Sade, Lombok Tengah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
(13 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{noref|date=April 2020}}
{{coord|-8.839395|116.292127|display=title}}
[[Berkas:
'''Sade''' adalah salah satu [[dusun]] di [[desa]] [[Rembitan, Pujut, Lombok Tengah]]. Dusun ini dikenal sebagai dusun yang mempertahankan adat suku Sasak. Suku Sasak Sade sudah terkenal di kalangan wisatawan yang datang ke Lombok.
Uniknya, warga desa punya kebiasaan khas yaitu mengepel lantai menggunakan kotoran kerbau. Jaman dahulu ketika belum ada plester semen, orang Sasak Sade mengoleskan kotoran kerbau di alas rumah.
== Galeri ==
▲Orang Sasak Sade menamakan bangunan itu 'bale'. Pemandu lokal kami yang bernama Bapak Mesah berkata ada delapan bale yaitu Bale Tani, Jajar Sekenam, Bonter, Beleq, Berugag, Tajuk dan Bencingah. Bale-bale itu dibedakan berdasarkan fungsinya. Ada 150 Kepala Keluarga (KK) di Sade. Dulu, penduduknya banyak yang menganut Islam Wektu Telu (hanya tiga kali sholat dalam sehari).
<gallery>
Berkas:Penenun dari Desa Sade.jpg|Penenun di Desa Sade
Berkas:Sayur labu Desa Sade.JPG|Sayur labu di Desa Sade
Berkas:Traditional Sasak Village Sade rice barn.JPG|Seni bangunan tradisional di Desa Sade
Berkas:Traditional Sasak Village Sade two women winnowing rice 2.JPG|Kehidupan di Desa Sade
</gallery>
== Jarak Tempuh ==
Terletak di antara jalan raya Praya ke Kuta, sekitar 30 km dari Kota Mataram. Jarak tempuh dari Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid sekitar 15 menit dan lima menit dari kawasan The Mandalika, lokasi Pertamina Mandalika International Street Circuit.<ref>{{Cite web|title=Indonesia.go.id - Pesona Keunikan Desa Sade Lombok|url=https://indonesia.go.id/kategori/pariwisata/4627/pesona-keunikan-desa-sade-lombok?lang=1|website=indonesia.go.id|language=id|access-date=2022-12-28}}</ref>
== Referensi ==
▲Uniknya, warga desa punya kebiasaan khas yaitu mengepel lantai menggunakan kotoran kerbau. Jaman dahulu ketika belum ada plester semen, orang Sasak Sade mengoleskan kotoran kerbau di alas rumah. “Sekarang sebagian dari kami sudah bikin plester semen dulu, baru kemudian kami olesi kotoran kerbau,†kata ibu penjual suvenir yang saya tanyai.
{{Reflist}}
{{indo-stub}}▼
{{Commonscat|Sade (Indonesia)}}
[[Kategori:Lombok]]
[[Kategori:Desa adat]]
[[Kategori:Kampung di Indonesia]]
▲{{indo-stub}}
|