Siklus Milankovitch: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Clean up, replaced: ekstrim → ekstrem (2) using AWB
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.05b - Perbaikan untuk PW:CW (Referensi sebelum tanda baca)
 
(14 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Siklus Milankovitch''' adalah suatu teori yang memberikan penjelasan mengenai variasi siklus pergerakan yang dialami [[bumi]] selama 100.000 dan 400.000 tahun.<ref>{{Cite book|last=Lévêque|first=C.|date=2003-01-10|url=https://books.google.co.id/books?id=-h3AFlmGS_kC&pg=PA383&lpg=PA383&dq=The+Milankovitch+cycle+is+a+theory+that+provides+an+explanation+of+the+variations+in+the+cycles+of+movement+experienced+by+the+earth+during+100,000+and+400,000+years.&source=bl&ots=qw4T31zNIH&sig=ACfU3U2_X2ud7fR3IpUwnd6HMVlqjzQdrA&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwiJkrbS_8j5AhVimeYKHVsEBr8Q6AF6BAg0EAM#v=onepage&q=The%20Milankovitch%20cycle%20is%20a%20theory%20that%20provides%20an%20explanation%20of%20the%20variations%20in%20the%20cycles%20of%20movement%20experienced%20by%20the%20earth%20during%20100,000%20and%20400,000%20years.&f=false|title=Ecology: From Ecosystem to Biosphere|publisher=Science Publishers|isbn=978-1-57808-294-0|language=en}}</ref> Dalam teorinya, Milankovitch memaparkan mengenai tiga hal yang dialami oleh bumi sehingga menghasilkan [[perubahan iklim]] akibat perbedaan [[intensitas]] [[radiasi]] matahari di permukaan bumi.
 
== Pergerakan Bumi ==
Dalam teorinya, Milankovitch memaparkan mengenai tiga hal yang dialami oleh bumi sehingga menghasilkan [[perubahan iklim]] akibat perbedaan [[intensitas]] radiasi matahari di permukaan bumi.
 
Pertama, '''[[Eksentrisitas orbit|Eksentrisitas]]''' ''(Eccentricity)'' yaitu perubahan bentuk dari [[orbit]] imajiner [[bumi]] yang mengelilingi [[matahari]]. Tentu bentukBentuk orbit itubumi sebenarnya tidak bulat, tetapi memiliki nilai eksentrisitas, sehinggalsehingga bentuknya menjadi sedikit [[elips]] dan tidak bulat sempurna. Nilai eksentrisitas suatu orbit berada di antara 0 (bulat sempurna) hingga 1 (parabola yang tidak memiliki ujung). Saat ini nilai eksentrisitas bumi adalah 0,0167, sementara ribuan tahun yang lalu nilainya 0.,0034 hingga 0.,058. Nilai eksentrisitas itu akan terus berubah membentuk suatu siklus yang bervariasi dalam 413.000 tahun. Seandainya bumi hanyalah satu-satunya [[planet]] yang mengelilingi matahari, maka eksentrisitasnya tidak akan begitu bervariasi dalam kurun waktu yang sangat lama. Nilainya akan lebih lambat bertambah, akan tetapi karena nilai eksentrisitas bumi dipengaruhi oleh [[Gravitasi|gaya gravitasi]] dari Jupiter dan Saturnus, maka pertambahan itu terjadi lebih cepat.
 
Akibat dari bentuk orbit bumi yang seperti itutersebut, muncul istilah [[perihelion]] dan [[aphelion]]. Saat ketika matahari berada dalam titik atau jarak terdekat dengan bumi disebut perihelion, dimanasaat bumi menerima [[radiasi]] paling tinggi dari matahari sehingga suhu menjadi lebih panas. UntukKetika matahari berada pada titik terjauhnya dengan bumi maka disebut aphelion, dimanasaat itu bumi menerima radiasi matahari terendah sehingga mengalami penurunan suhu.
 
Kedua adalah '''''Obliquity.,''''' Kemiringanyaitu kemiringan bumi ketika berotasi. Kemiringan itu bervariasi dalam kurun waktu 40.000 tahun, dan bergerserbergeser antara 22,1 derajat hingga 24,5 derajat. Jika kemiringan bumi bertambah maka musim panas akan lebih panas dan musim dingin akan lebih dingin. Sebaliknya, jika terjadi pengurangan kemiringan berarti musim panas akan menjadi lebih dingin dan musim dingin akan menjadi lebih panas. Saat ini kemiringan bumi berkurang, sehingga suhu bumi menjadi semakin panas. Seperti yang kita tahu kemiringan bumi saat ini adalah 23,4 derajat, dan saat ini sedang setengah jalannjalan bergerak menuju nilai minimunyaminimumnya, yaitu 22,1 derajat.
 
Ketiga adalah '''[[Presesi|Presisi]]''' ''(Precession)'', yaitu perubahan arah rotasi karena bergesernya [[Sumbu semimayor|sumbu]] bumi. Siklus ini bervariasi selama 19.000-23.000 tahun. Matahari dan bulan sangat berpengaruh terhadap perubahan ini. Dampak perubahan arah [[rotasi bumi]] ini bisa mengubah tanggal dari [[Apsis|titik apsis]] perihelion yang jatuh pada bulan Januari dan aphelion yang jatuh bulan Juli. Hal ini akanmenyebabkan meningkatkan kontrasperbedaan musim padayang salahcukup satukontras pada belahan bumi dansatu, sementara pada bagian lainnya penurunan,perbedaan sebagaiantar musim menjadi sulit terlihat. Sebagai contoh, saat ini posisi bumi sangat dekat dengan matahari pada saat musim dingin pada bumi [[Belahan Bumi utara|belahan utara]] sehingga [[musim dingin]] akan lebih panas dan sebaliknya. Dampak lain yang juga terjadi adalah perubahan iklim di [[kutub utara]] dan [[Kutub Selatan|kutub selatan]] bumi sehingga kutub utara sudah tidak sedingin dulu dan semakin lama suhunya semakin panas.
 
== Respon ==
Teori Milankovitch pada awalnya tidak begitu baik diterima di masyarakat, akan tetapi seiring berjalannya waktu, para ahli menemukan bahwa teori ini memiliki nilai kebenaran dan pada akhirnya semakin banyak dikenal orang.
Teori Milankovitch pada awalnya tidak begitu diterima di masyarakat, tetapi seiring berjalannya waktu, para ahli menemukan bahwa teori ini memiliki nilai kebenaran dan pada akhirnya semakin banyak dikenal orang. Meskipun begitu, para ahli memprediksi bahwa kejadian yang saat ini sedang terjadi di muka bumi (perubahan iklim yang terlampau cepat, kenaikan suhu yang terlalu cepat, dll.dan peristiwa lain) seharusnya terjadi sekitar 50.000 tahun lagi. Aktivitas manusia-lah yang telah mempercepat proses perubahan iklim. Alasannya karena [[Eksentrisitas orbit|eksentrisitas]] dari bumi akan lebih minimum dan [[Orbit geosentris|orbit bumi]] yang mengelilingi matahari akan menjadi lebih bulat.
 
Meskipun Siklus Milankovitch dapat menjelaskan mengenai perubahan iklim yang terjadi, tetap saja aktivitas manusia turut serta dalam mempercepat laju [[perubahan iklim]] tersebut. Global[[Pemanasan Warmingglobal]] adalah penyebab utama dari kenaikan suhu yang semakin lama semakin cepat semenjak setelah tahun 1930-1940. Selain karena telah terjadi [[Revolusi Industri|revolusi industri]], kemajuan zaman dan arus [[globalisasi]] terus menerus berkembang dan menyebar ke seluruh permukaan bumi. Gas-gas hasil efek [[rumah kaca]] seperti CO2,CO<sup>2</sup> dan [[aerosol]] jumlahnya pun semakin lama semakin banyak di [[Atmosfer Bumi|atmosfer.]] Sehinggasehingga energi panas yang diberikan matahari kepada bumi, setelah dipantulkan kembali dalam bentuk cahaya infrasinar redinframerah oleh bumi, tidak dapat menembus keluar atmosfer. Lapisan gas-gas efek rumah kaca seperti [[Karbon dioksida|CO2]], [[aerosol]], dlldan materi lain menghalangi arus pemantulan kembali energi panas matahari oleh bumi. Akibatnya, [[Inframerah|sinar innfrainframerah]] red itutersebut dipantulkan kembali ke bumi, dan terus-meneruskejadian terjaditersebut sepertiterus ituberulang. MauHal takini mau,menyebabkan suhu bumi akan terus meningkat. [[Temperatur]] permukaan bumi secara global meningkat sebesar kurang lebih 0.,6&nbsp;°C (kurang atau lebih 0.,2&nbsp;°C) sejak akhir abad 19, dan sekitar 0.,4&nbsp;°F (0.,2&nbsp;°C hingga 0.,3&nbsp;°C) sepanjang 25 tahun terakhir.
Meskipun begitu, para ahli memprediksi bahwa kejadian yang saat ini sedang terjadi di muka bumi (perubahan iklim yang terlampau cepat, kenaikan suhu yang terlalu cepat, dll.) seharusnya terjadi sekitar 50.000 tahun lagi. Aktivitas manusia-lah yang telah mempercepat proses perubahan iklim. Alasannya karena eksentrisitas dari bumi akan lebih minimum dan orbit bumi yang mengelilingi matahari akan menjadi lebih bulat.
 
Hal tesebuttersebut menunjukkan bahwa [[efek rumah kaca]] membuat kondisi perubahan iklim di bumi semakin ekstrem. DanEfek rumah kaca akan terus menerusterjadi, bertambah ekstrem,dan laju perubahan itu tidak bisa dihentikan, yang bisa dilakukan hanyalah memperlambat laju perubahan. Meskipun untuk melakukan hal tersebut dibutuhkan usahayausaha yang tidak mudah dan membutuhkan kerja sama yang global dan menyeluruh dari seluruh aspek masyarakat dunia untuk mengembalikan laju perubahan iklim tersebut kepadakembali kecepatannyake yangkecepatan normal menurut Siklus Milakovitch.
Meskipun Siklus Milankovitch dapat menjelaskan mengenai perubahan iklim, tetap saja aktivitas manusia turut serta dalam mempercepat laju perubahan iklim. Global Warming adalah penyebab utama dari kenaikan suhu yang semakin lama semakin cepat semenjak setelah tahun 1930-1940. Selain karena telah terjadi revolusi industri, kemajuan zaman dan arus globalisasi terus menerus berkembang dan menyebar ke seluruh permukaan bumi. Gas-gas hasil efek rumah kaca seperti CO2, aerosol jumlahnya pun semakin lama semakin banyak di atmosfer. Sehingga energi panas yang diberikan matahari kepada bumi, setelah dipantulkan kembali dalam bentuk cahaya infra red oleh bumi, tidak dapat menembus keluar atmosfer. Lapisan gas-gas efek rumah kaca seperti CO2, aerosol, dll menghalangi arus pemantulan kembali energi panas matahari oleh bumi. Akibatnya, sinar innfra red itu dipantulkan kembali ke bumi, dan terus-menerus terjadi seperti itu. Mau tak mau, suhu bumi akan terus meningkat. Temperatur permukaan bumi secara global meningkat sebesar kurang lebih 0.6&nbsp;°C (kurang atau lebih 0.2&nbsp;°C) sejak akhir abad 19, dan sekitar 0.4&nbsp;°F (0.2 hingga 0.3&nbsp;°C) sepanjang 25 tahun terakhir.
 
== Referensi ==
Hal tesebut menunjukkan bahwa efek rumah kaca membuat kondisi perubahan iklim di bumi semakin ekstrem. Dan akan terus menerus bertambah ekstrem, laju perubahan itu tidak bisa dihentikan, yang bisa dilakukan hanyalah memperlambat laju perubahan. Meskipun untuk melakukan hal tersebut dibutuhkan usahaya yang tidak mudah dan membutuhkan kerja sama yang global dan menyeluruh dari seluruh aspek masyarakat dunia untuk mengembalikan laju perubahan iklim tersebut kepada kecepatannya yang normal menurut Siklus Milakovitch.
<references />
 
== Bacaan tambahan ==
{{refbegin}}
* {{cite journal|author=Roe G|title=In defense of Milankovitch|journal=[[Geophysical Research Letters]]|volume=33|year=2006|pages=L24703|doi=10.1029/2006GL027817|issue=24|bibcode=2006GeoRL..3324703R}} ''This shows that Milankovitch theory fits the data extremely well, over the past million years, provided that we consider derivatives.''
Baris 26 ⟶ 29:
{{refend}}
 
== Pranala luar ==
{{commons|Milankovitch cycles|Milankovitch cycles}}
* [http://channel.nationalgeographic.com/channel/videos/ice-age-cycles/ Ice Age – Milankovitch Cycles – National Geographic Channel]
* [http://www.youtube.com/watch?v=Sx7dcoe_Mck The Coming Ice Age – Robert Felix – Red Ice Radio]
* [httphttps://web.archive.org/web/20080729060933/http://www.agu.org/revgeophys/overpe00/node6.html The Milankovitch band], [[Internet Archive]] of [[American Geophysical Union]] lecture
* [http://muller.lbl.gov/pages/IceAgeBook/IceAgeTheories.html Some history of the adoption of the Milankovitch hypothesis (and an alternative)]
* [http://muller.lbl.gov/papers/sciencespectra.htm More detail on orbital obliquity also matching climate patterns]
* {{cite web|title=Milutin Milankovitch|work=On the Shoulders of Giants|url=http://earthobservatory.nasa.gov/Features/Milankovitch/milankovitch.php|accessdate=January 15, 2010}}
* [http://aa.usno.navy.mil/faq/docs/seasons_orbit.php ''The Seasons''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130802165648/http://aa.usno.navy.mil/faq/docs/seasons_orbit.php |date=2013-08-02 }}
* [http://www.ncdc.noaa.gov/paleo/forcing.html The NOAA page on Climate Forcing Data] includes (calculated) data on orbital variations over the last 50 million years and for the coming 20 million years.
* [http://astrobiology.ucla.edu/OTHER/SSO/ The orbital simulations by Varadi, Ghil and Runnegar (2003)] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060210012245/http://www.astrobiology.ucla.edu/OTHER/SSO/ |date=2006-02-10 }} provide another, slightly different series for orbital eccentricity, and also a series for orbital inclination
* [http://www.abc.net.au/science/news/stories/2006/1763328.htm ABC: Earth wobbles linked to extinctions]