas, Tapanuli Tengah|Pasar Onan Manduamas]]. Berdiri berdasarkan PP No 35/1992. Secara geografis Manduamas terletak di sekitar 98,1 BT dan 2,1 LU, berbatasan langsung dengan kabupaten [[Kabupaten Aceh Singkil|Aceh Singkil]], provinsi [[Aceh]]. Luas wilayah kecamatan ini 99,55 km², dan memiliki penduduk pada tahun 2021 berjumlah 23.262 [[jiwa]].<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=30 Desember 2021|format=Visual}}</ref>
==Geografi==▼
Dari aspek geografis, desa-desa yang tercakup dalam Kecamatan Manduamas adalah sebagai berikut:▼
Kelurahan PO Manduamas (landai, sebagian rawa), Desa Manduamas Lama (lereng, punggung bukit, perbukitan), Desa Tumba CA (lereng, punggung bukit, perbukitan, landai, rawa), Desa Binjohara (landai, dataran), Desa Saragih (lereng, punggung bukit, perbukitan), Desa Pagaran Nauli (lereng, punggung bukit, perbukitan), dan Desa Sarma Nauli (landai, dataran).▼
== Demografi ==
Penduduk Manduamas memiliki beragam suku, agama dan adat istiadat, termasuk di kecamatan ini. Masyarakat dari suku [[Suku Batak|Batak]] (Toba, Pakpak) dan [[Suku Pesisir|Pesisir]] merupakan penduduk asli di daerah ini, dan ada juga pendatang seperti suku [[Suku Jawa|Jawa]], suku [[batak Karo|Karo]], [[Orang Minangkabau|Minangkau]], [[Suku Nias|Nias]], [[Suku Aceh|Aceh]] dan lainnya.<ref name="SUKU">{{cite web|url=https://www.tobatabo.com/1097+mengetahui-apa-itu-suku-batak-pesisir-pasisi.htm|title=Mengetahui Apa Itu Suku Batak Pesisir Pasisi|website=|date=|accessdate=30 Desember 2021}}</ref> Adanya percampuran budaya sejak lama antara Batak Toba, Angkola, Mandailing, Melayu, dan Minangkabau, sehingga membentuk budaya orang [[Pesisir]] di Tapanuli Tengah.<ref name="SUKU"/> Bahasa yang digunakan adalah bahasa [[Bahasa Indonesia|Indonesia]], bahasa Batak (umumnya [[Bahasa Batak Toba|Toba]] dan [[Bahasa Batak Angkola|Angkola]] atau [[Bahasa Mandailing|Mandailing]]), [[Bahasa Melayu|Melayu]], [[Bahasa Minangkabau|Minangkabau]] dan [[Bahasa Aceh|Aceh]].
Populasi suku Jawa cukup signifikan di Kecamatan [[Manduamas Baru, Manduamas, Tapanuli Tengah|Manduamas]] dan Kecamatan [[Sirandorung, Tapanuli Tengah|Sirandorung]] karena daerah ini menjadi tujuan program [[transmigrasi]] pada tahun 1980-an. Mereka umumnya berasal dari [[Jawa Tengah]].
Berdasarkan data [[Badan Pusat Statistik]] kabupaten Tapanuli Tengah 2020 mencatat keberagaman penduduk berdasarkan agama yang dianut. Penduduk di kecamatan ini yang memeluk agama [[Kekristenan]] berjumlah 72,05%, dimana [[Protestan]] 42,56% dan [[Katolik]] 29,49%, yang umumnya dipeluk penduduk dari suku Batak dan Nias. Kemudian [[Islam]] berjumlah 27,95% yang umumnya dipeluk penduduk Pesisir, Jawa, Minangkabau, Aceh dan sebagian suku Batak.<ref name="DUKCAPIL"/> Sementara untuk sarana rumah ibadah, terdapat 37 gereja [[Protestan]], 18 gereja [[Katolik]], 20 masjid dan 4 [[musala]].<ref name="MANDUAMAS">{{cite web|url=https://tapanulitengahkab.bps.go.id/publication/2021/09/24/0d1cb6114386087c2d34b424/kecamatan-manduamas-dalam-angka-2021.html|title=Kecamatan Manduamas Dalam Angka 2021|website=www.tapanulitengahkab.bps.go.id|accessdate=30 Desember 2020|pages=69|format=pdf}}</ref>
▲== Geografi ==
▲Dari aspek geografis, desa-desa yang tercakup dalam Kecamatan Manduamas adalah sebagai berikut:
▲Kelurahan PO Manduamas (landai, sebagian rawa), Desa Manduamas Lama (lereng, punggung bukit, perbukitan), Desa Tumba CA (lereng, punggung bukit, perbukitan, landai, rawa), Desa Binjohara (landai, dataran), Desa Saragih (lereng, punggung bukit, perbukitan), Desa Pagaran Nauli (lereng, punggung bukit, perbukitan), dan Desa Sarma Nauli (landai, dataran).
== Perekonomian ==
Mata pencaharian penduduk Manduamas terutama adalah bidang agraris
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://tapanulitengahkab.bps.go.id/?hal=publikasi_detil&id=175 Tapanuli Tengah Dalam Angka 2013]
* {{id}} [http://tapanulitengahkab.bps.go.id/?hal=publikasi_detil&id=201 Kecamatan Manduamas Dalam Angka 2013]
* {{id}} [http://tapanulitengahkab.bps.go.id/?hal=publikasi_detil&id=221 Statistik Daerah Kecamatan Manduamas 2013]
{{Manduamas, Tapanuli Tengah}}
{{Kabupaten Tapanuli Tengah}}
{{Authority control}}
▲[[jv:Manduamas, Tapanuli Tengah]]
|