Stasiun Bangoduwa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Khrisma sugandi (bicara | kontrib)
Menolak perubahan teks terakhir (oleh HsfBot) dan mengembalikan revisi 12125720 oleh CWJakarta
Kakei Yukata (bicara | kontrib)
 
(33 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{infobox stasiun
|image= "+arya+" Stasiun Bangoduwa 2023.JPGjpg
|caption=Stasiun Bangoduwa dipotret tahun 2023
|name=Bangoduwa|prov=Jawa Barat
|kotakabupaten=Cirebon
|kecamatan kotakabupaten=Klangenan
|desa=Bangodua
|kelurahan kota=Bangoduwa
|alamat=
|kodepos=45100
|kode= BDW
|tinggi=+8 m
|operator=[[Daerah Operasi III Cirebon]]daop3
|line=''Hanya untuk persilangan atau persusulanpenyusulan antarkereta api (KA).''
|letak= km 207+493 lintas [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]–[[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]]–[[Stasiun Cikampek|Cikampek]]–[[Stasiun Cirebon Prujakan|Cirebon Prujakan]]–[[Stasiun Prupuk|Prupuk]]–[[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]–[[Stasiun Kroya|Kroya]]
|nomor=0924
|class=III/kecil
|track=4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
|platform=Satu peron sisi dan tiga peron pulau yang sama-sama agak tinggi
}}
[['''Stasiun Bangoduwa]] (BDW)''' adalah stasiun kereta api yangkelas berada pada ketinggian 8 mIII/kecil yang terletak di desa [[BangoduwaBangodua, Klangenan, Cirebon]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +8 meter ini beradatermasuk dalam [[Daerah Operasi III Cirebon]] dan terletak di sebelah barat [[stasiun Cirebon]].
[[File:Bangoduwa sta 120402-0441.jpg|thumb|left|Stasiun Bangoduwa menghadap ke utara]]
[[Stasiun Bangoduwa]] (BDW) adalah stasiun kereta api yang berada pada ketinggian 8 m yang terletak di desa [[Bangoduwa, Klangenan, Cirebon]]. Stasiun ini berada dalam [[Daerah Operasi III Cirebon]] dan terletak di sebelah barat [[stasiun Cirebon]].
 
Awalnya, stasiun ini hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus.<ref>{{Cite book|date=1992|title=Ikhtisar Lintas dan Emplasemen|location=Bandung|publisher=Perumka|pages=06-057|url-status=live}}</ref> Sejak dibangunnya jalur ganda ruas Telagasari–Cirebon tahun 2007<ref>{{Cite book|last=Direktorat Jenderal Perkeretaapian|first=|year=2010|url=http://perpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file=digital/111987-[_Konten_]-Konten%20C7454.pdf|title=Rencana Strategis Kementerian Perhubungan 2010-2014 Bidang Perkeretaapian|location=|publisher=|isbn=|pages=|access-date=2021-03-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20210124155529/http://perpustakaan.bappenas.go.id/lontar/file?file=digital%2F111987-%5B_Konten_%5D-Konten%20C7454.pdf|archive-date=2021-01-24|url-status=live|dead-url=yes}}</ref>, jumlah jalur di stasiun ini bertambah menjadi empat dengan jalur 2 dijadikan sebagai sepur lurus arah [[Stasiun Cirebon|Cirebon]] saja dan jalur 3 merupakan sepur lurus arah [[Stasiun Cikampek|Cikampek]]. Bangunan lama stasiun yang merupakan peninggalan [[Staatsspoorwegen]] tetap dipertahankan.
==Kereta api==
Hanya melayani persilangan dan persusulan antar kereta api (KA).
 
Tidak ada layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini, kecuali jika terjadi penyusulan antarkereta api.
==Insiden==
Pada tanggal [[3 Januari]] [[2007]], jam 13.00 [[WIB]], sehari setelah kejadian kereta komuter 241 rute [[Jakarta]]-[[Stasiun Bojong Gede|Bojong Gede]] (JAKADEBOJO) anjlok di sekitar [[Stasiun Jakarta Kota]], [[Jakarta Barat]] (tepatnya di jalur 10) dan bus Senja Furnindo jurusan Lebak Bulus (Jaksel)-[[Jepara]] (Jateng) masuk kali ([[sungai]] kecil) di [[Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta]] km 34, [[Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur|Bambu Apus]], [[Cipayung, Jakarta Timur|Cipayung]], [[Jakarta Timur]] (Jaktim) menewaskan 4 orang dan melukai 25 orang serta dilarikan ke RS. Haji Jakarta, [[Pondok Gede, Bekasi|Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat (Jabar)]], RSUD Pasar Rebo, [[Jakarta Timur|Jaktim]] dan RS. Fatmawati, [[Cilandak, Jakarta Selatan|Cilandak, Jaksel]], sebuah kereta komuter KRD 721 jurusan [[Stasiun Prupuk|Prupuk]]-[[Stasiun Cirebon|Cirebon]]-[[Stasiun Jatibarang|Jatibarang]] anjlok dan masuk got di '''Stasiun Bangoduwa''', [[Klangenan, Cirebon|Kecamatan Klangenan]], [[Kabupaten Cirebon]], [[Jawa Barat]] (Jabar). Tidak ada korban jiwa, namun 10 orang dalam satu keluarga asal [[Songgom, Brebes]], [[Jawa Tengah]] (Jateng) yang hendak pergi melayat korban meninggal Kakek Saifudin, pekerjaan adalah [[guru]], yang berusia 56 tahun ([[15 Agustus]] [[1956]] - [[3 Januari]] [[2007]]) yang meninggal pada tanggal [[3 Januari]] [[2007]] akibat penyakit serangan jantung, di [[Jatibarang, Indramayu]] yang akan dimakamkan di TPU samping rumah dengan [[kereta api]] yang duduk di gerbong 2 bangku 4, ini terluka parah dan dibawa ke [[Puskesmas]] [[Klangenan, Cirebon]]. Korban ini Kejadian ini ketika [[KRD]] ini mulai beroperasi 11 hari lalu (tepatnya 4 hari sebelum Natal tahun [[2006]] (tepatnya [[21 Desember]] [[2006]])) di lintas [[Ciayumajakuning]]-[[Brebes]]. Peristiwa ini merintih mata terjadi di daerah [[Cirebon]] dan sekitarnya ([[Cirebon]], [[Indramayu]], [[Majalengka]] dan [[Kuningan]] ([[Jawa Barat]]) serta [[Brebes]] ([[Jawa Tengah]])).
 
== Galeri ==
{{stasiun|Stasiun Arjawinangun|Jalur kereta api Cikampek-Cirebon|Stasiun Cangkring}}
<gallery>
file:Stasiun Bangoduwa.JPG|Stasiun Bangoduwa
[[Filefile:Bangoduwa sta 120402-0441.jpg|thumb|left |Stasiun Bangoduwa menghadap ke utara]]
</gallery>
 
== Referensi ==
{{stasiun kereta api di Indonesia}}
{{reflist}}
 
{{Adjacent stations|system=KAI|line=Cikampek–Cirebon Prujakan|left=Arjawinangun|right=Cangkring}}
{{stasiun-stub}}
 
[[Kategori:Klangenan, Cirebon]]
[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Barat|Bangoduwa]]
 
 
{{coord|-6.6630784|108.4600085|display=title}}
{{stasiun-Jabar-stub}}