Dlisen Wetan, Pituruh, Purworejo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k top: perbaikan isi kotak info
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Merapikan artikel
 
(12 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 8:
|kode pos =54263
|nama pemimpin =Suparjo
|luas =...72,4300 km²
|penduduk =... jiwa
|kepadatan =... jiwa/km²
}}
'''Dlisen Wetan''' adalah [[desa]] di [[kecamatan]] [[Pituruh, Purworejo|Pituruh]], [[Kabupaten Purworejo|Purworejo]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. NamaDesa desaDlisen iniWetan berasalberjarak usul3 dariKm pohonberkendara yangdari bernamapusat "[[kecamatan]] DLISEN[[Pituruh, ".Purworejo|Pituruh]] Pohonmelalui ini[[Megulung bercabang duaKidul, yaitu mengaranh timur dan barat. Babad alas dilakukan oleh 2 orang. akhirnya daerah ini di bagi menjadi duaPituruh, denganPurworejo|Desa batasMegulung pohon tersebut. dari sini daerah ini diberi nama "Dlisen Wetan" ( batas dari cabang yang mengarah ke timur )Kidul]] dan "Dlisen Kulon" (25 batasKm dari cabangpusat yang mengarah ke barat )[[Kabupaten Purworejo|Purworejo]].
 
Batas-batas desa
== Batas wilayah ==
(Sebelah Barat : Dlisen Kulon)
Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:
(Sebelah Utara : Megulung Kidul)
{{Batas_USBT
(Sebelah Timur : Pituruh dan Tunjung Tejo)
|utara= [[Megulung Kidul, Pituruh, Purworejo|Desa Megulung Kidul]]
(Sebelah Selatan : Tersidi Lor).
|selatan= [[Tersidi Lor, Pituruh, Purworejo|Desa Tersidi Lor]]
Mayoritas penduduknya sebagai petani sawah basah.
|barat=[[Dlisen Kulon, Pituruh, Purworejo|Desa Dlisen Kulon]] dan [[Megulung Kidul, Pituruh, Purworejo|Desa Megulung Kidul]]
Dalam satu tahun ada tiga musim, dua kali musim padi dan satu kali musim kedelai.
|timur=[[Pituruh, Pituruh, Purworejo|Desa Pituruh]] dan [[Tunjungtejo, Pituruh, Purworejo|Desa Tunjungtejo]]
Nama Lurah / kades dapat ditelusuri sebagai berikut
}}
1. Cokro Leksono
 
2. -
== Pembagian Wilayah ==
3. -
# Dusun Krajan I
4. -
# Dusun Krajan II
5. -
 
6. Poerwo Sardjono : 1957 - 1974
== Sejarah ==
7. Marto Sentiko : 1974 - 1990
Nama desa ini berasal usul dari pohon yang bernama "Dlisen". Pohon ini bercabang dua, yaitu mengarah ke timur dan barat. Kemudian babad alas dilakukan oleh 2 orang hingga akhirnya daerah ini di bagi menjadi dua, dengan batas pohon tersebut. Cabang yang mengarah ke timur diberi nama "Dlisen Wetan" dan "Dlisen Kulon" dari arah cabang yang mengarah ke barat.
8. Toto : 1990 - 1998
 
9. Sudir : 1998 - 2006
== Penduduk ==
10. Suparjo : 2006 - 2012
Mayoritas penduduk Desa Dlisen Wetan adalah petani selain itu terdapat juga buruh dan pekerjaan lainnya. Petani Desa Dlisen Wetan merupakan petani yang mengolah sawah irigasi sehingga dalam satu tahun ada tiga musim, dua kali musim padi dan satu kali musim kedelai. Penduduk Desa Dlisen Wetan mayoritas beragama islam. Bahasa yang digunakan sehari-hari adalah bahasa jawa [[Dialek Bagelan]].
11. Suparjo : 2012 - Sekarang
Agak ngapak
 
== Kepala Desa ==
Nama Lurah / kadeskepala desa dapat ditelusuri sebagai berikut:
1.# Cokro Leksono (Tidak Diketahui)
# Tidak Diketahui
# Tidak Diketahui
# Tidak Diketahui
# Tidak Diketahui
6.# Poerwo Sardjono : (1957 - 1974 )
7.# Marto Sentiko : (1974 - 1990)
8.# Toto : (1990 - 1998)
9.# Sudir : (1998 - 2006)
10.# Suparjo : (2006 - 2012)
# Suparjo (2012-2018)
# Tukino (2018-2021) (Pj)
# Maryono (2021-2027)
 
{{Pituruh, Purworejo}}
 
{{kelurahan-stub}}
{{Authority control}}
 
 
{{kelurahanKelurahan-stub}}