Ventilasi hidrotermal: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan. |
||
(15 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{topik habitat samudera|image=[[Berkas:Champagne vent white smokers.jpg|250px]]|caption=Asap putih mengeluarkan cairan yang kaya akan barium, kalsium, silikon and karbon dioksida di ventilasi ''Champagne'', Barat laut gunung api Eifuku, [[Marianas Trench Marine National Monument]]}}
'''Ventilasi hidrotermal''' ({{lang-en|hydrothermal vents}}) adalah retakan di permukaan [[planet]] yang secara [[geotermal]] memanaskan [[perairan]]. Ventilasi hidrotermal biasa ditemukan di dekat daerah yang aktif secara [[vulkanik]] , area di mana
CO<sub>2</sub> + 2H<sub>2</sub>S —> (CH<sub>2</sub>O) + H<sub>2</sub>O + 2S
Ventilasi hidrotermal biasa ditemukan di [[bumi]] karena bumi secara geologis cukup aktif dan perairan berada di atasnya. Di daratan, Ventilasi hidrotermal dapat berupa [[fumarol]], [[mata air panas]], dan [[geiser]]. Di bawah laut, ventilasi hidrotermal biasa disebut [[asap hitam]]. Di sebagian besar laut dalam, area sekitar ventilasi hidrotermal secara biologis sangatlah subur bagi kehidupan sekitarnya dan menjadi tuan rumah bagi berbagai [[makhluk hidup]] yang memanfaatkan bahan kimia terlarut dari ventilasi ini. Archaea kemosintesis membentuk dasar [[rantai makanan]], mendukung berbagai organisme seperti [[cacing
[[File:Blacksmoker_in_Atlantic_Ocean.jpg|thumb|Sebuah ventilasi hidrotermal di [[Samudera Atlantik]]]]
== Referensi ==
<references />
{{geologi-stub}}▼
[[Kategori:Geologi]]
[[Kategori:Kelautan]]
▲{{geologi-stub}}{{Oseanografi fisik}}
|