Sup primordial: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gigihmonodh (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Biologi evolusi menjadi Biologi evolusioner
 
(10 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{noref}}
"'''Sup purba'''" adalah sebuah istilah yang diperkenalkan oleh ahli biologi Soviet [[Alexander Oparin]] dan [[Bangsa Inggris|ilmuwan inggris]] [[J.B.S. Haldane|John Burdon Sanderson Haldane]]. Pada tahun 1924, ia mengusulkan sebuah teori tentang asal usul kehidupan di [[Bumi]] melalui perubahan kimia bertahap dari partikel-partikel yang mengandung karbon dalam sup purba.
{{tone}}
"'''Sup purbaprimordial'''", dikenal juga sebagai teori Oparine-Haldane adalah sebuah istilah yang diperkenalkan oleh ahli biologi Soviet [[Alexander Oparin]] dan [[Bangsa Inggris|ilmuwan inggris]] [[J.B.S. Haldane|John Burdon Sanderson Haldane]]. Pada tahun 1924, ia mengusulkan sebuah teori tentang asal usul kehidupan di [[Bumi]] melalui perubahan kimia bertahap dari partikel-partikel yang mengandung karbon dalam sup purbaprimordial<ref>{{Cite journal|last=Ahad|first=Md Abdul|date=2011|title=Evolution of First Life without Oparin (Primordial Soup) Theory of Evolution: a Critical Review|url=https://ojs.pphouse.org/index.php/IJBSM/article/view/99|journal=International Journal of Bio-resource and Stress Management|language=en|volume=2|issue=Mar, 1|pages=5–9|issn=0976-4038}}</ref>.
 
 
Ahli Biokimia Robert Shapiro telah meringkas teori "sup purbaprimordial" tersebut sebagai berikut :
1.# Bumi muda memiliki atmosfer dengan kandungan kimia yang berbeda dengan kondisi atmosfer bumi saat ini.
 
2.# Kondisi atmosfer saat itu, diikuti oleh terjadinya berbagai aliran energi, termasuk petir, menimbulkan campuran organik sederhana.
1. Bumi muda memiliki atmosfer dengan kandungan kimia yang berbeda dengan kondisi atmosfer bumi saat ini.
3.# Campuran ini terakumulasi pada sebuah "sup", yang terdapat pada beberapa lokasi seperti garis pantai, samudera, dan lain lain.
 
# Dengan perubahan-perubahan berikutnya, pada campuran sup tersebut terbentuklah molekul kompleks organik yang merupakan cikal bakal kehidupan.
2. Kondisi atmosfer saat itu, diikuti oleh terjadinya berbagai aliran energi, termasuk petir, menimbulkan campuran organik sederhana.
 
3. Campuran ini terakumulasi pada sebuah "sup", yang terdapat pada beberapa lokasi seperti garis pantai, samudera, dan lain lain.
 
4. Dengan perubahan-perubahan berikutnya, pada campuran sup tersebut terbentuklah molekul kompleks organik yang merupakan cikal bakal kehidupan.{{Main|Abiogenesis}}<div class="cx-template-editor-source-container" lang="en" dir="ltr" style="display: none;"><div class="cx-template-editor-source"><div class="cx-template-editor-title" title="This template is used after the heading of a section, to link to a sub-article (or sub-articles) that is entirely about the topic of the section. The template will display, in italics, &quot;Main article: Article 1, Article 2 and Article 3&quot;">Main</div><div class="cx-template-editor-param"><div class="cx-template-editor-param-title"><span id="1" class="cx-template-editor-param-key">Page 1</span><span data-key="1" title="The name of the first page that you want to link to. If this is not specified, the current page name (with no namespace prefix) is used instead. " class="cx-template-editor-param-desc"></span></div><div class="cx-template-editor-param-value" data-key="1" style="position: relative;">Abiogenesis</div></div></div></div>
 
{{Butuh rujukan|date=July 2010}}
 
== Referensi ==
<references />
 
[[Kategori:Biologi evolusievolusioner]]
{{biologi-stub}}