Revisi per 4 November 2016 07.50 sunting AABot (bicara \| kontrib) Bot, Pengecualian blokir IP 914.349 suntingan k Robot: Perubahan kosmetika ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 22 Maret 2017 13.21 sunting balikkan HsfBot (bicara \| kontrib) Bot 1.192.259 suntingan k Bot: penggantian teks otomatis (-dibawah, +di bawah)
Baris 8: '''Guhyeong dari Geumgwan Gaya''', juga kerap disebut '''Guhae''' (bertahta tahun 521-532)<ref>These dates are generally accepted. However, the ''[[Samguk Yusa]]'' gives 521-562 also provides the alternate dates 507-549.</ref> merupakan penguasa kesepuluh dan yang terakhir di [[Daftar penguasa korea#Geumgwan Gaya\|Geumgwan Gaya]]. Ia adalah putra [[Gyeomji dari Geumgwan Gaya\|Raja Gyeomji]] dan Ratu Suk. Ia menikahi Ratu Gyehwa, yang merupakan putri ''suijil'' Bunjil. Mereka memiliki 3 orang putra, masing-masing dari mereka kemudian menjadi ''[[gakgan]]'', atau jenderal: Sejong, Mudo dan Muduk. Menghadapi serangan gencar pasukan [[Silla]] ~~dibawah~~di bawah [[Beopheung dari Silla\|Raja Beopheung]], Raja Guhyeong memilih untuk menyerah, dan membawa keluarga dan hartanya ke Silla. Ia diterima dengan upacara dan keluarganya diterima sebagai ranking tertinggi kedua di Silla [[sistem ranking tulang]], "tulang sejati." Raja diberikan ranking ''[[Sangdaedeung]]'', dan diijinkan untuk menyimpan bekas wilayahnya sebagai lahan gaji ''[[sigeup]]''. Menurut riwayat ''[[Samguk Yusa]]'', hal ini terjadi baik pada 520 atau 490 tahun setelah kerajaan itu didirikan oleh [[Suro dari Geumgwan Gaya\|Raja Suro]]. == Referensi ==

Guhyeong dari Geumgwan Gaya: Perbedaan antara revisi