FC St. Pauli: Perbedaan antara revisi

|clubname = FC St. Pauli

|ground = [[Stadion Millerntor-Stadion]]

|capacity = 29.546<ref name="Stadion Fakten">{{cite web |url=http://fcstpauli.com/home/stadion/millerntor/fakten |title=FC St. Pauli - Fakten zum Millerntor |author=<!--Staff writer(s); no by-line.--> |website=fcstpauli.com |publisher=Fußball-Club St. Pauli v. 1910 e.V. |language=German |access-date=28 July 2015 |archive-date=2016-10-08 |archive-url=https://web.archive.org/web/20161008055349/http://www.fcstpauli.com/home/stadion/millerntor/fakten |dead-url=yes }}</ref>

|chairman = {{flagicon|GER}} [[Oke Göttlich]]

|manager = {{flagicon|GER}} [[MarkusAlexander KauczinskiBlessin]]

|league = [[2. Bundesliga]]

|season = [[2. Bundesliga 2016–172023–2024|2016–172023–2024]]

|position = [[2. Bundesliga]], ke-71 dari 18 (promosi)

|leftarm3 shorts3 = 000000

|body3 socks3 = 000000

'''FCFußball-Club St. Pauli von 1910 e.V.''', lebih dikenal sebagai '''(Fußball-ClubFC St. Pauli''' von({{IPA|de|ɛfˌtseː 1910zaŋkt eˈpaʊli|-|De-FC St.V Pauli.ogg}})''', adalah klub [[sepak bola]] [[Jerman]] yang berbasis di kota [[Hamburg]]. Cabang sepak bola adalah salah satu cabang olahraga yang dinaungi oleh klub ini selain beberapa cabang olahraga lain, seperti [[Renang (olahraga)|renang]], [[Rugbi|rugby]], [[tinju]], [[Boling|bowling]], [[catur]], dan [[tenis meja]]. Khusus dalam cabang sepakbolasepak bola, selama berkompetisi di liga sepak bola profesional Jerman, klub ini belum sekalipun meraih prestasi yang bergengsi, namuntetapi nama St. Pauli dalam cabang sepakbolasepak bola justru yang paling mencolok dibandingkan cabang olahraga lain.

'''St. Pauli''' pada awalnya berdiri bukan karena sepakbolasepak bola, tetapi karena olahraga renang. SepakbolaSepak bola mulai menjadi bagian dari St. Pauli pada 1907 dan secara resmi berdiri pada 15 Mei 1910. Pada masa [[Jerman Nazi|Reich Ketiga]], St. Pauli terkena dampak reorganisasi sepakbolasepak bola oleh rezim [[Adolf Hitler]], hal itu menyebabkan St. Pauli harus terdegradasi. St. Pauli kemudian kembali bermain di [[Wikipedia:Gauliga|Gauliga]] (Divisi Utama Liga Jerman pada Masa Hitler) pada 1940 hingga berakhirnya [[Perang Dunia II]].<ref>{{Cite journal|date=2017-10-20|title=FC St. Pauli|url=https://en.wiki-indonesia.club/w/index.php?title=FC_St._Pauli&oldid=806245111|journal=Wikipedia|language=en|access-date=2017-10-23|archive-date=2022-07-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20220712221852/https://en.wiki-indonesia.club/w/index.php?title=FC_St._Pauli&oldid=806245111|dead-url=no}}</ref>

Setelah Perang Dunia II berakhir pada 1945, St. Pauli kemudian mengikuti kompetisi [[Oberliga Nord]], kompetisi tertinggi sepakbolasepak bola Jerman bagian Utara pasca-Nazi pada 1947. Pada 1963, St. Pauli mendapatkan promosi ke [[Fußball-Bundesliga|Bundesliga]], tapi pada 1974, St. Pauli terdegradasi ke 2 Bundesliga, hingga hari ini.[https://en.wiki-indonesia.club/wiki/FC_St._Pauli] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230412010555/https://en.wiki-indonesia.club/wiki/FC_St._Pauli |date=2023-04-12 }}

Bila kita lihat pada logo resmi St. Pauli, menunjukan gambar seperti sebuah gereja dari arsitektur batu, namuntetapi sayangnya justru logo yang populer digunakan oleh para suporter St. Pauli adalah logo yang jauh dari unsur religius, yaitu logo tengkorak dan tulang bersilang yang umunya kita jumpai pada bendera-bendera Bajak Laut ataupun lambang [[SS-Totenkopf]], sebuah divisi khusus Schutzstaffel yang mengurusi manajemen kamar gas dalam periode Holocaust. IronisnyaParadoksnya, lambang tengkorak dari suporter St. Pauli bukanlah melambangkan bajak laut apalagi pendukung [[Nazisme|Nazi]],. alihAlih-alih pendukung Nazi, suporter St.Pauli justru [[Antifasisme|anti-Nazi]], [[Antifasisme|anti-fasisme]], dan kebanyakan dari mereka adalah penganut ideologi kiri ekstrim, yaitu [https://indoprogress.com/2016/07/anarkisme-dalam-narasi-perlawanan-global/ anarkisme] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230118235547/https://indoprogress.com/2016/07/anarkisme-dalam-narasi-perlawanan-global/ |date=2023-01-18 }}.<ref>{{Cite news|url=https://indoprogress.com/2016/07/anarkisme-dalam-narasi-perlawanan-global/|title=Anarkisme dalam Narasi Perlawanan Global|date=2016-07-31|newspaper=IndoPROGRESS|language=en-US|access-date=2017-10-23|archive-date=2023-01-18|archive-url=https://web.archive.org/web/20230118235547/https://indoprogress.com/2016/07/anarkisme-dalam-narasi-perlawanan-global/|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://indoprogress.com/2013/05/anarkisme-massa-danatau-barbarisme-negara/|title=Anarkisme Massa dan/atau Barbarisme Negara|date=2013-05-10|newspaper=IndoPROGRESS|language=en-US|access-date=2017-10-23|archive-date=2021-11-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20211105022700/https://indoprogress.com/2013/05/anarkisme-massa-danatau-barbarisme-negara/|dead-url=no}}</ref>

St. Pauli yang merupakan sebuah daerah yang menjadi bagian dari Kota [[Hamburg]], [[Jerman]] kebanyakan dihuni oleh orang-orang dari kalangan kelas menegnah bawah, seperti buruh, nelayan kecil, mahasiswa, pelajar, pengangguran, hingga [[Pelacuran|pekerja seks komersial]], semua komposisi masyarakat dari kalangan menengah bawah bisa ditemui dibagian St. Pauli, sisi lain dari Kota Hamburg yang termahsyur dengan pelabuhan besarnya.<ref name="Tengkorak St. Pauli Bagian 1">{{Cite news|url=https://sport.detik.com/aboutthegame/pandit/d-2188591/tengkorak-st-pauli-bagian-1|title=Tengkorak St. Pauli (Bagian 1)|newspaperwork=sepakbola[[Detik.com|detikcom]]|language=en|access-date=2017-10-23|archive-date=2022-07-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20220714025356/https://sport.detik.com/aboutthegame/pandit/d-2188591/tengkorak-st-pauli-bagian-1|dead-url=no}}</ref>

Meskipun agak mengerikan, suporter St. Pauli dikenal ramah dan setia kawan, mereka memiliki kolektivitas yang tinggi, dan bahkan mungkin yang tertinggi jika dibandingkan dengan suporter klub sepakbolasepak bola Jerman yang lain. Itulah kenapa lambang "tengkorak dan tulang bersilang" dipilih oleh suporter St.Pauli, karena melambangkan mereka adalah masyarakat kelas bawah, yang hidup dekat laut, ibarat kelompok bajak laut yang siap memburu kapal-kapal orang kaya, dalam hal ini kapal kaya itu adalah klub borjuis, seperti [[FC Bayern München|Bayern Munchen]] ataupun klub se kota mereka, [[Hamburger SV|Hamburg SV]].<ref name="Tengkorak St. Pauli Bagian 1"/>[[Berkas:FC St Pauli skull and crossbones.svg|jmpl|Logo Tengkorak (tidak resmi tetapi paling populer) St. Pauli]]Suporter St. Pauli juga memiliki fanatisme ideologis yang sangat kuat, mereka memilih mengutamakan kemandirian ekonomi dan membiarkan klubnya berjuang dari bawah, ketimbang royal dalam membelanjakan pemain demi mendulang prestasi. Suporter St. Pauli tidak mempermasalahkan prestasi klub mereka, meskipun St. Pauli terdegradasi dan terperosok pada peringkat terakhir dari divisi terendah Bundesliga sekalipun, suporter St. Pauli merasa lebih terhormat bila klubnya minim prestasi, daripada mereka harus menerima suntikan dana dari [[Kapitalisme|kapitalis]] demi prestasi instan.<ref>{{Cite news|url=https://sport.detik.com/aboutthegame//pandit/d-3501129/st-pauli-cinta-sejati-dari-kota-hamburg|title=St. Pauli, Cinta Sejati dari Kota Hamburg|last=S|first=Randy Aprialdi|newspaperwork=sepakbola[[Detik.com|detikcom]]|language=en|access-date=2017-10-23|archive-date=2022-07-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20220712185332/https://sport.detik.com/aboutthegame//pandit/d-3501129/st-pauli-cinta-sejati-dari-kota-hamburg|dead-url=no}}</ref>

Perkembangan nilai-nilai progresif, seperti anarkisme, libertarianisme, dan sosialisme di St. Pauli menjadikan klub ini sebagai representasi masyarakat kelas bawah, bukan hanya di Hamburg, Jerman saja, tetapi di seluruh dunia.<ref name="Tengkorak St. Pauli Bagian 2">{{Cite news|url=https://sport.detik.com/aboutthegame/pandit/d-2188599/tengkorak-st-pauli-bagian-2|title=Tengkorak St. Pauli (Bagian 2)|newspaperwork=sepakbola[[Detik.com|detikcom]]|language=en|access-date=2017-10-23|archive-date=2022-07-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20220713210534/https://sport.detik.com/aboutthegame/pandit/d-2188599/tengkorak-st-pauli-bagian-2|dead-url=no}}</ref>

Sebagai klub dengan basis suporter yang idealis dengan ideologi kiiri ekstrimekstrem, St. Pauli memposisikan diri sebagai musuh dari sepakbolasepak bola modern, sepakbolasepak bola yang menghendaki perubahan instan dengan suntikan dana dari investor asing ataupun investor kapitalis dalam negeri sendiri, mereka lebih suka memungut sampah, mendaur ulangnya, kemudian menjualnya, dan hasilnya diserahkan seluruhnya pada klub. Hal ini kemudian mendorong pada terjadinya rivalitas St. Pauli dengan klub-klub sepakbolasepak bola Jerman yang kaya, seperti [[FC Bayern München|Bayern Munchen]], [[Borussia Dortmund]], [[Bayer 04 Leverkusen]], [[RB Leipzig]], [[VfL Wolfsburg]] dan rival sekota mereka, [[Hamburger SV|Hamburg SV]].<ref name="Tengkorak St. Pauli Bagian 2"/>

[[Kategori:TimKlub sepak bola Jerman|FC St. Pauli]]