Stasiun Bluluk: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
MuchEric (bicara | kontrib)
Foto dan alamat stasiun
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
k istilahnya sekarang penjagaan aset. (via JWB)
 
(20 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{infobox stasiun
|name image = Stasiun Bluluk.jpg
| caption = Stasiun Bluluk pada tahun 2017
|prov=Jawa Timur
|desa name = Bluluk
|kabupaten=Lamongan
| prov = Jawa Timur
|kecamatan kabupaten=Bluluk
| kabupaten = Lamongan
|desa=Bluluk
| kecamatan kabupaten = Bluluk
|alamat=Jalan Raya Babat - Sukorame,Bluluk, Ngimbang, Lamongan
| desa = Bluluk
|kodepos=
| alamat = Jalan Raya Babat–Sukorame
|open=17 Mei 1900
| kodepos = 62274
|close=1981
| open = 18 Juni 1901
|kode=BLK
| close = 1981
|tinggi=+ 63M
| kode = BLK
|operator=Daerah Operasi VII Madiun
| tinggi = +63 63Mm
| coordinates = {{coord|7.276568|S|112.134731|E|region:ID_type:railwaystation|format=dms|display=inline,title}}
| operator = wpa7
| letak = km 44+950 lintas [[Stasiun Jombang|Jombang]]–''[[Stasiun Ploso|Ploso]]''–[[Stasiun Babat|Babat]]
| line = -
| nomor = 4155
| close_type = PJKA
}}
'''Stasiun Bluluk''' ('''BLK''') adalah [[stasiun kereta api nonaktif]] yang terletak di [[Bluluk, Bluluk, Lamongan]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +63 meter ini termasuk dalam [[Daerah Operasi VII Madiun|Wilayah Penjagaan Aset VII Madiun]].
[[Berkas:Stasiun Bluluk.jpg|kiri|jmpl]]
'''Stasiun Bluluk''' ('''BLK''') adalah stasiun kereta api non-aktif di [[Bluluk, Bluluk, Lamongan]]. Jalur ini dibangun pada tahun 1899 dan diresmikan pada tahun 1900 oleh [[Babat-Djombang Stoomtram Mij]], perusahaan kereta api [[Hindia Belanda]]. Namun pada tahun 1916 perusahaan ini bangkrut dan jalur ini dijual kepada [[Staatsspoorwegen]], perusahaan kereta api yang lain di Hindia Belanda. Hingga tahun [[1970]], stasiun ini masih ramai oleh penumpang.
 
Dalam sejarahnya, stasiun ini dibangun bersamaan dengan pembangunan [[jalur kereta api Babat–Jombang]] oleh [[Babat–Djombang Stoomtram Maatschappij]] (BDSM). BDSM tercatat mendapat konsesi izin dari Pemerintah Kolonial Hindia Belanda dan dicatatkan dalam besluit tertanggal 14 Mei 1896 dan dilanjut dengan besluit kedua tertanggal 12 Maret 1898.<ref>{{Cite book|title=De Indo-Nederlandsche wetgeving|last=Boudewijnse|first=J.|last2=van Soest|first2=G.H.|publisher=Elsevier|year=1902|isbn=|location=|pages=}}</ref> Stasiun ini dibuka bersamaan dengan selesainya segmen Ngimbang–Bluluk pada tanggal 18 Juni 1901 dan dilanjut ke Dradah pada tanggal 1 Januari 1902.<ref name=":0">{{Cite book|title=[[commons:File:De_Tramwegen_op_Java,_Gedenkboek,_samengesteld_ter_gelegenheid_van_het_vijf-en-twinting-jarig_bestaan_der_semarang-joana_stoomtram-maatschappij.pdf|Gedenkboek samengesteld ter gelegenheid van het Vijf en Twintig-Jarig Bestaan der Samarang-Joana Stoomtram Maatschappij]]|last=van Dirxland|first=Baron van der Goes|last2=Martens|first2=C.L.J.|publisher=Koninklijke Nederlandse-Boek en Kunsthandel van M.M. Couvee|year=1907|isbn=|location=Den Haag|pages=}}</ref> Sejak tanggal 1 Desember 1916, karena utang BDSM yang membengkak, [[Staatsspoorwegen]] mengakuisisi seluruh aset BDSM, termasuk jalur, stasiun, dan seluruh layanannya.<ref>{{Cite book|title=Gedenkboek der staatsspoor- en tramwegen in Nederlandsch- Indië 1875-1925|last=Reitsma|first=S.A.|publisher=Landsdrukkerij|year=1925|isbn=|location=|pages=}}</ref><ref>{{Citebook|title=Sejarah Perkeretaapian Indonesia Jilid 1|last1=Nusantara|first1=Tim Telaga Bakti|first2=(APKA)|last2=Asosiasi Pakar Perkeretaapian|publisher=CV. Angkasa|year=1997|isbn=9796651688|location=Bandung|pages=64}}</ref>
Pada tahun [[1970]] harga bensin menurun. Sehingga para penumpang yang tadinya menggunakan layanan kereta api berganti menjadi kendaraan umum dan mobil pribadi yang semakain perkembang. Apalagi prasarna di jalur ini sudah sangat tua. Karena terus merugi, [[PJKA]] menutup jalur ini pada tahun [[1981]]. Setelah ditutup, sebagian besar rel dibongkar dan dijual meksipun ada berberapa batang rel yang masih utuh. Kini bekas bangunan Stasiun Bluluk telah disewakan menjadi rumah warga.
 
Jalur kereta api ini ditutup bersama stasiun-stasiun dan seluruh layanannya pada tahun 1981, karena kalah bersaing dengan mobil pribadi dan angkutan umum. Kini bangunan Stasiun Bluluk masih ada, dan dijadikan sebagai bagian dari rumah warga.
<center>{{stasiun|Halte Wotan|Jalur kereta api Jombang-Babat|Halte Modho}}
 
== Referensi ==
{{stasiun-stub}}
{{reflist}}
{{coord|-8.217182|114.37572|display=title}}
 
{{Adjacent stations|system=KAI|line=Babat–Jombang|left=Modho|right=Wotan}}
 
[[Kategori:Bluluk, Lamongan]]
[[Kategori:Bekas stasiun kereta api di Jawa Timur|Bluluk]]
 
 
{{stasiun-Jatim-stub}}