Stasiun Bekasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Layanan kereta api: Update per 3 November 2024: KA Argo Cheribon jadwal paling malam kelas campuran eksekutif-ekonomi
 
(714 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1:
{{pp-pc|small=yes}}
{{bukan|Stasiun Bekasi Timur}}
{{kegunaanlain|BKS}}
{{infobox stasiun
|image othername =Bangunan Stasiun Bekasi.jpg Kota, Stasiun Bekasi Barat
|caption image = Stasiun BekasiBKS, Nov21.jpg
| caption = Stasiun Bekasi dan sisi selatan yang masih dalam pembangunan, November 2021
|name=Bekasi
| name = Bekasi
|prov=Jawa Barat
| symbol_location = KAI
|kecamatan kota=Bekasi Utara
| symbol = KAI
|kelurahan kota=Marga Mulya
| symbol2 = commuter
|kota=Bekasi
| nomorstasiun = {{JakRSN|C|21|seq=1|size=40}}
|alamat=Jalan Ir. H. [[Juanda]]
| prov = Jawa Barat
|kode='''BKS'''
| kecamatan kota = Bekasi Utara
|tinggi=+19 m
| kelurahan kota = Marga Mulya
|letak=km 26+800
| kota = Bekasi
|line=Lihat di bagian kereta api
| alamat = {{rute|N|12|1}} Jalan Ir. H. [[Juanda]] (pintu selatan)<br>Jalan Perjuangan (pintu utara)
|operator=[[Daerah Operasi I Jakarta]]
| kode pos = 17126
|services={{s-rail|title=KRL Jabodetabek}}
| kode = BKS
{{s-line|system=KRL Jabodetabek|line=Bekasi-Jakarta Kota|previous=|next=Kranji}}
| open = Maret 1887 (BOS)<ref name="archiv"/>
| oldname = Station Bekassie<ref>{{Cite news|first="Aegi"|date=2009-11-05|title=Menggali Jejak Stasiun Batavia Noord dan Batavia Zuid|url=https://www.kompas.com/travel/read/2009/11/05/10511123/index-html|work=[[Kompas.com]]|access-date=2022-08-05|editor-last=Aegi}}</ref>
| tinggi = +19 m
| letak = km 26+552 lintas [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]–[[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]]–[[Stasiun Cikampek|Cikampek]]
| line = Hampir semua kereta api antarkota dari berbagai kelas menuju seluruh tujuan di [[Pulau Jawa]] berhenti di Stasiun Bekasi dan [[Lin Lingkar Cikarang (KRL Commuter Line)|Commuter Line Cikarang]]
| operator = daop1
| operator2 = [[KAI Commuter]]
| otoritas = [[Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek]]
| class = Besar tipe A
| services = {{adjacent stations|system=KRL Jabodetabek
|line2=blue|type2=Full Racket|right2=Bekasi Timur|left2=Kranji
|line3=blue|type3=Angke–Cikarang|right3=Bekasi Timur|left3=Kranji
|line4=blue|type4=Kampung Bandan–Cikarang|right4=Bekasi Timur|left4=Kranji}}
| track = 8
* jalur 1: sepur belok kereta api antarkota arah Jatinegara (jalur dwiganda)
* jalur 2: sepur lurus kereta api antarkota arah Jatinegara (jalur dwiganda)
* jalur 3: sepur lurus kereta api antarkota arah Cikarang–Cikampek (jalur dwiganda)
* jalur 4: sepur belok KRL arah Jatinegara
* jalur 5: sepur lurus KRL ke arah Jatinegara
* jalur 6: sepur lurus KRL dari arah Jatinegara
* jalur 7: sepur belok KRL arah Cikarang
* jalur 8: sepur simpan/jalur badug
| platform = Empat peron pulau yang sama-sama tinggi
| parking = Ya
| difabel = Ya
| nomor = 0504
| persinyalan = * Elektrik tipe [[Alstom]] ''Solid State Interlocking'' (1994–2017)<ref>{{cite journal|title=Study on Interlocking System in Indonesia|url=https://pdfs.semanticscholar.org/beab/714af554a793a1ddb3e041eaee31fa02a4b9.pdf|first1=A.|last1=Sugiana|first2=Key-Seo|last2=Lee|first3=Kang-Soo|last3=Lee|first4=Kyeong-Hwan|last4=Hwang|first5=Won-Kyu|last5=Kwak|year=2015|journal=Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway)|issue=46|access-date=2020-05-09|archive-date=2020-02-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20200227051129/https://pdfs.semanticscholar.org/beab/714af554a793a1ddb3e041eaee31fa02a4b9.pdf|dead-url=no}}</ref>
* Elektrik tipe Kyosan K5B (2017—sekarang)<ref>{{Cite news|url=https://www.antaranews.com/berita/655428/sistem-persinyalan-manggarai-jatinegara-diperbarui|title=Sistem persinyalan Manggarai-Jatinegara diperbarui|last=Rahayu|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=2019-02-27|first=Juwita Trisna|editor-last=Galiartha|editor-first=Gilang}}</ref>
| fasilitas = {{Infobox stasiun/fasilitas|ruang tunggu}}{{Infobox stasiun/fasilitas|loket}}{{Infobox stasiun/fasilitas|mesintiket}}{{Infobox stasiun/fasilitas|tamanbermainanak}}{{Infobox stasiun/fasilitas|airminum}}{{Infobox stasiun/fasilitas|facerecog}}{{Infobox stasiun/fasilitas|lift}}{{Infobox stasiun/fasilitas|eskalator}}{{Infobox stasiun/fasilitas|tangga}}
| cs = Ya
| boarding_pass = Ya
| musala = Ya
| toilet = Ya
| laktasi = Ya
| kesehatan = Ya
| atm = Ya
}}
[[File:Bekasi station in Jakarta, Indonesia.jpg|thumb|Stasiun Bekasi saat jam sibuk.]]
'''Stasiun Bekasi''' (kode: '''BKS''', +19 m) adalah stasiun kereta api yang terletak di Jl. H. Juanda, [[Kota Bekasi]], [[Jawa Barat]]. Sebagai stasiun yang terletak di [[Jabodetabek]], stasiun ini setiap harinya melayani ribuan penumpang komuter dengan tujuan [[Jakarta]] maupun ke arah timur ([[Cikampek]] sampai [[Purwakarta]]), baik menggunakan [[KRL]] maupun [[KRD]]. Disebelah barat Stasiun Bekasi terdapat sebuah depo yang digunakan untuk menyimpan armada KRL yang baru selesai digunakan.
 
Selain'''Stasiun Bekasi itu(BKS)''', atau yang juga dikenal sebagai '''Stasiun Bekasi Kota''', adalah [[stasiun kereta api]] kelas besar tipe A yang terletak di petak[[Marga jalurMulya, utamaBekasi KAUtara, Bekasi|Marga Mulya]], [[Bekasi Utara, Bekasi|Bekasi Utara]], [[Kota Bekasi]], [[Jawa antaraBarat]]; pada ketinggian +19 meter, termasuk dalam pengelolaan [[Daerah Operasi I Jakarta]]- dan [[SurabayaKAI Commuter]]. Stasiun ini melayani ribuan penumpang [[Komuter|penglaju]] menuju wilayah [[Jabodetabek]] dengan [[KRL Commuter Line]] dan terdapat bekas depo KRL di sebelah barat stasiun. Sebagai stasiun yang terletak di jalur KA perkotaan Jabodetabek, stasiun ini juga menjadi salah satu stasiun tersibuk karena dilintasi KA dari Jakartawilayah denganJabodetabek menuju berbagai tujuan di Pulau Jawa. Walaupun demikian, sebagian besar KA lintas kotaantarkota tidak berhenti di sini. Stasiun Bekasi, hanya disinggahi beberapa KA bisnis,antarkota ekonomiyang danberhenti campuranuntuk jarakmenaikkan jauh berhenti untukdan menurunkan penumpang.
 
== Sejarah ==
Terhitung 1 Maret 2012 semua kereta api jarak jauh tidak berhenti di stasiun ini. Namun pada tanggal 1 Juli 2013 diberlakukan keputusan yang memungkinkan beberapa Kereta Api jarak jauh untuk menurunkan penumpang di stasiun ini.
Pada Maret 1887, jalur kereta api ruas Batavia–Bekasi selesai dibangun oleh [[Bataviasche Oosterspoorweg Maatschappij]] (BOS).<ref name="archiv">{{Cite book|title=Archiv Für Eisenbahnwesen|last=|first=|publisher=|year=1925|isbn=|location=|page=|volume=48}}</ref> Pada awalnya, BOS memutuskan untuk membangun jalur kereta apinya dari Batavia hingga Karawang, tetapi yang terwujud adalah Batavia–Kedunggedeh (di sebelah barat Karawang). Perusahaan ini sempat mengalami permasalahan utang, sehingga [[Staatsspoorwegen]] memilih untuk membeli jalur BOS pada 1898.<ref>{{Cite book|title=Gouvernements-exploitatie in Nederlandsch-Indië|last=van der Stok|first=P.J.C.|publisher=Electrische Drukkerij het Vanderland|year=1913|isbn=|location=Amsterdam|page=}}</ref> Dengan dibelinya jalur ini, maka stasiun-stasiun di lintas ini juga ditingkatkan, yaitu dengan mengganti bangunan stasiun dengan bangunan yang lebih permanen dan masih mengusung gaya Indische—seperti stasiun lainnya di jalur SS kala itu—serta jalur diperpanjang hingga Karawang, kemudian Cikampek pada 27 Desember 1902.<ref>{{Cite book|title=Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932|last=|first=Staatsspoorwegen|publisher=Burgerlijke Openbare Werken|year=1921–1932|isbn=|location=Batavia|page=}}</ref>
 
Stasiun Bekasi menjadi saksi bisu peristiwa sejarah di tepi [[Kali Bekasi]]. Dari stasiun ini para tentara Jepang yang ditawan disiksa di sungai tersebut pada 19 Oktober 1945. Perwira angkatan laut Jepang, [[Tadashi Maeda|Laksamana Muda Maeda]], tidak terima atas penyiksaan itu, namun akhirnya memaafkan. Untuk memperingati peristiwa bersejarah tersebut, maka didirikanlah Monumen Peringatan Kali Bekasi.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.okezone.com/read/2016/08/26/337/1474133/news-story-kisah-stasiun-bekasi-jadi-saksi-pembantaian-puluhan-serdadu-jepang|title=NEWS STORY: Kisah Stasiun Bekasi Jadi Saksi Pembantaian Puluhan Serdadu Jepang|last=Wirayudha|first=Randy|date=|work=[[Okezone.com]]|language=id-ID|access-date=2019-09-08}}</ref>
Saat ini, Stasiun Bekasi melayani [[KRL Commuter Line]] tujuan [[Stasiun Jakarta Kota]] melalui [[Stasiun Manggarai]], [[Kereta api Patas Purwakarta]] tujuan [[Stasiun Jakarta Kota]] - [[Stasiun Cikampek]] sampai dengan [[Stasiun Purwakarta]] PP serta keberangkatan dan kedatangan [[Argo Parahyangan]] tujuan [[Stasiun Gambir]] - [[Stasiun Bandung]] PP untuk jadwal tertentu. Stasiun Bekasi juga melayani bongkar muat kereta api barang angkutan batu
bara dari [[Stasiun Cigading]]. Dari stasiun ini, batu bara diangkut oleh truk dan dibawa ke [[Cibinong, Bogor|Cibonong]].
 
Untuk mendukung pengoperasian KRL Jabotabek di Bekasi, Perumka mendirikan gardu [[listrik aliran atas]] pada September–November 1992. Sejak saat itu, KRL Jabotabek dapat beroperasi di lintas ini.<ref name="InfoDitjenka"/>
Stasiun ini juga menjadi stasiun paling timur dari jalur [[KRL Jabotabek]] karena elektrifikasi hanya sampai stasiun ini. Namun saat ini elektrifikasi sedang dilanjutkan sampai dengan [[Stasiun Cikarang]]. Jika dilihat, disebelah timur jembatan Kali Bekasi sudah mulai dipasang tiang listik untuk KRL. Selain itu, saat ini sedang ada pembangunan jalur ganda tambahan ruas Jatinegara-Cikarang sehingga membuat rel di jalur ini menjadi mempunyai 4 jalur kereta api. Hal ini dilakukan supaya kereta api reguler tak menganggu operasional [[KRL Commuter Line]].
 
== Bangunan dan tata letak ==
Disebelah timur stasiun ini, saat ini sedang dibangun stasiun baru yang akan dinamai [[Stasiun Bekasi Timur|Stasiun Ampera]]. Stasiun ini akan membantu Stasiun Bekasi untuk mengangkut penumpang disebelah timur [[Kota Bekasi]], karena saat ini Stasiun Bekasi sudah melebihi kapasitas hampir 190%.
Stasiun Bekasi pada awalnya memiliki lima jalur kereta api dengan jalur 1 dan 4 merupakan sepur lurus yang terlihat seperti di [[Stasiun Depok]] ditambah jalur-jalur bongkar muat angkutan [[batu bara]] di sisi barat daya emplasemen.
 
Pembangunan [[jalur dwiganda]] ruas [[Stasiun Manggarai|Manggarai]]–[[Stasiun Cikarang|Cikarang]] dilakukan sehingga jalur utama kereta api bertambah menjadi empat. Hal ini dilakukan supaya melancarkan perjalanan [[KRL Commuter Line]] dan KA barang maupun penumpang non KRL sehingga tidak saling terganggu.<ref>{{Cite news|url=https://bisnis.tempo.co/read/1066044/dikebut-pembangunan-ddt-manggarai-cikarang-ditarget-rampung-2020|title=Dikebut, Pembangunan DDT Manggarai-Cikarang Ditarget Rampung 2020|last=Antara|date=2018-03-03|work=[[Tempo.co]]|language=id|access-date=2018-05-13|editor-last=Luciana|editor-first=Anisa}}</ref>
== KRL ==
* [[KA Commuter Jabodetabek|Blue Line]] Ke [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]
* [[KA Commuter Jabodetabek|Red Line (Bekasi Branch)]]: ke [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]
* [[KA Commuter Jabodetabek|Gray Line (Bekasi Branch)]]: ke [[Stasiun Manggarai|Jakarta]]
 
Terkait dengan pembangunan jalur dwiganda ini, [[Kereta Api Indonesia|PT KAI]], [[KAI Commuter|KCI]] (sekarang KAI Commuter), Pemkot Bekasi, dan [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]] memutuskan untuk merenovasi stasiun ini. Selain itu, tata letak jalur di stasiun ini dirombak besar-besaran. Bangunan baru stasiun ini mengusung konsep minimalis modern dan dibuat menjadi stasiun bertingkat seperti stasiun-stasiun lainnya di jalur Cikarang–Klender. Ciri khas bangunan stasiun peninggalan [[Staatsspoorwegen]] sudah tidak terlihat karena terdampak renovasi yang dilakukan tersebut. Ketika bangunan stasiun baru di sisi selatan rampung dikerjakan, lahan bekas jalur bongkar muat angkutan batu bara di stasiun ini sudah diubah menjadi emplasemen jalur tambahan untuk layanan kereta api komuter dan menonaktifkan sementara jalur 1-3 untuk melanjutkan pembuatan bangunan stasiun baru di sisi utara.
== Kereta api ==
 
[[File:Lantai_Dua_Stasiun_Bekasi.jpg|220x124px|thumb|right|alt=Lantai dua Stasiun Bekasi pasca renovasi (sebelumnya hanya satu lantai saja). Foto diambil Mei 2023.|Lantai dua Stasiun Bekasi pasca renovasi.]]
=== Ke Jakarta/Cilegon ===
* [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]]: ke [[Stasiun Gambir|Jakarta]]
* [[Kereta api Argo Muria|Argo Muria]]: ke [[Stasiun Gambir|Jakarta]]
* [[Kereta api Purwojaya|Purwojaya]]: ke [[Stasiun Gambir|Jakarta]]
* [[Kereta api Taksaka|Taksaka Malam]]: ke [[Stasiun Gambir|Jakarta]]
* [[Kereta api Gumarang|Gumarang]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Tegal Bahari|Tegal Bahari]]: ke [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 63, 67, dan 69)
* [[Kereta api Cirebon Ekspres|Cirebon Ekspres]]: ke [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (Hanya KA 61)
* [[Kereta api Argo Jati|Argo Jati]]: ke [[Stasiun Gambir|Jakarta]] (KA 15 dan 17)
* [[Kereta api Sawunggalih Utama|Sawunggalih Utama Malam]]: [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Menoreh|Menoreh]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Jayabaya|Jayabaya]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Serayu|Serayu Malam]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|Gaya Baru Malam Selatan]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Brantas|Brantas]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Senja Utama Yogya|Senja Utama Yogya]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Senja Utama Solo|Senja Utama Solo]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Gajahwong|Gajahwong]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Krakatau|Krakatau]]: ke [[Stasiun Merak|Merak]]
* [[Kereta api Bengawan|Bengawan]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Progo|Progo]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
* [[Kereta api Jaka Tingkir|Jaka Tingkir]]: ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
 
Setelah bangunan stasiun baru di sisi utara rampung dikerjakan dan juga jalur dwiganda ruas [[Stasiun Cakung|Cakung]]–Bekasi dioperasikan pada pertengahan Desember 2022, jumlah jalur di stasiun ini bertambah menjadi delapan. Jalur 2 dijadikan sepur lurus kereta api antarkota arah [[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]], jalur 3 dijadikan sepur lurus kereta api antarkota arah Cikarang–[[Stasiun Cikampek|Cikampek]], jalur 5 dijadikan sepur lurus kereta komuter Commuter Line arah [[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]], dan jalur 6 dijadikan sepur lurus kereta komuter Commuter Line arah [[Stasiun Cikarang|Cikarang]]. Jalur 1-3 digunakan untuk pemberhentian kereta api penumpang jarak jauh, jalur 4 dapat digunakan untuk pemberhentian kereta api penumpang jarak jauh maupun KRL, jalur 5-7 digunakan untuk KRL, dan jalur 8 untuk parkir rangkaian kereta api.<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/share/q1krzi368|title=Renovasi Stasiun Bekasi akan Diperluas Dua Kali Lipat|date=2019-11-26|website=Republika Online|language=id|access-date=2020-06-16}}</ref> Jalur dwiganda berujung di sebelah timur stasiun ini, tepatnya di [[perlintasan sebidang]] sebelah timur Jembatan Sungai Bekasi.
=== Ke Bandung ===
* [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]] : Ke [[Stasiun Bandung Hall|Bandung]] (KA 20, 22, dan 30)
 
Benda bersejarah yang dipertahankan di Stasiun Bekasi adalah jendela kuno dan ornamen ukir-ukiran kayu yang berasal dari bangunan lama stasiun. Jendela kuno tersebut ditemukan saat proyek jalur dwiganda sedang berlangsung. Proyek tersebut juga menemukan bekas saluran air dan fondasi bangunan.<ref>{{Cite web|last=Indonesia|first=C. N. N.|title=Fakta dan Misteri Penemuan Situs Tua di Dekat Stasiun Bekasi|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200812152623-20-534979/fakta-dan-misteri-penemuan-situs-tua-di-dekat-stasiun-bekasi|website=nasional|language=id-ID|access-date=2024-05-23}}</ref><ref>{{Cite web|title=Penjelasan Perkeretaapian Jakarta-Banten tentang Sisa Struktur Bangunan di Stasiun Bekasi|url=https://wartakota.tribunnews.com/2020/08/13/penjelasakan-perkeretaapian-jakarta-banten-tentang-sisa-struktur-bangunan-di-stasiun-bekasi|website=Wartakotalive.com|language=id-ID|access-date=2024-05-23}}</ref>
=== Ke Cirebon ===
* [[Kereta api New Argo Jati|Argo Jati]] : ke [[Stasiun Cirebon|Cirebon]] (Hanya KA 18)
* [[Kereta api Cirebon Ekspres|Cirebon Ekspres]] : ke [[Stasiun Cirebon|Cirebon]] (KA 62 dan 68)
 
Bangunan ini memiliki luas 3.600 m² dilengkapi dengan musala, toilet, [[eskalator]], dan [[lift]].<ref>{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-4798698/revitalisasi-stasiun-bekasi-fasilitas-dibuat-ramah-bagi-penumpang-difabel|title=Revitalisasi Stasiun Bekasi, Fasilitas Dibuat Ramah bagi Penumpang Difabel|last=Mawardi|first=Isal|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|access-date=2020-06-16}}</ref>
=== Ke Tegal ===
* [[Kereta api Tegal Bahari|Tegal Bahari]] : ke [[Stasiun Tegal|Tegal]] (KA 64 dan 66)
 
{| cellpadding="3" cellspacing="0"
=== KA Tambahan ===
| colspan="5" |{{Infobox station/KAI header 2|kode=BKS|penomoran={{JakRSN|C|21|size=25}}|KAJJ=yes|KRL=yes}}
* [[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan Tambahan]] (Rangkaian [[Kereta api Harina|Harina]], [[Kereta api Turangga|Turangga]], dan [[Kereta api Gajayana|Gajayana]]) : ke [[Stasiun Gambir|Jakarta]] dan [[Stasiun Bandung Hall|Bandung]]
|-
* [[Kereta api Cirebon Ekspres|Cirebon Ekspres Fakultatif]] (Rangkaian [[Kereta api Senja Utama Solo|Senja Utama Solo]]) : Ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
|Lantai '''1'''
* [[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara Lebaran]] : Ke [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]]
| colspan="4" |'''Bangunan stasiun sisi utara'''
<nowiki>*</nowiki> : Tidak semua rangkaian
|-
| rowspan="20" style="border-top:solid 1px gray; border-bottom:solid 1px gray;" |'''G'''
| rowspan="2" style="border-top:solid 1px gray;" |Jalur '''1'''
| style="border-top:solid 1px gray;" |←
| style="border-top:solid 1px gray;" |Sepur belok
| style="border-top:solid 1px gray;" |→
|-
|←
|{{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian kereta api antarkota ke arah barat
|
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
|-
| rowspan="3" |Jalur '''2'''
| rowspan="3" |←
|Sepur lurus arah {{sta|Jatinegara}} (via jalur dwiganda)
| rowspan="3" |
|-
|Jalur berjalan langsung kereta api ke arah barat (via jalur dwiganda)
|-
|{{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian kereta api antarkota ke arah barat
|-
| rowspan="3" |Jalur '''3'''
| rowspan="3" |
|{{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian kereta api antarkota ke arah timur
| rowspan="3" |→
|-
|Sepur lurus arah {{Sta|Cikampek}} (via jalur dwiganda)
|-
|Jalur berjalan langsung kereta api ke arah timur (via jalur dwiganda)
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
|-
| rowspan="2" |Jalur '''4'''
|←
| {{rint|KAI|KAI}} Pemberhentian kereta api antarkota
|→
|-
|↔ {{Small|({{sta|Kranji}})}}
|{{Rcb|KRL Jabodetabek|c|inline=yes}} dari dan tujuan {{sta|Kampung Bandan}}
|
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
|-
| rowspan="2" |Jalur '''5'''
|← {{Small|({{sta|Kranji}})}}
|{{Rcb|KRL Jabodetabek|c|inline=yes}} menuju {{sta|Kampung Bandan}}
| rowspan="2" |
|-
|←
| Sepur lurus KRL Commuter Line ke arah {{sta|Jatinegara}}
|-
| rowspan="2" |Jalur '''6'''
| rowspan="2" |
| Sepur lurus KRL Commuter Line dari arah {{sta|Jatinegara}}
|→
|-
|{{Rcb|KRL Jabodetabek|blue|inline=yes}} menuju {{sta|Cikarang}}
|{{Small|({{sta|Bekasi Timur}})}} →
|-
| colspan="4" style="text-align:center; border:solid 2px black;" |{{Small|Peron pulau}}
|-
|Jalur '''7'''
|
|{{Rcb|KRL Jabodetabek|blue|inline=yes}} menuju {{sta|Cikarang}}
|{{Small|({{sta|Bekasi Timur}})}} →
|-
| style="border-bottom:solid 1px gray;" |Jalur '''8'''
| style="border-bottom:solid 1px gray;" |↔
| style="border-bottom:solid 1px gray;" |Sepur simpan
| style="border-bottom:solid 1px gray;" |
|-
| style="border-bottom:solid 1px gray;" |Lantai '''1'''
| colspan="4" style="border-bottom:solid 1px gray;" |'''Bangunan stasiun sisi selatan'''
|}
Per September 2024 KAI meluncurkan fitur [[Face recognition|Pengenalan wajah]] untuk boarding pass di stasiun Bekasi bersama dengan 19 stasiun yang lain <ref>{{Cite web|first=KAI|title=Daftar 19 stasiun kereta memiliki fitur face recognition|url=https://m.wiki-indonesia.club/wiki/Face_recognition#Daftar_stasiun|website=Ntahlah}}</ref>
 
== Layanan kereta api ==
Pada 1 Maret 2012, PT KAI sempat menerapkan kebijakan bahwa semua KA jarak jauh dan menengah tidak berhenti di stasiun ini.<ref>{{Cite news|url=http://poskotanews.com/2012/03/09/warga-minta-ka-berhenti-di-stasiun-bekasi/|title=Warga Minta KA Berhenti di Stasiun Bekasi - Poskota News|date=2012-03-09|newspaper=Poskota News|language=id-ID|access-date=2018-05-13|archive-date=2018-05-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20180514065021/http://poskotanews.com/2012/03/09/warga-minta-ka-berhenti-di-stasiun-bekasi/|dead-url=yes}}</ref> Namun pada 1 Juli 2013, diberlakukan keputusan yang memungkinkan beberapa KA jarak jauh dan menengah untuk menaikturunkan penumpang di stasiun ini.<ref>{{Cite news|url=http://poskotanews.com/2013/07/08/11-ka-berhenti-di-stasiun-bekasi/|title=11 KA Berhenti di Stasiun Bekasi - Poskota News|date=2013-07-08|newspaper=Poskota News|language=id-ID|access-date=2018-05-13|archive-date=2018-05-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20180513223818/http://poskotanews.com/2013/07/08/11-ka-berhenti-di-stasiun-bekasi/|dead-url=yes}}</ref>
 
Mulai 19 Juni 2018, beberapa jadwal perjalanan [[Kereta rel listrik Airport Railink Services|KRL Bandara Soekarno-Hatta]] sempat dilakukan pemanjangan lintas pelayanan sehingga menjangkau wilayah Bekasi.<ref>{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2018/06/18/23371111/besok-ka-bandara-mulai-diuji-coba-dari-stasiun-bekasi|title=Besok, KA Bandara Mulai Diuji Coba dari Stasiun Bekasi|author=David Oliver Purba|work=[[Kompas.com]]|date=18 Juni 2018|accessdate=19 Juni 2018|editor-last=Maharani|editor-first=Dian|first=David Oliver|last=Purba}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.beritasatu.com/megalopolis/497326-hari-ini-railink-uji-coba-operasi-ka-bandara-soekarnohatta.html|title=Hari Ini Railink Uji Coba Operasi KA Bekasi-Bandara Soetta|website=[[BeritaSatu.com]]|date=19 Juni 2018|accessdate=19 Juni 2018}}</ref> Akan tetapi, perjalanannya kembali dipangkas menjadi [[Stasiun Sudirman Baru|Sudirman Baru]]–[[Stasiun Bandara Soekarno-Hatta|Bandara Soekarno-Hatta]] pp untuk optimalisasi pelayanan. Menurut hasil evaluasi yang dilakukan oleh [[KAI Bandara|PT Railink]], perjalanan KRL Bandara saat melintasi Stasiun Manggarai sering mengalami keterlambatan akibat terkendala kesiapan infrastruktur stasiun yang saat itu masih dalam serangkaian renovasi.<ref>{{Cite news|url=https://metro.sindonews.com/read/1437088/170/minggu-pt-railink-hentikan-operasional-kereta-bekasi-bandara-soetta-1567753934|title=Minggu, PT Railink Hentikan Operasional Kereta Bekasi-Bandara Soetta|work=[[Sindonews.com]]|language=id|access-date=2019-09-08}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.suara.com/bisnis/2019/09/06/181304/operasional-kereta-bandara-soetta-dari-dan-menuju-bekasi-dihentikan|title=Operasional Kereta Bandara Soetta Dari dan Menuju Bekasi Dihentikan|date=2019-09-06|work=Suara.com|language=id|access-date=2019-09-08|last=Iswinarno|first=Chandra}}</ref>
 
Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023 revisi per 3 November 2024.
 
==Jadwal= Antarkota ===
{| class="wikitable"
'''Jadwal KA jarak jauh Stasiun Bekasi (BKS) sesuai GAPEKA 2015'''
|+Lintas utara Jawa
{| class="wikitable sortable"
!Nama kereta api
!No.KA
!KA
!Tujuan
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Datang
!Keterangan
!Berangkat
!Asal Kereta
|-
! colspan="5" |Eksekutif
|191
|[[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara]]
| rowspan="9" |[[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]
|Ekonomi AC
|00.11
|00.13
|[[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo (KTA)]]
|-
|{{kereta api|Argo Sindoro}}
|151
|Eksekutif
|[[Kereta api Jayabaya|Jayabaya Utara]]
|{{sta|Semarang Tawang}}
|Ekonomi AC Plus
|{{sta|Gambir}}
|00.46
|Pemberhentian hanya untuk perjalanan kereta api mengarah Gambir pada malam hari.
|00.48
|[[Stasiun Malang|Malang (ML)]]
|-
|{{kereta api|Argo Muria}}
|173
|Eksekutif
|[[Kereta api Gaya Baru Malam Selatan|Gaya Baru Malam Selatan]]
| rowspan="7" |{{Sta|Gambir}}
|Ekonomi AC
| rowspan="3" |{{sta|Semarang Tawang}}
|01.18
|Via {{Sta|Cirebon}}–{{sta|Tegal}}
|01.20
|[[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng (SGU)]]
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Merbabu}}
|137
|[[Kereta apiwisata Senjakomersial Utamadi YogyaIndonesia|Senja Utama Yogyakarta''Priority'']]
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon}}–{{sta|Tegal}}
|Bisnis AC
Pemberhentian hanya untuk perjalanan kereta api mengarah Semarang
|01.32
|01.34
|[[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta (YK)]]
|-
|Eksekutif
|175
|[[Kereta api Brantas|Brantas]]
|Ekonomi AC
|01.44
|01.46
|[[Stasiun Kediri|Kediri (KD)]]
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Sembrani}}
|163
|''Luxury''
|[[Kereta api Gajah Wong|Gajah Wong]]
| rowspan="2" |{{sta|Surabaya Pasarturi}}
|Ekonomi AC Plus
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon}}–{{sta|Semarang Tawang}}
|02.11
|02.13
|[[Stasiun Lempuyangan|Lempuyangan (LPN)]]
|-
|Eksekutif
|77
|[[Kereta api Gumarang|Gumarang]]
|Eksekutif, Bisnis, dan Ekonomi AC
|02.28
|02.30
|[[Stasiun Surabaya Pasar Turi|Surabaya Pasar Turi (SBI)]]
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Brawijaya}}
|133
|[[Kereta apiwisata Senjakomersial Utamadi SoloIndonesia|Senja Utama Solo''Imperial'']]
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
|Bisnis AC
| rowspan="2" |Via {{sta|Semarang Tawang}}–{{sta|Solo Jebres}}
|02.42
|02.44
|[[Stasiun Solo Balapan|Solo Balapan (SLO)]]
|-
|Eksekutif
|159
|[[Kereta api Menoreh|Menoreh]]
|Ekonomi AC Plus
|03.00
|03.02
|[[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang (SMT)]]
|-
! colspan="5" |Campuran
|53
|[[Kereta api Taksaka|Taksaka]]
|[[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]]
|Eksekutif Satwa
|03.10
|03.12
|[[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta (YK)]]
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Cheribon}}
|155
|Eksekutif
|[[Kereta api Jaka Tingkir|Jaka Tingkir]]
| rowspan="2" |[[Stasiun Pasar Senen{{Sta|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]Gambir}}
| rowspan="2" |{{sta|Cirebon}}
|Ekonomi AC Plus
| rowspan="6" |–
|03.22
|03.24
|[[Stasiun Purwosari|Purwosari (PWS)]]
|-
|Ekonomi
|225
|[[Kereta api Serayu|Serayu Malam]]
|Ekonomi AC
|04.09
|04.11
|[[Stasiun Purwokerto|Purwokerto (PWT)]]
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Tegal Bahari}}
|20
|Eksekutif
|[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]]
| rowspan="2" |[[Stasiun Bandung Hall{{sta|Bandung HallPasar (BD)]]Senen}}
| rowspan="34" |Eksekutif Argo{{sta|Tegal}}
|05.24
|05.26
| rowspan="2" |[[Stasiun Gambir|Gambir (GMR)]]
|-
|Bisnis
|36F**
|[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan Fakultatif]]
|06.55
|06.57
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Cheribon}}
|19
|Eksekutif
|[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]]
| rowspan="32" |[[Stasiun Gambir{{Sta|Jakarta Gambir (GMR)]]}}
|07.34
|07.36
|[[Stasiun Bandung Hall|Bandung Hall (BD)]]
|-
|Ekonomi
|61
|[[Kereta api Cirebon Ekspres|Cirebon Ekspres]]
|Eksekutif & Bisnis AC
|08.05
|08.07
| rowspan="2" |[[Stasiun Cirebon|Cirebon (CN)]]
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Tawang Jaya}}
|15
|Eksekutif
|[[Kereta api New Argo Jati|New Argo Jati]]
| rowspan="212" |Eksekutif{{sta|Pasar ArgoSenen}}
| rowspan="2" |{{sta|Semarang Tawang}}
|08.42
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon}}–{{sta|Tegal}}
|08.44
|-
|Ekonomi
|22
| rowspan="2" |[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]]
|[[Stasiun Bandung Hall|Bandung Hall (BD)]]
|08.56
|08.58
|[[Stasiun Gambir|Gambir (GMR)]]
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Gumarang}}
|21
|Eksekutif
|[[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]]
| rowspan="4" |Eksekutif{{sta|Surabaya Argo & Bisnis ACPasarturi}}
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon}}–{{sta|Semarang Tawang}}
|09.07
|09.09
|[[Stasiun Bandung Hall|Bandung Hall (BD)]]
|-
|Bisnis
|64
| rowspan="2" |[[Kereta api Tegal Bahari|Tegal Bahari]]
|[[Stasiun Tegal|Tegal (TG)]]
|09.32
|09.34
|[[Stasiun Gambir|Gambir (GMR)]]
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Dharmawangsa}}
|63
|Eksekutif
| rowspan="3" |[[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]]
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Semarang Tawang}}
|09.51
|09.53
|[[Stasiun Tegal|Tegal (TG)]]
|-
|Ekonomi
|31
| rowspan="2" |[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]]
|10.24
|10.26
| rowspan="2" |[[Stasiun Bandung Hall|Bandung Hall (BD)]]
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Brantas}}
|33
|Eksekutif Argo
| rowspan="2" |{{sta|Blitar}}
|11.15
| rowspan="2" |Via {{sta|Semarang Tawang}}–{{sta|Solo Jebres}}
|11.17
|-
|Ekonomi
|66
|[[Kereta api Tegal Bahari|Tegal Bahari]]
|[[Stasiun Tegal|Tegal (TG)]]
| rowspan="2" |Eksekutif & Bisnis AC
|11.27
|11.29
| rowspan="4" |[[Stasiun Gambir|Gambir (GMR)]]
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Jayabaya}}
|32
|Eksekutif
|[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]]
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
|[[Stasiun Bandung Hall|Bandung Hall (BD)]]
| rowspan="2" |Via {{sta|Semarang Poncol}}–{{sta|Surabaya Pasarturi}}
|12.11
|12.13
|-
|Ekonomi
|68
|[[Kereta api Cirebon Ekspres|Cirebon Ekspres]]
|[[Stasiun Cirebon|Cirebon (CN)]]
| rowspan="7" |Eksekutif Argo
|12.35
|12.37
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Blambangan Ekspres}}
|34
|Eksekutif
|[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]]
| rowspan="2" |{{Sta|Ketapang|3=Banyuwangi}}
|[[Stasiun Bandung Hall|Bandung Hall (BD)]]
| rowspan="2" |Via {{sta|Semarang Tawang}}–{{sta|Surabaya Pasarturi}}
|13.11
|13.13
|-
|Ekonomi
|35F**
|[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan Fakultatif]]
| rowspan="4" |[[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]]
|13.37
|13.39
| rowspan="2" |[[Stasiun Bandung Hall|Bandung Hall (BD)]]
|-
! colspan="5" |Ekonomi
|23
|[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]]
|14.27
|14.29
|-
|{{kereta api|Tawang Jaya}}
|17
| rowspan="2" |Ekonomi
|[[Kereta api New Argo Jati|New Argo Jati]]
| rowspan="6" |{{sta|Pasar Senen}}
|16.17
|{{sta|Semarang Poncol}}
|16.19
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Tegal}}
|[[Stasiun Cirebon|Cirebon (CN)]]
|-
|{{kereta api|Menoreh}}
|25
|{{sta|Semarang Tawang}}
|[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]]
|17.15
|17.17
|[[Stasiun Bandung Hall|Bandung Hall (BD)]]
|-
|{{kereta api|Kertajaya}}
|18
|Ekonomi Premium
|[[Kereta api New Argo Jati|New Argo Jati]]
| rowspan="2" |{{sta|Surabaya Pasarturi}}
|[[Stasiun Cirebon|Cirebon (CN)]]
| rowspan="2" |Via {{Sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Semarang Poncol}}
|17.37
|17.39
|[[Stasiun Gambir|Gambir (GMR)]]
|-
|{{kereta api|Airlangga}}
|7029*
| rowspan="3" |Ekonomi
|[[Kereta api Kutojaya Utara|Kutojaya Utara Lebaran]]
|[[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]
|Ekonomi AC
|18.24
|18.26
|[[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo (KTA)]]
|-
|{{kereta api|Majapahit}}
|67
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
|[[Kereta api Tegal Bahari|Tegal Bahari]]
| rowspan="2" |[[StasiunVia Gambir{{sta|JakartaSemarang GambirTawang}}–{{sta|Solo (GMR)]]Jebres}}
| rowspan="2" |Eksekutif & Bisnis AC
|18.46
|18.48
|[[Stasiun Tegal|Tegal (TG)]]
|-
|{{kereta api|Matarmaja}}
|27
|[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]]
|19.01
|19.03
|[[Stasiun Bandung Hall|Bandung Hall (BD)]]
|-
! colspan="5" |Kereta api fakultatif
|71F**
|[[Kereta api Cirebon Ekspres|Cirebon Ekspres Fakultatif]]
|[[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]
|Bisnis AC
|19.24
|19.26
|[[Stasiun Cirebon|Cirebon (CN)]]
|-
| rowspan="4" |{{kereta api|Argo Cheribon}}
|30
|''Luxury''
|[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]]
| rowspan="4" |{{Sta|Gambir}}
|[[Stasiun Bandung Hall|Bandung Hall (BD)]]
| rowspan="24" |Eksekutif & Bisnis AC{{sta|Cirebon}}
| rowspan="2" |KA 31F-32F beroperasi pada hari libur nasional dengan jadwal siang
|20.25
|20.27
|[[Stasiun Gambir|Gambir (GMR)]]
|-
|Eksekutif
|69
|[[Kereta api Tegal Bahari|Tegal Bahari]]
| rowspan="2" |[[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]]
|20.36
|20.38
|[[Stasiun Tegal|Tegal (TG)]]
|-
|Eksekutif
|57
| rowspan="2" |KA 29F-30F beroperasi pada hari libur nasional dengan jadwal malam
|[[Kereta api Purwojaya|Purwojaya]]
|Eksekutif Satwa
|20.51
|20.53
|[[Stasiun Cilacap|Cilacap (CP)]]
|-
|Ekonomi
|165
|}
|[[Kereta api Krakatau Ekspres|Krakatau Ekspres]]
 
|[[Stasiun Merak|Merak (MER)]]
{| class="wikitable"
|Ekonomi AC Plus
|+Lintas tengah Jawa
|21.23
!Nama kereta api
|21.25
!Kelas
|[[Stasiun Kediri|Kediri (KD)]]
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
! colspan="5" |Eksekutif
|13
|[[Kereta api Argo Muria|Argo Muria]]
| rowspan="2" |[[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir (GMR)]]
| rowspan="2" |Eksekutif Argo
|21.34
|21.36
|[[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang (SMT)]]
|-
|{{kereta api|Purwojaya}}
|29
|Eksekutif
|[[Kereta api Argo Parahyangan|Argo Parahyangan]]
| rowspan="5" |{{Sta|Gambir}}
|22.02
|{{sta|Cilacap}}
|22.04
|Via {{sta|Cirebon}}–{{Sta|Purwokerto}}
|[[Stasiun Bandung Hall|Bandung Hall (BD)]]
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Semeru}}
|62
|''Compartment Suite''
|[[Kereta api Cirebon Ekspres|Cirebon Ekspres]]
| rowspan="2" |{{sta|Surabaya Gubeng}}
|[[Stasiun Cirebon|Cirebon (CN)]]
| rowspan="4" |Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Yogyakarta}}
|Eksekutif & Bisnis AC
|22.12
|22.14
|[[Stasiun Gambir|Gambir (GMR)]]
|-
|Eksekutif
|185
|[[Kereta api Progo|Progo]]
| rowspan="2" |[[Stasiun Pasar Senen|Jakarta Pasar Senen (PSE)]]
| rowspan="2" |Ekonomi AC
|22.57
|22.59
|[[Stasiun Lempuyangan|Lempuyangan (LPN)]]
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Gajayana}}
|183
|''Luxury''
|[[Kereta api Bengawan|Senja Bengawan]]
| rowspan="2" |{{sta|Malang}}
|23.28
|-
|23.30
|Eksekutif
|[[Stasiun Purwosari|Purwosari (PWS)]]
|-
! colspan="5" |Campuran
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Bangunkarta}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Jombang}}
| rowspan="2" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="2" |Pemberhentian hanya untuk perjalanan kereta api menuju Pasar Senen
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Sawunggalih}}
| Eksekutif
| rowspan="19" | {{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="2" |{{sta|Kutoarjo}}
| rowspan="5" |Via {{sta|Cirebon}}–{{Sta|Purwokerto}}
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Fajar dan Senja Utama Yogya}}karta
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
| rowspan="3" |{{sta|Yogyakarta}}
|-
|Eksekutif
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Bogowonto}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
| rowspan="6" |{{sta|Lempuyangan}}
| rowspan="6" |Via {{sta|Cirebon Prujakan}}–{{Sta|Purwokerto}}
|-
|Eksekutif
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Gajahwong}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
|-
|Eksekutif
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Fajar dan Senja Utama Solo}}
|Eksekutif
| rowspan="4" |{{sta|Solo Balapan}}
| rowspan="4" |Via {{sta|Cirebon}}–{{Sta|Purwokerto}}
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Mataram}}
|Eksekutif
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Gaya Baru Malam Selatan}}
| Eksekutif
| rowspan="2" | {{sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Cirebon Prujakan}}–{{sta|Lempuyangan}}
|-
|Ekonomi
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Singasari}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Blitar}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Lempuyangan}}
|-
|Ekonomi
|-
! colspan="5" |Ekonomi
|-
|{{kereta api|Kutojaya Utara}}
| Ekonomi Premium
|{{sta|Jakarta Kota}}
|{{sta|Kutoarjo}}
| rowspan="3" | Via {{sta|Cirebon Prujakan}}–{{Sta|Purwokerto}}
|-
|{{kereta api|Progo}}
| rowspan="2" |Ekonomi
| rowspan="3" |{{sta|Pasar Senen}}
|{{sta|Lempuyangan}}
|-
|{{kereta api|Bengawan}}
|{{sta|Purwosari}}
|-
|{{kereta api|Jayakarta}}
|Ekonomi Premium
|{{sta|Surabaya Gubeng}}
|Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Lempuyangan}}
|}
<nowiki>*</nowiki> : KA Lebaran
 
{| class="wikitable"
<nowiki>**</nowiki> : KA Tambahan non Lebaran
|+Lintas selatan Jawa
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
! colspan="5" |Eksekutif
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Parahyangan}}
|''Luxury''
| rowspan="2" |{{Sta|Gambir}}
| rowspan="2" |{{sta|Bandung}}
| rowspan="2" |Hanya KA 51–52
|-
|Eksekutif
|-
! colspan="5" |Campuran
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Argo Parahyangan}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
| rowspan="9" |{{Sta|Gambir}}
| rowspan="3" |{{sta|Bandung}}
| rowspan="3" |–
|-
|Eksekutif
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Papandayan}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
| rowspan="3" |{{sta|Garut}}
| rowspan="3" |Via {{sta|Bandung}}–{{sta|Cibatu}}
|-
|Eksekutif
|-
|Ekonomi Premium
|-
| rowspan="3" |{{kereta api|Pangandaran}}
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Panoramic'']]
| rowspan="3" |{{sta|Banjar}}
| rowspan="3" |Via {{sta|Bandung}}–{{sta|Tasikmalaya}}
|-
|Eksekutif
|-
|Ekonomi Premium
|-
! colspan="5" |Ekonomi
|-
|{{kereta api|Cikuray}}
| rowspan="2" |Ekonomi
| rowspan="2" |{{sta|Pasar Senen}}
|{{sta|Garut}}
|Via {{Sta|Kiaracondong}}–{{sta|Cibatu}}
|-
|{{kereta api|Serayu}}
|{{sta|Purwokerto}}
|Via {{Sta|Kiaracondong}}–{{Sta|Kroya}}
|-
! colspan="5" |Kereta api fakultatif
|-
|{{kereta api|Argo Parahyangan}} Tambahan
|Eksekutif
|{{Sta|Gambir}}
|{{sta|Bandung}}
|Hanya jadwal malam untuk perjalanan menuju Bandung.{{Status KA|Argo Parahyangan Tambahan}}
|}
 
=== Komuter ([[Commuter Line]]) ===
== Angkutan umum ==
{| class="wikitable"
* [[Angkot|Koasi]] K01 ke Perumnas III Bekasi Timur
!Nama kereta api
* [[Angkot|Koasi]] K02 ke Pondok Gede
! colspan=2 | Relasi
* [[Angkot|Koasi]] K04 ke Terminal Bekasi
!Keterangan
* [[Angkot|Koasi]] K05B ke Perumnas II
|-
* [[Angkot|Koasi]] K07 ke Seroja
| rowspan="2" |{{rint|jakarta|blue}} [[KRL Commuter Line Cikarang|Commuter Line Cikarang]] ''(half racket)''
* [[Angkot|Koasi]] K10 ke Ujung Harapan.
|rowspan=2 | {{Sta|Cikarang}}<br><small>'''Bekasi'''<br>{{sta|Tambun}} (sebagian jadwal) </small>
* [[Angkot|Koasi]] K09 ke Wisma Asri/Babelan
|{{Sta|Angke}}
* [[Angkot|Koasi]] K09B ke Wisma Asri
| Via {{sta|Manggarai}}
* [[Angkot|Koasi]] K09P ke Villa Indah Permai
|-
* [[Angkot|Koasi]] K10 ke Ujung Harapan
| {{sta|Jakarta Kota}} (hanya jadwal malam dan dini hari)
* [[Angkot|Koasi]] K10A ke Pondok Ungu Permai
| Via {{sta|Pasar Senen}}
* [[Angkot|Koasi]] K15A ke Pondok Ungu Permai
|-
{{Stasiun2|Stasiun Kranji|Jalur kereta api Jatinegara-Cikampek|Stasiun Ampera}}
| rowspan="2" |{{rint|jakarta|blue}} [[KRL Commuter Line Cikarang|Commuter Line Cikarang]] (''full racket'')
| rowspan="2" |{{Sta|Cikarang}}<br><small> '''Bekasi'''<br>{{sta|Tambun}} (sebagian jadwal) </small>
| rowspan="2" |{{Sta|Kampung Bandan}}
|Perjalanan berlawanan arah jarum jam melalui {{Sta|Pasar Senen}}
|-
|Perjalanan searah jarum jam melalui {{Sta|Manggarai}}
|}
 
== Insiden ==
{{stasiun kereta api di Indonesia}}
Pada tanggal 1 Februari 2024, sejumlah pengguna jasa [[KRL Commuter Line]] memasang karangan bunga dan batu nisan pada bibir eskalator Stasiun Bekasi. Kejadian ini merupakan protes terhadap eskalator yang tidak segera diperbaiki dalam kurun waktu 100 hari. Akibat dari insiden ini, Direktorat Jenderal Perkeretaapian langsung menginstruksikan untuk langsung memperbaiki eskalator tersebut agar dapat digunakan kembali paling lambat akhir Februari. Eskalator berhasil diperbaiki pada 7 Februari pukul 03.00, tetapi eskalator tersebut mati lagi pada pukul 08.00.<ref>{{Cite news|last=Medistiara|first=Yulida|title=Eskalator di Stasiun Bekasi Sempat Nyala, tapi Kembali Diperbaiki|url=https://news.detik.com/berita/d-7182102/eskalator-di-stasiun-bekasi-sempat-nyala-tapi-kembali-diperbaiki|work=Detik|location=Jakarta|publisher=[[Trans Media]]|language=id-ID|access-date=2024-02-09}}</ref><ref>{{Cite news|last=Setiawan|first=Agus|date=2024-02-01|title=Pengguna KRL Gelar Aksi Duka Cita, Kirimkan Karangan Bunga di Eskalator Stasiun Bekasi|url=https://www.viva.co.id/trending/1683211-pengguna-krl-gelar-aksi-duka-cita-kirimkan-karangan-bunga-di-eskalator-stasiun-bekasi|work=Viva|location=Jakarta|language=id|access-date=2024-02-09}}</ref> Dua hari setelahnya, pada pukul 18.30 WIB, eskalator kembali berfungsi, dengan pembalikan arah naik/turun.<ref>{{Cite news|last=Janati|first=Firda|date=2024-02-09|title=Eskalator Stasiun Bekasi Akhirnya Berfungsi Kembali|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/09/19450031/eskalator-stasiun-bekasi-akhirnya-berfungsi-kembali|work=[[Kompas.com]]|location=[[Jakarta]]|publisher=[[KG Media]]|language=id|access-date=2024-02-09}}</ref>
 
== Galeri ==
{{stasiun-stub}}
<gallery>
{{Stasiun kereta api di Jakarta}}
Berkas:Bekasi Station 00.jpg|Suasana peron Stasiun Bekasi
Berkas:Bekasi Station 03.jpg|Lokomotif [[CC203]] 38 tiba di Stasiun Bekasi
Berkas:Bekasi Station 04.jpg|Bangunan lama Stasiun Bekasi
Berkas:Bekasi Station 05.jpg|Pintu keberangkatan sisi selatan
Berkas:Station Bekasi - panoramio.jpg|Papan nama stasiun di ujung peron
Berkas:Stasiun Bekasi Ramai.jpg|Area ruang tunggu untuk penumpang KA jarak jauh, Maret 2019
Berkas:Renovasi Stasiun Bekasi 201014 1.jpg|Revitalisasi bangunan Stasiun Bekasi sisi selatan 14-Okt-2020
Berkas:Renovasi Stasiun Bekasi 201014 2.jpg|Revitalisasi bangunan Stasiun Bekasi sisi selatan 14-Okt-2020
Berkas:Renovasi Stasiun Bekasi 201014 3.jpg|Revitalisasi bangunan Stasiun Bekasi sisi selatan 14-Okt-2020
Berkas:Renovasi Stasiun Bekasi 201014 4.jpg|Pembangunan peron baru di sisi selatan 14-Okt-2020
Berkas:Papan nama Stasiun Bekasi, 2021.jpg|Papan nama Stasiun Bekasi per April 2021
Berkas:Dua KRL JR205 berhenti di Stasiun Bekasi.jpg|alt=|Dua [[Kereta rel listrik JR East seri 205|KRL Seri 205]] di Stasiun Bekasi
</gallery>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
* {{id}} [https://kai.id/ Situs resmi KAI dan jadwal kereta api]
* {{id}} [https://commuterline.id/perjalanan-krl/jadwal-kereta Situs resmi KAI Commuter dan jadwal KRL Commuter Line]
 
{{Adjacent stations|system=KAI|line=Jakarta Kota–Cikampek|left=Kranji|right=Bekasi Timur}}
 
{{Stasiun KCI}}
{{stasiun kereta api di Indonesia}}
 
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Barat|Bekasi]]