Bajo, Luwu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Bajo, Kabupaten Luwu |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(73 revisi perantara oleh 22 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 3:
|dati2=Kabupaten
|nama dati2=Luwu
|luas=- km
|penduduk=-
|kelurahan=-12
|nama camat=-Drs. Andi LaBejo S.H.
|kepadatan=- jiwa/km
|provinsi=Sulawesi Selatan
}}
'''Bajo''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Luwu]], [[Sulawesi Selatan]], [[Indonesia]]. Terdiri dari beberapa desa/kelurahan seperti
[[
== Sejarah ==
Bajo adalah salah satu bagian penting dari sejarah perkembangan Kabupaten Luwu dari masa ke masa, berawal dari sejarah turunnya Batara Guru di tanah Luwu, Bajo dan Suli adalah merupakan ikon yang tak terpisahkan dari bagian tanah To manurung yaitu Towuti, Cerekang, Walenrang, wilayah pegunungan Rantemario, Bastem dan Mahalona
Masyarakat daerah ini menjunjung tinggi adat yang merupakan sumber "''Abbatireng [[Wija To Luwu]]" ''yang kemudian menyebar ke berbagai daerah di Sulawesi Selatan.Bajo merupakan daerah asal masyarakat di daerah [[Wanua Manurung]], [[Luwu Timur]], Maiwa, [[Enrekang]], [[Belawa, Wajo|Belawa]] di [[Kabupaten Wajo]], Bulu Cenrana dan Wanio di [[Kabupaten Sidrap]] serta Padali di [[Kabupaten Soppeng]], bahkan kedangan mereka di daerah ini lalu kemudian mendikan istana ''Tenri Bali ''dan beberapa tempat [[kerajaan|pusat kerajaan]] di Sulawesi selatan
Pada masa transisi perlaihan pemerintahan Kerajaan ke republik, bajo merupakn salah satu daerah pusat pendidikan dan bahkan pusat pemerintahan yang kemudian menjadi satu Kecamatan setelah resmi berdirinya Kabupaten luwu
== Geografis ==
* Letak geografis terletak di kordinat<small>: 2°3’45”-3°37’30” LS dan 119°15”-121°43’11” BB </small>
* Letak wilayah berda di barat Daya Belopa, ibu kota Kabupaten Luwu
* Kondisi alam dan curah hujan rata - rata daerah tropis menjadikan daerah sangat subur
== Tokoh Masyarakat Adat ==
[[Berkas:Istanadatu.jpg|Istana Datu Luwu|jmpl|280x280px]]
* La Temmanini Massenrengpulu - Tokoh [[masyarakat adat]] [[abad ke 17]]
* La Teru Opu Alla' ''(Opu Daeng Na Patiware, anak dari La Temmanini)'', Tokoh masyarakat adat [[abad ke 17 - 18]] ''Tokoh masyarakat adat Luwu yang meliputi daerah Bajo, [[Padang Sappa]], [[Noling]] dan [[suli]] - Enrekang meliputi daerah [[Maiwa, Enrekang|Maiwa]], [[Baraka]], [[Cakke]], [[Duri]] dan [[Alla]]'. La Teru juga memberikan nama daerah [[Wanio]], [[Bulu Cenrana]] dan [[Otting]] di Kabupaten Sidrap ''
* La Patiware Daeng Matteru,Tokoh [[masyarakat adat]] [[abad ke 18]] ''Tokoh masyaraka adat [[Danau Tempe]] yang meliputi daerah [[Laparuru]], [[Dusun Tancung Purai]], [[Menreli]] dan [[Wanua Masagalae]]), Ia kemudian pulang ke Bajo dan menikah dengan I Maiwa (Keluarga dari ayahnya di Kabupaten Enrekang)''
* La Dawi Daeng Matteru ''(Cucu dari Opu Daeng Na Patiware) - ''Pendiri Kekurukunan Keluarga Luwu'' di [[Kelantan]] dan [[Trengganu]] ''
* Andi Muhammad Aras, tokoh masyarakat adat/ tokoh penting pada masa perjuangan [[kemerdekaan]] sampai penumpasan [[Abdul Kahar Muzakkar|DI/ TII]]
== Putra Daerah ==
Putra daerah Bajo yang dikenal saat ini adalah
* Ir. H. [[Andi Muzakkar]] - [[Bupati]] [[Kabupaten Luwu|Luwu]]
* Fachrie A. Leluasa
* Umar Opu Daeng Mariu’
== Lihat pula ==
* [[Kabupaten Luwu]]
* [[Kabupaten Enrekang]]
* [[Daftar tokoh Bugis|Daftar Tokoh Bugis]]
* [[Sawerigading]]
* [[Batara Guru]]
* [[Kesultanan Luwu]]
* [[Sejarah Tanah Luwu|Sejarah tanah Luwu]]
* [[Gunung Rantemario]]
== Pranala luar ==
{{Bajo, Luwu}}
{{Kabupaten Luwu}}
{{Authority control}}
{{kecamatan-stub}}▼
[[Kategori:Kecamatan di
▲{{kecamatan-stub}}
|