Ambideksteritas: Perbedaan antara revisi

'''AmbidexterityAmbideksteritas''' atau '''kekikanan''' ({{lang-en|ambidexterity}}) adalah kemampuan seseorang untuk menggunakan kedua tangan dengan sama-sama baik.<ref>[{{Kamus|ambideksteritas}}</ref><ref>{{Cite web |url=https://www.oxforddictionaries.com/definition/english/ambidextrous?q=Ambidexterity#ambidextrous__5/ |title=bihandgle - definition of bihandgle in English from the Oxford dictionary] |access-date=2017-08-02 |archive-date=2016-06-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160614190316/http://www.oxforddictionaries.com/definition/english/ambidextrous?q=Ambidexterity#ambidextrous__5/ |dead-url=yes }}</ref><ref>[http://www.rightleftrightwrong.com/what.html Right, Left, Right, Wrong!]</ref> Sifat seseorang yang memiliki kemampuan ambideksteritas disebut '''ambidekstrus''' atau '''kikan'''.<ref>{{Kamus|ambidekstrus}}</ref><ref>{{Kamus|kikan}}</ref> Hanya sekitar satu persen dari semua orang di dunia yang secara alami ambidextrous (bersifat mampu menggunakan kedua tangan secara sama baik)ambidekstrus.<ref>[http://www.sciencedaily.com/releases/2010/01/100125094511.htm "Mixed-handed children more likely to have mental health, language and scholastic problems, study finds.]</ref>  Tingkat kemampuan dan fleksibilitas masing-masing tangan secara umum merupakan faktor kualitatif dalam menentukan ambidexterityambideksteritas seseorang: beberapa orang mempunyai kecakapan sempurna dan sama ketika menggunakan kedua tangan.

Kata "ambidextrous"ambidekstrus berasal dari [[bahasa Latin]]:  ''[[wiktionary:ambi-|ambi-]]'', yang berarti "keduanya", dan ''[[wiktionary:dexter|dexter]]'', yang berarti "benar" atau "baik, aktif". Dengan demikian, "ambidextrous"ambidekstrus ini secara harfiah adalah "benar keduanya" atau "baik kedua-duanya". Istilah '''[[wiktionary:ambidexter|ambidexter]]''' dalam [[bahasa Inggris]] pada awalnya digunakan dalam istilah  [[hukum]] untuk [[juri]] yang menerima suap dari kedua belah pihak untuk menghasilkan keputusan yang di inginkan mereka.<ref>1811 MMADEHof the Vulgar Tongue, page 12, {{ISBN|0-695-80216-X}}</ref>

=== BaseballBisbol ===

AmbidexterityAmbideksteritas sangat berharga dalam olahraga [[bisbol]]. "Beralih memukul" adalah fenomena yang paling umum, dan ini sangat berharga karena adonan biasanya memiliki lebih banyak kesempatan statistik berhasil memukul bisbol ketika itu dilemparkan oleh lawan-tangan pitcher. Oleh karena itu, seorangseseorang yang ambidextrousambidekstrus pemukul dapat bat dari sisi mana yang lebih menguntungkan baginya dalam situasi itu. Pete Rose, yang memiliki lebih banyak hits dari siapa pun dalam sejarah [[Major League Baseball]], beralihseorang pemukul beralih.<ref>[http://seattletimes.nwsource.com/html/sports/2003130073_moments16.html Seattletimes.com] paragraph 2</ref> Fielders harus fundamentalmenjadi ambidextrousambidekstrus untuk dapat menangkap dengan mereka yang non-dominannondominan tangan dan melempar dengan mereka yang dominan.{{Butuh rujukan|date=July 2017}}

=== MemerangiOlahraga olahragaTarung ===

Dalam [[Seni bela diri|olahraga tarung]], petarung dapat memilih untuk menghadapi lawan mereka baik dengan bahu kiri ke depan dalam kudakuda-kanan ("ortodoks") atau bahu kanan ke depan dalam kudakuda kidal ("south-paw"), dengan demikian tingkat dominasi silang akan berguna. Dalam [[tinju]], [[Manny Pacquiao]] memiliki kudakuda kidal di atas ring meskipun ia benar-benar ambidextrousambidekstrus di luar ring. Begitu pula dalam seni bela diri campuran, banyak yang secara alamiah merupakan penyerang kidal seperti [[Lyoto Machida]] dan [[Anderson Silva]], namun akan beralih sikap untuk membalas serangan lawan atau menangkis upaya menjatuhkan agar tetap berdiri.{{Butuh rujukan|date=October 2016}}

Dalam [[sepak bola]], mampu menendang dengan kedua kaki memberikan lebih banyak pilihan untuk melakukan passing dan mencetak gol, serta kemampuan untuk bermain di kedua sisi lapangan. Oleh karena itu, pemain dengan kemampuan menggunakan kaki yang lebih lemah dengan baik menjadi pemain berharga dalam tim apapun. Contoh pemain ambidextrousambidekstrus di antaranya:  [[Glenn Hoddle]], [[Carlos Valderrama|Valderrama]], [[Leon Osman]], [[Cristiano Ronaldo]], [[Michael Laudrup]], [[Francesco Totti]], [[David Beckham]], [[Andreas Brehme]], [[Johan Cruijff|Johan Cruyff]],<ref>[https://web.archive.org/web/20150214181524/http://bleacherreport.com/articles/1062536-20-greatest-two-footed-players-in-world-football-history/page/2 20 Great Two-Footed Players in World Football History | Bleacher Report]</ref> [[Paolo Maldini]], [[Ronaldo]], [[Diego Forlán|Diego Forlan]], [[Gianluca Zambrotta]], [[Shinji Ono]], [[Adriano Correia]], [[Hernanes]], [[Marek Hamšík]], [[Jack Rodwell]], [[Adam Lallana]], [[David Villa]], [[Santi Cazorla]], [[Pedro Rodríguez Ledesma|Pedro Rodriguez]],<ref>[https://web.archive.org/web/20130414062625/http://bleacherreport.com/articles/1599408-world-footballs-14-best-two-footed-players-right-now/page/3 World Football's 14 Best Two-Footed Players Right Now | Bleacher Report]</ref> [[Wissam Ben Yedder|Ben Yedder]], [[Ousmane Dembélé|Ousmane Dembelé]], & [[Neymar]]

Meskipun sebagian besar seniman punya kecenderungan memakai tangan tertentu, beberapa seniman menggunakan kedua tangan mereka untuk seni seperti [[menggambar]] dan [[Seni pahat|memahat]]. [[Leonardo da Vinci]]  diyakini dapat memanfaatkan kedua tangannya setelah cedera pada tangan kanannya selama awal masa kanak-kanak membuatnya harus membiasakan diri menggunakan tangan kirinya.<ref>{{Cite journal|last=McManus|first=IC|last2=Drury|first2=H|title=The handedness of Leonardo da Vinci: a tale of the complexities of lateralisation|journal=Brain Cogn|volume=55|pages=262–8|doi=10.1016/j.bandc.2004.02.042|pmid=15177791}}</ref>