Kota Tanjungpinang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Kota Tanjungpinang menjadi Kota Tanjung Pinang |
||
(170 revisi perantara oleh 78 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Dati2
| settlement_type = Ibu kota
| nama = Kota Tanjungpinang
| nama_lain = Tanjung Pinang
| translit_lang1_type = [[Abjad Jawi]]
| translit_lang1_info = تنجوڠ ڤينڠ
| propinsi = Kepulauan Riau
| julukan = Kota Gurindam
| motto = Jujur bertutur, bijak bertindak
| image_skyline = {{multiple image
|border = infobox
|total_width = 300
|image_style = border:1;
|
|image1=Bundaran Dompak crop.jpg
|image2=Governors House.jpg
|image3=Pulau Penyengat 2.jpg
|image4=Haji Fisabilillah Monument.jpg
|image5=Museumtanjungpinang.jpg
}}
| caption = Dari atas, kiri ke kanan: Pemandangan Pulau Dompak, Gedung Daerah, Makam Para Sultan Melayu, Monumen Raja Haji Fisabilillah, dan Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah
| hari jadi = [[6 Januari]] [[1784]]
| koordinat = {{Coord|0.918567|104.466166}}
| lambang = Lambang Kota Tanjung Pinang.png
| peta = Kota Tanjung Pinang Peta.gif
| kecamatan = 4
| kelurahan = 18
| nama_walikota = Andri Rizal (Pj.)
| nama_wakil_walikota = ''lowong''
| nama sekretaris daerah = Zulhidayat
| nama ketua DPRD = Yuniarni Pustoko Weni
| luas = 144,56
| penduduk = 237580
| pendudukref = <ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2023|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=9 Februari 2024|format=visual}}</ref>
| penduduktahun = 30 Juni [[2024]]
| kepadatan = auto
| agama = {{ublist |item_style=white-space;
|78,00% [[Islam]] |12,64% [[Agama Buddha|Buddha]]
|{{Tree list}}
* 9,10% [[Kekristenan]]
** 7,70% [[Protestan]]
** 1,40% [[Katolik]]
{{Tree list/end}}
|[[Agama Konghucu|Konghucu]] 0,23% |[[Agama Hindu|Hindu]] 0,03%<ref name="TPN2019"/>}}
| bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]], [[Bahasa Melayu|Melayu]], [[Bahasa Jawa|Jawa]], [[Bahasa Minangkabau|Minangkabau]], [[Bahasa Hokkien|Hokkien]], [[Bahasa Tiochiu|Tiochiu]], [[Rumpun bahasa Batak|Batak]]
| IPM = {{increase}} 81,14 ([[2023]])<br>{{fontcolor|Green|sangat tinggi}}<ref name="IPM">{{cite web|url=https://kepri.bps.go.id/indicator/26/666/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia-umur-harapan-hidup-hasil-long-form-sp2020-.html|title=Indeks Pembangunan Manusia (Umur Harapan Hidup Hasil Long Form SP2020) 2021-20233|website=www.kepri.bps.go.id|accessdate=9 Februari 2024}}</ref>
| zona = WIB
| kode pos = 29000
|
| nomor_polisi = BP ''xxxx'' A*/T*
| SNI = TPG
| dau = Rp 506.523.294.000,- ([[2020]])<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=22 Agustus 2021|format=pdf}}</ref>
| web = {{URL|http://www.tanjungpinangkota.go.id/}}
}}
'''Tanjungpinang''' atau sering juga ditulis '''Tanjung Pinang''' adalah [[ibu kota]] dari provinsi [[Kepulauan Riau]], [[Indonesia]]. Kota ini terletak di [[Pulau Bintan]] dan beberapa pulau kecil seperti [[Pulau Dompak]] dan [[Pulau Penyengat]], dengan koordinat 0º5' LU dan 104º27' BT. Kota Tanjungpinang dahulunya adalah pusat pemerintahan [[Kesultanan Lingga|Kesultanan Riau-Lingga]]. Sebelum dimekarkan menjadi kota otonom, Tanjungpinang adalah ibu kota [[Kabupaten Kepulauan Riau]] (sekarang [[Kabupaten Bintan]]). Kota ini juga awalnya adalah ibu kota Provinsi [[Riau]] (meliputi Riau daratan dan kepulauan) sebelum dipindahkan ke [[Kota Pekanbaru]].<ref name="TPN2019">{{cite web|last=|first=|title=Kota Tanjungpinang Dalam Angka 2019|url=https://tanjungpinangkota.bps.go.id/publication/2019/08/16/8090ed3e961e230b93957c3e/kota-tanjung-pinang-dalam-angka-2019.html|website=www.tanjungpinangkota.bps.go.id|accessdate=4 Februari 2020|archive-date=2020-02-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20200204043300/https://tanjungpinangkota.bps.go.id/publication/2019/08/16/8090ed3e961e230b93957c3e/kota-tanjung-pinang-dalam-angka-2019.html|dead-url=no}}</ref>
Kota ini memiliki beberapa tempat pariwisata, seperti [[Pulau Penyengat]] yang hanya berjarak kurang lebih 2 mil dari [[Pelabuhan Sri Bintan Pura]], [[Pantai Trikora]] dengan pasir putih, terletak kurang lebih 65 km dari kota, dan pantai buatan yaitu [[Tepi Laut (Tanjungpinang)|Tepi Laut]] di garis pantai pusat kota.{{cn}}
Pelabuhan Laut Tanjungpinang di Sri Bintan Pura memiliki kapal-kapal jenis [[feri]] dan feri cepat (''speedboat'') untuk akses domestik ke pulau [[Batam]] dan pulau-pulau lain seperti [[Kepulauan Karimun]] dan [[Kundur]], serta kota-kota lain di Riau. Pelabuhan ini juga merupakan akses internasional ke [[Malaysia]] dan [[Singapura]].
== Geografi ==
Kota Tanjungpinang berada di [[Pulau Bintan]], Provinsi Kepulauan Riau dengan letak geografis berada pada 0°51' sampai dengan 0°59' Lintang Utara dan 104°23' sampai dengan 104°34' Bujur Timur. Wilayah Kota Tanjungpinang memiliki luas wilayah sekitar 239, 5 kilometer persegi dan sebagiannya merupakan wilayah perairan laut. Sebagian wilayah Tanjungpinang merupakan [[dataran rendah]], kawasan [[rawa]] bakau, dan sebagian lain merupakan [[perbukitan]], sehingga lahan kota sangat bervariasi dan berkontur.<ref name="TPN2019"/>
=== Batas wilayah ===
Wilayah Kota Tanjungpinang berbatasan dengan beberapa wilayah administratif, yaitu:
{{batas USBT
|utara = Kecamatan Teluk Bintan dan Kecamatan Bintan Utara, [[Kabupaten Bintan]]
|selatan = Kecamatan Mantang dan Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan
|barat = [[Kota Batam]] dan Kecamatan Teluk Bintan, Kabupaten Bintan
|timur = Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan
}}
=== Iklim ===
Kota Tanjungpinang maupun [[Pulau Bintan]] keseluruhan beriklim [[tropis]] dengan temperatur 23 °C – 34 °C. Tekanan udaranya berkisar antara 1.010,2 mbs dan 1.013,7 mbs.<ref name="tp2019">{{cite web|url=https://tanjungpinangkota.bps.go.id/publication/2018/08/16/451d2b7a421e420b95706745/kota-tanjung-pinang-dalam-angka-2018.html|title=Kota Tanjung Pinang Dalam Angka 2018|first=|last=|accessdate=21 Januari 2019|archive-date=2019-01-21|archive-url=https://web.archive.org/web/20190121232957/https://tanjungpinangkota.bps.go.id/publication/2018/08/16/451d2b7a421e420b95706745/kota-tanjung-pinang-dalam-angka-2018.html|dead-url=no}}</ref> Secara resmi, wilayah Kota Tanjungpinang tidak memiliki musim kemarau dan musim penghujan. Dalam arti lain, wilayah ini tidak mempunyai perbedaan musim yang mencolok di daerah ini. Dengan demikian, hujan dapat turun sepanjang tahun. Namun setiap akhir sampai dengan awal tahun terjadi "Angin Utara" yang sangat berbahaya dengan gelombang yang sangat kuat.
{{Tanjung Pinang weatherbox}}
== Sejarah ==
Berdasarkan [[Sulalatus Salatin]], Tanjungpinang merupakan bagian dari [[Kerajaan Malaka]]. Setelah jatuhnya [[Malaka]] ke tangan [[Portugal]], [[Mahmud Syah dari Malaka|Sultan Mahmud Syah]] menjadikan kawasan ini sebagai pusat pemerintahan [[Kesultanan Malaka]]. Kemudian menjadi pusat pemerintahan [[Kesultanan Johor]], sebelum diambil alih oleh [[Belanda]] setelah mereka menundukan perlawanan [[Raja Haji Fisabilillah]] tahun 1784 di [[Pulau Penyengat]].
Pada masa [[Hindia Belanda]], Tanjungpinang merupakan pusat pemerintahan ''Karesidenan Riouw''. Kemudian di awal kemerdekaan [[Indonesia]], menjadi ibu kota [[Provinsi Riau]]. Pada tahun 1957, Tanjungpinang menjadi ibu kota [[Provinsi Riau]]. Namun dua tahun kemudian ibu kota propinsi itu dipindahkan ke [[Kota Pekanbaru|Pekanbaru]].<ref name="BPS 2015">Kota Tanjungpinang Dalam Angka 2015, Badan Pusat Statistik, 2015</ref> Setelah itu statusnya menjadi [[Kota Administratif]] hingga tahun 2000. Berdasarkan UU Nomor 5 Tahun 2001, pada tanggal 21 Juni 2001 statusnya ditingkatkan menjadi Kota Tanjungpinang. Pusat pemerintahan yang semula berada di pusat Kota Tanjungpinang, kemudian dipindahkan ke [[Senggarang, Tanjung Pinang Kota, Tanjung Pinang|Senggarang]] (bagian utara kota).<ref>
== Pemerintahan ==
=== Daftar Wali Kota ===
{{utama|Daftar Wali Kota Tanjungpinang}}
Pada tahun 2002 Dra. Hj. [[Suryatati A. Manan]] terpilih sebagai [[wali kota]] pertama melalui pemilihan oleh [[DPRD]] Kota Tanjungpinang. Pada tahun 2007, ia terpilih kembali untuk menjadi Wali Kota Tanjungpinang. Kemudian pada tahun 2013, ia digantikan oleh H. [[Lis Darmansyah]], S.H. Kemudian Wali Kota Tanjungpinang dijabat oleh H. [[Syahrul]], S.Pd. Syahrul meninggal dunia dan digantikan oleh Hj. [[Rahma]], S.IP.
{{:Daftar Wali Kota Tanjungpinang}}
=== Dewan Perwakilan ===
{{utama|Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tanjungpinang}}
{{:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tanjung Pinang}}
=== Kecamatan ===
{{utama|Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Tanjungpinang}}
{{:Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Tanjung Pinang}}
==
{| class="wikitable" style="float: right; margin: .5em 0 .5em 1em;"
|-
Baris 95 ⟶ 122:
|}
[[Suku Melayu]] merupakan penduduk asli dan kelompok suku bangsa terbesar di Tanjungpinang. Disamping itu terdapat pula [[Suku Bugis
[[Bahasa]] yang digunakan di Tanjungpinang adalah [[Bahasa Melayu]]
== Transportasi ==
[[Transportasi]] di Tanjungpinang sebagian besar masih mengandalkan transportasi laut. Di kota ini terdapat 24 pelabuhan domestik dan satu pelabuhan internasional yaitu [[Pelabuhan Sri Bintan Pura]].<ref name="BPS 2015"/> Untuk terminal angkutan kota, hanya ada satu yaitu [[Terminal Sei Carang]]. Sedangkan untuk pengangkutan udara, kota ini dilayani oleh [[Bandar Udara Internasional Raja Haji Fisabilillah]] yang memiliki kapasitas
==
=== Rumah sakit ===
{{utama|Daftar rumah sakit di Kota Tanjungpinang}}
{{:Daftar rumah sakit di Kota Tanjungpinang}}
== Ekonomi ==
Pada tahun 2001, sektor perdagangan, hotel, dan restoran memberikan kontribusi yang cukup signifikan dalam membangun perekonomian Kota Tanjungpinang yaitu sebesar 35,54% kemudian diikuti oleh sektor industri pengolahan 15,37%, sektor bangunan 13,29%, sektor jasa-jasa 12,51%, dan sektor pengangkutan dan komunikasi 10,82%. Sedangkan sektor lainnya meliputi sektor listrik, gas, dan air bersih, keuangan, pertanian, dan sektor pertambangan dan penggalian sebesar 12,47%.<ref>ciptakarya.pu.go.id [http://ciptakarya.pu.go.id/profil/profil/barat/kep_riau/tanjung_pinang.pdf Profil Kota Tanjungpinang] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120227015624/http://ciptakarya.pu.go.id/profil/profil/barat/kep_riau/tanjung_pinang.pdf |date=2012-02-27 }} (diakses pada 4 Februari 2012)</ref>
== Pariwisata ==
[[Berkas:Pulau Penyengat.jpg|
[[Pulau Penyengat]] merupakan salah satu kawasan wisata di Kota Tanjungpinang. Pulau seluas 3,5
Pariwisata di Kota Tanjungpinang ditunjang oleh adanya 8 hotel berbintang, 32 hotel melati,<ref name="BPS 2015"/> 34 rumah makan dan pusat-pusat belanja yang terdiri dari 13 supermarket serta pertokoan yang tersebar di wilayah kota. Pada tahun 2014, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara sebagian besar berasal dari [[Singapura]] (71,39%) dan diikuti oleh [[Malaysia]] (13,71%). Wisatawan dari luar [[ASEAN]] terutama berasal dari [[
== Galeri ==
Baris 117 ⟶ 149:
Berkas:Monumen Raja Haji Fisabilillah.JPG|Monumen perjuangan Raja Haji Fisabilillah yang berada di pantai tepi laut (sunset).
Berkas:Tugu Proklamasi Riau.JPG|Tugu proklamasi yang berada dekat dengan pelabuhan Tanjungpinang.
Berkas:Gedung Perpustakaan Tanjung Pinang.JPG|Gedung Perpustakaan di
Berkas:Pelataran Boat-race, Tanjung Pinang.JPG|Pelataran Dragon Boat Race, Tanjungpinang.
Berkas:Swamp area in Tanjung Pinang.jpg|Hutan Bakau di Tanjungpinang
</gallery>
== Lihat Juga ==
* [[Pulau Batam]]
* [[Kota Batam]]
* [[Batam Raya]]
== Referensi ==
{{reflist|2}}
== Pranala luar ==
{{Commons|Category:Tanjungpinang}}
{{Wikisource|Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2001}}{{id}} {{resmi}}
{{
{{ibu kota provinsi di Indonesia}}
{{Kota Tanjungpinang}}
{{Kepulauan Riau}}
[[Kategori:Kota Tanjung Pinang| ]]
[[Kategori:Ibu kota provinsi di Indonesia|Tanjungpinang]]
[[Kategori:Kota di Kepulauan Riau|Tanjungpinang]]
[[Kategori:Kota di Indonesia|Tanjungpinang]]
[[Kategori:
|