Postulat Koch: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Wadaihangit (bicara | kontrib) k Menambahkan foto ke halaman #WPWP |
||
(5 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Robert Koch BeW.jpg|jmpl|Potret diri Robert Koch]]
'''Postulat Koch''' atau '''Postulat Henle-Koch''' ialah
== Isi Postulat Koch ==
Isi Postulat Koch adalah:
* Organisme (parasit) harus ditemukan dalam hewan yang sakit, tidak pada yang sehat.
* Organisme
* Organisme yang dikulturkan
* Organisme tersebut
Bagaimanapun, harus diperhatikan bahwa Koch mengabaikan bagian kedua dari postulat pertama (organisme penyakit tidak ditemukan pada hewan sehat), ketika ia
▲Bagaimanapun, harus diperhatikan bahwa Koch mengabaikan bagian kedua dari postulat pertama (organisme penyakit tidak ditemukan pada hewan sehat), ketika ia menembukan karier asimtomatik atau tak bertanda pada [[kolera]]. Kemudian karier asimtomatik bertambah seiring ditemukannya [[virus]] seperti [[polio]], [[herpes simpleks]], [[HIV]] dan [[hepatitis C]].
Postulat ketiganya pun tidak selalu terjadi.
== Sejarah ==
Postulat Koch berkembang pada abad ke-19 sebagai panduan umum untuk mengidentifikasi patogen yang dapat diisolasikan dengan teknik tertentu.<ref>{{cite journal | author = Walker L, Levine H, Jucker M | title = Koch's postulates and infectious proteins. | journal = Acta Neuropathol (Berl) | volume = 112 | issue = 1 | pages = 1-4 | year = 2006 | id = PMID 16703338}}</ref> Walaupun dalam masa Koch, dikenal beberapa penyebab infektif yang memang bertanggung jawab pada suatu penyakit dan tidak memenuhi semua postulatnya.<ref>Koch R. (1884) ''Mitt Kaiser Gesundh'' '''2''', 1-88; Koch R. (1893) ''J. Hyg. Inf.'' '''14''', 319-333</ref> Usaha untuk menjalankan postulat Koch semakin kuat saat mendiagnosis penyakit yang disebabkan virus pada akhir abad ke-19. Pada masa itu virus belum dapat
== Referensi ==
|