Daftar reka cipta Tiongkok: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Mengganti CMOC_Treasures_of_Ancient_China_exhibit_-_bronze_dagger-axe.jpg dengan CMOC_Treasures_of_Ancient_China_exhibit_-_bronze_dagger-axe_(Gē).jpg (berkas dipindahkan oleh [[ Tag: halaman dengan galat kutipan |
|||
(43 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{multiple image| a header = | header_align = left/right/center | footer = Sebuah [[busur silang]] Tiongkok perunggu yang menampilkan mekanisme dengan sebuah plat lembut (komponen kayu yang dimiliki dilepaskan dan hilang), dilapisi dengan perak, dari akhir [[zaman Negara-negara Berperang]] (403–256 SM) atau awal [[Dinasti Han]] (202 SM – 220 M)| footer_align = left | image1 = Warring States or Western Han crossbow.jpg | width1 = 150 | image2 = Warring States or Western Han crossbow2.jpg | width2 = 150}}
[[Sejarah ilmu pengetahuan dan teknologi di Tiongkok|Tiongkok]] telah menjadi sumber beberapa [[inovasi]], [[penemuan]] dan [[penciptaan]] [[
Wilayah bersejarah yang sekarang dikenal sebagai Tiongkok mengalami sebuah [[
{{Sejarah sains dan teknologi di Tiongkok}}
[[
Untuk keperluan daftar ini, [[
{{Compact ToC|side=yes|custom1=Empat
== Empat
{{Main article|Empat
Berikut ini adalah daftar ''Empat
[[Berkas:Chinese hemp paper western han.jpg|150px|jmpl|Fragmen-fragmen [[hemp]] dipakai sebagai kertas pada masa pemerintahan [[Kaisar Wu dari Han]] (141–87 BC)]]
[[Berkas:Jingangjing.jpg|jmpl|150px|''[[Sutra
=== Kertas ===
:''Anak bagian ini adalah tentang pembuatan kertas; untuk bahan penulis pertama dipakai di [[Mesir kuno]], lihat [[papirus]].''
Meskipun tercatat bahwa kasim istana Dinasti Han (202 SM – 220 M) [[Cai Lun]] (50 M – 121 M) menemukan proses [[pembuatan kertas]] pulp dan menghimpun pemakaian material-material baru yang dipakai dalam membuat [[kertas]], padding kuno dan artefak-artefak kertas bertanggal abad ke-2 SM ditemukan di Tiongkok, contoh tertua dari pembuatan kertas pulp [[
=== Percetakan ===
:''Untuk
'''[[Cetak
[[Berkas:Chinese movable type 1313-ce.png|kiri|jmpl|200px|Sebuah ilustrasi yang diterbitkan dalam buku karya [[Wang Zhen (pejabat)|Wang Zhen]] (dikenal pada 1290–1333) dari tahun 1313 Masehi yang menampilkan karakter-karakter [[huruf lepas|jenis bergerak]] yang diaransemenkan oleh skema ritme dalam kompartemen meja bundar]]
'''[[
=== Bubuk meriam ===
[[Berkas:Chinese Gunpowder Formula.JPG|jmpl|300px|Rumus tertulis terawal yang diketahui untuk bubuk meriam, dari ''[[Wujing Zongyao]]'' tahun 1044 Masehi.]]
Bukti pemakaian pertama [[bubuk meriam]] di Tiongkok berasal dari [[dinasti Tang]] (618–907).<ref>Needham, Volume 5, Part 7, 8–9, 80–82.</ref> [[Sejarah bubuk meriam|Resep untuk bubuk meriam tercatat terawal yang diketahui ditulis]] oleh Zeng Gongliang, Ding Du dan Yang Weide dalam ''[[Wujing Zongyao]]'', sebuah manuskrip militer yang dikompilasikan
=== Kompas ===
[[Berkas:Antic chinese Compass.jpg|jmpl|Sebuah model [[kompas]] jenis mangkuk dan sendok bebek di [[Kaifeng]] yang dipakai untuk [[geomansi]] pada Dinasti Han (202 SM – 220 M); keotentikan sejarah dari model tersebut telah dipertanyakan oleh [[Li Shu-hua]] (1954).<ref name="Li Shu-hua 176, 180">Li Shu-hua (1954), 176, 180.</ref>]]
Meskipun artefak [[hematit]] kuno dari era [[Olmek]] tertanggal sekitar 1000 SM mengindikasikan kemungkinan pemakaian [[kompas]] [[lodestone]] lama sebelum ini dideskripsikan di Tiongkok, suku Olmek tak memiliki [[besi]] yang bangsa Tiongkok akan temukan yang dapat dimagnetisasikan saat berkontak dengan lodestone.<ref>Carlson (1975), 753–760.</ref> Penjelasan lodestone yang menarik besi dicantumkan dalam ''Guanzi'', ''[[Lushi Chunqiu|Catatan Tahunan Musim Semi dan Musim Gugur Master Lu]]'' dan ''[[Huainanzi]]''.<ref>Blanc (1985), 125, 128, 132–133, 136.</ref><ref>Knoblock (2001), 218.</ref><ref>Rickett (1998), 426.</ref> Bangsa Tiongkok pada zaman Dinasti Han (202 SM – 220 M) mulai memakai lodestone mangkuk dan sendok bebek berorientasi utara-selatan untuk [[
== Pra-Shang ==
<!-- Unreferenced additions will be removed -->
[[Berkas:Chinesericewine.jpg|jmpl|Kontainer [[arak beras]] beralkohol Tiongkok.]]
* '''[[Minuman beralkohol]]''' dan proses '''[[Fermentasi
* '''[[Drum aligator]]''': Drum-drum aligator adalah jenis [[drum]] yang sempat dipakai di [[Tiongkok Neolitikum]], terbuat dari tanah liat dan aligator tersembunyi. Mereka ditemukan di sebagian besar situs Neolitikum dari [[Shandong]] modern di bagian timur sampai [[Qinghai]] di bagian barat, berasal dari periode 5500–2350 SM. Dalam catatan kesusastraan, drum-drum memanifestasikan karakteristik shamanistik dan
[[Berkas:Bronze ritual bell, Western Zhou Dynasty.jpg|jmpl|ka|Sebuah lonceng ritual [[perunggu]], Dinasti Zhou, abad ke-10 sampai ke-9 SM]]
[[Berkas:Bamboo slips of the Eastern Han Dynasty unearthed in 2004, Changsha Jiandu Museum.jpg|jmpl|ka|Slip-slip bambu dari [[Dinasti Han Timur]] (25–220 M).]]
* '''[[Pengerjaan bambu#Tiongkok|Pengerjaan bambu]]''': Pemakaian bambu di Tiongkok Neolotikum sangat terhimpun karena Tiongkok menjadi salah satu peradaban pertama yang memakai bambu.<ref name="Tom 1989 108">{{Cite book |title=Echoes from Old China: Life, Legends, and Lore of the Middle Kingdom |url=https://archive.org/details/echoesfromoldchi0000tomk |last=Tom |first=K. S. |publisher=University of Hawaii Press |year=1989 |pages=[https://archive.org/details/echoesfromoldchi0000tomk/page/108 108]}}</ref><ref name="Qian 2000 3">{{Cite book |title=Chinese Fans: Artistry and Aesthetics |url=https://archive.org/details/chinesefansartis0000qian |last= Qian |first= Gonglin |publisher=Long River Press |year=2000 |isbn= 978-1592650200 |pages=[https://archive.org/details/chinesefansartis0000qian/page/3 3]}}</ref> Penanaman dan aplikasi bambu telah memainkan peran penting dalam pembangunan peradaban Tiongkok dari zaman pra-sejarah sampai sekarang.<ref name="Tom 1989 108"/><ref>{{Cite book |title=A History of Chinese Science and Technology |last=Lu |first= Yongxiang |publisher=Springer |year=2014 |isbn=978-3662441626 |volume=3 |publication-date=October 20, 2014 |page=469}}</ref><ref>{{Cite book |title=Science in Traditional China: A Comparative Perspective |url=https://archive.org/details/scienceintraditi0000need |last=Needham |first=Joseph |publisher=The Chinese University Press |year=1981 |pages=[https://archive.org/details/scienceintraditi0000need/page/92 92], 266}}</ref> Dari zaman pra-sejarah sampai sekarang, bambo dipakai secara khusus dalam satu bentuk atau lainnya karena pemakaian bambu berdampak pada kehidupan sehari-hari peradaban Tiongkok. Para penyair Tiongkok menyinggung soal tumbuhan tersebut dan para pelukis Tiongkok menorehkan keindahan dan rahmat dari tumbuhan tersebut melalui lukisan di sepanjang berbagai dinasti Tiongkok.<ref name="Tom 1989 108"/> Reruntuhan arkeologi mensignifikansikan pemakaian bambu Tiongkok untuk perkapalan dan kontainer, rajutan keranjang sampai keset yang berasal dari era Neolitikum diangkat dari Qianshanyang, Zhejiang.<ref name="Qian 2000 3"/> Sekitar tahun 6000 SM, motif-motif bambu dipakai untuk mendekorasi tembikar neolitikum dari budaya Yangshao dan keranjang-keranjang bambu yang berasal dari tahun 2000 SM ditemukan selain slip-slip bambu yang dipakai sebagai tempat menulis yang berasal dari periode Negara-negara Berperang (475 - 221 SM).<ref name="Tom 1989 108"/> Bambu pada Tiongkok prasejarah dipakai untuk berbagai keperluan seperti rakit, kipas, pisau potong, ujung panah, alat ukir, gergaji, alat masak, alat tenun dan alat tulis.<ref name="Tom 1989 108"/><ref name="Qian 2000 3"/><ref>{{Cite book |title=Ancient China: A History |last=Major |first=John S. |last2=Cook |first2=Constance A. |publisher=Routledge |year=2016 |isbn=978-0765616005 |publication-date=September 16, 2016 |page=39}}</ref>
* '''[[Lonceng]]''': Lonceng yang terbuat dari tembikar ditemukan di beberapa situs arkeologi.<ref name="huang 2002 20 27">Huang (2002), 20–27.</ref> Lonceng metal terawal, dengan satu ditemukan di situs [[Taosi]], dan empat di situs [[Erlitou]], berasal dari sekitar tahun 2000 SM, bermula dari prototipe tembikar pada masa sebelumnya.<ref>Falkenhausen (1994), 132, Appendix I 329, 342.</ref> Lonceng-lonceng awal tak hanya memiliki pengaruh penting dalam suara metal tergenerasi, namun dianggap memainkan peran kebudayaan penting. Dengan keberadaan jenis lonceng lain pada masa Dinasti Shang (sekitar 1600 – s. 1050 SM), mereka direlegasikan ke fungsi-fungsi subservien; di situs-situs Shang dan [[Dinasti Zhou|Xhou]], mereka juga ditemukan sebagai bagian dari gir kereta kuda dan lonceng anjing.<ref>Falkenhausen (1994), 134.</ref>
* '''[[Peti|Peti, kayu]]''': Bukti reruntuhan peti kayu yang masih ada, tertanggal 5000 SM, ditemukan di Makam 4 di Beishouling, [[Shaanxi]]. Bukti jelas dari peti kayu dalam bentuk persegi panjang ditemukan di Makam 152 di sebuah situs [[Banpo]] awal. Peti Banpo tersebut berisi seorang gadis berusia empat tahun, berukuran 1.4 m (4.5 kaki) kali 0.55 m (1.8 kaki) dan 3–9 cm. Sekitar 10 peti kayu ditemukan dari situs [[budaya Dawenkou]] (4100–2600 SM) di Chengzi, [[Shandong]].<ref name="wang 1997 93 96">Wang (1997), 93–96.</ref><ref>Underhill (2002), 106.</ref> Ukuran peti tersebut, ditentukan oleh jumlah wadah kayu dalam komposisinya, selain menunjukkan tingkat [[kebangsawanan Tionghoa|kebangsawan]], seperti yang disebutkan dalam ''[[Klasik Ritus]]'',<ref>Legge (2004), 525.</ref> ''[[Xunzi (buku)|Xunzi]]''<ref>Watson (2003), 101.</ref> dan ''[[Zhuangzi (buku)|Zhuangzi]]''.<ref>Mair (1997), 336.</ref> Contoh-contoh ini ditemukan di beberapa situs Neolitikum; peti ganda, terawal yang ditemukan dalam situs [[
[[Berkas:Large water bottle. Late Yangshao-Early Majiayao. Museum Rietberg.jpg|jmpl|Sebuah wadah air besar dari budaya Yangshao akhir, milenium ke-4 SM.]]
* '''[[Perangkat masak]]''' dan '''[[tembikar|wadah tembikar]]''': Tembikar terawal, yang dipakai sebagai wadah, ditemukan pada 2012, berada di [[Gua Xianren]]dong yang terletak di provinsi Jiangxi, Tiongkok.<ref>[https://www.nytimes.com/2012/07/03/science/oldest-known-pottery-found-in-china.html "Remnants of an Ancient Kitchen Are Found in China"]. ''The New York Times''.</ref> Tembikar tersebut berasal dari tahun 20,000 sampai 19,000 tahun lampau.<ref>[https://archive.
[[Berkas:CMOC Treasures of Ancient China exhibit - bronze dagger-axe (Gē).jpg|jmpl|Sebuah [[Ge (senjata)|kapak belati]] perunggu dari [[Han (negara)|Negara Han]], [[
* '''[[Ge (senjata)|Kapak belati]]''': Kapak belati atau ''ge'' dikembangkan dari penerapan batu pertanian pada masa Neolitikum, kapak belati terbuat dari batu yang ditemukan di situs [[
[[Berkas:Model well, burial find, China, Han dynasty, 206 BC to 220 AD, earthenware - Östasiatiska museet, Stockholm - DSC09578.JPG|jmpl|220px|Sebuah model keramik Tiongkok dari sebuah sumur dengan sistem
* '''[[Penyedotan air tanah]]''': Beberapa bukti terawal dari sumur terletak di Tiongkok. Tiongkok menemukan dan membuat pemakaian khusus air tanah yang disedot untuk minum. Teks Tiongkok ''[[I Ching|Buku Perubahan]]'', yang aslinya merupakan teks keilahian dari dinasti Zhou Barat (1046 -771 SM), berisi sebuah entri yang menjelaskan bagaimana Tiongkok kuno menunjang sumur mereka dan melindungi sumber air mereka.<ref>{{Cite paper |last=Kuhn |first=Oliver |date=2004-06-30 |title=Ancient Chinese Drilling |url=https://csegrecorder.com/articles/view/ancient-chinese-drilling |journal=Canadian Society of Exploration Geophysicists |publisher= Canadian Society of Exploration Geophysicists |volume=29 |issue=6}}</ref> Bukti arkeologi dan dokumen Tiongkok lama menyatakan bahwa Tiongkok kuno dan pra-sejarah memiliki aptitud dan keterampilan untuk menyedot sumur air tanah untuk air minum pada awal 6000 sampai 7000 tahun yang lalu. Sebuah sumur diekskavasi di situs ekskavasi [[
* '''[[Gnomon]]''': Sebuah stik lukis tertanggal 2300 SM yang diangkat di situs astronomi [[Taosi]] adalah gnomon tertua yang dikenal di Tiongkok.<ref>{{Cite book |title=Gnomons in Ancient China |last=Li |first=Geng |publisher=Springer New York |year=2014 |isbn=978-1-4614-6141-8 |editor-last=Ruggles |editor-first=Clive |publication-date=July 7, 2014 |page=2095 |script-title=Handbook of Archaeoastronomy and Ethnoastronomy}}</ref> Gnomon banyak dipakai di Tiongkok kuno dari abad kedua SM dan seterusnya dalam rangka menentukan musim, oritentasi, dan bujur geografi. Tiongkok kuno memakai ukuran bayangan untuk membuat kalender yang disebutkan dalam beberapa teks kuno. Meskipun kumpulan antologi puisi Tiongkok Zhou ''[[Shijing|Puisi Klasik]]'', salah satu leluhur jauh dari [[Raja Wen dari Zhou|Raja Wen dari dinasti Zhou]] memakai panjang bayangan gnomon untuk menentukan orientasi pada sekitar abad ke-14 SM.<ref>{{cite book |url=http://adsabs.harvard.edu/abs/2015hae..book.2095L |title=Handbook of Archaeoastronomy and Ethnoastronomy |first=Geng |last=Li |date=9 July 2017 |publisher= |pages=2095 |via=NASA ADS}}</ref><ref>{{Cite book |title=Gnomons in Ancient China |last=Li |first=Geng |publisher=Springer New York |year=2014 |isbn=978-1-4614-6141-8 |editor-last=Ruggles |editor-first=Clive |publication-date=July 7, 2014 |page=2095-2096 |script-title=Handbook of Archaeoastronomy and Ethnoastronomy}}</ref>
[[Berkas:Han jade dragen.JPG|jmpl||220px|Sebuah naga giok tertanggal [[Dinasti Han Barat]] (202 SM – 9 M).]]
* '''[[giok Tionghoa|Pengerjaan giok]]''': Giok Tionghoa memainkan sebuah peran dalam sejarah sains dan teknologi di Tiongkok.<ref>{{Cite book |title=The Future for Investors: Why the Tried and the True Triumphs Over the Bold |url=https://archive.org/details/futureforinvesto00sieg |last=Siegel |first=Jeremy |publisher=Crown Business |year=2005 |isbn=978-1400081981 |pages=[https://archive.org/details/futureforinvesto00sieg/page/209 209]}}</ref> Pada zaman Neolitikum, sumber-sumber penting yang diketahui dari giok nerfit di Tiongkok untuk barang-barang giok [[upacara|seremonial]] dan utilitarian ditemukan di wilayah Ningshao, [[Delta Sungai Yangtze]] ([[
* '''[[Lakuer]]''': Lakuer dipakai di Tiongkok sejak zaman Neolitikum dan berasal dari sebuah substansi yang disarikan dari [[Toxicodendron vernicifluum|pohon lac]] yang ditemukan di Tiongkok.<ref>Loewe (1968), 170–171.</ref> Sebuah mangkuk kayu merah, yang diyakini merupakan kontainer lauker yang diketahui terawal,<ref>Stark (2005),30</ref> diangkat di sebuah situs [[
[[Berkas:Chinese noodles.JPG|jmpl|Mi ''[[lamian]]'', mirip dengan [[mi]] berusia 4,000 tahun yang terbuat dari [[millet]] yang ditemukan di [[Lajia]]]]
* '''[[Millet|Penanaman millet]]''': Penemuan varietas [[
* '''[[Mi]]''': Pada 2002,<ref name=casc>{{cite web |last=Ye |first=Maolin |last2=Lu |first2=Houyua |title=The earliest Chinese noodles from Lajia |url=http://www.kaogu.cn/en/detail.asp?ProductID=986 |work=The Institute of Archaeology |publisher=Chinese Academy of Social Sciences |accessdate=12 October 2011 |deadurl=yes |archiveurl=https://web.archive.org/web/20120415064854/http://www.kaogu.cn/en/detail.asp?ProductID=986 |archivedate=15 April 2012 |df=}}</ref> sebuah pengangkatan arkeologi di situs [[Lajia]] dari [[
* '''[[Dayung]]''': Dayung dipakai sejak [[
* '''[[Plastromanso]]''': Pemakaian cangkang penyu terawal datang dari situs arkeologi di situs [[Jiahu]]. Cangkang-cangkang tersebut, yang berisi pebel-pebel kecil dari berbagai ukuran, warna dan kuantitas, dikeringkan pada lubang-lubang kecil, menandakan bahwa setiap pasang dari mereka aslinya dipasangkan bersamaan. Temuan-temuan serupa juga ditemukan di situs penguburan [[budaya Dawenkou|Dawenkou]] dari sekitar tahun 4000–3000 SM, serta di Henan, [[Sichuan]], [[Jiangsu]] dan [[Shaanxi]].<ref>Liu (2007), 65.</ref> Pengocok cangkang
* '''[[
* '''[[Pengukus|Pengukus tembikar]]''': Pengangkatan arkeologi menunjukkan bahwa pemakaian pemanas untuk memasak dengan alat masak tembikar yang dikenal sebagai pengukus ''yan''; sebuah ''yan'' terdiri dari dua wadah, sebuah ''zeng'' dengan bagian dasar diduduki oleh sebuah pot atau wadah dengan pangkal tiga sisi dan penutup bagian atas. Pengukus ''yan'' terawal tertanggal dari sekitar 5000 SM diangkat di situs [[Banpo]].<ref>Chen (1995), 198.</ref> Di hilir [[Sungai Panjang|Sungai Yangzi]], pot-pot ''zeng'' mula-mula muncul dalam [[
* '''[[Vas penyemayaman|Vas penyemayaman tembikar]]''': Bukti vas tembikar pertama tertanggal dari sekitar 7000 SM datang dari situs [[Jiahu]] awal, dimana sebanyak 32 vas penyemayaman ditemukan,<ref>Hu (2005), 159.</ref> temuan awal lainnya berada di Laoguantai, [[Shaanxi]].<ref name="luan 2006 49 55"/> Terdapat sekitar 700 vas penyemayaman yang diangkat pada kawasan-kawasan [[
[[Berkas:CMOC Treasures of Ancient China exhibit - painted basin (1).jpg|jmpl|Sebuah cekungan untuk sebuah "vas peti" dari [[
* '''[[Batu giling]]''': Batu giling dipakai di Tiongkok sekitar 10,000 tahun lampau untuk menggiling gandum menjadi tepung. Produksi tepung dengan menggiling gandum memakai tangan menghabiskan waktu beberapa jam.<ref>{{Cite book |title=The Technology of Ancient China |last= Greenberger |first= Robert |publisher=Rosen Publishing Group |year=2005 |isbn=978-1404205581 |pages=10}}</ref> Karena bentuk, dimensi, dan alam perlakuan permukaan mereka, mereka mereproduksi secara presis implemen-implemen yang sangat kuno yang dipakai untuk menggiling biji sereal menjadi tepung. Penggiling biji dikenal di Tiongkok pada Zaman Neolitikum namun batu giling putar tak muncul sampai Periode Negara-negara Berperang.<ref>{{Cite book |title=Science and Civilisation in China: Volume 6, Biology and Biological Technology, Part 5, Fermentations and Food Science |last=Huang |first=H.T. |publisher= Cambridge University Press |year=2000 |isbn=978-0521652704 |volume=6 |publication-date=November 30, 2000 |page=463}}</ref> Sebuah penggiling pra-sejarah tertanggal dari 23,000 SM ditemukan di situs arkeologi Longwangchan, Hukou, Shaanxi pada 2007. Situs tersebut terletak di jantung dataran rendah utara Tiongkok di dekat Sungai Kuning.<ref>{{Cite book |title=The Archaeology of Early China: From Prehistory to the Han Dynasty |last=Shelach-Lavi |first=Gideon |publisher= Cambridge University Press |year=2015 |isbn=978-0521145251 |publication-date=January 26, 2015 |page=53}}</ref>
* '''[[Tanah
[[Berkas:LongjiTerraces.jpg|
* '''[[Beras|Penanaman padi]]''': Pada 2002, sekelompok Tionghoa dan Jepang dikabarkan menemukan fitolith beras terdomestikisasi yang menjadi fosil yang
* '''[[Tanam baris]]''': Tiongkok mulai menanam tanaman dalam keadaan baris pada abad ke-6 SM, sebuah teknik yang membolehkan tanaman tumbuh lebih cepat dengan kekuatan yang lebih besar sementara membolehkan untuk perkebunan yang lebih efisien.<ref>{{Cite web |url=https://china.usc.edu/sites/default/files/forums/Chinese%20Inventions.pdf |title=Top 20 Ancient Chinese Inventions |website=USC US-China Institute |page=7}}</ref> Sementara di belahan dunia lainnya, para petani menabur benih di ladang secara acak, Tiongkok menanam biji-bijian dalam keadaan baris untuk mengurangi pengurangan biji. Sebagai perbandingan, ini terjadi di Eropa pada 2200 tahun berikutnya dan Dunia Barat mengadopsi praktik tersebut pada abad ke-18 saat revolusi pertanian Eropa modern timbul di [[Revolusi Pertanian Britania|Britania Raya]].<ref>{{Cite web |url=https://hort.purdue.edu/newcrop/Hort_306/text/lec12.pdf |title=History of Agricultural and Horticultural Technology in Asia |last=Janick |first=Jules |website=Purdue University Press |page=6}}</ref><ref name="Back 2011 52">{{Cite book|title=The Ancient World |last=Back |first=Fiona |year=2011 |isbn=978-1863978262 |pages=52}}</ref> Dalam kronik Tiongkok kuno, ''[[Catatan Tahunan Musim Semi dan Musim Gugur]]'' yang dikompilasikan pada 241 SM, tanaman ditumbuhkan dalam keadaan baris sehingga mereka dapat menjadi dewasa lebih cepat ketimbang tidak diinterfensikan satu sama lain.<ref name="Back 2011 52"/><ref>{{Cite web |url=http://www.theworldofchinese.com/2013/04/stuff-you-didnt-know-came-from-china/ |title=Stuff You Didn’t Know Came from China: Update |last=Dubois |first=Matthew |date=April 9, 2013 |website=The World of Chinese
* '''[[Tempat pembuatan garam]]''': Salah satu tempat pembuatan garam terawal untuk memanen garam dikatakan berada di [[Yuncheng|Danau Yuncheng]], [[Shanxi]] pada 6000 SM.<ref>[http://www.ajcn.org/cgi/content/full/81/2/341 Origins and evolution of the Western diet: health implications for the 21st century]. American Journal of Clinical Nutrition. Retrieved on 2008-[[July 5|7-5]].</ref> Bukti arkeologi yang kuat dari pembuatan garam tertanggal 2000 SM ditemukan di reruntuhan Zhongba di [[Chongqing]].<ref>[http://www.pnas.org/cgi/reprint/102/35/12618.pdf?ck=nck Rowan Flad et al.] (2005), 12618–12622.</ref><ref>[http://www.sciencenews.org/view/generic/id/6523/title/A_Seasoned_Ancient_State_Chinese_site_adds_salt_to_civilizations_rise A seasoned ancient state: Chinese site adds salt to civilization's rise] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120930175027/http://www.sciencenews.org/view/generic/id/6523/title/A_Seasoned_Ancient_State_Chinese_site_adds_salt_to_civilizations_rise |date=2012-09-30 }}. Sciencenews.org. Retrieved on 2008-[[July 5|7-5]].</ref>
[[Berkas:Meister nach Chang Hsüan 001.jpg|
* '''[[Serikultur]]''': Serikultur adalah produksi [[sutra]] dari ulat-[[ulat sutra]]. Sutra tertua yang ditemukan di Tiongkok berasal dari [[
* '''[[Kedelai|Penanaman kedelai]]''': Penanaman kedelai dimulai di paruh timur utara Tiongkok pada 2000 SM, namun diyakini ada yang lebih awal dari itu.<ref>Murphy (2007), 121.</ref> Liu et al. (1997) menyatakan bahwa kedelai bermula di Tiongkok dan didomestisasikan sekitar 3500 SM.<ref>Siddiqi (2001), 389</ref> Pada abad ke-5, kedelai ditanam di sebagian besar Asia Timur, namun tanaman tersebut tak bergerak ke luar kawasan tersebut sampai abad ke-20.<ref>Murphy (2007), 122–123.</ref> Catatan tertulis dari penanaman tersebut dan pemakaian kedelai di Tiongkok bermula dari setidaknya zaman [[Zhou Barat|Dinasti Zhou Barat]].<ref>Murphy (2007), 135.</ref>
* '''[[Peti batang pohon]]''': Peti batang pohon, peti batang tunggal atau peti perahu adalah salah satu penguburan umum yang biasanya ditemukan di selatan Tiongkok. Salah satu peti perahu terawal ditemukan di 92 makam penguburan di situs budaya Songze (4000–3000 SM) di [[Jiaxing]], [[Zhejiang]], temuan serupa juga ditemukan dalam fase menengah dari situs [[
* '''[[Sawah|Penanaman ladang basah]]''' dan '''[[
== Shang dan masa selanjutnya ==
▲Penemuan-penemuan yang membuat penampilan pertama mereka di Tiongkok setelah zaman Neolitikum, khususnya saat dan setelah Dinasti Shang (''s''. 1600–1050 SM), didaftarkan dalam urutan abjad di bawah ini.
<!-- Unreferenced additions will be removed -->
=== A ===
[[Berkas:Zodiaco Chino.jpg|
* '''[[Tusuk jarum]]''': Tusuk jarum, praktik [[pengobatan Tionghoa tradisional]] dengan menusukkan jarum-jarum ke titik-titik tertentu dari tubuh untuk keperluan terapi dan memulihkan luka, pertama kali disebutkan dalam ''[[Huangdi Neijing]]'' yang dikompilasikan dari abad ke-3 sampai ke-2 SM ([[
* '''[[Shio]]''': Versi terawal dan paling lengkap dari shio menyebut dua belas hewan yang berbeda dari versi modern (contohnya, [[shio naga]] tidak ada, diwakili ulat).<ref>Zhao (2000), 6–9.</ref> Setiap hewan membariskan [[Cabang Bumi]] dan ditulis pada slip-slip bambu dari [[
* '''[[
* '''[[Artileri]]''': Artileri Tiongkok awal memiliki bentuk mirip vas. Ini meliputi "rangkaian panjang yang menginspirasi" meriam tertanggal 1350 dan ditemukan dalam risalah Dinasti Mingi abad ke-14 ''[[Huolongjing]]''.<ref name="needham314316">{{Harvnb|Needham|1987|pages=314–316}}</ref> Dengan pengembangan teknik metalurgi yang lebih baik, meriam-meriam pada masa selanjutnya meninggalkan bentuk vas dari artileri Tiongkok awal. Perubahan ini dapat terlihat dalam "ribuan meriam petir bola" perunggu, sebuah contoh awal dari [[artileri lapangan]].<ref name="Science and Civilisation in China">{{cite book|first=Joseph|last=Needham|year=1987|publisher=[[Cambridge University Press]]|title=Science & Civilisation in China, volume 7: The Gunpowder Epic|isbn=0-521-30358-3|pages=317–319}}</ref>
=== B ===
[[Berkas:Kǒngzǐ Shīlùn Manuscript from Shanghai Museum 1.jpg|220px|
[[Berkas:Hui zi.jpg|
[[Berkas:Yuan Dynasty - waterwheels and smelting.png|
[[Berkas:Wang Juzheng's Spinning Wheel, Close Up 2.jpg|
[[Berkas:Chinese Fining and Blast Furnace.jpg|
* '''[[Baguenaudier]]''': Cincin
* '''[[Slip bambu dan kayu]]''': Slip bambu dan kayu ({{zh|s=简牍|p=jiǎndú}}) adalah median utama untuk dokumen di Tiongkok sebelum merebaknya pengenalan kertas pada abad ke-2 (sutra secara khusus digunakan, namun mahal.) Strip sempit panjang kayu atau bambu biasanya berisi kolom tunggal dari setiap teks yang ditulis memakai kuas, dengan ruang untuk sekitar sepuluh karakter
* '''[[Uang kertas]]''': Mata uang kertas pertama kali dikembangkan di Tiongkok. Akar-akarnya adalah dalam [[
* '''[[Bola Baoding]]''': Bola Baoding adalah bola metal
* '''[[Ubub|Ubub bertenaga hidrolik]]''': Pembuatan ubub berbeda di Tiongkok sering mensyaratkan arus udara berkelanjutan yang dapat mengibaskan metal-metal serbuk. Pemakaian piston aksi ganda disebutkan oleh filsuf Tiongkok [[Lao Tzu]] pada sekitar tahun 500 SM untuk memproduksi arus udara berkelanjutan.<ref>{{Cite book |title=Chronology of Science |url=https://archive.org/details/factsonfilechron00reze |last= Rezende |first= Lisa |publisher=Checkmark Books |year=2007 |isbn=978-0816071197 |publication-date=April 1, 2007 |pages=[https://archive.org/details/factsonfilechron00reze/page/24 24]}}</ref> Meskipun tidak diketahui jika ubub metalurgi (perangkat penghembus udara) pada Dinasti Han (202 SM – 220 M) adalah jenis tas kulit atau jenis kipas kayu yang ditemukan pda Dinasti Yuan (1279–1368), politikus dan teknisi mekanikal dinasti Han Timur [[Du Shi]] (w. 38 M) menerapkan pemakaian [[roda air]] berputar untuk mentenagai [[tanur tiup]]nya untuk mencairkan [[besi]], sebuah metode yang masih dipakai di Tiongkok pada masa setelahnya, seperti yang dibuktikan oleh catatan-catatan pada masa selanjutnya; ini adalah sebuah penemuan signfiikan yang membuat ladang produksi besi meningkat dan menunjang seluruh komponen yang dibutuhkan untuk mengkonversi gerak rotari ke dalam [[gerak resiprokasi]].<ref name="bowman 2000 595"/><ref>Wagner (2001), 77–80.</ref><ref>Crespigny (2007), 184.</ref><ref>Needham (1986), Volume 4, Part 2, 370–376.</ref><ref>Day & McNeil (1996), 225.</ref>
* '''[[Sabuk (mesin)|Penggerak sabuk]]''': Penggerak sabuk mekanikal, memakai mesin katrol, pertama kali disebutkan dalam seks ''Kamus Ekspresi Lokal'' oleh filsuf, penyair dan politikus Dinasti Han [[Yang Xiong (penulis)|Yang Xiong]] (53–18 SM) pada 15 SM, memakai sebuah mesin [[quilling]] yang menjahit serat-serat [[sutra]] pada [[bobbin]] untuk perajutan.<ref name="needham volume 5 part 9 207208"/> Penggerak sabuk adalah komponen esensial untuk penemuan [[mesin pemintal]].<ref name="Needham 1986">Needham (1986), Volume 4, Part 2, 108.</ref><ref name="needham volume 5 part 9 160163">Needham (1988), Volume 5, Part 9, 160–163.</ref> Penggerak sabuk tak hanya dipakai dalam teknologi-teknologi tekstil, ini juga diterapkan kepada ubub bertenaga hidraulis bermula dari abad ke-1 M.<ref name="Needham 1986"/>
* '''[[Gantungan sabuk]]''': Gantungan sabuk adalah sebuah alat pemberi kemudahan yang dipakai di Tiongkok. Gantungan-gantungan sabuk bermula dari abad ke-7 SM di Tiongkok,<ref name="Kipfer">{{cite book |author=Barbara Ann Kipfer |title=Encyclopedic Dictionary of Archaeology |date=30 April 2000 |publisher=Springer |isbn=978-0-306-46158-3 |page=64}}</ref> dan terbuat dari perunggu, besi, emas dan giok.<ref name="Kipfer"/> Teks-teks mengklaim bahwa gantungan sabuk datang ke Tiongkok dari Asia Tengah pada [[zaman Negara-negara Berperang]], namun bukti arkeologi dari gantungan sabuk di Tiongkok bermula sebelum Zaman Negara-negara Berperang.<ref name="Wagner1993">{{cite book |author=Donald B. Wagner |title=Iron and Steel in Ancient China |year=1993 |publisher=BRILL |isbn=978-90-04-09632-5 |page=169}}</ref>
* '''[[Bintie]]''': Bintie ({{zh|t=鑌鐵|s=镔铁}}) adalah sebuah besi yang disepuhkan, yang dikenal karena kadar kerasnya. Ini sering kali dipakai dalam pembuatan senjata-senjata Tionghoa. Bahan metal tersebut adalah sebuah bagian penting dari pemasukan di [[dinasti Yuan|Tiongkok Yuan]] pada abad pertengahan sebagai kemajuan teknologi dari dinasti Song yang ditunjang teknologi pelelehan Yuan. Bintie disebut sebagai "baja murni", karena kandungan karbon tingginya.<ref>{{Cite book |title=India, China, and the World: A Connected History |last=Sen |first=Tansen |publisher=Rowman & Littlefield Publishers |year=2017 |isbn=978-1442220911 |publication-date=September 20, 2017 |pages=104}}</ref><ref>{{Cite book |title=China: A New Cultural History |last=Hsu |first=Cho-yun |last2=Cheng |first2= Joseph Y. S. |last3=Baker Jr. |first3= Timothy |publisher= Columbia University Press |year=2012 |publication-date=June 12, 2012 |page=313}}</ref>
* '''[[Pengendalian hama biologis]]''': Laporan pertam dari pemakaian spesies serangga untuk mengendalikan hama serangga berasal dari "Nan Fang Cao Mu Zhuang" (南方草木狀 ''Tanaman-tanaman Kawasan Selatan'') (sekitar tahun 304 Masehi), yang diatributkan kepada botanis [[dinasti Jin (265-420)|dinasti Jin Barat]] ''Ji Han'' (嵇含, 263–307), dimana karya tersebut menyebutkan bahwa "''orang-orang [[Jiaozhi]] menjual semut-semut dan sarang-sarang mereka untuk diperlakukan seperti amplop-amplop katun, semut kuning kemerahan lebih besar ketimbang ukuran yang biasanya. Tanpa semut-semut semacam itu, buah-buah sitrus akan dirusak serangga tertentu''".<ref name="http-server.carleton.ca">{{cite journal |url=http://http-server.carleton.ca/~bgordon/Rice/papers/peng83.htm |title=Biological Control – One Of The Fine Traditions Of Ancient Chinese Agricultural Techniques |author=Peng, Shijiang |journal=Scientia Agricultura Sinica |date=1983 |volume=1 |pages=92–98 |deadurl=yes |archiveurl=https://web.archive.org/web/20161220073341/http://http-server.carleton.ca/~bgordon/Rice/papers/peng83.htm |archivedate=2016-12-20 |df= }}</ref> Semut yang dipakai tersebut dikenal sebagai semut ''huang gan'' (''huang'' = kuning, ''gan'' = sitrus) (''[[Oecophylla smaragdina]]''). Praktik tersebut kemudian dilaporkan oleh Ling Biao Lu Yi (akhir [[dinasti Tang]] atau awal [[Lima Dinasti]]), dalam ''Ji Le Pian'' karya ''Zhuang Jisu'' ([[Dinasti Song|Dinasti Song Selatan]]), dalam ''Buku Penanaman Pohon'' karya Yu Zhen Mu ([[Dinasti Ming]]), dalam buku ''Guangdong Xing Yu'' (abad ke-17), ''Lingnan'' karya Wu Zhen Fang (Dinasti Qing), dalam ''Nanyue Miscellanies'' karya Li Diao Yuan, dan lain-lain.<ref name="http-server.carleton.ca"/>
* '''[[Tanur tiup]]''': Meskipun peralatan dan senjata [[besi tuang]] yang ditemukan di Tiongkok tertanggal dari abad ke-5 SM, tanur-tanur tiup Tiongkok terawal yang ditemukan, yang memproduksi [[besi kasar]] yang dapat dilelehkan ulang dan disepuhkan menjadi besi tuang dalam [[tanur kupola]], tertanggal abad ke-3 dan ke-2 SM, sementara kebanyakan situs tanur tiup awal yang ditemukan tertanggal dari zaman Dinasti Han (202 SM – 220 M) tak lama setelah 117 SM dengan [[garam dalam sejarah Tiongkok#Tiongkok kuno dan kekaisaran awal|pendirian monopoli negara atas industri garam dan besi]] pada masa pemerintahan [[Kaisar Wu dari Han]] (memerintah 141 – 87 SM); kebanyakan tempat pandai besar yang ditemukan tertanggal sebelum 117 SM bertindak sebagai [[pengecoran]] yang mengolah besi yang dilelehkan dalam tanur tiup di tempat lain di wilayah pinggiran yang jauh dari pusat-pusat populasi.<ref name="wagner 7 36 37 64 68"/><ref>Pigott (1999), 183–184.</ref>
* '''[[Bombard (senjata)|Senjata bombard]]''': Perwakilan tertua dari sebuah bombard dapat ditemukan di kota Tiongkok Ta-tsu. Pada 1985, sejarawan Kanada Robin Yates mengunjungi kuil gua Buddha dimana ia melihat ikuran di tembok menggambarkan iblis memegang bombard genggam. Alat tersebut tampak memiliki sebuah ledakan dan berasal dari yang beberapa orang yakini menunjang beberapa jenis senapan super. Yates mengeksaminasi gua tersebut dan meyakini gambar-gambar tersebut bermula dari akhir abad ke-12.<ref>Lu Gwei-Djen, Joseph Needham and Phan Chi-Hsing. Technology and Culture, Vol. 29, No. 3 (Jul., 1988), pp. 594-605</ref>
* '''[[Bom|Bom besi tuang]]''': Catatan pertama dari bom yang terbuat dari cangkang besi tuang dikemas dengan bubuk meriam ledak—berlawanan dengan jenis-jenis awal dari pemasangan—ditulis pada abad ke-13 di Tiongkok.<ref>Needham (1986), Volume 5, Part 7, 170–174.</ref> Istilah tersebut dicanangkan untuk makamnya ("bom pemecah petir") saat sebuah pertempuran angkatan laut [[Dinasti Jin (1115-1234)|Dinasti Jin]] (1115–1234) tahun 1231 melawan [[bangsa Mongol]].<ref name="needham volume 5 part 7 171">Needham (1986), Volume 5, Part 7, 171.</ref> ''[[Sejarah Jin]]'' (dikompilasikan pada 1345) menyatakan bahwa pada 1232, saat jenderal Mongol [[Subutai]] (1176–1248) menyerang kekuatan Jin di [[Kaifeng]], para pasukan pertahanannya memiliki sebuah "bom pemecah petir" yang "terdiri dari bubuk miriam yang dimasukkan dalam kontainer besi ... kemudian saat benda tersebut disulut (dan proyektil ditembakkan) terdapat ledakan besar yang suaranya seperti petir, jangkauannya sampai lebih dari seratus ''[[Li (unit)|li]]'', dan vegetasi mengering dan terbakar oleh panas sepanjang wilayah lebih dari [[Unit pengukuran Tiongkok|satu setengah ''mou'']]. Saat diserang, bahkan [[zirah Tionghoa|zirah besi]] menjadi berpecahan."<ref name="needham volume 5 part 7 171"/> Pejabat Dinasti Song (960–1279) Li Zengbo menulis pada 1257 bahwa [[arsenal]]-arsenal harus memiliki beberapa ratus cangkang bom besi yang tersedia saat ia berada di [[Jingzhou]], sekitar satu sampai dua ribu diproduksi setiap bulan untuk pengerahan sepuluh sampai dua puluh ribu pada sekali waktu di [[distrik Xiangyang, Xiangfan|Xiangyang]] dan Yingzhou.<ref>Needham (1986), Volume 5, Part 7, 173–174.</ref> Signifikansi dari hal ini, menurut sinologis, ilmuwan, dan sejarawan Inggris [[Joseph Needham]], adalah sebuah "perpaduan bubuk meriam ber[[nitrat]] tinggi yang telah dicapai pada akhirnya semenjak tak ada hal yang kurang yang dimiliki kandungan pemasangan besi tersebut."<ref name="needham volume 5 part 7 170">Needham (1986), Volume 5, Part 7, 170.</ref>
== Referensi ==
Baris 123 ⟶ 130:
* Benn, Charles. (2002). ''China's Golden Age: Everyday Life in the Tang Dynasty''. Oxford University Press. {{ISBN|0-19-517665-0}}.
* Bielenstein, Hans. (1980). ''The Bureaucracy of Han Times''. Cambridge: Cambridge University Press. {{ISBN|0-521-22510-8}}.
* Birrell, Anne. (1993). ''Chinese Mythology: An Introduction''. Baltimore
* Block, Leo. (2003). ''To Harness the Wind: A Short History of the Development of Sails.'' Annapolis: Naval Institute Press. {{ISBN|1-55750-209-9}}.
* Bodde, Derk. (1991). ''Chinese Thought, Society, and Science''. Honolulu: University of Hawaii Press.
Baris 179 ⟶ 186:
* {{cite journal |last1=Guo |first1=Qinghua |year=1999 |title=The Architecture of Joinery: The Form and Construction of Rotating Sutra-Case Cabinets |url= |journal=Architectural History |volume=42 |issue= |pages=96–109 |doi=10.2307/1568706}}
* Guo, Zhiyu et al. "AMS Radiocarbon Dating of Cemetery of Tianma-Qucun Site in Shanxi, China," in ''Radiocarbon'', 2001, Vol. 43, Issue 2:1109–1114. {{ISSN|0033-8222}}.
* Handler, Sarah (2001). ''Austere Luminosity of Chinese Classical Furniture''. Berkeley
* Harris, David R (1996). ''The Origins and Spread of Agriculture and Pastoralism in Eurasia ''. London: UCL Press. {{ISBN|1-85728-538-7}}.
* Hartwell, Robert M. "Demographic, Political, and Social Transformations of China, 750–1550," ''Harvard Journal of Asiatic Studies'', Volume 42, Number 2 (1982): 365–442.
Baris 187 ⟶ 194:
* Ho, Peng Yoke. (2000). ''Li, Qi, and Shu: An Introduction to Science and Civilisation in China''. Mineola: Dover Publications. {{ISBN|0-486-41445-0}}.
* Hobson, John M. (2004) ''The Eastern Origins of Western Civilisation''. Cambridge: Cambridge University Press. {{ISBN|0-521-54724-5}}.
* Hodgkin, Luke. (2005). ''A History of Mathematics
* Howard, Angela Falco (2003). ''Chinese Sculpture''. New Haven: Yale University Press. {{ISBN|0-300-10065-5}}.
* Hu, Yaowu. "Elemental Analysis of Ancient Human Bones from the Jiahu Site," in ''Acta Anthropologica Sinica'', 2005, Vol. 24, No. 2:158–165. {{ISSN|1000-3193}}.
* Huang, Houming. "Prehistoric Music Culture of China," in ''Cultural Relics of Central China'', 2002, No. 3:18–27. {{ISSN|1003-1731}}.
* Huang, Ray (1997). ''China: A Macro History''. New York: An East Gate Book, M. E. SHARPE Inc.
* Hucker, Charles O. (1975). ''China's Imperial Past: An Introduction to Chinese History and Culture''. Stanford, Calif.
* Hunter, Dard (1978). ''Papermaking: The History and Technique of an Ancient Craft''. Mineola: Dover Publications, Inc. {{ISBN|0-486-23619-6}}.
* Jin, Songan. "On the Periods and Date of Peiligang Culture," in ''Cultural Relics of Central China'', 2007, No. 6:28–38. {{ISSN|1003-1731}}.
Baris 205 ⟶ 212:
* Lacheisserie, Etienne du Trémolet de (2005). ''Magnetism: Fundamentals''. New York: Springer. {{ISBN|0-387-22967-1}}.
* Lasker, Edward. (1960). ''Go and Go-Maku: The Oriental Board Games''. New York: Dover Publications, Inc. {{ISBN|0-486-20613-0}}.
* LeBlanc, Charles (1985). ''Huai-Nan Tzu: Philosophical Synthesis in Early Han Thought''. Hong Kong
* Legge, James (2004). ''The Li Ki''. Whitefish, Mont: Kessinger Pub. {{ISBN|1-4191-6922-X}}.
* Leibs, Andrew. (2004). ''Sports and Games of the Renaissance''. Westport: Greenwood Press. {{ISBN|0-313-32772-6}}.
Baris 237 ⟶ 244:
* McGovern, Patrick E. (2007). ''Ancient Wine: The Search for the Origins of Viniculture''. Oxford: Princeton University Press. {{ISBN|0-691-12784-0}}.
* McGovern, Patrick E. et al. "Fermented beverages of pre- and proto-historic China", in ''Proceedings of the National Academy of Sciences'', 2004, Vol. 101, No. 51:17593–17598.
* McNamee, Gregory (2008). ''Moveable Feasts: The History, Science, And Lore of Food''. Lincoln
* Medvei, Victor Cornelius. (1993). ''The History of Clinical Endocrinology: A Comprehensive Account of Endocrinology from Earliest Times to the Present Day''. New York: Pantheon Publishing Group Inc. {{ISBN|1-85070-427-9}}.
* Menzies, Nicholas K. (1994). ''Forest and Land Management in Imperial China''. New York: St. Martin's Press, Inc. {{ISBN|0-312-10254-2}}.
Baris 267 ⟶ 274:
* Restivo, Sal. (1992). ''Mathematics in Society and History: Sociological Inquiries''. Dordrecht: Kluwer Academic Publishers. {{ISBN|1-4020-0039-1}}.
* Rickett, W. Allyn (1998). ''Guanzi''. Princeton: Princeton University Press. {{ISBN|0-691-04816-9}}.
* Ronan, Colin A. (1994). ''The Shorter Science and Civilisation in China: Volume 4''. Cambridge
* Rudolph, R.C. "Preliminary Notes on Sung Archaeology," ''The Journal of Asian Studies'' (Volume 22, Number 2, 1963): 169–177.
* Sagart, Laurent (2005). ''The Peopling of East Asia: Putting Together Archaeology, Linguistics and Genetics''. New York: RoutledgeCurzon. {{ISBN|0-415-32242-1}}.=
Baris 283 ⟶ 290:
* Soedel, Werner and Vernard Foley. "Ancient Catapults," ''Scientific American'', Vol. 240, No. 3 (March 1979): 120–128.
* Speak, Mike. (1999). "Recreation and Sport in Ancient China: Primitive Society to AD 960," in ''Sport and Physical Education in China'', 20–44. Edited by James Riordan and Robin E. Jones. London: E & FN Spon, an imprint of the Taylor and Francis Group. Simultaneously published in the USA and Canada under New York: Routledge. {{ISBN|0-419-24750-5}}.
* Stark, Miriam T. (2005). ''Archaeology of Asia''. Malden, MA
* Sterckx, Roel (2002). ''The Animal and the Daemon in Early China''. New York: State University of New York Press. {{ISBN|0-7914-5270-0}}.
* Sun, E-tu Zen and Shiou-chuan Sun. (1997). ''Chinese Technology in the Seventeenth Century: T'ien-kung K'ai-wu''. Mineola: Dover Publications. {{ISBN|0-486-29593-1}}.
Baris 324 ⟶ 331:
{{DEFAULTSORT:Penemuan Tiongkok}}
[[Kategori:
|