Nyonya Meneer: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gracegunawans (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Pengusaha Indonesia menjadi Wirausahawan Indonesia
 
(29 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{tentang|pengusaha jamu|perusahaannya|Nyonya Meneer (perusahaan)}}
[[Berkas:Nyonya-meneer.jpg|thumb|right|Nyonya Meneer]]
{{Infobox person
'''Lauw Ping Nio''' alias '''Nyonya Meneer''' (baca: Menir)<ref>{{id}} [http://web.bisnis.com/kolom/2id808.html Artikel "Mampu Berdiri Sejajar oleh Goenawan Loekito di bisnis.com]</ref> (lahir di [[Kabupaten Sidoarjo|Sidoarjo]], [[Jawa Timur]], pada tahun [[1895]] <ref>{{id}}[http://www.suaramerdeka.com/harian/0708/30/eko02.htm "Suara Merdeka 88 Tahun PT Nyonya Meneer Nyonya Meneer Terus Berinovasi Menuju Pasar Global"], [[Suara Merdeka]], diakses [[31 Desember]] [[2007]]</ref> - wafat tahun [[1978]]) adalah seorang wirausahawan di bidang industri jamu di Indonesia. Namanya berasal dari beras menir, yaitu sisa butir halus penumbukan padi. Ibunya mengidam dan memakan beras ini sehingga pada waktu bayi yang dikandungnya lahir kemudian diberi nama Menir. Karena pengaruh ejaan Belanda ejaan Menir berubah menjadi Meneer.
| name = Nyonya Meneer
| image = [[Berkas:Nyonya-meneer.jpg]]
| alt = <!-- descriptive text for use by speech synthesis (text-to-speech) software -->
| caption = Portret Nyonya Meneer yang legendaris
| birth_name = Lauw Ping Nio
| birth_date = 1895
| birth_place = [[Sidoarjo]], [[Hindia Belanda]]
| death_date = 1978 (umur 82-83)
| death_place = [[Semarang]], [[Jawa Tengah]]
| nationality = [[Indonesia]]
| other_names =
| occupation = Usahawan
| spouse = Ong Bian Wan
| years_active =
| known_for = Pendiri perusahaan jamu [[Jamu Cap Potret Nyonya Meneer|PT Nyonya Meneer]]
| notable_works =
| relatives = [[Charles Saerang]] (cucu)
}}
 
'''Lauw Ping Nio''' alias '''Nyonya Meneer''' (baca: Menir)<ref>{{id}} [http://web.bisnis.com/kolom/2id808.html Artikel "Mampu Berdiri Sejajar oleh Goenawan Loekito di bisnis.com]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> (lahir di [[Kabupaten Sidoarjo|Sidoarjo]], [[Jawa Timur]], pada tahun [[1895]] <ref>{{id}}[http://www.suaramerdeka.com/harian/0708/30/eko02.htm "Suara Merdeka 88 Tahun PT Nyonya Meneer Nyonya Meneer Terus Berinovasi Menuju Pasar Global"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120829012014/http://www.suaramerdeka.com/harian/0708/30/eko02.htm |date=2012-08-29 }}, [[Suara Merdeka]], diakses [[31 Desember]] [[2007]]</ref> - wafat tahun [[1978]] pada umur 83 tahun) adalah seorang wirausahawan di bidang industri jamu di Indonesia. Namanya berasal dari ''beras menir'', yaitu sisa butir halus penumbukan padi. Ibunya mengidam dan memakan beras ini sehingga pada waktu bayi yang dikandungnya lahir kemudian diberi nama ''Menir''. Karena pengaruh ejaan Belanda ejaan ''Menir'' berubah menjadi ''Meneer''.
 
== Sejarah awal berdirinya perusahaan jamu ==
[[Berkas:Stamps of Indonesia, 057-04.jpg|rightka]]
 
# Ibu Meneer merupakan anak ketiga dari lima bersaudara. Ia menikah dengan Ong Bian Wan, pria asal Surabaya, dan kemudian pindah ke Semarang. Pada masa pendudukan Belanda tahun 1900an1900-an, pada masa-masa penuh keprihatinan dan sulit itu suaminya sakit keras dan berbagai upaya penyembuhan sia-sia. Ibu Meneer mencoba meramu [[Jamur lendir|jamu]] Jawa yang diajarkan orang tuanya dan suaminya sembuh. Sejak saat itu, Ibu Meneer lebih giat lagi meramu jamu Jawa untuk menolong keluarga, tetangga, kerabat maupun masyarakat sekitar yang membutuhkan. Ia mencantumkan nama dan potretnya pada kemasan jamu yang ia buat dengan maksud membina hubungan yang lebih akrab dengan masyarakat yang lebih luas. Berbekal perabotan dapur biasa, usaha keluarga ini terus memperluas penjualan ke kota-kota sekitar.<ref>{{id}} [http://www.nyonyameneer.com/indonesia/profil-sejarah.php Profil Sejarah Nyonya Meneer dari situs resmi]</ref>.
 
Pada tahun 1919 atas dorongan keluarga berdirilah [[Jamu Cap Potret Nyonya Meneer]] yang kemudian menjadi cikal bakal salah satu industri jamu terbesar di [[Indonesia]]. Selain mendirikan pabrik Ny Meneer juga membuka toko di Jalan Pedamaran 92, Semarang. Perusahaan keluarga ini terus berkembang dengan bantuan anak-anaknya yang mulai besar.
 
Pada tahun 1940 melalui bantuan putrinya, Nonnie (Ong Djian Nio), yang hijrah ke Jakarta, berdirilah cabang toko Nyonya Meneer, di Jalan Juanda, [[Pasar Baru]], [[Jakarta]].
 
Di tangan Ibu dan anak, Nyonya Meneer dan Hans Ramana perusahaan berkembang pesat.Nyonya Meneer meninggal dunia tahun [[1978]], generasi kedua yaitu anaknya, Hans Ramana (Ong Han Houw), yang juga mengelola bisnis bersama ibunya meninggal terlebih dahulu pada tahun [[1976]].<ref>{{citeCite news |url=http://bisnis.news.viva.co.id/news/read/53318-nyonya-meneer-melaju-usai-24-tahun-berseteru |title=24 Tahun Berseteru, Nyonya Meneer Melaju |last1=Susanto |first1=Heri |last2=Ahniar |first2=Nur Farida |work=Viva[[VIVA.co.id]] |date=29 April 2009 |accessdate=30 Desember 2016|first=Heri |last=Susanto }}</ref> Operasional perusahaan kemudian diteruskan oleh generasi ketiga yakni ke lima cucu Nyonya Meneer.
 
Namun ke lima bersaudara ini kurang serasi dan menjatuhkan pilihan untuk berpisah. Kini perusahaan murni dimiliki dan dikendalikan salah satu cucu Nyonya Meneer yaitu [[Charles Saerang]].<ref>{{id}} [httphttps://web.archive.org/web/20050222083459/http://www.geocities.com/tokohjateng/daftarC/charlessaerang.htm Direktori tokoh-tokoh Jawa Tengah Charles Saerang]</ref>. Sedangkan ke empat orang saudaranya dan setelah menerima bagian masing-masing, memilih untuk berpisah.
 
== Pembelajaran perusahaan keluarga Nyonya Meneer ==
Kasus perusahaan keluarga Nyonya Meneer dibukukan sebagai studi kasus, versi bahasa Inggrisnya dipublikasikan Equinox dan dipergunakan sebagai studi kasus ilmu pemasaran dan manajemen di sejumlah universitas di Amerika. Buku yang berjudul "Bisnis Keluarga: Studi Kasus Nyonya Meneer, Sebagai salah satu Perusahaan Obat Tradisional di Indonesia yang Tersukses" (''Family Business: A Case Study of Nyonya Meneer, One of Indonesia's Most Successful Traditional Medicine Companies'') diluncurkan di Puri Agung, Hotel Sahid Jaya Jakarta bertepatan dengan perayaan 88 tahun berdirinya Perusahaan Nyonya Meneer .<ref>{{id}} [http://www.wartaekonomi.com/detail.asp?aid=9829&cid=9 Sustainable Family Company: Belajar dari Nyonya Meneer oleh Yuswohady] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20071204004911/http://www.wartaekonomi.com/detail.asp?aid=9829&cid=9 |date=2007-12-04 }}, [[Warta Ekonomi]], diakses [[Kamis]], [[29 November]] [[2007]]</ref>. Penerbitan buku ini kabarnya sempat ditentang oleh keturunan Nyonya Meneer karena secara jelas menceritakan strategi pemasaran produk jamu tradisional itu hingga merambah 12 negara. Buku ini menceritakan dari usaha minoritas menjadi mayoritas dan konflik yang terjadi di perusahaan keluarga ini. Begitu sengitnya pertikaian di tubuh PT Nyonya Meneer, Menaker Cosmas Batubara saat itu ikut turun tangan. Sebab, pertikaian antar keluarga sampai melibatkan ribuan pekerja perusahaan itu .<ref>{{id}} [http://www.indopos.co.id/index.php?act=detail_c&id=298668 Indopos: Perjalanan Panjang Nyonya Meneer hingga 88 Tahun di Bisnis Jamu Tradisional]</ref>.
 
== Pemasaran ke luar negeri ==
Perusahaan jamu Nyonya Meneer pada tahun 2006 berhasil memperluas pemasaran jamu ke Taiwan sebagai bagian ekspansi perusahaan ke pasar luar negeri setelah sebelumnya berhasil memasuki Malaysia, Brunei, Australia, Belanda dan Amerika Serikat .<ref>{{id}} [http://www.sinarharapan.co.id/berita/0602/02/eko06.html Sinar Harapan: Nyonya Meneer Ekspansi ke Taiwan]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>.
 
== Referensi dan catatan kaki ==
Baris 29 ⟶ 50:
 
{{lifetime|1895|1978|}}
 
__INDEKS__
__PRANALABAGIANBARU__
 
{{DEFAULTSORT:Meneer, Nyonya}}
[[Kategori:Tionghoa-Indonesia]]
[[Kategori:PengusahaWirausahawan Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh dari Sidoarjo]]
[[Kategori:Marga Liu]]