Farha Ciciek: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 8 Desember 2016 10.51 sunting DeviAyu (bicara \| kontrib) 32 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 23 November 2024 05.32 sunting balikkan Frly52 (bicara \| kontrib) 516 suntingan Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. Tag: VisualEditor Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
(13 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: '''Farha Ciciek''' (lahir tanggal 26 Juni 1963) adalah aktivis perempuan ~~islam~~ berasal dari [[Kota Ambon\|Ambon]] dan masih berdarah [[Arab.-Indonesia\|Arab]] dan Jawa.<ref name=":0">{{Cite news\|url=http://www.thejakartapost.com/news/2011/08/12/suporahardjo-and-farha-ciciek-salt-earth.html\|title=Suporahardjo and Farha Ciciek: Salt of the earth\|last=Post\|first=The Jakarta\|newspaper=The Jakarta Post\|access-date=2016-12-08\|archive-date=2021-10-24\|archive-url=https://web.archive.org/web/20211024024343/https://www.thejakartapost.com/news/2011/08/12/suporahardjo-and-farha-ciciek-salt-earth.html\|dead-url=no}}</ref> Ia melakukan pendampingan perempuan dan anak desa, kebanyakan buruh migran dan keluarganya, dalam peningkatan kepemimpinan, kewirausahaan, dan kemampuan di Tanoker Ledokombo dan PKBM Madani [[Kabupaten Jember\|Jember]]. Tanoker Iaberasal dari Bahasa Madura yang berarti kepompong, dalam hal ini lembaga Tanoker diasosiakan sebagai tempat transit untuk mencapai tahapan yang lebih baik. Bahasa Madura sendiri adalah bahasa yang lazim digunakan warga Ledokombo, Jember.<ref>{{Cite web\|url=http://www.antarajatim.com/lihat/berita/112120/tanoker-ajarkan-anak-berkarakter-lewat-permainan\|title=Tanoker Ajarkan Anak Berkarakter Lewat Permainan\|website=www.antarajatim.com\|access-date=2016-12-08\|archive-date=2016-12-21\|archive-url=https://web.archive.org/web/20161221053056/http://www.antarajatim.com/lihat/berita/112120/tanoker-ajarkan-anak-berkarakter-lewat-permainan\|dead-url=yes}}</ref> Farha juga melakukan pendampingan proses pengorganisasian para korban bom (Jakarta dan [[Bali]]) di Aliansi Indonesia Damai (AIDA).<ref>{{Cite web\|url=http://indonesia.ashoka.org/fellow/farha-ciciek\|title=Farha Ciciek {{!}} Ashoka Indonesia\|website=indonesia.ashoka.org\|access-date=2016-12-08\|archive-date=2016-12-20\|archive-url=https://web.archive.org/web/20161220115107/http://indonesia.ashoka.org/fellow/farha-ciciek\|dead-url=no}}</ref> == Pendidikan == Farha Ciciek menamatkan studi filsafat di Fakultas Ushuluddin [[Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta\|IAIN Sunan Kalijaga]].<ref>{{Cite web\|url=http://www.jurnalperempuan.org/tokoh/farha-ciciek-menyikapi-fundamentalisme-membaca-perempuan-bukan-sebagai-korban\|title=Farha Ciciek: Menyikapi Fundamentalisme: Membaca Perempuan Bukan Sebagai Korban\|website=Jurnal Perempuan\|access-date=2016-12-08\|archive-date=2017-08-23\|archive-url=https://web.archive.org/web/20170823101926/http://www.jurnalperempuan.org/tokoh/farha-ciciek-menyikapi-fundamentalisme-membaca-perempuan-bukan-sebagai-korban\|dead-url=no}}</ref> Farha juga menempuh S2 di Pasca [[Sarjana]] [[Universitas Gadjah Mada\|UGM]] dan pendidikan non degree di [[Universitas Nasional Australia\|Australian National University]] (ANU) selama setahun pada tahun 2005.<ref name=":0" /> == Referensi == {{reflist}} [[Kategori:Aktivis Indonesia]] [[Kategori:Alumni Universitas Nasional Australia]] [[Kategori:Arab-Indonesia]]