Pegunungan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
AFP (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
k Perbaikan (fix).
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
 
(33 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Himalayas.jpg|jmpl|271x271px|[[Pegunungan Himalaya]], rangkaian jajaran gunung dilihat dari [[angkasa]].]]
#redirect [[Gunung]]
[[Berkas:The_Savage_Behind_the_Beauty.jpg|jmpl|Pegunungan [[Jayawijaya]] di [[Papua]]|273x273px]]
'''Pegunungan''' atau disebut juga '''banjaran''' dan '''barisan''' merupakan suatu area geografis berupa rentetan dari beberapa [[gunung]]-gunung atau [[bukit]] yang terkait secara geologis yang membentuk suatu deret atau bentangan.<ref>{{Cite web|date=2016-11-13|title=Pengertian Pegunungan: Proses Terbentuk dan Jenisnya|url=https://ilmugeografi.com/ilmu-bumi/gunung/pengertian-pegunungan|website=IlmuGeografi.com|language=id-ID|access-date=2020-12-30}}</ref> Pegunungan yang dibatasi oleh dataran tinggi atau terpisah dari pegunungan lain dengan melewati punggung gunung atau [[lembah]]. Di [[Bumi]], pegunungan biasanya terbentuk dari pergerakan [[Tektonika lempeng|lempeng tektonik]] melalui sederetan proses. Pegunungan juga ditemukan di planet selain Bumi di [[Tata Surya]] dan merupakan bentang alam yang umum dijumpai pada [[Planet kebumian]].
 
Pegunungan ini meskipun terdiri dari beberapa kumpulan gunung, namun tidak bisa disamakan dengan [[gunung berapi]] yang masih aktif. Pegunungan tidak menimbulkan [[erupsi]] dan mengeluarkan [[magma]] seperti yang terjadi pada [[gunung berapi]] yang masih aktif.
 
Gunung tunggal dalam pegunungan yang sama, tidak harus memiliki geologi yang sama. Meskipun mereka berada di tempat yang sama, mereka mungkin memiliki campuran [[Orogeni]] berbeda, misalnya gunung berapi, gunung-gunung terangkat atau pegunungan lipat.
 
== Pengertian umum dan pembentukan ==
Pengertian umum dari pegunungan adalah [[dataran tinggi]] berbentuk rentetan dari beberapa [[gunung]] atau [[bukit]] yang berderet membentuk bentangan.<ref name=":0">{{Cite book|last=Aliyah, I., Sugiarti, R., dan Yudana, G.|date=2021|url=https://www.google.co.id/books/edition/Manajemen_Risiko_Bencana_Kawasan_Wisata/yDlPEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=Pegunungan&pg=PA16&printsec=frontcover|title=Manajemen Risiko Bencana Kawasan Wisata Lereng Pegunungan Berbasis Pemberdayaan Masyarakat: Kawasan Wisata Lereng Gunung Lawu Kabupaten Karanganyar|publisher=Yayasan Kita Menulis|isbn=978-623-342-299-4|editor-last=Simarmata|editor-first=Janner|pages=15|url-status=live}}</ref> Di [[Bumi]], luas pegunungan atas luas keseluruhan daratan sekitar 24%. Pembentukan pegunungan di Bumi merupakan hasil dari gerakan permukaan tanahnya. Fenomena alam seperti [[sinar matahari]], [[hujan]], [[angin]] dan [[es]] kemudian mempercepat pembentukan pegunungan di Buni.<ref name=":0" /> Gunung dan pegunungan dapat terbentuk di [[planet]]-planet [[terestrial]], [[satelit alami]] maupun di [[asteroid]]. Pembentukan gunung dan pegunungan merupakan sebuah fenomena alam yang universal di tata surya.{{Sfn|LPMAQ|2016|p=90}} Planet selain Bumi yang dapat ditemukan gunung dan pegunungan di dalamnya adalah Merkurius, Venus, dan Mars. Sementara satelit alam yang memiliki pegunungan adalah satelit dari planet Jupiter.{{Sfn|LPMAQ|2016|p=92}}<ref>{{Cite journal|last=Sabriani|first=Sabriani|last2=Surya|first2=Batara|last3=Latief|first3=Rudi|date=2023-12-30|title=Strategi Pengembangan Permukiman Berbasis Komunitas di Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan|url=http://dx.doi.org/10.35965/ursj.v6i1.3785|journal=Urban and Regional Studies Journal|volume=6|issue=1|pages=150–158|doi=10.35965/ursj.v6i1.3785|issn=2656-8705}}</ref>
 
== Kondisi lingkungan ==
[[Berkas:Vom Krakatau bis zum Tambora.jpg|jmpl|272x272px|Deretan gunung di [[Jawa|pulau jawa]], [[Indonesia]]]]
[[Lingkungan]] di pegunungan merupakan dataran tinggi yang bersuhu rendah. Sisi-sisi pegunungan membentuk lembah-lembah. Lembah-lembah di pegunungan terbentuk oleh pengikisan batuan oleh sungai atau [[gletser]] yang mengalir dari gunung-gunung.<ref name=":0" /><ref>{{Cite journal|last=Mugiono|first=Is|date=2021-04-29|title=Pembelajaran Pengelolaan Hutan di Pulau Jawa (Studi di KPH Yogyakarta, TN Gunung Halimun Salak, dan TN Gunung Ciremai)|url=http://dx.doi.org/10.32834/gg.v17i1.255|journal=Jurnal Good Governance|doi=10.32834/gg.v17i1.255|issn=2654-8240}}</ref>
 
== Pembagian zona ==
 
=== Zona vegetasi ===
Zona [[vegetasi]] dapat ditemukan pada kawasan hutan di pegunungan. Jenis, struktur dan bentuk morfologi pada zona vegetasi dapat berbeda-beda. Zona vegetasi dapat ditemukadi semua gunung di daerah tropis dengan berbagai ketinggian yang berbeda. Zona vegetasi dengan kawasan yang sempit ditemukan di gunung-gunung yang tidak begitu tinggi. Sementara zona vegetasi dengan kawasan yang luas ditemukan di gunung-gunung yang tinggi atau di bagian tengah suatu pegunungan.<ref>{{Cite journal|last=Anesta, A. F., Fatman A. F., dan Sugandi, M.|date=2020|title=Zonasi Distribusi Tanaman Hutan di Taman Nasional Gunung Semeru Berdasarkan Integrasi Nilai Indeks Vegetasi dan Digital Elevation Model|url=https://jgrs.eng.unila.ac.id/index.php/geo/article/download/30/19|journal=Jurnal Geosains dan Remote Sensing|volume=1|issue=2|pages=65|issn=2722-3647}}</ref>
 
== Fungsi ==
 
=== Pembentukan ekosistem manusia ===
Pegunungan merupakan salah satu komponen pembentuk [[biosfer]]. Keberadaan pegunungan bersama dengan keberadaan air dan gunung api membentuk kehidupan di permukaan Bumi.{{Sfn|LPMAQ|2016|p=89}} Pegunungan yang terdiri dari gunung-gunung merupakan salah satu lanskap di daratan yang membentuk suatu ekosistem tersendiri. Wilayah pegunungan menjadi pendukung utama dalam ekologi manusia yang menghuninya atau bermukim sebagai penduduk di sekelilingnya.{{Sfn|Sumedi|2013|p=X}} Pegunungan merupakan lingkungan yang sesuai untuk penanaman sayuran ditinjau dari segi agroklimat. Petani di pegunungan kesulitan menanam padi-padian di pegunungan karena suhunya terlalu rendah untuk pertumbuhannya.{{Sfn|Sumedi|2013|p=73}}     
 
=== Pembentukan ekosistem danau ===
Proses pembentukan pegunungan dapat membentuk ekosistem danau di wilayah dataran tinggi di sekelilingnya. Beberapa proses yang memungkinkan adalah peristiwa tektonik dan vulkanik. Ekosistem danau juga dapat terbentuk selama proses terbentuknya kawah dan [[kaldera]].<ref>{{Cite book|last=Atmoko, T., dkk.|date=2021|url=https://www.researchgate.net/profile/Mohamad-Arif-Rifqi/publication/361108879_Praktik_Terbaik_Pengelolaan_Habitat_Satwa_Terancam_Punah_Dalam_Skala_Bentang_Alam_Sebuah_Pembelajaran_dari_Kawasan_Ekosistem_Esensial_Wehea-Kelay/links/629dc90e6886635d5cc439c7/Praktik-Terbaik-Pengelolaan-Habitat-Satwa-Terancam-Punah-Dalam-Skala-Bentang-Alam-Sebuah-Pembelajaran-dari-Kawasan-Ekosistem-Esensial-Wehea-Kelay.pdf|title=Praktik Terbaik Pengelolaan Habitat Satwa Terancam Punah Dalam Skala Bentang Alam; Sebuah Pembelajaran dari Kawasan Ekosistem Esensial Wehea-Kelay|location=Bogor|publisher=PT Penerbit IPB Press|pages=93|url-status=live}}</ref>
 
=== Simbol keyakinan ===
Pegunungan merupakan salah satu simbol pemujaan oleh penganut [[agama Hindu]] dan [[agama Buddha]] di Pulau Jawa dan Pulau Bali. Candi-candi didirikan oleh para penganut Hindu dan Buddha di pegunungan untuk pemujaan.{{Sfn|Sumedi|2013|p=88}}
 
== Jajaran utama ==
[[Andes]] adalah pegunungan terpanjang di dunia berkisar pada permukaan benua; itu adalah 7.000 kilometer (4.300 mil) panjangnya.
 
Lingkup [[Himalaya]] berisi gunung tertinggi di permukaan bumi, yang tertinggi adalah [[Gunung Everest]].
 
Cordillera Arktik adalah sistem gunung utara dunia dan berisi titik tertinggi di Amerika Utara bagian timur. Pegunungan terpanjang di dunia adalah [[Mid Oceanic Ridge]], yang bergerak di dasar laut dari lima lautan di seluruh dunia; pegunungan itu memiliki panjang 65.000 kilometer (40.400 mil), dan panjang total sistem adalah 80.000 kilometer (49.700 mil).
 
== Lihat pula ==
 
#redirect* [[Gunung]]
 
* [[Gunung berapi]]
 
* [[Daftar gunung menurut jenisnya]]
 
* [[Daftar gunung di dunia]]
 
== Referensi ==
<references />
 
== Daftar pustaka ==
* {{Cite book|last=Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an|date=2016|url=https://pustakalajnah.kemenag.go.id/uploads/Gunung.pdf|title=Gunung dalam Perspektif Al-Qur'an dan Sains|location=Jakarta Timur|publisher=Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an|isbn=978-979-111-019-8|ref={{sfnref|LPMAQ|2016}}|url-status=live}}
 
* {{Cite book|date=2013|url=http://balitek-ksda.or.id/wp-content/uploads/2018/08/3-Buku-Strategi-Pengelolaan-Ekosistem-Gunung.pdf|title=Strategi Pengelolaan Ekosistem Gunung|location=Balikpapan|publisher=Balai Penelitian Teknologi Konservasi Sumber Daya Alam|isbn=978-602-17988-1-2|editor-last=Sidiyasa, K., Falah, F., dan Yassir, I.|ref={{sfnref|Sumedi|2013}}|url-status=live}}
{{Bentang alam}}{{Authority control}}
[[Kategori:Pegunungan| ]]