Imajinasi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(22 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{More citations needed|date=Agustus 2021}}
'''Imajinasi''', '''khayalan''', atau '''bayangan''' adalah daya pikir untuk membayangkan (dalam angan-angan) atau menciptakan gambar (lukisan, karangan, dan sebagainya) kejadian berdasarkan kenyataan atau pengalaman
Istilah ini secara teknis dipakai dalam [[psikologi]] sebagai proses membangun kembali [[persepsi]] dari suatu benda yang terlebih dahulu diberi [[persepsi]] pengertian. Sejak penggunaan istilah ini bertentangan dengan yang dipunyai bahasa biasa, beberapa psikolog lebih menyebut proses ini sebagai "menggambarkan" atau "gambaran" atau sebagai suatu reproduksi yang bertentangan dengan imajinasi "[[Aliran energi|produktif]]" atau "konstruktif".
Gambaran citra dimengerti sebagai sesuatu yang dilihat oleh "[[mata pikiran]]". Suatu [[hipotesis]] untuk evolusi imajinasi manusia ialah bahwa hal itu memperbolehkan setiap makhluk yang sadar untuk memecahkan masalah
== Imajinasi dan Kenyataan ==
Imajinasi adalah sebuah kerja [[akal]] dalam mengembangkan suatu pemikiran yang lebih luas dari apa yang pernah dilihat, dengar, dan rasakan. Dengan imajinasi, manusia mengembangkan sesuatu dari kesederhanaan menjadi lebih bernilai dalam pikiran. Ia dapat mengembangkan sesuatu dari Ciptaan Tuhan dalam pikirannya. Dengan tujuan untuk mengembangkan suatu hal yang lebih bernilai dalam bentuk benda, atau sekadar pikiran yang terlintas dalam benak.
Adapun istilah dari Imajinasi Dalam mengerjakan soal [[Fisika]] adalah berpikir secara [[Abstrak (literatur)|abstrak]] apa yang telah tertulis dan tersirat.
Imajinasi adalah gambaran dan [[visualisasi]] dari dalam [[otak]] yang berupa gambaran, suara, dan rasa.<ref> (St. Gentlefolk (2013))</ref>
Manusia dalam mengarungi perjalanan hidupnya senantiasa di penuhi rasa ingin tahu tentang [[Kenyataan|realitas]] yang berhubungan dengan dirinya dan [[alam
== Referensi ==
|