Perang melawan Nabis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Noble Earl (bicara | kontrib)
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "War against Nabis"
 
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: +{{Authority control}}
 
(4 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
Perang melawan Nabis, atau '''Perang Lakonian''',  195 SM adalah peperangan antara  kota kenegaraan Yunani, [[Sparta]], dan persatuan koalisi [[Republik Romawi|Roma]],  [[Liga Akhaia|Liga Achaean]], [[Pergamum]], [[Pulau Rodos|Rhodes]], dan [[Kekaisaran Makedonia|Masedon]].
 
Selama  Perang  Masedonia Kedua  (200–196 SM), Masedon telah memberi kuasa atas  Argos  ke Sparta, sebuah kota penting  di  pesisir Aegean  [[Peloponnesos|Peloponnese]]. Pendudukan  Sparta  atas Argos berlanjut  hingga  akhir  perang  yang menjadi dalih bagi   Roma dan sekutunya untuk mengibarkan perang. Koalisis  anti-Sparta mengepung Argos, menangkap prajurit kelautan Spartan  di pangkalan  [[Gytheio|Gythium]], dan secepatnya menguasai dan mengepung Sparta itu sendiri. Akhirnya, perundingan menuju perdamaian  pihak Rome, yang di dalamnya  Argos dan kota-kota pesisir  Lakonia  dipisahkan dari dari  Sparta dand  orang-orang Spartan dipaksa  untuk membayar upeti keamanan kepada  Rome delapan tahu ke depan. Argos bergabung dengan Liga  Achaean, dan kota-kota kecil Laconian ditempatkan di bawah perlindungan Achaean.
 
Sebagai akibat dari perang tersebut, Sparta kehilangan posisinya sebagai kekuatan besar di Yunani. Usaha-usaha perlawanan  Spartan untuk bangkit dari kekalahan terus gagal dan Nabis, penguasa pemerintahan terakhir, pada akhirnya dibunuh. Segera setelah itu, Sparta dipaksa menjadi anggota saingannya terdahulu,  Liga Achaean, berakhir beberapa abad dalam kemerdekaan politik yang ganas.
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Perang yang melibatkan Sparta]]
[[Kategori:Perang yang melibatkan Yunani Kuno]]