Perilaku keorganisasian: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Ekadiwiki (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
(58 revisi perantara oleh 46 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Perilaku organisasikeorganisasian''' adalah suatu disiplin ilmu yang mempelajari tentang perilaku tingkat individu dan tingkat kelompok dalam suatu [[organisasi]] serta dampaknya terhadap kinerja (baik kinerja individual, kelompok, maupun organisasi).<ref name="ob">{{en}} {{cite book|author=Robbins, Stephen P., Timothy A. Judge|title=Organizational Behavior|publisher= Prentice Hall|year=2010|id=ISBN 978-0132163842}}</ref> Perilaku keorganisasian juga dikenal sebaagaisebagai '''Studistudi tentang organisasi'''. Studi ini adalah sebuah bidang telaah akademik khusus yang mempelajari [[organisasi]], dengan memanfaatkan metode-metode dari [[ilmu ekonomi|ekonomi]], [[sosiologi]], [[ilmu politik]], [[antropologi]] dan [[psikologi]]. Disiplin-disiplin lain yang terkait dengan studi ini adalah studi tentang [[Sumbersumber daya manusia]] dan [[psikologi industri]] serta [[perilaku organisasi]].
 
== Tinjauan umum ==
Studi organisasikeorganisasian adalah telaahtelah tentang pribadi dan [[dinamika kelompok]] dan konteks [[organisasi]], serta sifat organisasi itu sendiri. Setiap kali orang berinteraksi dalam organisasi, banyak faktor yang ikut bermain. Studi organisasikeorganisasian berusaha untuk memahami dan menyusun model-model dari faktor-faktor ini.
 
Seperti halnya dengan semua [[ilmu sosial]], perilaku organisasikeorganisasian berusaha untuk [[mengontrol]], [[memprediksikan]], dan [[menjelaskan]]. Namun ada sejumlah kontroversi mengenai dampak [[Etika|etis]] dari pemusatan perhatian terhadap perilaku pekerja. Karena itu, '''perilaku organisasi'''keorganisasian (dan studi yang berdekatan dengannya, yaitu [[psikologi industri]]) kadang-kadang dituduh telah menjadi alat ilmiah bagi pihak yang berkuasa. Terlepas dari tuduhan-tuduhan itu, Perilaku Organisasikeorganisasian dapat memainkan peranan penting dalam [[perkembangan organisasi]] dan keberhasilan kerja.
 
== Sejarah ==
Meskipun studi ini menelusuri akarnya kepada [[Max Weber]] dan para pakar yang sebelumnya, studi organisasikeorganisasian biasanya dianggap baru dimulai sebagai disiplin akademik bersamaan dengan munculnya [[manajemen ilmiah]] pada tahun 1890-an, dengan [[Taylorisme]] yang mewakili puncak dari gerakan ini. Para tokoh manajemen ilmiah berpendapat bahwa rasionalisasi terhadap organisasi dengan rangkaian instruksi dan studi tentang gerak-waktu akan menyebabkan peningkatan produktivitas. Studi tentang berbagai sistem [[kompensasi]] pun dilakukan.
 
Setelah [[Perang Dunia I]], fokus dari studi organisasikeorganisasian bergeser kepada analisis tentang bagaimana faktor-faktor manusia dan psikologi mempengaruhimemengaruhi organisasi. Ini adalah transformasi yang didorong oleh penemuan tentang [[Dampak Hawthorne]]. [[Gerakan hubungan antar manusia]] ini lebih terpusat pada [[tim]], motivasi, dan aktualisasi tujuan-tujuan individu di dalam organisasi.
 
Para pakar terkemuka pada tahap awal ini mencakup:
* [[Chester Barnard]]
* [[Henri Fayol]]
Baris 20:
* [[Victor Vroom]]
 
[[Perang Dunia II]] menghasilkan pergeseran lebih lanjut dari bidang ini, ketika penemuan logistik besar-besaran dan [[penelitian operasi]] menyebabkan munculnya minat yang baru terhadap sistem dan pendekatan rasionalistik terhadap studi organisasikeorganisasian.
 
Pada tahun 1960-an dan 1970-an, bidang ini sangat dipengaruhi oleh [[psikologi sosial[[]] dan tekanan dalam studi akademiknya dipusatkan pada [[penelitian kuantitatif]].
 
Sejak tahun 1980-an, penjelasan-penjelasan budaya tentang organisasi dan perubahan menjadi bagian yang penting dari studi ini. Metode-metode kualitatif dalam studi ini menjadi makin diterima, dengan memanfaatkan pendekatan-pendekatan dari [[antropologi]], [[psikologi]] dan [[sosiologi]].
Baris 28:
== Keadaan bidang studi ini sekarang ==
 
Perilaku organisasikeorganisasian saat ini merupakan bidang studi yang berkembang. Jurusan studi organisasikeorganisasian pada umumnya ditempatkan dalam sekolah-sekolah bisnis, meskipun banyak universitas yang juga mempunyai program psikologi industri dan ekonomi industri pula.
 
Bidang ini sangat berpengaruh dalam dunia bisnis dengan para praktisi seperti [[Peter Drucker]] dan [[Peter Senge]] yang mengubah penelitian akademik menjadi praktik bisnis. Perilaku organisasikeorganisasian menjadi semakin penting dalam ekonomi global ketika orang dengan berbagai latar belakang dan nilai budaya harus bekerja bersama-sama secara efektif dan efisien. Namun bidang ini juga semakin dikritik sebagai suatu bidang studi karena asumsi-asumsinya yang etnosentris dan pro-kapitalis (lihat [[Studi Manajemen Kritis]])
 
=== Tantangan Bisnis yang akan datang ===
 
# Masalah: Meningkatnya produktivitas tenaga kerja. Tantangan bisnis ke depan adalah bagaimana menciptakan keunggulan bersaing dan mempertahankan kesinambungan bisnis sehingga tuntutan peningkatan produktivitas kerja menjadi suatu keharusan. Upaya peningkatan produktivitas kerja diantaranya melalui perubahan perilaku.
# Peningkatan keahlian tenaga kerja. Keahlian dinyatakan dalam 3 bentuk: keahlian berkonsep, keahlian teknis dan keahlian teknologi.
# Menurunnya tingkat kesetiaan karyawan
# Respon atas era globalisasi (hilangnya batas waktu dan ruang), yakni [[globalisasi ekonomi]] dan globalisasi perusahaan.
# Budaya keanekaragaman tenaga kerja.
# Munculnya peniru temporer, yakni terdapat pergantian karena adanya persaingan sehingga daur hidup produk semakin singkat. Untuk itu produk yang jenuh membutuhkan inovasi-inovasi, salah satunya dengan cara menaikkan tingkat ketrampilan.
# Peningkatan kualitas pelayanan, produk, dan layanan purna jual.
# Tuntutan dalam beretika bisnis.
 
== Rujukan ==
{{reflist}}
* Weick, Karl E. ''The Social Psychology of Organizing'' ed. ke-2 McGraw Hill (1979) ISBN 0-07-554808-9.
* Simon, Herbert A. ''Administrative Behavior: A Study of Decision-Making Processes in Administrative Organizations'' ed. ke-4 The Free Press (1997) ISBN 0-684-83582-7.
* [http://www.mtsu.edu/~pmccarth/io_hist.htm Sejarah I/O] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070224192544/http://www.mtsu.edu/~pmccarth/io_hist.htm |date=2007-02-24 }}
* [http://www.geocities.com/Athens/Forum/1650/htmlobtoc02.html Tinjauan umum tentang bidang ini, termasuk bacaan dan kerangka teori-teori utamanya]
* [http://web.cba.neu.edu/~ewertheim/introd/introd.htm Pengantar kepada Perilaku Keorganisasian] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060305203837/http://web.cba.neu.edu/~ewertheim/introd/introd.htm |date=2006-03-05 }}
* [http://www.mtsu.edu/~pmccarth/io_hist.htm Sejarah I/O]
* [http://web.cba.neu.edu/~ewertheim/introd/introd.htm Pengantar kepada Perilaku Organisasi]
* Barley, S., & Kunda, G. (1992) "Design and devotion: Surges of rational and normative ideologies of control in managerial discourse", ''Administrative Science Quarterly'', vol. 37, hlm. 363-399.
* Research on Organizations: [http://ot.cavarretta.com Database bibliografi dan peta] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20190218123638/http://ot.cavarretta.com/ |date=2019-02-18 }}
 
== Lihat pula ==
Baris 50 ⟶ 61:
* [[Organisasi resmi]]
* [[McDonaldisasi]]
* [[Manajemen Stres]]
* [[Motivasi]]
* [[Kepuasan Kerja]]
Baris 60 ⟶ 72:
* [[Teori X dan teori Y]]
 
{{DEFAULTSORT:Prilaku}}
[[Kategori:Studi organisasi dan manajemen Sumber Daya Manusia]]
[[Kategori:Perilaku keorganisasian| ]]
[[Kategori:Psikologi sosial]]
 
[[de:Organisationstheorie]]
[[en:Organizational studies]]
[[fr:Théorie des organisations]]
[[lt:Organizacinė elgsena]]
[[th:จิตวิทยาอุตสาหกรรมและองค์การ]]