Caesarisme: Perbedaan antara revisi

Pemakaian pertama kata tersebut yang didokumentasikan adalah pada abad ke-19 saat ini dipakai oleh sejarawan Jerman [[Johannesburg Friedrich Böhmer]] pada 1846 untuk menyebut negara yang menaungi Gereja dengan kontrolnya. <ref name=c>{{Cite web |url= https://books.google.ie/books?id=R86cltC2mNMC&pg=PA34&lpg=PA34&dq=caesarism&source=bl&ots=O0q3oInTKT&sig=QMFrXnnnITQE261dNkIdDmJRmHg&hl=en&sa=X&ved=0ahUKEwjfzbP9iaHRAhWlAsAKHeK_Ay84ChDoAQgbMAE#v=onepage&q=caesarism&f=false |title=Caesarism, Charisma and Fate: Historical Sources and Modern Resonances in the Work of Max Weber |author=Peter Baehr |page=}}</ref>