Ciputra: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k Menambah Kategori:Miliarder Indonesia menggunakan HotCat
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(73 revisi perantara oleh 43 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{tentang|pengusaha Indonesia|perusahaan properti miliknya|Ciputra Group}}
{{Refimprove}}
{{Infobox Officeholderperson
| honorific-prefix = [[Doktor|Dr. (H.C.)]] [[Insinyur|Ir.]]
| birth_name = '''Tjie Tjin Hoan''' (清華振焕)
| name = {{PAGENAME}}Ciputra
| image = Chairman of Jaya Raya Foundation, Ciputra in the inauguration of the PB Jaya Raya Sports Building (2016).jpg
| caption = Ciputra saat sambutan peresmian Gedung Olahraga PB Jaya Raya pada 2016
|imagesize = 150px
|caption order =
|order office1 =
|office1 president1 =
|president1 term_start1 =
|term_start1 term_end1 =
|term_end1 predecessor1 =
|predecessor1 successor1 =
|successor1 birth_date = {{birth date|1931|8|24}}
| birth_place = {{negara|Belanda}} = [[Parigi]], [[Sulawesi TengahCelebes]], masa [[Hindia Belanda]]
|birth_date death_date = {{birthdeath date and age|2019|11|27|1931|8|24}}
|birth_place = {{negara|Belanda}} [[Parigi]], [[Sulawesi Tengah]], masa [[Hindia Belanda]]
|death_date death_place = [[Singapura]]
|death_place party =
|party spouse = Dian Sumeler
| children = {{unbulleted list|[[Rina Ciputra Sastrawinata]] <br /> |[[Junita Ciputra]] <br /> |[[Cakra Ciputra]] <br /> |[[Candra Ciputra]]}}
|spouse = Dian Sumeler
| residence =
|children = [[Rina Ciputra Sastrawinata]] <br /> [[Junita Ciputra]] <br /> [[Cakra Ciputra]] <br /> [[Candra Ciputra]]
|residence alma_mater = [[Institut Teknologi Bandung]]
| occupation = {{hlist|[[Pengusaha]] <br /> |[[filantropi]]s|[[insinyur]]|[[arsitek]]}}
|alma_mater = [[Institut Teknologi Bandung]]
|occupation = [[Pengusaha]] <br /> [[filantropi]]s
|religion = [[Kristen Protestan]]
}}
'''[[Doktor|Dr. (H.C.)]] [[Insinyur|Ir.]] '''Ciputra''' atau ({{lang-zh|c=徐振焕|poj='''Tjie Tjin Hoan''' ([[Rumpun bahasa Tionghoa|Bahasa Tionghoa]]: 徐清華; [[Hanyu Pinyin]]: ''Xú Qīnghuá''}}; {{lahirmati|[[Parigi]], [[Sulawesi Tengah]]|24|8|1931|[[Singapura]]|27|11|2019}}) adalah seorang [[insinyur]] dan [[pengusaha]] di [[Indonesia]]. Ia terkenal sebagai pengusaha [[properti]] yang sukses, antara lain pada [[Jaya Group]], [[Metropolitan Group]], dan [[Ciputra Group]]. Selain itu ia juga dikenal sebagai seorang [[filantropis]], dan berkiprah di bidang pendidikan dengan mengembangkan sekolah dan [[Universitas Ciputra]].
 
Pada 2011, ''[[Forbes]]'' merilis daftar orang terkaya di Indonesia, Ir. Ciputra menduduki peringkat ke-27 dengan total kekayaan US$ 950 juta.<ref>[http{{Cite news|url=https://wwwnews.detiknewsdetik.com/read/2011/11/24/114227berita/d-1774630/10/ini-dia-40-orang-terkaya-indonesia- Artikel:"|title=Ini Dia 40 Orang Terkaya Indonesia " di detik.com]</ref>.
|work=[[Detik.com|detikcom]] |date=24 November 2011 |accessdate=22 Januari 2016}}</ref>
 
[[Berkas:Gerbang Citra Indah Jonggol.jpg|275px|jmpl|Salah satu mahakarya Ciputra di ''Kota Mandiri'' Citra Indah City, [[Jonggol, Bogor|Kota Jonggol, Bogor]].]]
== Masa muda ==
Ciputra, yang memiliki nama lahir Tjie Tjin Hoan, menghabiskan masa kecil hingga remajanya di Parigi, [[Sulawesi Tengah]]. Sejak kecil Ciputra sudah merasakan kesulitan dan kepahitan hidup. Bapaknya Tjie Siem Poe ditangkap oleh pasukan tak dikenal,<ref>''[http://www.ciputra.org/node/498/dr-ir-ciputra-kick-andy.htm Dr. Ir. Ciputra on Kick Andy]'', situs web Universitas Ciputra, 20 Oktober 2008. Diakses 14 September 2010.</ref> karena dituduh sebagai mata-mata Belanda/Jepang dan tidak pernah kembali lagi pada tahun 1944.
 
== Kehidupan awal ==
Ketika remaja ia bersekolah di Sekolah Menengah Pertama dan [[SMA Frater Don Bosco|Sekolah Menengah Atas Frater Don Bosco]] di [[Manado]]. Setamatnya dari Sekolah Menengah Atas, ia meninggalkan desanya menuju Jawa. Ia kemudian kuliah di [[Institut Teknologi Bandung]]. Pada tingkat empat, ia bersama Budi Brasali dan Ismail Sofyan mendirikan usaha konsultan arsitektur bangunan yang berkantor di sebuah [[garasi]]. Setelah Ciputra meraih gelar insinyur pada tahun 1960, ia pindah ke Jakarta.
Ciputra, yang memiliki nama lahir Tjie Tjin Hoan, menghabiskan masa kecil di Parigi, [[Celebes]] (kini [[Sulawesi Tengah]]). Pada usia 6 tahun, Ciputra dibawa kembali ke [[Gorontalo]] oleh Ibunya.<ref name="bio">{{Cite news|url=https://entrepreneur.bisnis.com/read/20150427/268/427220/ciputra-way-inilah-kisahku-seorang-ciputra |title=CIPUTRA WAY: Inilah Kisahku, Seorang Ciputra |author=Ir. Ciputra |work=[[Bisnis Indonesia|Bisnis.com]] |date=27 April 2015 |accessdate=22 Januari 2016|last=Sihombing |first=Martin |editor-last=Ciputra |editor-first=Ir. }}</ref> Orang tua Ciputra berasal dari [[Bumbulan, Paguat, Pohuwato|Bumbulan]], sebuah desa kecil di kecamatan [[Paguat, Pohuwato|Paguat]], yang sekarang telah masuk pada wilayah administratif [[Kabupaten Pohuwato]], [[Gorontalo|Provinsi Gorontalo]]. Di Bumbulan, Ciputra dititipkan kepada tante dan kakeknya agar bisa disekolahkan di sekolah dasar Belanda di Gorontalo.<ref name="bio" />
 
Sejak kecil Ciputra sudah merasakan kesulitan dan kepahitan hidup. Bapaknya Tjie Siem Poe ditangkap oleh pasukan Jepang,<ref>{{cite web |url=http://www.ciputra.org/node/498/dr-ir-ciputra-kick-andy.htm |title=Dr. Ir. Ciputra on Kick Andy |archive-url=https://web.archive.org/web/20090404141938/http://www.ciputra.org/node/498/dr-ir-ciputra-kick-andy.htm |archive-date=4 April 2009 |website=Universitas Ciputra |date=20 Oktober 2008 |accessdate=14 September 2010}}</ref> karena dituduh sebagai mata-mata Belanda dan akhirnya meninggal di dalam tahanan Jepang di Manado.<ref>{{Cite news|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-4238128/kenangan-pahit-ciputra-soal-gempa-dan-tsunami-di-sulawesi |title=Kenangan Pahit Ciputra soal Gempa dan Tsunami di Sulawesi |author=Sudrajat |work=[[Detik.com|detikcom]] |date=2 Oktober 2018 |accessdate=22 Januari 2020}}</ref>
== Karier dan bisnis ==
Setelah menyelesaikan kuliahnya di [[ITB|Institut Teknologi Bandung]], Ciputra mengawali kariernya di [[Jaya Group]], perusahaan daerah milik Pemda [[DKI]]. Ciputra bekerja di [[Jaya Group]] sebagai direksi sampai dengan usia 65 tahun, dan setelah itusebagai penasihat. Di perusahaan tersebut, Ciputra diberi kebebasan untuk berinovasi, termasuk di antaranya dalam pembangunan proyek [[Ancol]].
 
Ketika remaja ia bersekolah di Sekolah Menengah Pertama dan [[SMA Frater Don Bosco|Sekolah Menengah Atas]] Frater Don Bosco]] di [[Manado]]. Setamatnya dari Sekolah Menengah Atas, ia meninggalkan desanya menuju Jawa. Ia kemudian kuliah di [[Institut Teknologi Bandung]] dan Ia juga bergabung dengan Organisasi [[Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia|Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI)]]. Pada tingkat empat, ia bersama Budi Brasali dan Ismail Sofyan mendirikan usaha konsultan arsitektur bangunan yang berkantor di sebuah [[garasi]]. Setelah Ciputra meraih gelar insinyur pada tahun 1960, ia pindah ke Jakarta.<ref name="bio" />
Kemudian bersama dengan [[Sudono Salim]] (Liem Soe Liong), [[Sudwikatmono]], Budi Brasali dan [[Ibrahim Risjad]], Ciputra mendirikan [[Metropolitan Group]], yang membangun perumahan mewah Pondok Indah dan Kota Mandiri Bumi Serpong Damai. Pada masa itu, Ciputra duduk sebagai direktur utama di Jaya Group dan di Metropolitan Group sebagai presiden komisaris. Akhirnya Ciputra mendirikan grup perusahaan keluarga, Ciputra Group.
 
== Karier dan bisnis ==
Pada tahun 1997 terjadilah krisis ekonomi. Krisis tersebut menimpa tiga group yang dipimpin Ciputra: Jaya Group, Metropolitan Group, dan Ciputra Group. Selain itu, Bank Ciputra yang didirikannya ditutup oleh Pemerintah karena dianggap tidak layak,<ref>''[http://www.indonesia-ottawa.org/economy/Reform_Banks99.htm Government Of Indonesia Announces Sweeping Reforms Of The Bank System]'', Press Release by Bank Indonesia, No.31/100/Bgub, 13 March 1999. Accessed on September 14th, 2010.</ref> dan [[Asuransi Jiwa Ciputra Allstate]] yang baru dirintis menjelang krisis pun ikut ditutup.<ref>''[http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2008/05/12/LU/mbm.20080512.LU127138.id.html Ciputra yang Tak Kunjung Padam]'', Tempo Online, 12 Mei 2008. Diakses 14 September 2010.</ref> Dengan adanya kebijakan moneter dari pemerintah dan diskon bunga dari beberapa bank, ia mendapat kesempatan untuk merestrukturisasi utang-utangnya. Akhirnya ketiga group tersebut dapat bangkit kembali dan kini Group Ciputra telah mampu melakukan ekspansi usaha di dalam dan ke luar negeri.
 
=== Bidang pendidikanBisnis ===
Setelah menyelesaikan kuliahnya di [[ITB|Institut Teknologi Bandung]], Ciputra mengawali kariernya di [[JayaPembangunan GroupJaya]] (Jaya Group), perusahaan daerah milik Pemda [[Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Pemerintah DKI Jakarta]]. Ciputra bekerja di [[Jaya Group]] sebagai direksi sampai dengan usia 65 tahun, dan setelah itusebagaiitu sebagai penasihat. Di perusahaan tersebut, Ciputra diberi kebebasan untuk berinovasi, termasuk di antaranya dalam pembangunan proyek [[Taman Impian Jaya Ancol]].<ref name="bio" />
Pada usianya yang ke-75, ia memilih untuk mengembangkan bidang pendidikan. Kemudian didirikanlah sekolah dan [[Universitas Ciputra]]. Sekolah ini menitikberatkan pada kewirausahaan. Dengan sekolah ini, Ciputra bertujuan untuk menyiapkan para lulusannya menjadi pengusaha.
 
Kemudian bersama dengan [[Sudono Salim]] (Liem SoeSioe Liong), [[Sudwikatmono]], Budi Brasali (Lie Toan Hong) dan [[Ibrahim Risjad]], Ciputra mendirikan [[Metropolitan Group]], yang membangun perumahan mewah Pondok Indah dan Kota Mandiri [[Bumi Serpong Damai]]. Pada masa itu, Ciputra duduk sebagai direktur utama di Jaya Group dan di Metropolitan Group sebagai presiden komisaris. Akhirnya Ciputra mendirikan grup perusahaan keluarga, Ciputra Group.<ref name="bio" />
Ciputra saat ini dikenal sebagai sosok penyebar ''entrepreneurship '' / [[kewirausahaan]] di Indonesia. Dalam setiap kesempatan, ia selalu menanamkan pentingnya kewirausahaan untuk membuat bangsa Indonesia maju.
 
Pada tahun 1997 terjadilah krisis ekonomi. Krisis tersebut menimpa tiga group yang dipimpin Ciputra: Jaya Group, Metropolitan Group, dan Ciputra Group. Selain itu, Bank Ciputra yang didirikannya ditutup oleh Pemerintah karena dianggap tidak layak,<ref>''[{{cite web |url=http://www.indonesia-ottawa.org/economy/Reform_Banks99.htm |title=Government Of Indonesia Announces Sweeping Reforms Of The Bank System]'', |archiveurl=https://web.archive.org/web/20010525070524/http://www.indonesia-ottawa.org/economy/Reform_Banks99.htm |archivedate=25 Mei 2001 |website=Press Release by Bank Indonesia, No.31/100/Bgub, |date=13 MarchMaret 1999. Accessed on|accessdate=14 September 14th,2010 2010.|language=en}}</ref> dan [[Asuransi Jiwa Ciputra Allstate]] yang baru dirintis menjelang krisis pun ikut ditutup.<ref>''[{{cite web |url=http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2008/05/12/LU/mbm.20080512.LU127138.id.html |title=Ciputra yang Tak Kunjung Padam]'', |website=Tempo Online, |date=12 Mei 2008. Diakses |accessdate=14 September 2010 |archive-date=2010-08-18 |archive-url=https://web.archive.org/web/20100818091259/http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2008/05/12/LU/mbm.20080512.LU127138.id.html |dead-url=yes }}</ref> Dengan adanya kebijakan moneter dari pemerintah dan diskon bunga dari beberapa bank, ia mendapat kesempatan untuk merestrukturisasi utang-utangnya. Akhirnya ketiga group tersebut dapat bangkit kembali dan kini Group Ciputra telah mampu melakukan ekspansi usaha di dalam dan ke luar negeri.<ref name="bio" />
Kiprah Ciputra diapresiasi oleh [[Museum Rekor Indonesia]] (MURI) dengan memberikan dua rekor kepada Ciputra, yakni sebagai wirausahawan peraih penghargaan terbanyak di berbagai bidang dan penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan kepada dosen terbanyak. Ciputra melalui ''Universitas Ciputra Entrepreneurship Center'' (UCEC) telah memberikan pelatihan entrepreneurship kepada setidaknya 1.600 dosen. Ciputra juga dinobatkan sebagai ''Entrepreneur of The Year'' 2007 versi [[Ernst & Young]].
 
Tak puas dengan pencapaian yang berhasil membangun Kota Mandiri [[Bumi Serpong Damai]], sejak tahun 1993 ia bersama [[Bambang Trihatmodjo]] dan [[Sigit Harjojudanto]] membebaskan lahan 840 hektare di daerah Jonggol Utara (Sukamaju, Setu Sari hingga Singajaya) dan mendirikan Kota Mandiri bernama [[Citra Indah Jonggol]] yang mulai dihuni tahun [[1996]]. Nama ''"Citra"'' dipilih karena pada awalnya pemilik mayoritasnya adalah [[Global Mediacom|PT Bimantara Citra]] milik Bambang Trihatmodjo. Kota mandiri ini awalnya dimaksudkan sebagai wilayah penopang calon [[Ibukota Indonesia]] yang baru, yaitu [[Jonggol, Bogor]].
== Referensi ==
 
Setelah lengsernya Presiden [[Soeharto]] membuat Jonggol gagal menjadi [[Ibukota Indonesia]]. Hal itu membuat proyek Kota Mandiri [[Citra Indah Jonggol]] mati suri. Pasca [[2010]] Ciputra mengubah konsep Kota Mandiri [[Citra Indah Jonggol]] yaitu lebih difokuskan membangun perumahan untuk kalangan ''entry level'' yang akan menjadi hunian para karyawan industri disekitar Jonggol seperti Cibubur, Gunung Putri, Cileungsi, Gunung Putri, Cikarang hingga Bekasi.
* Jawa Pos, 23-24 Agustus 2006
* http://www.indonesia-ottawa.org/economy/Reform_Banks99.htm
* [http://www.sinarharapan.co.id/berita/0712/04/nus04.html Sinar Harapan, 4 Desember 2007]
* [http://www.ciputra.org/node/498/dr-ir-ciputra-kick-andy.htm Dr. Ir. Ciputra on Kick Andy, 20 October 2008]
 
Ciputra menargetkan pada tahun 2030 luas Kota Mandiri [[Citra Indah Jonggol]] sudah mencapai 2.400 hektare dan akan terkoneksi dengan Kota Mandiri lain, yaitu Bukit Jonggol Asri (Sentul Nirwana). Nantinya akan dibangun cluster hingga Desa [[Pabuaran, Sukamakmur, Bogor|Pabuaran, Jonggol]] sebagai batas dengan Kota Mandiri Bukit Jonggol Asri.
=== Catatan kaki ===
 
Kota Mandiri [[Citra Indah Jonggol]] bagi Ciputra adalah ''anak kesayangan.'' Sejak membebaskan lahan di Jonggol bersama [[Bambang Trihatmodjo]] pada tahun 1990-an, ia mengaku telah jatuh hati dengan keindahan alam daerah Jonggol yang ia sebut sebagai ''"potongan kecil dari surga"''. Bahkan ia berwasiat agar dimakamkan bersama keluarga dan sahabatnya didalam Kota Mandiri [[Citra Indah Jonggol]]. Benar saja setelah wafat pihak keluarga menunaikan wasiat dari Ciputra untuk dimakamkan di Jonggol.
 
=== Pendidikan ===
Pada usianya yang ke-75, ia memilih untuk mengembangkan bidang pendidikan. Kemudian didirikanlah sekolah dan [[Universitas Ciputra]]. Sekolah ini menitikberatkan pada kewirausahaan. Dengan sekolah ini, Ciputra bertujuan untuk menyiapkan para lulusannya menjadi pengusaha.<ref name="bio" />
 
Ciputra saat ini dikenal sebagai sosok penyebar ''entrepreneurship '' / [[kewirausahaan]] di Indonesia. Dalam setiap kesempatan, ia selalu menanamkan pentingnya kewirausahaan untuk membuat bangsa Indonesia maju.<ref>{{Cite news|url=https://money.kompas.com/read/2013/11/20/1150245/Ciputra.Kewirausahaan.adalah.Mindset.untuk.Bangun.Bangsa |title=Ciputra: Kewirausahaan adalah "Mindset" untuk Bangun Bangsa |work=[[Kompas.com]] |date=20 November 2013 |first=Sakina Rakhma Diah |last=Setiawan |accessdate=2 Januari 2022|editor-last=Djumena |editor-first=Erlangga }}</ref>
 
Kiprah Ciputra diapresiasi oleh [[Museum Rekor Indonesia]] (MURI) dengan memberikan dua rekor kepada Ciputra, yakni sebagai wirausahawan peraih penghargaan terbanyak di berbagai bidang dan penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan kepada dosen terbanyak. Ciputra melalui ''Universitas Ciputra Entrepreneurship Center'' (UCEC) telah memberikan pelatihan entrepreneurship kepada setidaknya 1.600 dosen. Ciputra juga dinobatkan sebagai ''Entrepreneur of The Year'' 2007 versi [[Ernst & Young]].<ref>{{Cite news|url=https://www.kompas.com/lifestyle/read/2008/11/25/1354280/~Bisnis%20&%20Keuangan~Tokoh?page=1 |title=Ciputra, Semangat dan Fokus |work=[[Kompas.com]] |date=25 November 2008 |accessdate=2 Januari 2022}}</ref>
 
== Kematian ==
Ciputra meninggal dunia di [[Singapura]] pada 27 November 2019 pukul 01.05 waktu setempat.<ref>{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20191127062805-92-451811/pengusaha-ciputra-meninggal-dunia |title=Pengusaha Ciputra Meninggal Dunia |date=27 November 2019 |work=[[CNN Indonesia]] |access-date=27 November 2019}}</ref> Jenazahnya disemayamkan sementara di Ciputra Artpreneur, [[Kuningan, Jakarta Selatan]], selama sepekan<ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/bisnis/read/4121323/tiba-di-jakarta-jenazah-ciputra-disemayamkan-di-artpreneur-ciputra |title=Tiba di Jakarta, Jenazah Ciputra Disemayamkan di Artpreneur Ciputra |work=[[Liputan6.com]] |date=28 November 2019 |accessdate=2 Januari 2022|editor-last=Nurmayanti |language=id }}</ref> dan dimakamkan pada 5 Desember di Ciputra Family Memorial Park, [[Citra Indah Jonggol|Citra Indah City]], Desa Sukamaju, [[Jonggol, Bogor|Kecamatan Jonggol]], [[Kabupaten Bogor]], [[Jawa Barat]].<ref>{{Cite news |url=https://wartakota.tribunnews.com/2019/12/05/jenazah-ciputra-tiba-di-memorial-park-jonggol-dimakamkan-di-depan-orang-tuanya. |work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]] |title=Jenazah Ciputra Tiba di Memorial Park Jonggol, Dimakamkan di Depan Orang Tuanya |first=Luthfi Khairul |last=Fikri |editor-first=Dian Anditya |editor-last=Mutiara |accessdate=2 Januari 2022 |language=id }}{{Pranala mati|date=Januari 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
{{lifetime|1931||}}
* {{resmi|https://www.ciputra.com/}}
 
{{lifetime|1931|2019|Ciputra}}
[[Kategori:Alumni Institut Teknologi Bandung]]
 
[[Kategori:Wirausahawan lahan yasan Indonesia]]
[[Kategori:Insinyur Indonesia]]
[[Kategori:Filantropis Indonesia]]
|alma_mater = [[Kategori:Alumni Institut Teknologi Bandung]]
[[Kategori:Tionghoa-Indonesia]]
[[Kategori:PengusahaTokoh IndonesiaGorontalo]]
[[Kategori:Filantropis]]
[[Kategori:Tokoh Sulawesi Tengah]]
[[Kategori:Tokoh dari Parigi Moutong]]
[[Kategori:Tokoh Kristen Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh GMKI]]
[[Kategori:Arsitek Indonesia]]
[[Kategori:Miliarder Indonesia]]