Berpikir di luar kotak: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: penggantian teks otomatis (-asal-usul, +asal usul |
Wagino Bot (bicara | kontrib) |
||
(10 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:9dots.svg|
'''Berpikir di luar kotak''' atau '''berpikir di luar kebiasaan''' adalah cara berpikir di luar batasan masalah yang ada ataupun cara berpikir dengan menggunakan perspektif yang baru. Yang dimaksud kotak dalam hal ini adalah perumpamaan pembatasan diri seseorang pada saat melihat suatu permasalahan. Dalam definisi yang lebih luas, berpikir di luar kotak dideskripsikan sebagai suatu cara pikir baru di luar [[kebiasaan]] dari cara berpikir yang sebelumnya, cara berpikir yang berbeda dari orang-orang pada umumnya, cara berpikir [[kreatif]], di luar kemampuan diri dan kelompok
▲[[Berkas:9dots.svg|thumb|right|Tebakan "sembilan titik". Tujuan dari tebakan ini adalah menghubungkan semua titik yang ada dengan menggunakan maksimum empat garis lurus tanpa mengangkat pena dan tanpa berbalik arah dari garis yang sudah dibuat sebelumnya.]]
▲'''Berpikir di luar kotak''' adalah cara berpikir di luar batasan masalah yang ada ataupun cara berpikir dengan menggunakan perspektif yang baru. Yang dimaksud kotak dalam hal ini adalah perumpamaan pembatasan diri seseorang pada saat melihat suatu permasalahan. Dalam definisi yang lebih luas, berpikir di luar kotak dideskripsikan sebagai suatu cara pikir baru di luar [[kebiasaan]] dari cara berpikir yang sebelumnya, cara berpikir yang berbeda dari orang-orang pada umumnya, cara berpikir [[kreatif]], di luar kemampuan diri dan kelompok , dan cara berpikir yang mungkin tidak pernah terpikirkan oleh siapapun sebelumnya. Pada intinya, berpikir di luar kotak berarti berani untuk berpikir lebih jauh, tidak terfokus hanya pada apa yang dihadapi dan apa yang biasanya orang pikirkan, tetapi untuk bisa berfikir lebih jauh dari kemampuan dan kebiasaan yang ada dan orang-orang pada umumnya.
== Sejarah ==
Baris 11 ⟶ 9:
Asal usul dari frasa “berpikir di luar kotak” sesungguhnya tidak jelas; namun ungkapan ini sebagian dipopulerkan oleh karena teka-teki sembilan titik, yang mana [[John Adair]] mengklaim bahwa telah ia perkenalkan pada tahun 1969. [[Konsultan manajemen]] [[Mike Vance]] telah mengklaim bahwa penggunaan teka-teki sembilan titik dalam lingkaran konsultasi berasal dari budaya perusahaan milik [[Walt Disney Company]], dimana teka-teki itu digunakan di rumah.
Teka-teki ini mengajukan suatu tantangan [[intelektual]] –yakni untuk menghubungkan titik-titik dengan menggambar empat garis lurus, yaitu garis
Teka-teki sembilan titik ini berusia lebih tua daripada slogan ‘berpikir di luar kotak’. Teka-teki ini muncul pada [[Cyclopedia of Puzzles]] oleh [[Sam Loyd]] pada tahun [[1914]]. [[Kompilasi The Puzzle-Mine: Puzzles Collected from the Works of the Late Henry Ernest Dudeney]] pada tahun [[1951]], teka-teki yang diciptakan oleh Dudeney sendiri.
Baris 23 ⟶ 21:
== Rujukan ==
* Jr, W. G. (2004). Thinking Outside The Box: How Educational Leader Can Savely Navigate The Rough Waters of Change. Maryland: Scarecrow Education.
* Rozaki, Z. (2011). The Big 4 In Life. Jakarta: PT
== Pranala luar ==
|