Suyoto: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 24 Oktober 2017 05.02 sunting Si Midun (bicara \| kontrib) 5 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 15 November 2023 11.49 sunting balikkan Edowidivirgian (bicara \| kontrib) Peninjau otomatis 23.344 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor
(35 revisi perantara oleh 22 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: {{Infobox Officeholder \| name = ~~Dr.~~ Suyoto ~~M.Si (Kang Yoto)~~ \| image = ~~Bupatisuyoto~~File:KPU Suyoto.jpg \| imagesize = 200px \| caption = \| office = ~~[[Daftar~~ Bupati Bojonegoro~~\|Bupati Bojonegoro]]~~ \| order = 40 \| term_start = [[12 Maret 2008]] \|~~website~~ term_end = 13 Maret 2018▼ \|~~term_end~~ predecessor = Mohammad Santoso \|~~predecessor~~ successor = [[Anna Mu'awanah]] \|~~successor~~ lieutenant = Setyo Hartono \|~~lieutenant~~ office2 = ~~[[Setyo~~ ~~Hartono]]~~ = \|~~office2~~ order2 = \|~~order2~~ term_start2 = \|~~term_start2~~ term_end2 = = \|~~term_end2~~ predecessor2 = \|~~predecessor2~~ successor2 = \|~~successor2~~ lieutenant2 = \|~~lieutenant2~~ appointed = \|~~appointed~~ birth_date = {{birth date and age\|1965\|2\|17}} \|~~birth_date~~ birth_place = [[~~17 Februari~~Bojonegoro]], [[~~1965~~Jawa Timur]] \|~~footnotes~~ death_date = ▼ ~~\|birth_place = {{negara\|Indonesia}} [[Bojonegoro]], [[Jawa Timur]]~~ \|~~death_date~~ death_place = \|~~death_place~~ nationality = [[Indonesia]] \|~~nationality~~ party = ~~{{negara\|Indonesia}}~~ = [[~~Indonesia~~Partai NasDem]] \|~~party~~ spouse = ~~[[Partai Amanat Nasional]]~~ \|~~spouse~~ relations = \|~~relations~~ children = \| alma_mater = [[UIN Maulana Malik Ibrahim Malang]]<br>[[Universitas Muhammadiyah Malang]] ~~\|children =~~ \|~~alma_mater~~ occupation = ~~[[UIN~~ ~~Malang]]~~= ▲\|~~children~~ profession = [[Universitas Muhammadiyah Malang]]▼ \|~~occupation~~ religion = [[Islam]] \|~~profession~~ signature = \|~~religion~~ website = ~~[[Islam]]~~ \|~~signature~~ footnotes = ▲\|website = ▲\|footnotes = }} '''Dr. Suyoto M.Si ~~(Kang Yoto),~~''' ({{lahirmati\|[[Bojonegoro]], [[Jawa Timur]]\|17\|2\|1965}}, biasa disapa '''Kang Yoto''') adalah seorang tokoh pendidikan, tokoh politik Nasionalis -Islam dan [[Bupati]] [[Bojonegoro]] yang menjabat pada dua periode yakni, [[2008]]-[[2013]] dan [[2013]]-[[2018]]. Ia bersama pasangannya [[Setyo Hartono]] dilantik pada [[12 Maret]] ~~[[2013]].~~2008<ref>[~~http~~https://~~www~~news.~~lensaindonesia~~detik.com/~~2012~~jawatimur/~~11/24~~907203/bupati~~-terpilih~~-bojonegoro-dilantik-12santoso-~~maret~~tak-~~2013.html~~nongol Bupati ~~Terpilih~~ Bojonegoro Dilantik, 12Santoso Tak Nongol]</ref> dan 13 Maret 2013.<ref>[https://news.detik.com/berita-jawa-timur/2192716/kota-minyak-bojonegoro-kembali-dipimpin-suyoto-setyo Kota Minyak Bojonegoro Kembali Dipimpin Suyoto-Setyo]</ref> Berdasarkan hasil rekapitulasi surat suara resmi KPU Kabupaten Bojonegoro pasangan ini meraih 320.536 (44.38%). Pasangan ini memenangi perolehan suara di 22 kecamatan dari 27 kecamatan di Bojonegoro. Yaitu [[Ngraho, Bojonegoro\|Kecamatan Ngraho]], [[Margomulyo, Bojonegoro\|Margomulyo]], [[Tambakrejo, Bojonegoro\|Tambakrejo]], [[Purwosari, Bojonegoro\|Purwosari]], [[Padangan, Bojonegoro\|Padangan]], [[Kasiman, Bojonegoro\|Kasiman]], [[Ngambon, Bojonegoro\|Ngambon]], [[Sekar, Bojonegoro\|Sekar]], [[Gondang, Bojonegoro\|Gondang]], [[Temayang, Bojonegoro\|Temayang]] dan lainnya. Sedangkan urutan kedua yakni, pasangan M Choiri-Untung Basuki (Choirun) dengan perolehan suara sebanyak 227.522 (31.50%). Kemudian, pasangan M Thalhah-Budiyanto di urutan ketiga dengan perolehan suara sebanyak 104.803(14.51%), pasangan independen Andromeda Qomariah-Sigit Budi memperoleh suara sebanyak 49.117 (6.80%). Sedangkan, pasangan independen Sarif Usman-Syamsiah Rahim (Sasa) memperoleh suara sebanyak 20.311 (2.81%).<ref>[{{Cite web \|url=http://nasional.inilah.com/read/detail/1928391/URLTEENAGE#.Uo74qcSl71k \|title=KPU Tetapkan Incumbent Pemenang Pilkada Bojonegoro] \|access-date=2013-11-22 \|archive-date=2013-12-02 \|archive-url=https://web.archive.org/web/20131202233159/http://nasional.inilah.com/read/detail/1928391/URLTEENAGE#.Uo74qcSl71k \|dead-url=yes }}</ref> Ia juga berprofesi sebagai dosen di [[Universitas Muhammadiyah Gresik]], dan pernah menjadi rektor disana pada periode [[2000]]-[[2004]].<ref>[http://kangyoto.blogspot.com/ Profil Suyoto]</ref> == Riwayat Hidup == Kang Yoto meraih gelar Doktor Program Ilmu Sosial dan Ilmu Politik setelah menjalani ujian terbuka di hadapan promotor dan penguji di [[Universitas Muhammadiyah Malang]] (UMM), pada hari Sabtu, 23 September 2017.<ref name="Setelah 10 tahun akhirnya Kang Yoto Raih Doktor">{{Cite web \|url=https://www.jawapos.com/radarbojonegoro/read/2017/09/24/15362/setelah-10-tahun-akhirnya-kang-yoto-raih-doktor \|title=Salinan arsip \|access-date=2017-10-24 \|archive-date=2017-10-24 \|archive-url=https://web.archive.org/web/20171024100110/https://www.jawapos.com/radarbojonegoro/read/2017/09/24/15362/setelah-10-tahun-akhirnya-kang-yoto-raih-doktor \|dead-url=yes }}</ref> Beliau melakukan penelitian di [[Pajeng, Gondang, Bojonegoro\|Desa Pajeng, Kecamatan Gondang, Kabupaten Bojonegoro]]. Disertasi yang mengulas demokrasi ala desa itu dan diberi judul '''"Konstruksi Pemaknaan Ritual Kematian sebagai Perwujudan Nilai-nilai Kebijakan Sosial dalam Perspektif Bergerian".'''<ref name="Buah Demokrasi dari Rukun Kematian">https://beritabojonegoro.com/read/12708-buah-demokrasi-dari-rukun-kematian.html</ref> === Prestasi === Sebagai Bupati, Kang Yoto dikenal berprestasi dalam memimpin Kabupaten Bojonegoro. Selama hampir sepuluh tahun menjabat, berbagai terobosan ia lakukan dalam membangun dan mengelola Kabupaten Bojonegoro. Hasilnya cukup mencengangkan, melalui tangan kreatif dan solutifnya ia mampu mengakhiri "kutukan" Bojonegoro sebagai daerah tertinggal, miskin, berkalang hutang, intoleran dan langganan banjir. Segala kisah miring tentang Bojonegoro berbalik menjadi kisah manis, bahkan kini menjadi percontohan dunia, ratusan penghargaan telah diraih baik nasional maupun internasional. Keberhasilan Kang Yoto dalam mengentaskan kemiskinan endemik di Bojonegoro serta temuannya tentang dialog generatif dalam kajian disertasinya membuatnya diakui sebagai satu-satunya ahli pembangunan desa di Indonesia.<ref name="Ragam Prestasi Mentereng Kang Yoto">{{Cite web \|url=http://www.bojonegorokab.go.id/berita/baca/1583/Ragam-Prestasi-Mentereng-Kang-Yoto \|title=Salinan arsip \|access-date=2017-10-24 \|archive-date=2016-11-24 \|archive-url=https://web.archive.org/web/20161124031340/http://www.bojonegorokab.go.id/berita/baca/1583/Ragam-Prestasi-Mentereng-Kang-Yoto \|dead-url=yes }}</ref> Bupati Bojonegoro Suyoto atau akrab disapa Kang Yoto juga sukses membawa daerahnya menjadi percontohan pada ajang ''Open Government Partnership'' (OGP) ''Subnational Government Program'' atau Percontohan Pemerintah Daerah Terbuka. Bojonegoro yang dulu merupakan daerah termiskin, kini sejajar dengan beberapa kota besar di dunia seperti [[Paris]] dan [[Madrid]]. Bojonegoro menjadi satu dari 15 pemerintahan daerah di dunia yang lolos seleksi pada ajang OGP. Bojonegoro sejajar dengan Paris, Madrid, Skotlandia, Buenos Aires, [[Jalisco]] (Meksiko) dan [[São Paulo\|Sao Paulo]]. Program OGP ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan sejak kemitraan OGP terbentuk di bulan September 2011. Kemitraan ini bertujuan untuk mendukung kemajuan keterbukaan pemerintah sesuai dengan aspirasi dan komitmen negara yang mencanangkannya. OGP ini mendorong negara-negara anggotanya mewujudkan transparansi, partisipasi publik, akuntabilitas dan inovasi dalam tata kelola pemerintahannya. Di Indonesia, OGP yang dikoordinasikan oleh Sekretariat Nasional ''Open Government'' Indonesia dan sejauh ini Bojonegoro menjadi satu-satunya daerah di Indonesia yang lolos seleksi untuk menjadi percontohan pemerintahan daerah terbuka. DKI Jakarta dan Banda Aceh ikut berpartisipasi namun belum lolos seleksi.<ref>{{Cite web\|last=Prasetiyo\|first=Wisnu\|title=Sejajar dengan Paris, Bojonegoro Jadi Pelopor Open Government di Indonesia\|url=https://news.detik.com/berita/d-3187758/sejajar-dengan-paris-bojonegoro-jadi-pelopor-open-government-di-indonesia\|website=detiknews\|language=id-ID\|access-date=2023-09-17}}</ref> Selama 10 tahun memimpin Kabupaten Bojonegoro dari tahun 2008 sd 2018. Keberhasilannya antara lain sebagai berikut: # Menjadikan menjadikan Bojonegoro dari rangking 3 termiskin di Jawa Timur (2008) menjadi rangking 11 tahun (2016) # Menjadikan Bojonegoro sebagai pilot project pemerintahan terbuka dan ''partnership'' (open government Partnership sub National Level pilot project) bersama dengan 15 kota terkemuda dunia: [[Seoul]], Madrid, Paris, Ontario, Scotland, Sao Paulo, [[Buenos Aires\|Buenos Aries]], [[Austin, Texas\|Austin]] dan lain lain # Mengubah wajah Bojonegoro yang tadinya hanya dikenal karena banjir dan kekeringannya menjadi daerah yang mendapatkan penghargaan tingkat nasional maupun Internasional. Kang Yoto menjadi salah satu Bupati yang kerap mewakili Indonesia di Forum International dalam forum ''Extractive Industry for sustainable development and Poverty Reduction'' (antara lain di forum Badan PBB [[Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa\|UNDP]] 2014 di [[Brasília\|Brasilia Brazil]], BADAN PBB untuk pembangunan berkelanjutan (UNSDN) dan Vatican pada tahun 2014). ''Open Government Partnership Forum'' di [[Washington, D.C.\|Washington D.C.]] dan Paris. World Bank dalam forum Asia Pacific untuk pengelolaan pemerintah Daerah. Selain itu, beliau ikut juga ''sharing'' di MIT USA, University Of Briton dan [[Universitas Manchester\|Manchester]] UK, dan Tsinghua University China. Kang Yoto juga menulis beberapa buku dan artikel (Antara lain: Buku Al-Fatekah Codes, Buku Melawan Kutukan Sumber Daya Alam, ''Buku Spirit Of Love'', Buku Resonansi Kepemimpinan Transformatif, ''The Essence Of Leadership''. Sebelum memutuskan bergabung dengan [[Partai NasDem]], Kang Yoto pernah menjabat sekretaris, Ketua DPW Jawa Timur dua periode dan Waketum DPP [[Partai Amanat Nasional\|PAN]]. Beberapa BUKU TENTANG Kang Yoto: # ''Leading from emerging future'', Otto C Scharmer, [[Institut Teknologi Massachusetts\|MIT]] USA (2013) # Curse to blessing, [[Rhenald Kasali]], PT Mizan, 2016 # Kepemimpinan Transformatif, Cahyo Suryanto, PT Mizan, 2016 # Kepemimpinan Transformatif, Prof [[Munir Mulkhan]], [[Suara Muhammadiyah]], 2016 # Belaian Simbok (novel tentang kang yoto), Kristin Samah, PT Gramedia, 2016 # Beberapa Disertasi, Tesis dan Skipsi == Referensi == Baris 48 ⟶ 74: {{Kotak_mulai}} {{s-off}} {{Kotak_suksesi \|jabatan = [[Bupati]] [[Bojonegoro]] \|tahun = ~~2008 - sekarang~~2008–2018 \|pendahulu = [[Mohammad Santoso]] \|pengganti = ~~Masih~~Anna Muáwanah ~~Menjabat~~}} {{Kotak_selesai}} [[Kategori:Alumni UIN Maulana Malik Ibrahim Malang]] ~~{{Kepala daerah di Jawa Timur}}~~ ▲[[Kategori:Alumni Universitas Muhammadiyah Malang]] ~~{{Kepala daerah petahana Indonesia}}~~ [[Kategori:Tokoh Jawa]]▼ ~~{{Indo-bio-stub}}~~ [[Kategori:Tokoh Jawa Timur]]▼ [[Kategori:Tokoh dari Bojonegoro]] [[Kategori:Tokoh Muhammadiyah]] [[Kategori:Politikus Indonesia]] [[Kategori:Politikus Partai Amanat Nasional]] [[Kategori:Politikus Partai Nasional Demokrat]] [[Kategori:Bupati Bojonegoro]] ▲[[Kategori:Tokoh Jawa Timur]] ▲[[Kategori:Tokoh Jawa]]