Jaringan telepon di Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
k top: clean up, added orphan tag
 
(14 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Orphan|date=Februari 2023}}
'''Jaringan telepon di Indonesia''' pada dasarnya dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu [[jaringan tetap]] dan [[jaringan bergerak]]. Jaringan tetap dapat dinikmati melalui [[telepon]] rumah atau kantor yang biasanya menggunakan [[kabel]]. Jaringan tetap di [[Indonesia]] meliputi jaringan telepon lokal, SLI, SLJJ, dan tertutup. Sedangkan jaringan bergerak meliputi [[satelit]], [[telepon seluler]], dan [[radio]] trunking. Kedua jaringan ini yang dipergunakan di seluruh dunia untuk membantu proses [[komunikasi]]. Ada jaringan, tentu ada juga alat yang dipergunakan untuk [[komunikasi|berkomunikasi]], salah satunya adalah [[telepon]].
 
'''Jaringan telepon di Indonesia''' pada dasarnya dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu [[jaringan tetap]] dan [[jaringan bergerak]]. Jaringan tetap dapat dinikmati melalui [[telepon]] rumah atau kantor yang biasanya menggunakan [[kabel]]. Jaringan tetap di [[Indonesia]] meliputi jaringan telepon lokal, SLI, SLJJ, dan tertutup. Sedangkan jaringan bergerak meliputi [[satelit]], [[telepon seluler]], dan [[radio]] trunking. Kedua jaringan ini yang dipergunakan di seluruh dunia untuk membantu proses [[komunikasi]]. Ada jaringan, tentu ada juga alat yang dipergunakan untuk [[komunikasi|berkomunikasi]], salah satunya adalah [[telepon]].
== Telepon ==
Telepon merupakan salah satu alat komunikasi yang mampu menerima dan mengirimkan suara melalui arus listrik yang diberikan oleh ''central office''. ''Central office'' sendiri merupakan pusat layanan komunikasi yang membentuk suatu jaringan telepon sehingga memungkinkan adanya proses komunikasi menggunakan telepon. Perusahaan telepon yang pertama kali muncul adalah [[Bell Telephone Company]]. Dibentuk pada tahun [[1977]] oleh [[Alexander Graham Bell]], [[Thomas Watson]], [[Gardiner Greene Hubbard]], dan [[Thomas Sanders]]. Perusahaan ini sangat sukses dan menjadi satu-satunya perusahaan telepon dalam jangka waktu yang cukup lama. Seiring perkembangan zaman, adanya jaringan telepon yang dianggap sangat membantu proses [[komunikasi]] mulai menyebar ke berbagai wilayah, termasuk [[Indonesia]].
 
== Sejarah telepon dan perkembangan jaringan ==
Baris 19 ⟶ 18:
 
=== Tahun 1967 ===
Perusahaan telekomunikasi selesai dengan pembangunan jaringan telekomunikasi Nusantara yang meliputi proyek [[gelombang mikro]] lintas SumateraSumatra, gelombang mikro Indonesia Timur yang menghubungkan Jawa, Nusa Tenggara, Sulawesi dan Kalimantan. Jaringan telepon itu semula menggunakan sistem [[baterai]] lokal dan kawat tunggal yang terpasang di atas permukaan tanah sehingga sering mengalami gangguan. Pembaharuan dan modernisasi kemudian dilaksanakan, pemasangan kabel jarak jauh diterapkan di bawah permukaan tanah, kawat tunggal diganti dengan [[kawat]] sepasang dan menggunakan sistem [[baterai]] sentral.
 
=== Tahun 1976 ===
Baris 28 ⟶ 27:
 
== Perusahaan penyedia jaringan telepon ==
Perusahaan penyedia jaringan telepon di Indonesia pada awalnya hanya Perusahaan Negara Telekomunikasi yang merupakan BUMN dan pecahan dari Perusahaan Negara Pos dan Telekomunikasi. <u>PN</u> Telekomunikasi kemudian berubah menjadi Perusahaan Umum Telekomunikasi (Perumtel) pada tahun <u>1974</u> dan berfungsi dalam menyediakan jasa telekomunikasi nasional maupun internasional. Lalu pada tahun 1980 seluruh saham PT Indonesian Satellite Corporation Tbk. (Indosat) diambil alih oleh pemerintah RI menjadi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk menyelenggarakan jasa telekomunikasi internasional, <u>terpisah</u> dari Perumtel.
 
Pada tahun <u>1991</u> Perumtel berubah bentuk menjadi Perusahaan Perseroan (Persero) [[Telekomunikasi Indonesia]]. Dalam kurun waktu yang cukup panjang <u>PT</u>. Telkom memonopoli jaringan telepon tetap di Indonesia setelah [[Indosat]] dijual pada perusahaan swasta milik Singapura, lalu tahun 2002 duopoli penyelenggarakan telekomunikasi lokal dimulai. Pasar bebas telekomunikasi memberi jalan bagi perusahaan-perusahaan lainnya ikut berkembang. <u>Tiga</u> dari perusahaan penyedia jaringan telepon tetap adalah Telkomsel, Indosat, dan BatamBintan. Perusahaan yang paling banyak muncul sampai saat ini adalah perusahaan dalam bidang telekomunikasi seluler. Mulai dari Telkomsel, Indosat, [[Excel]], [[Mobile-8]], [[Smart Telecom]], dan lain sebagainya. Berikut tabel yang memberikan data operator atau perusahaan penyedia jaringan telepon dan jenis jaringan yang disediakan.
 
{| class="wikitable"
Baris 52 ⟶ 51:
 
== Peluang ==
Beberapa hal yang mendukung perkembangan jaringan telepon di Indonesia saat ini adalah :
 
* Adanya tenaga yang lebih ahli dan terampil dalam membangun jaringan
Baris 60 ⟶ 59:
 
== Tantangan ==
Tantangan yang dimaksudkan disini adalah hambatan-hambatan dalam proses perkembangan dan penyebaran jaringan telepon di Indonesia. Beberapa hambatan tersebut adalah :
 
* Keterbatasan dana yang disediakan pemerintah dan perusahaan penyedia jaringan telepon
Baris 69 ⟶ 68:
== Referensi ==
* Jennifer Fandel, Alexander Graham Bell dan Telepon, 2008.
* M.A.M.Mirabito & B.L. Morgenstem, New Communication Technology : Applications, Policy, and Impact, Fifth Edition, 2004.
 
== Pranala luar ==
* [http://library.sbm.itb.ac.id/digilib/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptsbmitb-gdl-panjirizki-958 Telkom dan Indosat] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160304133551/http://library.sbm.itb.ac.id/digilib/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptsbmitb-gdl-panjirizki-958 |date=2016-03-04 }}
* [http://www.te.ugm.ac.id/~lilik/seminar/5_DirjenPosTel_BasukYusufIskandar.pdf Perkembangan telekomunikasi Indonesia]
* [http://www.herusutadi.com/tulisan/t20040419.shtml Peluang dan tantangan perusahaan telekomunikasi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090331073341/http://www.herusutadi.com/tulisan/t20040419.shtml |date=2009-03-31 }}
* [http://www.djayabersama.com pabx panasonic]
 
[[Kategori:Komunikasi di Indonesia]]