Kereta api Gajahwong: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Teddy Winangun (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(233 revisi perantara oleh 85 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Hatnote|Untuk sungai di [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], lihat [[Sungai Gajahwong]]}}
{{Peringatan jadwal KA}}
{{Infobox layanan kereta api
{{untuk|sungai di [[Kota Yogyakarta]]|Kali Gajah Wong}}
|name = Kereta api Gajahwong
{{Kotak info jalur kereta api
| logo = PapanKeretaApi Gajahwong 2022.svg
|name = Kereta api Gajah Wong </br> {{jav|ꦱꦼꦥꦸꦂ​ꦒꦗꦃ​ꦮꦺꦴꦁ}}
| logo_width = 300
|caption = KA Gajah Wong melintas [[Stasiun Wojo|Wojo]]
|type image = EkonomiGajahwong ACLivery PlusRnB ''non-PSO''Perumka.jpg
|system image_width = Kereta api ekspres300
| caption = Kereta api Gajahwong menuju Yogyakarta melaju di [[Tambun Selatan, Bekasi|Tambun Selatan]], [[Kabupaten Bekasi|Bekasi]]
|status = Beroperasi
|logo jenis = Plat nama KA Gajah Wong.png= Kereta api antarkota
| status = Beroperasi
|logo_width = 300
|locale lokal = =[[Daerah Operasi VI Yogyakarta|Daop 6 Jogja]]
| pendahulu =
|start = [[Stasiun Lempuyangan|Lempuyangan]]
|end mulai = [[Stasiun24 Pasarsenen|PasarAgustus Senen]]2011
| berakhir =
|stations = 19
|routes penerus = 1 =
| pemilik = [[PT Kereta Api Indonesia]]
|ridership =
| pemiliklama =
|routenumber= 163-164
| penumpangharian = 1.440 penumpang per hari (rata-rata)
|linenumber =
| penumpangharian2=
|open = 24 Agustus 2011 <small>(KA Gajah Wong diresmikan di stasiun jakarta kota dengan tujuan jakarta-yogya)</small> </br> 25 Agustus 2011 <small>(KA Gajah Wong diresmikan di stasiun lempuyangan dengan tujuan yogya-jakarta)</small>
|close website = =
|reopen start = {{Sta|Lempuyangan}}
| pemberhentian = ''Lihatlah di bawah''
|owner = [[PT Kereta Api Indonesia]]
| end = {{Sta|Pasar Senen}}
|operator = [[Daerah Operasi VI Yogyakarta]]
| jarak = 512 km
|character =
| waktutempuh = 8 jam 5 menit<ref name="GAPEKA 2023: Pulau Jawa">{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf|title=Grafik Perjalanan Kereta Api Pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional Di Jawa Tahun 2023|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]|location=[[Jakarta]]}}</ref>
|depot = Yogyakarta (YK), Untuk Rangkaian Kereta dan Lokomotif </br> Jatinegara (JNG), Untuk Lokomotif
| frekuensi = Satu kali keberangkatan tiap hari
|stock = [[CC201]], [[CC203]], [[CC204]], [[CC206]]
| nomor =
|linelength =
| rel = Rel berat
|tracklength=
| kelas = Eksekutif dan ekonomi
|notrack =
|gauge difabel = 1067 mm =
|el tempatduduk = -
* 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)<br>''kursi dapat direbahkan dan diputar''
|speed = 45 s.d. 100 km/jam
* 80 tempat duduk disusun 2-2 (kelas ekonomi).<br>Sebanyak 40 kursi berhadap ke kanan dan 40 kursi berhadap ke kiri dan ''bisa direbahkan''
|elevation =
|map lokomotif = {{Templat:Ka[[CC Gajah201]] wong/Bogowonto/Progo}}atau [[CC 203]]
|image tempattidur = 138 wojo.JPG
| restorasi = Ada
|image_width= 300
| jendela = Kaca dupleks dengan peredaran angin (tidak setiap kursi)
| hiburan = Ada<br>''Hanya pada layanan kelas eksekutif''
| bagasi =
| lainlain =
| lok =
| gauge = 1.067 mm
| el =
| kecepatan = 81.5 s.d. 100 km/jam
| pemilikjalur = [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Indonesia|Ditjen KA, Kemenhub RI]]
| nomorjadwal = 137-138
| map = {{peta rute kereta api Gajahwong|inline=1}}
| map_state = collapsed
}}
'''Kereta api Gajahwong''' ([[Aksara Jawa]]: {{java|ꦒꦗꦃꦮꦺꦴꦁ}}) merupakan layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi yang dioperasikan oleh [[Kereta Api Indonesia|PT Kereta Api Indonesia (Persero)]] untuk melayani relasi {{sta|Lempuyangan}}–{{sta|Pasar Senen}} melalui lintas selatan [[Jawa]] (via {{sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Purwokerto}}). Perjalanan kereta api ini menuju Jakarta (Pasar Senen) dilakukan pada malam hari, sedangkan perjalanan menuju Yogyakarta (Lempuyangan) dilakukan pada pagi hari—kereta api ini berlawanan dengan [[kereta api Bogowonto]].
'''Kereta api Gajah Wong''' ([[Hanacaraka]]: {{jav|ꦱꦼꦥꦸꦂ​ꦒꦗꦃ​ꦮꦺꦴꦁ}}, ''Sepur Gajah Wong'') adalah rangkaian [[kereta api ekonomi]] AC yang melayani relasi [[Stasiun Lempuyangan|Lempuyangan]]-[[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]. KA Gajah Wong diresmikan pertama kali pada tanggal 24 Agustus 2011 dan 25 Agustus 2011 saat musim mudik lebaran 2011 dan merupakan KA ekonomi kedua di Indonesia yang dilengkapi dengan fasilitas pendingin udara (AC) setelah [[KA Bogowonto]].
 
== Pengoperasian ==
KA yang merupakan produksi [[PT Inka]] ini berangkat dari Pasar Senen menuju Lempuyangan pada pagi hari pukul 07.00 WIB dan pukul 18.05 WIB dari Lempuyangan menuju Pasar Senen. Susunan rangkaian kereta api Gajah Wong adalah 12 kereta ekonomi AC (K3) dan satu kereta makan pembangkit (MP3). Tarif karcis KA Gajah Wong adalah Rp145.000.00-225.000,00.
[[Berkas:Logo KA Gajah Wong.png|Nama "Gajah Wong" dalam bentuk [[aksara Jawa]]. Logo ini digunakan sebagai cap untuk kereta makan pembangkit (MP3 0 10 02) ini sampai tahun 2012.|jmpl|kiri]]
[[Berkas:Gajahwong Vintage.jpg|Lokomotif CC 201 77 17 CN (sebelum kejadian [[Tabrakan kereta api Cicalengka 2024|di Cicalengka, Bandung]]) menarik Kereta api Gajahwong dengan nomor 138 tujuan akhir [[Stasiun Lempuyangan]]|jmpl|kiri]]
Kereta api Gajahwong pertama kali diresmikan oleh Menteri Perhubungan RI saat itu, [[Freddy Numberi]], di [[Stasiun Jakarta Kota]] pada 24 Agustus 2011 dan merupakan kereta api ekonomi kedua yang dibuat di PT. INKA yang dilengkapi dengan pendingin udara setelah kereta api Bogowonto.<ref>{{Cite web|url=https://semarang.kompas.com/read/2011/08/15/15075337/ka.ekonomi.ac.gajah.wong.diluncurkan|title=KA Ekonomi AC Gajah Wong Diluncurkan|last=|first=|date=|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2020-03-25}}</ref>
 
Nama ''Gajahwong'' sendiri berasal dari nama sungai yang mengalir melalui sebagian besar [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], yaitu [[Kabupaten Sleman]], [[Kabupaten Bantul]], dan [[Kota Yogyakarta]] bagian timur bernama, [[Sungai Gajahwong]] yang terletak sebelah timur dari stasiun awal kereta api tersebut, [[Stasiun Lempuyangan]].
==Asal usul nama ==
Nama "Gajah Wong" berasal dari nama [[sungai]] di [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], yaitu [[Kali Gajah Wong]]. Sungai ini mengalir di timur [[Kota Yogyakarta]].
 
Kereta api Gajahwong telah beroperasi kembali pada 1 Juni 2023 bersamaan dengan pemberlakuan [[grafik perjalanan kereta api]] (Gapeka) 2023 yang akan datang. Untuk rangkaian kereta api Gajahwong menggunakan kelas eksekutif dan ekonomi modifikasi bekas dari rangkaian [[Kereta api Bangunkarta]].
== Data teknis ==
{|class=wikitable
! Lintasan perjalanan
| [[Stasiun Lempuyangan|Lempuyangan]]-[[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]], pp.
|-
! Lokomotif
| [[CC203]], [[CC206]]
|-
! Urutan rangkaian
| 1 Kereta Pembangkit (P), 4 Kereta Ekonomi AC (K3), 1 Kereta Makan dan Kereta Makan Pembangkit (M1/MP1/KMP2/KMP3/MP3), 4 Kereta Ekonomi AC (K3), 1 Kereta Bagasi (B)
|-
! Jumlah tempat duduk
| 600 tempat duduk untuk satu orang
|-
! Tarif
| Rp145.000.00-225.000,00
|}
 
== Stasiun pemberhentian ==
==Jadwal perjalanan==
{|class="wikitable"
'''Jadwal sesuai Gapeka 2015'''
{| class="wikitable"
|-
!Provinsi
!colspan=3|'''KA 149 Gajah Wong (Lempuyangan-Pasar Senen)'''
!Kota/Kabupaten
!Stasiun<ref name="Gapeka 2023: Pulau Jawa">{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf#page=438|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023|page=438|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=PT [[Kereta Api Indonesia]] (Persero)|location=[[Bandung]]|via=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]}}</ref>
!Keterangan
!Status
|-
| colspan="2" rowspan="2" |[[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]
! Stasiun !! Kedatangan !! Keberangkatan
|{{sta|Pasar Senen}}
|{{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk2}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk14}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan layanan BRT [[Transjakarta]] dan [[KRL Commuter Line Cikarang|Commuter Line Cikarang]]
|★
|-
|{{sta|Jatinegara}}
| [[Stasiun Lempuyangan|Lempuyangan]] || - || 17.00
|{{rint|jakarta|blue}} {{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk10}} {{rint|jakarta|tjk11}}<br>Terintegrasi dengan layanan BRT Transjakarta dan Commuter Line Cikarang
|▲
|-
| rowspan="3" |[[Jawa Barat]]
| [[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]] || 17.04 || 17.08
|[[Kota Bekasi]]
|{{Sta|Bekasi}}
|{{rint|jakarta|blue}}<br>Terintegrasi dengan [[Commuter Line Cikarang]]
|■
|-
| [[Kabupaten Indramayu|Indramayu]]
| [[Stasiun Wates|Wates]] || 17.35 || 17.38
| {{sta|Jatibarang}}
| rowspan=4 | –
|■
|-
| [[Kota Cirebon]]
| [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]] || 18.07 || 18.11
| {{sta|Cirebon Prujakan}}
|■
|-
| rowspan=7 | [[Jawa Tengah]]
| [[Stasiun Kebumen|Kebumen]] || 18.37 || 18.44
| [[Kabupaten Tegal|Tegal]]
| {{sta|Prupuk}}
|▲
|-
| [[Kabupaten Brebes|Brebes]]
| [[Stasiun Gombong|Gombong]] || 19.03 || 19.05
| {{sta|Bumiayu}}
|■
|-
| [[Kabupaten Banyumas|Banyumas]]
| [[Stasiun Sumpiuh|Sumpiuh]] || 19.21 || 19.27
| {{sta|Purwokerto}}
| {{rint|banyumas|k1bm}} {{rint|banyumas|k3bm}}<br>Terintegrasi dengan layanan [[Teman Bus]] (Trans Banyumas) dan [[Trans Jateng]]
|■
|-
| [[StasiunKabupaten KroyaCilacap|KroyaCilacap]] || 19.39 {{sta|| 19.53Kroya}}
| rowspan=3 | –
|■
|-
| rowspan=2 | [[Kabupaten Kebumen|Kebumen]]
| [[Stasiun Randegan|Randegan]] || 20.02 || 20.08
| {{sta|Gombong}}
|■
|-
| {{sta|Kebumen}}
| [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]] || 20.29 || 20.38
|■
|-
|[[Kabupaten Purworejo|Purworejo]]|| {{sta|Kutoarjo}}
| [[Stasiun Ciledug|Ciledug]] || 22.11 || 22.13
|{{rint|yogyakarta|blue}}<br>Terintegrasi dengan [[Commuter Line Prambanan Ekspres]]
|■
|-
| rowspan=2 | [[Daerah Istimewa Yogyakarta]]
| [[Stasiun Cirebon Prujakan|Cirebon Prujakan]] || 22.37 || 22.53
| [[Kabupaten Kulon Progo|Kulon Progo]]
| {{sta|Wates}}
| {{rint|yogyakarta|blue}} {{rint|yogyakarta|ya}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Prambanan Ekspres dan [[Lin Yogyakarta International Airport]].
|■
|-
| [[Kota Yogyakarta]]
| [[Stasiun Bekasi|Bekasi]] || 01.18 || 01.20
|{{sta|Lempuyangan}}
|-
| {{rint|yogyakarta|y}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan Commuter Line Yogyakarta
| [[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]] || 01.37 || 01.39
|-
| [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]] || 01.48 || -
|}
 
'''Legenda'''
{| class="wikitable"
|+
|★
|Stasiun ujung (terminus)
|-
|■
!colspan=3|'''KA 150 Gajah Wong (Pasar Senen-Lempuyangan)'''
|Berhenti untuk semua arah
|-
|▲
! Stasiun !! Kedatangan !! Keberangkatan
|Berhenti hanya mengarah ke Pasar Senen (satu arah)
|-
|▼
| [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]] || - || 09.45
|Berhenti hanya mengarah ke Lempuyangan (satu arah)
|-
| [[Stasiun Cirebon Prujakan|Cirebon Prujakan]] || 12.32 || 12.56
|-
| [[Stasiun Ciledug|Ciledug]] || 13.20 || 13.22
|-
| [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]] || 14.55 || 15.07
|-
| [[Stasiun Gombong|Gombong]] || 15.59 || 16.05
|-
| [[Stasiun Kebumen|Kebumen]] || 16.24 || 16.26
|-
| [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]] || 16.52 || 16.55
|-
| [[Stasiun Wates|Wates]] || 17.24 || 17.30
|-
| [[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]] || 17.57 || 18.01
|-
| [[Stasiun Lempuyangan|Lempuyangan]] || 18.05 || -
|}
 
==Stasiun Insiden ==
Pada 18 Mei 2015, kereta api Gajahwong menabrak mobil yang dikendarai oleh dua orang asisten sutradara dari [[Hanung Bramantyo]], Sukardi dan Agus Nugroho, pada perlintasan tanpa palang pintu di [[Argomulyo, Sedayu, Bantul]] yang mengakibatkan kedua korban mengalami luka.<ref>[http://m.solopos.com/2015/05/19/mobil-kru-film-tertabrak-kereta-di-bantul-605627 Solopos: Mobil Kru Film Tertabrak Kereta Sedayu, Bantul]</ref><ref>[http://news.detik.com/berita/2917987/2-penumpang-crv-yang-tersambar-ka-di-bantul-asisten-hanung-bramantyo detikcom: 2 Penumpang CRV yang tersambar KA di Bantul Asisten Hanung Bramantyo]</ref>
Sepanjang perjalanan, KA Gajah Wong berhenti di:
{{col|3}}
*[[Stasiun Lempuyangan]];
*[[stasiun Yogyakarta]];
*[[stasiun Wates]];
*[[stasiun Kutoarjo]];
*[[stasiun Kebumen]];
*[[stasiun Karanganyar]];
*[[stasiun Gombong]];
*[[stasiun Kroya]];
*[[stasiun Purwokerto]];
*[[stasiun Prupuk]];
*[[stasiun Cirebon Prujakan]];
*[[stasiun Haurgeulis]]; dan
*[[stasiun Jatinegara]].
{{endDiv}}
 
== Insiden ==
* Pada tanggal [[18 Mei]] [[2015]], 14.42 WIB, kereta api Gajah Wong menabrak [[Honda CR-V]] nopol AB 1393 YA yang dikendarai oleh dua orang asisten sutradara [[Hanung Bramantyo]], Sukardi (34) dan Agus Nugroho (34). Terjadi di perlintasan tanpa palang pintu [[Argomulyo, Sedayu, Bantul]], dua orang tersebut langsung dilarikan ke Rumah Sakit Nyi Ageng Serang, Sentolo, Kulonprogo, karena terluka.<ref>[http://m.solopos.com/2015/05/19/mobil-kru-film-tertabrak-kereta-di-bantul-605627 Solopos: Mobil Kru Film Tertabrak Kereta Sedayu, Bantul]</ref><ref>[http://news.detik.com/berita/2917987/2-penumpang-crv-yang-tersambar-ka-di-bantul-asisten-hanung-bramantyo detikcom: 2 Penumpang CRV yang tersambar KA di Bantul Asisten Hanung Bramantyo]</ref>
 
== Galeri ==
<gallery>
Berkas:Logo KA Gajah Wong.png|Logo lama KA Gajah Wong
Berkas:Gajah Wong Aksara Jawa.png|Nama Gajah Wong dalam bentuk Aksara Jawa Seperti {{jav|ꦱꦼꦥꦸꦂ​ꦒꦗꦃ​ꦮꦺꦴꦁ}}.
Berkas:KA GAJAH WONG GBR.jpg|Kereta api Gajah Wong semasa ditarik CC203
Berkas:Gawong.jpg|Kereta api Gajah Wong
</gallery>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
{{Commons category|Gajahwong Train|kereta api Gajahwong}}
* {{id}} [http://www.kereta-api.co.id Situs web resmi PT Kereta Api Indonesia]
* {{id}} [http://www.kai.id Situs web resmi PT Kereta Api Indonesia]
 
{{Daftar KA penumpang Indonesia}}
{{DaftarKeretaApi}}
{{Topik Yogyakarta}}
{{kereta-stub}}
 
[[Kategori:Kereta api penumpang bernama di Indonesia|Gajah Wong]]
[[Kategori:Kereta api eksekutif|Gajah Wong]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi|Gajah Wong]]
 
 
{{kereta-stub}}